Menceritakan Laki-Laki Bernama Jin Hobin Yang Bereinkarnasi Ke Dunia Murim
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aro McCoy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
14. Menjadi Murid Pemimpin Sekte Demonic
"Jin Hobin, apa kamu tahu berapa usiaku saat ini." Tanya Cheo Yeo Woon.
"Di lihat dari usianya. Dia berusia 40an." Gumam Jin Hobin melihat wajah Cheo Yeon Woo.
"Menerobos tingkat Profound di usia 40an dia jelas-jelas seorang jenius bela diri." Gumam Jin Hobin di pikirannya.
"Usia pemimpin saat ini tidak lebih dari 50 tahun." Kata Jin Hobin.
"Hahaha." Cheon Yeo Woo tertawa mendengar kata Jin Hobin.
"Kamu salah. Usiaku saat ini adalah 93 tahun." Kata Cheon Yeo Woo.
"Apa." Jin Hobin terkejut mendengar kata Cheon Yeo Woo.
"Saat seorang ahli beladiri mencapai tingkat Grand Master Dan Profound. Mereka bisa menggunakan Ki untuk memperlambat penuaan tubuh mereka. " Kata Cheon Yeo Woo.
"Tapi tetap saja manusia hanya bisa hidup sampai usia 100 tahun." Kata Cheon Yeo Woo. Jin Hobin terkejut mendengar penjelasan Cheon Yeo Woo.
"Tidak lama lagi, hidupku akan segera berakhir." Kata Cheon Yeo Woo berdiri.
"Dan sebelum kematianku. Aku ingin mengangkatmu menjadi muridku." Kata Cheon Yeo Woo melihat Jin Hobin.
"Jika kamu menjadi muridku. Akan kuberikan kau segalanya bahkan semua anggota sekte Demonic kita sekalipun." Cheon Yeo Woo mengeluarkan auranya.
Jin Hobin sangat terkejut mendengar kata Cheon Yeo Woo. "Saya Jin Hobin bersedia menjadi murid pemimpin sekte." Jin Hobin berlutut di depan Cheon Yeo Woo.
Beberapa Jam telah berlalu. Saat ini Jin Hobin berada di tempat tinggalnya. "Aku tidak menyangka Cheon Yeo Woo mengangkatku menjadi muridnya." Kata Jin Hobin berbaring di kasur.
"Jika Cheon Yeo Woo mati. Aku sebagai muridnya akan diangkat menjadi pemimpin sekte selanjutnya." Gumam Jin Hobin.
"Dan saat aku menjadi pemimpin sekte. Aku tidak perlu merencanakan untuk balas dendam. Aku hanya perlu membunuh Jang Hyo dan instruktur yang menculikku secara diam-diam." Jin Hobin menyeringai.
"Tapi ini adalah sekte Demonic. Jika aku lemah, pasti banyak yang tidak setuju jika aku menjadi ketua sekte selanjutnya. Jadi aku meningkatkan kultivasiku dengan cepat." Kata Jin Hobin dengan serius.
"Hey sudah dengar tidak. Pemimpin sekte mengangkat seorang murid." Kata seorang laki-laki.
"Apa bocah itu betul-betul pantas untuk menjadi murid pemimpin sekte." Tanya laki-laki lain.
"Tidak perlu di tanya. Kemampuan dan kontribusinya benar-benar di luar nalar." Jawab laki-laki lain.
"Haha benar. Dia yang membuat sekte Tang dan sekte Emei berperang." Laki-laki lain tertawa.
"Dengar-dengar sih dia baru saja membunuh Evil Monk." Kata seorang perempuan.
"Evil Monk adalah ahli beladiri tingkat Master. Jika dia membunuh Evil Monk. Bukankah dia juga ahli beladiri tingkat Master." Balas perempuan lain.
"Berapa usianya saat ini." Tanya perempuan lain.
"Aku dengar usianya 18 tahun." Jawab laki-laki lain.
"18 Tahun mencapai tingkat Master. Dia adalah jenis beladiri." laki-laki lain terkejut.
"Jin Hobin benar-benar sungguh beruntung. Dia di angkat menjadi pemimpin sekte." Kata Song Woo.
"Apa kamu iri dengan Jin Hobin." Tanya Gyo Wol.
"Tidak." Song Woo menggeleng.
"Saat aku kalah bertarung dengannya. Aku tahu Jin Hobin adalah Jenius beladiri. Dia berada di level yang berbeda dengan kita berdua." Jawab Song Woo.
"Benar, usia kita berdua dan Jin Hobin sama-sama 18 tahun. Tapi kita berdua hanya mencapai tingkat Expert. Sedangkan Jin Hobin sudah menerobos tingkat Master." Gyu Wol menghela nafas.
Keesokan harinya. Ribuan anggota sekte Demonic sedang berkumpul di alun-alun sekte Demonic. "Jang Hyo, kamu adalah instruktur yang mengawasi perkembangan Jin Hobin selama 5 tahun. Bagaimana pendapatmu tentang Jin Hobin." Tanya laki-laki botak.
"Jin Hobin adalah jenius beladiri. Saat anak-anak yang lain butuh waktu 1 jam lebih untuk merasakan Qi. Jin Hobin hanya butuh waktu 1 menit untuk merasakan Qi." Jang Hyo tersenyum.
Ribuan anggota sekte Demonic melihat Cheon Yeo Woo yang naik ke atas panggung. "Hormat kami kepada pemimpin sekte." "Hormat kami kepada pemimpin sekte." Semua anggota sekte Demonic berlutut.
"Semuanya terlihat hadir hari ini." Kata Cheon Yeo Woo melihat ribuan anggota sekte Demonic.
"Angkat kepala kalian." Kata Cheon Yeo Woo. Semua anggota sekte Demonic kemudian berdiri.
"Mungkin kalian sudah tahu alasan di balik pertemuan hari ini." Kata Cheon Yeo Woo melihat ribuan anggota sekte Demonic.
"Jin Hobin, kemarilah." Kata Cheon Yeo Woo. Jin Hobin berjalan ke arah panggung.
"Jin Hobin hadir di hadapan pemimpin sekte." Jin Hobin berlutut.
Cheon Yeo Woo tersenyum melihat Jin Hobin. "Aku sudah mempertimbangkan siapa yang akan menjadi pemimpin muda. Jika ada yang keberatan angkat suara kalian sekarang juga." Kata Cheon Yeo Woo melihat ribuan anggota sektenya.
Melihat tidak ada yang berbicara Cheon Yeo Woo berkata. "Kalau tidak ada, akan kutunjuk Jin Hobin sebagai The Young Leader." "Jin Hobin tunduklah kepada Cheon Ma, The First Heavenly Demon yang mendirikan sekte Demonic." Kata Cheon Yeo Woo. Jin Hobin kemudian berlutut di depan gambar wajah seorang pria.
"Selanjutnya tunduk 3 kali kepada Pemimpin Sekte terdahulu sebelum diriku." Kata Cheon Yeo Woo. Jin Hobin kemudian berlutut di depan gambar wajah pemimpin sekte Demonic terdahulu.
"Terakhir tunduk tiga kali pada master barumu." Kata Cheon Yeo Woo. Jin Hobin kemudian berlutut kepada Cheon Yeo Woo.
"Aku berjanji kepada The First Heavenly Demon bahwa akan mengangkat Jin Hobin sebagai pemimpin muda sekaligus muridku. Dan membimbingnya hingga menjadi sosok pemimpin sekte selanjutnya." Cheon Yeo Woo mengatupkan tangannya dan melihat gambar wajah seorang pria.
"Saya berjanji pada the First Heavenly Demon. Bahwa saya menerima posisi sebagai pemimpin muda dan menjadi murid dari Cheon Yeo Woo pemimpin sekte, untuk menjadi pemimpin sosok pemimpin sekte selanjutnya." Jin Hobin berlutut.
Beberapa jam telah berlalu. Saat ini Jin Hobin dan Cheon Yeo Woo sedang berada di ruang pelatihan. "Jin Hobin, seberapa banyak kamu menguasai Shadow Dragon sword." Tanya Cheon Yeo Woo.
"Saya hampir menguasai semua Gerakan Shadow Dragon Sword." Jawab Jin Hobin.
"Sekarang serang aku dengan tehnik Shadow Dragon Sword." Kata Cheon Yeo Woo.
"Baik master." Jin Hobin mengangguk.
"Wuusshh." Cahaya hitam menyelimuti pedang Jin Hobin. "Shadow Wisp." Teriak Jin Hobin kemudian menyerang Cheon Yeo Woo dengan Gerakan memutar. Cheon Yeo Woo membuat pedang ki dengan tangannya dan menahan serangan Jin Hobin.
"Keluarkan serangan terbaikmu." Kata Cheon Yeo Woo melihat Jin Hobin.
"Baik." Jawab Jin Hobin. "Shadow Dragon Sword." Teriak Jin Hobin kemudian mengayunkan pedangnya. "Roooaarr." Bayangan naga bewarna hitam sebesar 2 meter melesat ke arah Cheon Yeo Woo. "Booomm." Ledakan terjadi.
Saat asap ledakan menghilang Jin Hobin melihat Cheon Yeo Woo tidak terluka sama sekali. "Menarik, kamu sudah bisa membuat bayangan naga sebesar 2 meter." Cheon Yeo Woo mengangguk.
"Mulai hari ini kita akan berlatih sampai kamu bisa membuat bayangan naga sebesar 10 meter." Kata Cheon Yeo Woo.
"Baik guru." Jin Hobin mengangguk.
Cheon Yeo Woo melihat pedang Jin Hobin dan berkata. "Ikuti aku."
"Baik guru." Jin Hobin mengangguk kemudian mengikuti Cheon Yeo Woo.
Beberapa menit kemudian Jin Hobin dan Cheon Yeo Woo berdiri di depan sebuah pintu yang terbuat dari baja. "Kreeekk." Cheon Yeo Woo membuka pintu.
Saat masuk ke dalam ruangan Jin Hobin melihat ratusan senjata yang tertata rapi di rak. "Pilih senjata yang kamu inginkan." Kata Cheon Yeo Woo melihat Jin Hobin.
"Baik guru." Jin Hobin mengangguk kemudian melihat-lihat senjata.
Tatapan Jin Hobin kemudian tertuju kepada pedang bewarna hitam sepanjang 80 cm. "Nama pedang itu Black Sword. Pedang hitam itu terbuat dari besi hitam." Kata Cheon Yeo Woo.
"Besi hitam." Kata Jin Hobin. Jin Hobin tahu besi hitam 2x lebih keras dari besi biasa.
