Hanie adalah gadis enerjik yang kuliah di sebuah kampus ternama di kota Bandung. Dia memilih kuliah di Bandung dengan satu misi-misi memata-matai Pacarnya. Keadaan berbalik, malah dia akhirnya dimata-matai oleh pacarnya karena dia kepincut tukang paket langganan COD-nya. Akankah Hanie bisa menyelesaikan konflik cinta segitiga yang ia ciptakan sendiri?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon CACASTAR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ABANG PAKET COD MODE LOVE
Sesuatu yang baik akan dimulai dari hal baik juga. Begitulah Abdullah yang memulai sesuatu dengan kebaikan. Abdullah memberikan nilai yang baru bagi Sarah.
Dia memberikan nilai positif di hidup Sarah. Dari Abdullah, sarah dapat belajar hal positif tentang banyak hal tentang menghargai manusia, hewan, tumbuhan, tentang tenggang rasa, dan pengorbanan.
Misalnya saja saat Sarah sedang makan di rumah makan waktu itu, ada kucing yang mengeong dan minta makan ke Sarah, Sarah mengusirnya dengan kakinya agak keras. Abdullah menasehatinya agar memberi sedikit daging yang ada di piring Sarah. Karena dipiring itu terdapat rezeki si kucing. Begitu juga dia, dia poteknya daging ayamnya agak besar potongan dan diberikannya pada Sarah biar Sarah memberikan pada ku ingin itu.
"Sarah, kucing itu juga gak mau ngemis makanan pada kamu."
"dia hanya kucing, jangan dikasari, beri aja sedikit potongan makanan, gak akan rugi kan."
"Iyah."
atau saat dia meminta ibu yang menjual nasi membungkus empat bungkus nasi dan lauknya. Pas di jalan dia kasih ke tukang parkir, pada pengamen dua orang dan pada pak ogah di jalan.Abdullah mengajarkan padanya tentang cara berbagi.
Sarah menjadi kagum pada Abdullah. Beda banget dengan Fathur, jangankan ngasih sedekah ke pengamen, sama pacarnya sendiri aja pelit markedit. Seandainya saja Abdullah adalah Fathur mantanya dia Mungin akan bertahan. Ehh pemikiran apa ini...hus hus..
Sarah juga memiliki wawasan tentang lelaki. Bahwa kita sebagai perempuan akan dihargai tergantung bagaimana kita bersikap dan menempatkan diri pada lelaki itu. Bila kita tidak dihargai, mama artinya kita berhak untuk pergi.
Harus berani bersikap.
Jangan percaya dan tertipu bujuk rayu lelaki. Karena sejatinya dalam hubungan antara lelaki dan perempuan terselip nafsu di dalamnya.
"Sarah, sekarang kita berbelanja dulu supermarket yah, beli kebutuhan kamu di kos sama beli kunci pintu yang baru biar pintu kamar kamu lebih aman."
"tapi aku gak ada uang lagi."
"kan aku dah bilang, biar aku yang bayarin, anggap aja aku teman yang baik buat kamu hari ini, oke."
"makasih yah."
"iyaa sama-sama."
di supermarket Abdullah memilih makanan, minuman, peralatan, dan perlengkapan yang banyak untuk kamar Sarah katanya, Sarah juga udah larang-larang karena kebanyakan. dan dia juga bingung nanti gantinya gimana.
Satu troli penuh terisi untuk keperluan sarah.
Pas membayar, Sarah melihat sekilas, kartu banyak tersimpan di dompet mahal Abdullah. Dah tahukan apa yang membelalakan mata Sarah, Abdullah membayar buka pakai credit card, tapi pakai black card, kartu ATM orang-orang kaya.
"siapa sebenarnya kamu Abdullah"
Hati sarah berkata-kata, tapi bibirnya enggan bersuara.
Di mobil dia enggan untuk bertanya. Dia lebih banyak diam. Dan karena pengaruh obat mungkin dan AC mobil Abdullah yang katanya titipan tadi, Sarah mengantuk dan dia tertidur.
Abdullah menatap gadis di sampingnya, dia menatap dengan pandangan yang bisa dimaknai makna cinta. namun, ini terlalu dini, dan Sarah terlalu cepat untuk mengenalnya begitu juga dia. beberapa kali pertemuan dengan Sarah sebagai konsumennya sebagai tukang paket,dan momen di rumah sakit dan seharian hari ini, membuat Abdullah menjadi mantap bahwa ini adalah perempuan yang dia cari.
perempuan yang lugu, penuh kejujuran, dan apa adanya. perempuan yang tidak manja dibuat-buat, perempuan yang tidak egois feminis, perempuan yang tidak dengan sengaja memancing sahwat lelaki, perempuan yang punya pendirian, tapi juga penurut.
Kriteria yang dicari selama ini ada di Sarah.
Dia pun semakin hari, sejak ada di rumah sakit merasa ada perasaan yang tumbuh diam-diam di hatinya. Dan dia yakin perasaan yang namanya suka. Karena dia bukan tipe gampang naksir perempuan dan kali ini dia menyadari dia suka gadis ini.
Yah, dia suka pada konsumennya, dia suka pada Sarah..
dibenarkannya posisi duduk Sarah. Dia ingin istirahat sebentar di mobil, dia tidak ingin Sarah terbangun. Dia ingin Sarah tidur nyenyak.
Ditatapnya wajah sarah, dirapikannya rambut yang menutupi wajah dan mulut Sarah.
Kasihan gadis ini. Dia diakali mantan pacarnya.dia terlalu naif. Dan untungnya dia teguh pendirian, tidak sampai mau diperlakukan kelewat batas oleh mantannya. Ini nilai plus yang didapatnya. dan Abdullah suka tipe gadis begini.
Dian, mantan pacarnya, yang sudah jadi mantannya beberapa bulan lalu memang cantik. Wanita karier sempurna, tapi susah diatur.
Dian, konsumtif orangnya dan tipe feminis. Dia seperti tidak cocok jadi ibu rumah tangga saja.
sementara Sarah, ini unik, kuliah di fakultas hukum, tapi terlalu naif jadi perempuan dan lugu. bagaimana ia jadi pengacara atau notaris nantinya kalau sifatnya seperti ini.
tapi untuk calon istri, Sarah ini sempurna, dia keibuan, tipe ibu rumah tangga, dia tahu karena sering ke kos Sarah antar paket. Dia sering didapatinya mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Dan dia juga pintar di kampus IPK tinggi.
Dan nilai bonusnya anak ini cantik dsn menarik.
kali ini entah terdorong rasa sayangnya pada Sarah, dibelainya rambut Sarah.serasa tidak puas membelai sekali, dibelainya tiga kali rambut Sarah yang sebahu itu.
Sarah... Aku sayang kamu Sarah..
bagaimana ini Sarah...haruskah aku jujur padamu..
Aku ... Sayang kamu...
Amat sangat sayang...
dan malam memeluk bumi dalam kasih sayangnya.
...
