NovelToon NovelToon
TItisan Ratu Pantai Selatan

TItisan Ratu Pantai Selatan

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Mata Batin
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ami Kusrini

ayu jagat maheswari seorang gadis cantik berasal dari sebuah desa di Jawa Timur. kelahirannya ditandai dengan hal-hal yang mengerikan dan mencekam. hujan turis dengan sangat deras dan petir yang terus menggelegar ditambah bunyi longlongan anjing dan serigala semua makhluk halus dan dedemit di dunia gaib seakan menantikan kehadirannya. dia adalah ayu sang titisan ratu pantai selatan.
sejak kecil ayu sudah terlahir sebagai anak indigo. melihat makhlus halus, mengobati orang-orang yang terkena mistis bahkan ayu kadang bisa melihat masa lalu maupun masa depan seseorang. kemampuan ayu semakin bertambah seiring usianya ,diumur 15 tahun ayu kerap kali mengalami peristiwa aneh dan terjebak dalam berbagai masalah yang mengancam nyawanya. pertemuannya dengan sahabat masa kecilnya bernama hasan Baihaqi membawanya dalam sebuah ikatan dan perjanjian hati. keduanya harus berpisah saat ayah hasan harus pindah ke jakarta.
akankah ayu dapat bertemu dengan hasan kembali memenuhi janji keduanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ami Kusrini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

35.selasa kliwon

Keadaan kampus sekarang jauh lebih tenang dari biasanya. Ayu yang hampir menyelesaikan kuliah kedokterannya kini dihadapkan dengan berbagai macam praktek sehingga menyita waktunya. Intensitas pertemuan dengan Hasan semakin berkurang namun Hasan dapat memaklumi semua itu. Sebisa mungkin dirinya yang mengalah dan menyempatkan waktu untuk bisa bertemu misal disela makan siang seperti saat ini.

"Maaf ya bang, belakangan ini Ayu sibuk banget, prakteknya banyak."

"Iya dek, ga apa-apa. Abang cuma pesan jangan tinggalkan shalat 5 waktunya, jangan telat makan dan tetap jaga kesehatan."

"Siap Komandan, canda Ayu sambil memberi hormat ala polisi."

"Kamu ini dek, gayamu! ha..... sambil mencubit hidung Ayu."

"Ish... sakit bang!"

"Maaf ya, abis abang gemes sama tingkah kamu ini." sambil mengelus hidung Ayu yang tadi dicubit.

Ditengah kebersamaan mereka, tiba-tiba ada pemberitahuan bahwa salah satu mahasiswi kedokteran yang meninggal kemarin diberitakan mayatnya menghilang. Pesan tersebut juga diterima oleh bang Hasan.

"Dek, maaf abang harus pergi! Ada kasus yang harus abang selidiki."

"Apa kasus mahasiswi kedokteran yang mayatnya hilang."

"Ko kamu tau dek?"

" Ini bang di grup kampus juga ada beritanya. Ayu dimintai tolong dari pihak kampus untuk membantu mereka."

"Abang juga mau ke TKP, adek bareng abang aja!"

Keduanya segera meninggalkan kampus menuju TPU jeruk purut. Saat sampai di TPU susah banyak polisi dan warga yang berada disana. Garis polisi telah terpasang, warga hanya bisa melihat dari jarak jauh.

Kompol Hasan menggandeng tangan Ayu.

"Selamat siang Komandan"

"Siang. Apa ada bukti terbaru dari kasus ini?"

" Diduga mayat dibawa kabur oleh seseorang, apa motifnya belum diketahui!"

Ayu berjalan mendekati makam tersebut mengamati secara detail, tak ada yang aneh. Kemungkinan mayat memang di bongkar paksa dan di ambil oleh seseorang.

"Bang, kemarin hari apa ya?"

"Selasa dek"

"Selasa apa bang?"

"Selasa kliwon"

deg......

"Astagfirullah"

"Kenapa dek?"

"Huft..., bang bagi sebagian makhluk gaib selasa kliwon itu hari keramat. Selasa kliwon memiliki kekuatan yang besar. Para makhluk gaib berkeliaran bebas di muka bumi dan para dukun memanfaatkan momen hari selasa kliwon untuk menambah kekuatan mereka. Selain itu orang yang melakukan pesugihan biasanya menggunakan jasad orang yang meninggal di hari selasa kliwon."

"Maaf pak, perkenalkan saya Hasan ketua tim penyelidik yang akan menangani kasus hilangnya jasad putri bapak dan ini Ayu calon istri saya. Dia juga perwakilan kampus untuk membantu penyelidikan, Ayu ini seorang anak indigo.

"Iya pak polisi dan nak Ayu. Perkenalkan saya pak Rahman, ayah dari Syifa."

"Maaf pak, apa kemarin makam anak bapak tidak ada yang jaga?"

" Tidak ada dek."

"Maaf, apa keluarga besar bapak atau para ustad juga pemuka agama disini tidak ada yang memberitahukan bahwa seseorang yang meninggal di hari selasa kliwon itu kuburannya harus dijaga selama 40 hari."

" Mereka ga bilang apa-apa dek."

"Ya allah, kenapa bisa begini."

huft.....

Seharusnya mereka paham akan hal seperti ini. Begini pak, orang yang meninggal dihari selasa kliwon seperti putri bapak, biasanya banyak dicari oleh dukun dan penganut ilmu hitam. Mereka menjadikan mayat tersebut untuk tumbal kekuatan/tumbal pesugihan mereka.

" Ya Allah, terus bapak musti gimana dek?"

"Nanti malam, insyaallah Ayu akan datang ke rumah bapak. Kita akan bahas masalah ini bersama dan penyelesaiannya. Nanti minta tolong pak ustad, rt dan RW setempat juga pembuka agama untuk tidak pulang dulu.

"Baik bapak akan bicara dengan semuanya. Tolong bantu bapak cari jasad putri bapak!"

"Insyaallah pak, kita sama-sama berdoa .Semoga Allah mempermudah usaha kita menemukan jasad putri bapak."

" Aamin.

Malam ini Ayu akan izin kembali ke pihak kampus dan asrama putri terkait masalah hilangnya jasad salah satu mahasiswi. Alhamdulillah Ayu diberikan kemudahan oleh pihak kampus.

Tepat pukul 18.30 bang Hasan menjemput Ayu di depan gerbang asrama putri. Tiba dirumah pak Rahman terlihat suasana rumah yang sudah mulai ramai oleh keluarga juga tetangga. Keduanya segera turun dari mobil dan melangkah masuk ke rumah pak Rahman.

"Assalamu'alaikum"

" Waalaikumsalam, silahkan masuk pak Hasan dan nak Ayu.

"Bu, ini nak Ayu dan pak polisi Hasan yang akan membantu menemukan jasad anak kita Syifa.

"Ya Allah terimakasih nak sudah datang ke sini dan bersedia membantu kami. Ibu mohon temukan jasad Syifa biar anak ibu tenang disana."

"Insyaallah bu, minta tolong bantu doa dari ibu dan juga semuanya."

"Iya nak"

Azan isya berkumandang, Ayu izin menumpang shalat dirumah pak Rahman sementara bang Hasan dan para laki-laki pergi ke mushola yang berjarak 200 meter dari sana.

Acara tahlilan 3 hari Syifa tetap diadakan walaupun jasadnya belum ditemukan. Di tengah-tengah acara tahlilan, roh Syifa muncul dengan wajahnya yang sedih. Berdiri disamping ibunya yang masih saja meneteskan air mata. Ayu pura-pura tak melihat dan tetap khusyuk ikut membacakan surat yasin dan doa-doa lainnya.

Selesai acara, semua warga langsung pulang ke rumah masing kecuali orang yang Ayu mintai tolong untuk ikut berunding.

"Maaf ak ustad, pak rt dan bapak pemuka agama lainnya. Perkenalkan saya Ayu salah satu mahasiswi kedokteran, kakak tingkat Syifa.

"Maaf saya yang meminta pak Rahman untuk mengumpulkan bapak-bapak semua disini.

Kita perlu membahas masalah jasad putri pak Rahman yang hilang. Bang..

"Ekhm... saya Hasan, ketua tim penyelidik polres salemba. Menurut hasil penyelidikan dari anggota saya, jasad Syifa telah diambil oleh seseorang. Karena disekitar makam tidak ada CCTV sama sekali maka butuh waktu untuk kami menemukan pelakunya. Maka dari itu, saya bekerjasama dengan calon istri saya yang seorang indigo untuk membantu kasus ini."

"Jadi nak Ayu ini bisa lihat hantu toh?"

"Njih, pak ustad."

"Untuk memudahkan pencarian, Ayu bersedia jadi mediasi. Roh Syifa saat ini ada disini, persis di sebelah ibu.

deg....

"Apa bener nak Ayu, Syifa disini?

"Iya bu, sebentar saya izin berbicara dengan Syifa."

Ayu tampak berjalan mendekati roh Syifa yang kaget karena Ayu bisa melihatnya.

"Syifa, kamu mau kan masuk ke tubuh kak Ayu? kamu bisa tunjukkan dimana jasad kamu berada."

"Iya kak"

"Bang, kita akan mulai! Abang dan yang lain ikuti petunjuk dari Syifa dan rekam semua yang dikatakan Syifa. Beritahu anak buah abang untuk bersiap."

"Iya dek, Hati-hati!"

Ayu segera memejamkan mata. Roh Ayu dibawa oleh ke 5 punggawanya untuk diamankan sementara roh Syifa masuk ke tubuh Ayu. mereka semua bergerak mengikuti langkah tubuh ayu,setelah menempuh perjalanan 1 jam akhirnya mereka tiba di sebuah gubuk tua di tengah hutan. Roh Syifa kemudian menghilang karena tugasnya sudah selesai dan roh Ayu masuk kembali ke raganya.

"Ini kamu dek?"

"Iya bang, ini ayu!"

"Alhamdulillah"

"Maaf apa pak ustad dan bapak-bapak yang ada disini ada yang punya ilmu kebatinan?"

seorang kakek bersorban maju.

"Kalian semua tunggu diluar, dukun yang didalam bukan orang sembarangan dan memiliki ilmu hitam yang sangat hebat. Didalam juga sudah ada puluhan jin jahat jadi akan sangat berbahaya bagi kalian."

"Mari nak, kita masuk!"

"Bismillahirrahmanirrahim, ucap keduanya saat melangkah masuk."

Saat didalam Ayu dan kakek sudah disambut oleh puluhan jin menyeramkan. Ayu segera memanggilnya 5 punggawanya begitupun dengan kakek itu memanggil khodamnya. Mereka semua bertarung, dari luar hanya terdengar suara ledakan dan suara benda jatuh juga kilatan cahaya.

brak.... duar....

duar...... akh.....

Ayu terkena sabetan keris sang dukun menggores perutnya. Darah keluar dari gamis putihnya. Luka ditubuhnya

,membuat darah Ayu mendidih, Ayu menerjang dukun itu dan mengeluarkan keris hijaunya.

blesh. .. dukun tersebut terkena goresan si lengannya. Ayu segera merapalkan ayat kursi, surat al Baqarah, an nas dan al-falaq kemudian berlari dan menebas leher sang dukun.

sret....

duar....

"Alhamdulillah ucap Ayu dan kakek bersorban. "Bang Hasan....

Hasan yang mendengar panggilan Ayu segera masuk kedalam, terlihat tubuh Ayu yang terluka dan bersandar di tembok.

"Astagfirullah dek, ayo kita ke RS?"

" Tunggu bang, jasad Syifa ada didalam kotak kayu itu!Tunjuk Ayu."

Hasan segera memanggilnya anak buahnya dan juga yang lainnya untuk mengamankan jasad Syifa dan membantu kakek bersorban itu.

Ayu dan kakek bersorban sama-sama terluka. Keduanya segera dibawa ke RS, sementara jasad Syifa dibawa para polisi dan perangkat desa menuju rumah pak Rahman.

di RS lagi-lagi syifa harus menerima kenyataan, lukisan ditubuhnya bertambah lagi, luka yang dialami sangat dalam dan harus dijahit,sementara kakek bersorban hanya luka ringan, keduanya tak harus menjalani rawat inap.

Keesokan harinya jasad Syifa kembali dimakamkan dengan layak, roh Syifa kini bisa tersenyum dan tenang pergi ke alam baka. ayu yang ikut proses penakaman melihat itu dan melambaikan tangannya, saat roh syifa berpamitan padanya.

"Roh Syifa sudah bahagia pak, bu. Syifa sudah pergi ke alam baka."

"Terimakasih nak Ayu atas bantuannya, maaf nak Ayu jadi harus terluka seperti ini karena menyelamatkan jasad Syifa."

"Sama-sama pak, bu. Tolong doakan ya pak, bu, semoga calon suami saya yang disebelah saya ini tidak ilfeel karena tambahan lukisan di tubuh saya ini."

"Abang akan tetap cinta dan sayang sama dek Ayu apapun yang terjadi, sekalipun seluruh tubuh dek Ayu penuh lukisan indah, abang g ga peduli!"

"Alhamdulillah! ibu dan bapak doakan semoga kalian berjodoh dan cepat menikah. Jangan lupa undang kami."

"Iya bu, insyaallah."

1
rini
mohon mf hari ini tidak bisa update. penyakit maag autor lagi kambuh🙏
Wiecipa Wicipha
/Rose//Heart/
rini
iya kak. nanti saya buat part 2 nya ya kak. mf jika tidak berkenan 🙏
Kristiana Subekti
gampang beneeer
SugaredLamp 007
Jangan berhenti menulis!
rini: insyaallah kak. terimakasih
total 1 replies
indah 110
Wah, gak kerasa sampe akhir. Makasih thor!
rini: terimakasih. semoga suka ya
total 1 replies
mr.browniie
🤔😭😭 Akhirnya tamat juga, sedih tapi puas, terima kasih, author.
rini: terimakasih dukungannya 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!