Kisah cinta penulis Novel yang masuk kedalam Novel ciptaannya sendiri , tetapi di dunia novel nya dilarang untuk mengubah alur ada beberapa aturan yang membuat Ara Anindhita pusing tujuh keliling , dan pertemuannya dengan Tokoh utama Duke Evan Pangeran Mahkota Kerajaan Holand yang sangat kejam dan dingin , lalu banyak plot yang belum terselesaikan tugas Ara untuk menyelesaikannya .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Krispena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 13 Flashback(Memori Ekpansi wilayah Oleh Duke Evan)
"Kembali ke kerajaan dulu ,kita tangkap pengkhianat dulu , sebelum agresi kembali" kata Duke Evan
Ekspansi wilayah kali ini gagal.seluruh pasukan berlabuh kembali ke kerajaan Holand tanpa mendapatkan apapun.sementara pasukan yang menyerang lewat jalur darat , juga mengalami kegagalan karena banyak yang terkena tembakan meriam. separuh pasukan darat dinyatakan meninggal.
Kabar kegagalan seluruh pasukan terdengar ke telinga sang raja.iapun marah tak terkendali.para petinggi ketakutan.salah satu count yang berkhianat juga hadir di situ.
Para petinggi kerajaan saling berbisik menerka nerka masalah yang terjadi.Raja Holand 2 menunggu kepulangan Duke Evan.
Pengkhianat itu bernama Count Wales yang memimpin daerah Wales.Count itu baru diganti satu tahun yang lalu sebelumnya Count yang memimpin daerah Wales meninggal karena sakit.
lima bulan sebelum Ekspansi wilayah dilaksanakan, Count Wales menemui Raja Belgum ke kerajaannya.ia mengajukan sejumlah persyaratan kepada Raja Belgum untuk mendapatkan informasi dan menjadi mata mata Kerajaan Belgum .
Salah satu permintaan Count Wales adalah serbu dirham emas setiap bulannya.selain itu , ia juga meminta sejumlah ekspor rempah rempah jahe ke wilayahnya untuk diperjualbelikan secara pribadi oleh Count Wales.Raja Belgum menyetujui permintaanya.Raja Belgum meminta seluruh informasi terkait Ekspansi Raja Holand 2 kewilayahnya.
Selama seminggu Count Wales mengirim surat melalui burung merpati hitam miliknya kepada Raja Belgum.ia membocorkan rencana Kerajaan Holand.hasil keuntungan pribadi menjual rempah rempah jahe sangat tinggi.Count Wales menyelundupkan rempah jahe melalui jalur laut.ia bertransaksi ilegal di pelabuhan wales tanpa persetujuan dari Kerajaan Holand.
Keesokan harinya,di waktu petang menjelang malam pasukan Duke Evan memasuki Istana.setelah turun dari kudanya.Duke Evan menghampiri Ayahnya di singgasananya.
"Mohon maaf raja , saya gagal menjalankan perintah" ucap Duke sembari bersujud didepan Ayahnya
"Sudahlah Anakku , aku sudah mengetahuinya, sekarang saat nya mencari sandungan kerikil kerikil kecil di Kerajaanku" Ucap Raja Holand seraya melirik kearah Count Wales
Wajah Count Wales tiba tiba pucat setelah ditatap oleh Raja Holand
"Kalian tahu konsekwensi mengkhianati aku wahai para petinggi ku"tanya Raja Holand 2 sembari menghampiri Duke Evan yang masih bersujud
"Berdirilah Anakku , masih ada lain waktu tenang saja "Raja Holand menarik pundak Duke Evan untuk berdiri
"Terimakasih Ayah" ucap Duke Evan dengan wajah tertunduk
Tiba tiba Raja Holand 2 melempar pisau kecil yang berada di saku jubahnya kepada Count Wales.pisau itu mengenai lengan Count Wales.semua petinggi tercengang ketakutan.
"Count Wales silahkan mengakui kesalahanmu sebelum waktu terakhirmu tiba " Raja Holand berteriak lantang
Count Wales mencoba lari , tetapi berhasil ditangkap oleh prajurit.Count Wales diseret kehadapan Raja Holand 2.
"Ampuni saya Raja" Count Wales bersujud memegang kaki kiri Raja Holand
"Kau pengkhianat negara ini , sudah lama saya mencurigai mu , menurutmu apa aku tidak tahu , kau berdagang rempah jahe secara ilegal dan kau tahu rempah jahe hanya ada di wilayah Tar, sedangkan untuk mendapatkan rempah rempah tidaklah mudah"Raja Holand marah seraya menghunus pedang miliknya tepat di wajah Count Wales.
"Saya tidak saya" ucap Count Wales dengan suara serak terbata bata
"Besok kamu akan dihukum gantung "Kata Raja Holand seraya menarik pedangnya kembali
Prajurit membawa Count Wales ke penjara pengasingan untuk dieksekusi besok.para petinggi kerajaan akan menyaksikan hukuman gantung bersama dengan rakyat holand.
