NovelToon NovelToon
Aku Bukan Wanita Malam

Aku Bukan Wanita Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Dikelilingi wanita cantik / Mengubah Takdir
Popularitas:44.1k
Nilai: 5
Nama Author: Nur Aini

Azizah Mutiara gadis berusia 19 tahun yang berasal dari keluarga sederhana. Dia pikir dirinya adalah gadis yang beruntung bisa mendapatkan seorang Derby Adhitama. Putra tunggal salah satu konglomerat ternama yang sangat mencintainya dan mati-matian berjuang membuktikan cintanya.

Namun impiannya untuk menikah dengan pria itu harus kandas akibat insiden satu malam yang membuatnya kehilangan segalanya.

Dia dicekoki obat perangsang hingga melakukan one night stand bersama banyak pria.

Julukan sebagai wanita malam pun harus diterimanya dengan lapang dada. Hingga terusir dalam keadaan hamil.

Hingga pertemuannya dengan Ranvi Abimana yang kembali memberikannya cinta.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Aini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 13- Melanjutkan Rencana

HAPPY READING

🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷

Azizah merasa tertohok dengan semua yang dikatakan oleh Kinanti. Nyalinya semakin menipis. Meski dia merasa Kinanti memiliki maksud terselubung hingga berbicara seperti itu, namun dia akui kalau kejujurannya akan mengecewakan Derby.

Tapi tidak mungkin juga dia menyembunyikan masalah sebesar ini. Azizah benar-benar dilanda kembimbangan.

🍂🍂🍂🍂🍂

Mendengar suara ketukan pintu depan rumahnya, Bu Mecca bergegas membukanya. Senyum sumringah merekah diwajahnya begitu melihat kehadiran putri sulungnya dibalik pintu

"Eh Amrita. Apa kabar sayang?" Bu Mecca memeluk Amrita dengan penuh sayang.

"Alhamdulillah baik Bu" Amrita membalas senyuman serta pelukan hangat ibunya.

"Suamimu mana? Kamu sendirian kesini?" Bu Mecca menatap kesekelilingnya. Mencari sosok menantunya.

Namun dia hanya bisa menghela nafas kecewa saat tidak menemukan pria yang telah menikahi putrinya satu tahun tahun yang lalu.

Selama menikah dengan anaknya, Tora memang tidak pernah terlihat datang kerumahnya. Bahkan keluarga mereka pun selalu bersikap dingin dan angkuh terhadap keluarganya, seakan-akan mereka tidak memiliki hubungan kerabat.

Namun Bu Mecca hanya bisa memendam isi hatinya itu, karena yang terpenting putrinya diperlakukan dengan baik sebagai istri dan menantu disana. Itu sudah cukup baginya.

"Iya Bu. Mas Tora sedang sibuk dikantor. Aku kesini karena sangat merindukan ibu. Ibu apa kabar? Sehat kan?" Kilah Amrita memberi alasan.

Padahal dia datang kerumah orang tuanya dalam rangka menjalankan misi terhadap adiknya, sesuai perintah suaminya. Bukan karena merindukan ibunya.

"Seperti yang kamu lihat, Ibu sehat-sehat saja kok" Bu Mecca tersenyum lembut sambil merentangkan kedua tangannya. Berusaha menunjukkan pada Amrita kalau dirinya sehat-sehat saja.

"Bapak kemana Bu?" Amrita celingukan kedalam rumah sederhana itu.

"Bapakmu sedang kerumah pak RT"

"Azizah? Sedang kuliah?"

"Adikmu ada dikamarnya" Jawab Bu Mecca yang sesaat kemudian terdiam seperti merenungkan sesuatu.

"Kenapa Bu? Kok ibu kelihatan bingung begitu? Ada masalah?" Amrita menatap ibunya lekat.

"Ibu bingung dengan adikmu. Akhir-akhir ini dia sering sekali mengurung dirinya didalam kamar. Dan sikapnya pun terlihat sedih. Ibu takut, kalau dia sedang dalam masalah yang tidak bisa dia ceritakan pada kita" Ungkap Bu Mecca dengan raut wajah yang terlihat khawatir pada Azizah.

Dan hal itu mampu membuat Amrita merasa iri dan cemburu. Menurutnya sejak dulu orang tuanya memang lebih menyayangi Azizah ketimbang dirinya. Jujur sejak dulu ada rasa iri dan cemburu yang terselip dihatinya untuk adiknya, yang menurutnya selalu dijadikan anak emas oleh orang tuanya.

"Memangnya ibu sudah tanya masalahnya apa?" Tanya Amrita pura-pura polos. Padahal dia yakin penyebab kesedihan adiknya adalah, kejadian yang dia dan suaminya rencanakan pada malam itu.

"Ibu sudah tanya berulang kali. Tapi dia bilang tidak ada apa-apa. Makanya ibu jadi cemas" Lirih Bu Mecca.

"Ya sudahlah, ibu jangan terlalu khawatir. Mungkin saja dia sedang ada masalah dengan Derby"

"Tidak Rit, dia baik-baik saja dengan Derby. Mereka tidak kelihatan sedang bertengkar kok. Ibu perhatikan setiap kali Derby kesini" Sanggah Bu Mecca dengan yakinnya.

"Ya sudah, kalau begitu biar aku menemuinya ya. Mungkin kalau denganku, dia mau cerita"

"Ya sudah, ayo masuk" Bu Mecca mempersilahkan Amrita untuk masuk. Dia membiarkan Amrita menemui adiknya dikamar.

Didalam kamarnya yang sederhana dan minimalis berukuran 3x4 meter namun terasa nyaman dengan sentuhan natural, Azizah tampak duduk termenung diatas tempat tidur. Insiden malam itu benar-benar telah mengusik ketenangannya. Dia tidak pernah lagi bisa tenang.

Pertunangannya dengan Derby tinggal menghitung hari. Tapi sampai sekarang, dia belum memiliki kesempatan untuk berterus terang pada pria itu. Bahkan keberaniannya pun sangat tipis.

Dia sangat takut kalau Derby akan mengetahui masalah ini setelah mereka bertunangan atau menikah. Lalu dia akan mencapnya sebagai penipu.

Tengah asik melamun, tiba-tiba saja Azizah dikejutkan oleh suara ketukan pintu dari luar. Dia berpikir mungkin itu ibunya.

"Masuk!" Serunya hambar.

Pintu kamar pun terbuka.

"Dek" Sapa Amrita lembut sambil melongokkan kepalanya kedalam kamar.

"Kak Amrita? Kakak ngapain kesini? Sudah lama datangnya?" Tanya Azizah yang sedikit terkejut melihat kehadiran kakaknya.

"Baru saja kok. Kakak kesini karena merindukan kalian. Oh ya, kata ibu, akhir-akhir ini kamu suka murung dan sedih? Kamu sedang ada masalah?" Amrita berjalan mendekati ranjang Azizah lalu duduk disamping adiknya itu.

"Tidak kok Kak, aku baik-baik saja. Kakak tidak perlu khawatir ya" Kilah Azizah yang terpaksa menampilkan senyumannya untuk menutupi perasaannya pada kakaknya.

Namun dia tidak tau kalau Amrita mengetahui semua yang terjadi padanya, melebihi dirinya sendiri.

"Ayo lah Dek. Aku inikan kakak kandungmu. Jadi aku tau kapan kamu sedang sedih, dan kapan kamu sedang senang. Ada apa? Kamu sedang ada masalah dengan Derby?" Amrita merangkul dan mengelus-elus pundak Azizah dengan lembut dan penuh perhatian.

Dia bersikap layaknya seorang kakak yang prihatin melihat kegundahan adiknya. Padahal dia adalah bagian dari penyebab kacaunya hidup Azizah. Dan saat ini pun dia menemui Azizah bukan karena terlalu peduli pada adiknya itu.

Melainkan sedang menjalankan perintah suaminya untuk membuat Azizah percaya padanya, dan mau menceritakan masalahnya padanya, sebelum dia menceritakannya pada Derby dan mengacaukan rencana yang sudah susah payah mereka rangkai.

Bujukan dan perkataan kakaknya yang penuh dengan kelembutan dan perhatian membuat Azizah tersentuh. Hatinya memang tidak sanggup untuk memendam masalah ini sendirian.

Mungkin dia memang butuh seseorang untuk berbagi keluh kesah. Setidaknya sebelum mengumpulkan keberanian untuk bercerita pada Derby dan keluarganya, dia bisa bercerita pada kakaknya dulu. Mungkin saja dia bisa mendapatkan solusi dari kakaknya.

"Ak-aku...."

"Kenapa Dek?"

Amrita dengan sabar menunggu adiknya membuka cerita yang dia sendiri sudah tau alurnya.

"Kakak ingat, malam saat aku menemani Kakak kepesta pernikahannya Kak Cica?" Tanya Azizah yang dijawab dengan anggukan kepala oleh Amrita. Tentu saja dia ingat. Bahkan melebihi apa yang diingat oleh Azizah.

"Iya aku ingat? Memangnya ada apa dengan malam itu?"

Dengan air mata yang menitik, Azizah menceritakan semuanya tentang apa yang terjadi pada malam itu. Dari dia keluar dari ballroom hotel meninggalkan kakaknya, hingga terbangun dipagi hari dalam salah satu kamar hotel itu juga, dan dalam keadaan polos tanpa busana.

"Astaga!! Jadi malam itu ada yang menjebakmu, hingga kamu bisa melakukan on night stand dikamar hotel itu bersama banyak pria? Itu artinya sekarang kamu....?" Ucap Amrita yang berpura-pura terkejut dan shock mendengar cerita adiknya.

"Iya Kak, entah siapa pria br*ngsek yang sudah merenggut kehormatanku. Sekarang aku sudah tidak perawan lagi" Lirih Azizah sambil terisak.

"Ya Tuhan. Kok bisa begini? Maafin Kakak ya Dek. Seharusnya malam itu Kakak tidak membiarkanmu pulang sendiri. Ini semua salahku. Entah apa yang akan terjadi pada ibu dan ayah, jika mereka sampai mengetahui semua ini. Aku hanya mengkhawatirkan kondisi jantungnya ayah. Aku takut, ayah tidak sanggup mendengar kebenaran tentang apa yang sudah terjadi padamu"

BERSAMBUNG

1
Tiah Fais
lanjut kak
Eva Wahyuni
semangat Azizah 💪💪💪.. semoga indah pada waktunya ya.. Aku suka banget Azizah sama ranvi 😍😍😍..
semangat Thor 💪💪💪
Nur Aini: makasih kak 😘
total 1 replies
Agustin Indah Setiyaningsih
Top markotop buat Azizah,aku suka gaya mu..Jangan lagi kamu Sudi di permalukan dan dipermainkan oleh manusia² licik seperti chelsea dan keluarganya.
Yuli Ana
perbuatannya lebih gila dari pada orang gila... pingin aku cekik aja... kok ada ya orang sejahat itu. .
Putu Suciptawati
yg dimaksud nenek perempuan gila ya istriku der😂😂😂
Agustin Indah Setiyaningsih
setan memang kelakuan mu chelsea..tunggu ya km??
saat km kena hancur sdh nama baik dirimu dan keluarga mu
maaf thorr..emosi q?
Nur Aini: sabar kakak😘
total 1 replies
Yuli Ana
mudah2an Derby melihat dan langsung diceraikan..😅
Yuli Ana
huh... ingin bersama Azizah katanya.....😅
nyari tau kebenarannya aja enggak. percaya Ama Azizah aja enggak...
bersama untuk saling menyakiti maksudnya....?????
Yuli Ana
Derby... Derby.... ckckck... Azizah juga gak bakalan mau kali balikan sama kamu... orang dia udah terlanjur sakit hati kok... mending selidiki apa yang udah terjadi sebelum kamu semakin menyesal...
jika Chelsea menjebakmu maka kamu akan sulit berpisah.
stefani n.i.s
ya iya lah..masa berharap dr kamu kejutan itu..
Viela
iya dong derby kan selama ini yg selalu ada cman ranvi bkan km
Suyati
gak tega baca ya Thor..perawan digarap 5 orang apa gak remuk ..tega banget sih Thor kamu...nulis begitu 5 orang loo...duh gmn sakit nya...🤭
Suyati
ya ampun
.diperkosa rame....dmn hati nurani kakaknya..padahal dia perempuan...gak tega bacanya..
Suyati
ya ampun kakak macam apa itu
Viela
nah gt dong ranvi kan enak jdny
Nur Adam
lnjut
Agustin Indah Setiyaningsih
wes cukup ya Alexa..gak usah ngarep ranvi lagi.
ngapain juga cemburu,sok cantik kali ya 🤣🤣🤣 dikejar bertahun² ndk merasa mencintai,ehh sdh ada yg baru,ngerasa cemburu.
Nur Aini: kalau sudah jauh baru terasa😂
total 1 replies
Tiah Fais
wih romantis bangat ranvi
Tiah Fais
lanjut kak
nila zainal
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!