Cassandra Zahra Aqila
Wanita cantik berusia 24 tahun, seorang istri dari seorang pengusaha muda yang bernama Damar Aditya Gunawan,
Pernikahan mereka sudah berjalan selama dua tahun dan semua berjalan baik baik saja serta bahagia, kebahagiaan itu pun bertambah karena saat ini Cassandra sedang hamil anak pertama mereka yang berusia 6 bulan.
Tapi kebahagian itu hancur seketika setelah kedatangan adik kandung Casandra yaitu Chelsea Zara Audra yang menjadi duri di dalam rumah tangga nya.
Kehancuran casandra bukan hanya kehilangan suaminya tapi juga kehilangan buah hatinya, yang lebih parah kedua orang tuanya pun tidak membantu nya.
Mampukah Casandra bangkit dari kehancuran dan keterpurukan nya
Serta adakah cinta sejati untuknya
ikuti terus ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
flashback 2
"Pa Cika kabur semua barangnya sudah di bawa hanya, baju saja beberapa yang di tinggal Cika, Cika pun sudah tidak ada dia kabur pa, ayo pa kita cari Cika hiks' tangis sedih ni nama Cika
"Apa ...! kabur, anak itu Sudah tidak bisa bicara bilangi, sudah ma jangan menangis lagi nanti jantung mamak kambuh, papa akan hubungi Cakra dan Cindy," Ujang papa Cika
Papa cindy pun menelpon Cakra dan Cindy, setelah menyetujui permintaan papa mertua nya, Cakra pun menyuruh orang orangnya untuk mencari cika,
" Ma papa akan pergi mencari juga mama tunggu di rumah mungkin saja dia akan pulang jadi ada nama" ucap papa Cika
"Baiklah pa, hati hati" ucap mama Cika setelah itu papa pun Mergi menggunakan mobilnya setelah berjalan jauh mobil itu tidak bisa di rem ternyata rem mobil blong dan terjadilah kecelakaan dan papa Cika meninggal di tempat, polisi pun menghubungi keluarga korban dan kebetulan saat itu Cindy ada di rumah Mamanya untuk menenangkan mamanya saat tau adiknya kabur, tidak lama nomer telpon mama Cika pun berbunyi
"Halo benar ini dengan istri dari tuan Tejo Wijaya nyonya ayu Wijaya?" Tanya sang penelepon
"iya benar saya sendiri ini dengan siapa?" Tanya mama ayu merasa tidak tenang
"kami dari kepolisian mengabarkan jika tuan Tejo Wijaya mengalami kecelakaan dan meninggal di tempat, dan sekarang jenazah nya berada di rumah sakit xxx " ucap polisi itu dan itu membuat mama histeris
"Apa tidak mungkin pak suami saya pasti baik baik saja tidak" histeris mama ayu
Mendengar itu Cindy pun mengambil telpon itu dan Bertanya lagi setelah di jelaskan lagi oleh polisi itu Cindy pun ikut shock tapi melihat mamanya tiba tiba jatuh pun tambah shock
"mama bangun ma, mas Cakra cepat kemari mas mama mas tolong" ucap Cindy
"Ada apa sayang, kenapa dengan mama, mbok tolong jaga Casandra dulu saya mau bawa mama kerumah sakit" ucap papa Cakra
"Tadi polisi telpon jika papa kecelakaan dan meninggal mama mendengar itu langsung histeris dan pingsan" ucap Cindy dan itu juga membuat Cakra shock. Tapi tidak ada waktu lagi dengan cepat Cakra membawa mertuanya kerumah sakit untuk di periksa namun sampai di rumah sakit ternyata mama ayu tidak dapat tertolong lagi karena sudah meninggal mengetahui hal itu Cindy histeris dan pingsan berkali kali mengetahui kedua orang tuanya meninggal bersamaan, setelah itu kedua orang tua Cindy pun di bawa pulang dan akan di kebumikan hari itu juga karena tidak baik menunggu Cika pun tidak bisa di hubungi dan tidak tau kemana. Hari ini adalah hari duka terbesar untuk Cindy menghilang adiknya dan kepergian kedua orang tuanya yang mendadak, dan itu membuat cindy sakit selama satu bulan tapi karena Casandra butuh Cindy dengan tekat kuat Cindy pun bangkit dan memulai hari nya lagi demi suami dan putrinya cindy mencoba ikhlas, pencarian adik ya pun tetap berjalan tapi entah kenapa sangat sulit menemukan nya.
Waktu pun berlalu usia Casandra pun sudah tiga tahun, kebahagiaan keluarga Cindy pun bertambah saat itu Cindy di nyatakan hamil kembali.
Rumah orang tuanya sudah di jual Cindy bukan tidak sayang tapi dia setiao melihat rumah itu ajan histeris karena teringat orang tuanya, uang penjualan rumah pun dia simpan untuk adiknya Cika dia tidak mengambilnya sedikitpun.
Hanya perusahaan saya yang di kelola Cakra dan Cindy
Di posisi Cika setelah pergi dari orang tuanya dia pergi keluar negri bersama kekasihnya selama setahun karena tidak memiliki pekerjaan Cika dan kekasihnya pulang kembali ke negara nya, selama dua tahun kepulangan dari luar negri, Rian pun tidak kunjung menikahinya, dia selalu lelah bekerja untuk mencukupi kebutuhan Rian dan dirinya dan saat itu juga dia di nyatakan hamil sebenarnya sudah dua kali Cika hamil tapi selalu di gugurkannya tapi kali ini tidak bisa dia tidak mau, karena itu Cika bertengkar besar dengan rian dan Ruan pun pergi dengan sakit hati Cika pun berniat pulang kerumah orang tuanya dia tidak tau jika ibu dan ayahnya sudah meninggal dia pulang ingin meminta warisan, saat sampai di rumah orang tuanya dia bingung jika bukan lagi orang tuanya yang menempati rumah itu dan di baru tau jika rumah itu di jual Cindy,
"Cindy kurang ajar dia sangat serakah, awas saja kau, mama papa juga jahat" ucap Cika marah dan salah paham
Setelah itu Cika pun pergi menuju rumah Cindy dengan diam diam dia melihat jika hidup Cindy yang bahagia bersama keluarga nya dia pun tau dari orang jika Cindy sedang hamil, Cika sangat iri dan tiba tiba dia memiliki ide untuk mengambil semua milik Cindy, dengan cepat dia kembali ke penginapan dan menelpon Rian untuk membantunya dan akan di beri imbalan besar mendengar uang besar Rian pun setuju.
Dua hari kemudian Rian datang menemui Cika dan kebetulan sekali waktu itu Cakra pergi keluar kota untuk mengurus bisnis nya,
Siang itu Cindy pamit pada kepada pembantunya dan menitipkan Casandra, karena Cindy akan pergi ke kantor papanya karena ada masalah disana, tapi saat di perjalanan di jalan agak sepi mobilnya di hadang seseorang dan Cindy pun di paksa turun dengan todongan senjata,
"siapa kalian, aku tidak mengenal kalian lepaskan aku" ucap Cindy
"Sudah Jangan banyak omong cepat ikut kami atau aku tembak" ancam penjahat itu karena takut Cindy pun mengikutinya, saat sudah sampai di tengah hutan Cindy pun di ikat di pohon,
"Siapa kalian siapa yang menyuruh kalian?" Ucap Cindy
"Aku yang menyuruh mereka, halo apa kabar saudara ku lama tidak berjumpa, ternyata kau semakin bahagia saja" ucap Cika yang tiba tiba datang
"Cika... Kau Cika, Cika kau kemana saja mama papa mencarimu waktu itu dan kenapa kau tidak bisa di hubungi, apa kau tau nama dan papa meninggal karena mencarimu" ucap Cindy histeris
DEGGGH
"Apa meninggal, tidak mungkin kau bohong kan, kau menipuku agar aku melepas kan mu" ucap Cika marah
"Aku tidak bohong Cika untuk apa ku menipu mu, mama papa meninggal karena mu, kau memang tidak berguna kau selalu menyusahkan mama papa hingga mereka meninggal" ucap Cindy marah dan menangis meluapkan semua emosinya selama ini
"Kau yang membuat aku begini kau selalu menjadi putri kebanggaan mama papa sedangkan aku selalu di salahkan" ucap Cika marah
"kau itu bodoh, mama dan papa tidak pernah membedakan bedakan kita Meraka selalu menghawatirkan mu, kau tau soal warisan saja itu lebih banyak dirimu dan itu sudah ku setujui karena Meraka khawatir padamu yang belum ada suami tidak ada yang mengurus mu kelak, tapi kau selalu salah paham pada mama dan papa, kau memang anak durhaka" ucap Cindy
Bersambung
kisah keluarga yg sangat baik hati, lugas, tegas, dan tidak bertele tele.
semangat berkarya thor.
di karungin boleh gak sih 🥺