NovelToon NovelToon
Marry You Mr. Police

Marry You Mr. Police

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: Ana Al Qassam

Kisah Cinta Putra Gus Atha dengan Salah satu santri di pesantren Sang Abi. cinta itu datang seusai pernikahan, pernikahan terjadi hanya karena persetujuan kedua mempelai. Perjodohan tanpa penolakan dan tanpa skandal apapun

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ana Al Qassam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Salting Melting

Nampak Haseena melamun di dekat jendela lebih tepatnya di balkon kamar. Gadis menatap hamparan luas pemandangan di dekat rumah. Haseena nampak mengusap buliran jernih mengalir di pipinya.

" Ehmmm ... ( Hafla berdehem untuk membuyarkan lamunan istrinya) Seserahannya aku taruh di ranjang. Kemasilah dan rapikan!" Seru Hafla tepat di belakang Haseena. Saat hafla melangkah menjauh tangan itu tiba - tiba saja memegang lengan suaminya.

" Maaf mas ... " ucapnya lirih. Namun terdengar bersahabat. Kali ini panggilan mas yang dia layangkan sungguh seperti orang terdekat. Hafla mendekat dan mengusap air matanya.

" Jangan banyak menangis ... Cantiknya hilang," jawab Hafla sambil mengusap jejak buliran nakal itu.

Haseena menatap suaminya hafla menyambutnya dengan sebuah senyuman. Hafla mengajaknya kembali ke balkon. Dia posisikan Haseena di depannya dan Hafla sendiri di belakangnya seperti seseorang sedang memeluk. Sejatinya hanya bidang dada Hafla yang bersentuhan dengan punggung Haseena. Tangannya pun menyentuh pagar bukan tangan istrinya.

" Bolehkah aku memiliki panggilan sayang untukmu?" tanya Hafla sambil menatap lurus ke depan.

" Boleh saja mas," jawabnya.

" Melihatmu yang kadang marah dan kadang tersipu menimbulkan seberkas kemerahan di pipimu yang putih. Bolehkah aku memanggilmu Humaira?" tanyanya. Haseena tersenyum sambil sedikit terkekeh.

" Apakah sangat kentara mas?" tanyanya.

" Yes," jawab Hafla. Entah keberanian darimana Hafla melingkarkan kedua tangannya pada pinggang ramping istrinya. " Belajarlah mencintaiku," lirih Hafla.

" Tanpa belajar perempuan yang melihatmu saja pasti sudah jatuh cinta mas," jawab Haseena.

" Apakah kamu juga Humaira?" tanyanya dengan kapasitas yang rendah. Haseena menatap Hafla dengan posisi yang sangat dekat sekali.

" Memang boleh?" tanyanya balik.

" Boleh. Kan halal, syaratnya hanya itu jika ingin aku cintai," jawab Hafla.

" Memang sudah Cinta?" tanya Haseena.

" Perlu di perjelas?" tanyanya balik sambil tersenyum.

" Perlu alasan," jawab Haseena tak mau kalah.

" Humaira ... Cinta itu tak perlu sebuah alasan jika masih memiliki alasan maka cinta itu berarti cintanya tidak sungguh - sungguh," jawabnya sok yang paling paham.

" Sok tahu," jawab sang istri.

" Memang Tahu," jawabnya. " Masak apa istirahat?" tanya Hafla.

" Merapikan itu ... " tunjuk Haseena pada seserahan yang ada di ranjang. Hafla tersenyum tampan sekali.

" Ayo mas bantu!" jawab Hafla sambil menarik tangan istrinya masuk ke dalam kamar.

Sayang seribu sayang kakinya yang tersandung karpet dekat ranjang sukses membuat Haseena terhuyung hingga mendorong suaminya hingga terjerembab ke ranjang dengan posisi dirinya di atas.

Lancang sekali.

Sudut pandangnya menemukan sang suami nampak senyum mengejek. Dia berusaha bangkit namun Hafla melarangnya.

" Lakukan saja!" seru Hafla.

" Apa? Lakukan apa mas ... " jawabnya sok tidak malu. Padahal dirinya tidak punya muka.

" Kewajibanmu Humaira," jawabnya.

" Sedang datang bulan mas baru tadi pagi," jawabnya tersenyum puas. Hafla jadi tersenyum kesal.

" Astaga .... Minggirlah sebelum adrenalinku tergugah! Berapa hari biasanya?" tanya Hafla tampa ragu.

" 8 hari mas," jawabnya sambil membiaskan semburat merah.

" Lama sekali Hum. Cepat ... Minggirlah!" pinta Hafla. Haseena langsung beraNjak.

" Maaf ... " lirihnya.

" Tidak apa-apa Hum," jawabnya kemudian membuka seserahannya.

Ya Allah ... Salah tingkah gak sih kamu Has. Dia begitu menggiurkan. Lihatlah dia aneh tapi sekarang udah yang kayak lunak gitu. Melting gak sih kamu lihat suami tampanmu gini. Dia udah rela bantuin kamu loh. Dia aparat kepolisian loh Has. Gila! Di rumah udah kayak pembantu rela bantu ini itu. Keterlaluan gak sih kamu sebagai istrinya.

" Mau sampai kapan memandangku? Belum puas juga?" ledek Hafla.

" Eh .... " jawabnya tak bisa menanggapi lainnya.

Penutup. Sedikit saja ya!!!! Jangan lupa kasih semangat!!!

1
Desri Yasmita
Luar biasa
Anonymous
k
syamsul anam
samuel sm mayra itu sm aja,sama" gila
Maulida Hayati
Luar biasa
Samsiah Yuliana
ya Allah,,,😭😭😭
Mumun Munawwaroh
bukannya umma kemaren malam telepon ya ke sena .
Safa Almira
bagus
Irni Yusnita
bagus karyanya Thor
Nurgusnawati Nunung
sedih ya...
Sabrina Azzahra
sutradara yang top bingit 👍👍
Sabrina Azzahra
udah like 👍👍
Sabrina Azzahra
penasaran
Ma Selly
sudah lengkap kebahagian seena
Ma Selly
jangan ngepreng thor jadi degdegan kirain pak hafla yg udang plng
Ma Selly
Alhamdulillah ya Alloh engkau telahenjaga hafla untuk keluarganya
Ma Selly
ya Alloh mudah mudahan pak hafla selamt
Ma Selly
slamat ya mas hagla dan mayra akhirnya kalian berjodoh
Ma Selly
udah mayra sama hagla aja biar dekat lagi sama seena
Ma Selly
jadi kasihan sama mayra
Ma Selly
lagi ngapa sih seena pake pergi ke cafe,klo mau pergi harusnya nungguin hafla pulang kenapa/Angry//Angry/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!