Happy reading readers!
Menceritan seorang gadis yang diberikan kesempatan untuk hidup kembali setelah kematiannya yang begitu mengerikan.
Purple anak dari Duke Vierra yang dititipkan pada Duke Hadid setelah kematiannya. Purple yang tumbuh dengan menjadi gadis yang cantik, dia begitu mencintai anak sulung dari Duke Hadid yang bernama Keyron.
Namun sayang cintanya yang begitu dalam tak terbalaskan bahkan cinta tulusnya dibalas dengan kematian yang begitu mengerikan, sehingga meninggalkan trauma yang begitu dalam pada dirinya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri Burik, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 12. Antara Trauma Dan Cinta
Purple kembali membersihkan kamarnya tanpa memperdulikan keberadaan Keyron yang terus mengekori ya sedari tadi.
“Lihatlah tuan Duke sepertinya sangat memperdulikan nona” bisik para pelayan.
“Iya benar… mereka nampak sangat serasi” timpal lainnya.
“Tapi sepertinya nona sedang marah terhadap tuan Duke” bisik pelayan.
“Iyaa kasihan tuan Duke sedari tadi bicara sendiri dan tidak di perduli kan oleh nona” ucap pelayan lainnya.
“Hemm cepat selesaikan pekerjaan kalian, tidak baik membicarakan majikan” ucap sir Khail yang tiba- tiba sudah berada di belakang dua pelayan itu.
“Maaf sir Khail” ucap mereka dan setelahnya melanjutkan pekerjaan.
Purple kini ikut membersihkan ruangan tengah bersama Lili dan pelayan lainnya, sementara Keyron masih saja mengekori Purple.
“Tuan Duke! Apakah anda tidak mempunyai pekerjaan?” Tanya Purple mulai jengah dengan tingkah Keyron.
“Aku sedang santai saja” ucap Keyron tersenyum.
Purple hanya bisa diam dan melanjutkan pekerjaannya lagi, ingin mengusir Keyron pun tak berani.
“Purple biarkan mereka saja yang mengerjakannya, kamu tidak pantas mengambil pekerjaan seperti ini” ucap Keyron.
Purple sama sekali tak memperdulikan Keyron, dia tetap pada pekerjaannya sendiri.
“Nona sebaiknya anda beristirahat, kamar anda juga sudah dibersihkan nona” ucap Lili.
Melihat Keyron seperti ingin memakan semua para pelayan karena Purple ikut membantu mereka.
“Tidak apa- apa Lili” jawab Purple lembut.
“Iya nona… sebaiknya nona beristirahat, kamu saja yang akan melanjutkannya nona” ucap para pelayan serentak dan menunduk takut.
Purple yang mengetahui bahwa para pelayan merasa takut akan tatapan Keyron yang mematikan menuju ke arah meraka.
“Baiklah…” ucap Purple.
Dia pun berlalu ke kamar dan diikuti oleh Keyron.
“Selamat beristirahat tuan Duke dan nona” ucap semua pelayan.
Saat sampai di depan pintu Purple memegang knop pintu dan akan masuk namun diurungkan, dia berbalik badan dan terkejut ternyata Keyron sedekat ini sehingga membuat punggungnya menabrak pintu.
Hening untuk beberapa, Keyron mengarahkan tangannya ke menuju ke pinggang Purple, dan wajah mereka pun semakin dekat. Tatapan Keyron mengunci pandangan Purple.
CKLEK
Suara pintu terbuka, “masuklah” ucap Keyron dan tersenyum.
Purple yang tersadar dia pun segera mendorong dada Keyron menjauh darinya:
“Saya akan beristirahat, maaf tidak bisa menemani tuan Duke” ucap Purple yang ingin masuk namun tangannya dicekal oleh Keyron.
“Aku juga akan ikut beristirahat denganmu” ucap Keyron masuk terlebih dahulu.
Keyron pun menuju ke ranjang dan duduk disana.
“Kemarilah jangan hanya berdiam diri disana Purple” ucap Keyron sambil menepuk- nepuk kasur meminta Purple untuk duduk disana.
Purple pun mendekat ke arah Keyron dengan ragu.
“Tidak! Aku tidak boleh takut lagi” ucap Purple pelan sehingga Keyron tak mendengar.
“Apa yang ingin kamu katakan Purple?” Tanya Keyron yang melihat bibir mungil Purple berkomat- kamit.
“Tuan Duke ini kamar saya, jika tuan Duke ingin beristirahat saya akan menyuruh pelayan menyiapkan kamar lain untuk anda” ucap Purple.
“Aku tidak mau, aku ingin disini” ucap Keyron langsung berbaring dan memejamkan mata.
“Baiklah kalo begitu saya permisi” ucap Purple yang tak ingin beradu argumen dengan Keyron.
Keyron pun langsung bangun memeluk tubuh Purple dari belakang.
“Jangan pergi…” ucapnya lirih dengan memohon.
“Temani aku disini… aku sangat lelah bahkan sejak dari pagi aku belom beristirahat” ucapnya manja dan menenggelamkan wajahnya pada leher Purple.
Jantung Purple berdetak kencang, “tuan Duke tidak seharusnya anda seperti ini” ucap Purple berusaha melepas pelukan Keyron namun pelukan itu malah semakin mengerat.
Keyron merasa nyaman mencium wangi tubuh Purple, menyegarkan dan menenangkan.
Lain halnya dengan Purple hembusan nafas Keyron yang terasa hangat membuat tubuhnya menegang seketika. Purple pun membalikan tubuhnya dan melihat Keyron yang menatapnya sendu.
Keyron masih memeluk pinggang ramping Keyron, kecil sangat pas di tangannya yang besar.
“Tetaplah disini” ucap Keyron sambil menarik Purple semakin mendekat ke arahnya.
Tangan Purple tak sengaja berlabuh pada dada bidang Keyron.
“Tuan Duke…” ucap Purple pelan.
“Hemm panggil aku Keyron” bisik Keyron pada telenga Purple.
Purple pun berusaha mendorong Keyron namun tenaganya kalah telak, bahkan dia sampai mencubit dadi Keyron, namun cubitan itu hanya terasa seperti gelitikan bagi Keyron.
“Diamlah Purple…” ucap Keyron pelan dan terdengar gusar.
Purple bukan gadis yang polos dia tau kini dia sedang di posisi yang tidak aman.
Keyron pun langsung melonggarkan pelukan dan langsung menggendong Purple ala bridestyle.
“Akhh” jerit Purple terkejut.
Keyron langsung membaringkan tubuh Purple ke ranjang dan dia pun ikut berbaring, dimana kini Purple berbaring terlentang dan Keyron berbaring di sampingnya sambil terus melihat ke arahnya.
Keyron meletakkan tangan kokohnya sebagai bantalan untuk Purple dan memeluk pinggang gadis dengan posesif. Wajah Purple tepat berada di dada bidang Keyron, dia dapat menciuam wangi tubuh Keyron yang begitu maskulin.
“Tidurlah” ucap Keyron lembut sambil mengecup puncak kepala Purple.
Antara takut dan pasrah, Purple hanya bisa berdiam di dalam pelukan Keyron, walau trauma itu masih ada tapi tidak bisa dia pungkiri Keyron adalah lelaki yang masih menjadi sosok pemenang dalam hatinya.
#######
...(Purple Den Vierra)...
...(Keyron Hadid)...
Picture by Pinterest 🤗
Halo readers ini baru fl sama ml aja untuk pemeran yang lainnya bakal nyusul, btw author pakek gambar animasi aja biar lebih masuk. kalo gak sesuai ekspetasi kalian maaf yaa…
Selamat membaca guys….
Jangan lupa dukung author yaa biar tambah semangat update bab nya😚🙏
mangat.
Semoga suka cerita ini ya guys