Safia Tanisha adalah seorang anak dari keluarga biasa saja , bapa nya berasal dari desa yaitu bertempat di Jawa tengah,dan ibu nya berasal dari Jakarta.Namun Safia lahir di jawa tengah ia di rawat oleh nenek nya di sana, sementara kedua orang tua nya mencari nafkah di jakarta.
Safia gadis cantik dan juga body yang sangat bagus sekali,di kampung nya itu ia seperti kembang desa ,Safia tinggal bersama nenek dan kakek nya karena ia di tinggal cari nafkah oleh kedua orang tua nya.
pak Widodo dan juga Bu asih mempunyai kos-kosan di sana karena Bu asih mendapatkan warisan dari kedua orang tua nya, mereka berdua pun memutuskan untuk membuat kos-kosan di sana saja karena mereka pikir membuat kos-kosan itu uang nya sangat lumayan sekali apa lagi di daerah jakarta seperti ini.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Yunengsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 12
Pak Widodo pun sangat aneh sekali dengan ke empat anak kos nya ini,kenapa mereka semua pada takut sama binatang dan kalau ada yang aneh-aneh pasti langsung berteriak membuat dirinya jantungan saja karena terkejut dengan tingkah anak kos nya ini.
"Ada apa pak, dengan anak kos kita?"Tanya Bu Asih kepada suami nya itu.
"Biasa Bu ada binatang di kamar."Jawab Pak Widodo.
"Cuman ada binatang doang pada heboh ya pak."Ucap Bu Asih.
"Tau deh,nanti apa lagi yang mereka buat bapa seperti kena serangan jantung terus."Ucap Pak Widodo.
"Hustt bapa ini ngomong apaan sih engga boleh ngomong gitu."Ucap Bu Asih.
"Habis nya mereka ada saja tingkah nya,kita ini seperti punya anak perempuan banyak saja kalau begini."Ucap Pak Widodo.
"Sabar pak kalau jadi bapa kos Kitu harus sabar."Ucap Bu Asih.
Pak Widodo hanya diam saja ia pun tidak tau harus ngomong apa lagi, lebih baik ia ngopi saja biar pikiran tenang dari pada memikirkan anak kost nya yang modelan nya seperti itu.
......................
Sementara lingga sudah berada di perusahaan nya ia pun sangat lega sekali karena ia kabur dari ketiga teman kos nya itu,Alvan melihat ke arah teman sekaligus bos nya itu baru masuk ke dalam gedung tersebut.
"Selamat pagi bos."Sapa Alvan.
"Pagi."Sapa Lingga dengan nafas tidak beraturan.
"Habis dari mana elu ngos-ngosan kaya gitu?"Tanya Alvan kepada lingga.
Lingga melirik ke arah teman nya ini tadi saja ia memanggil nya dengan sebutan bos ,dan sekarang Alvan tidak memanggil nya bos lagi temannya ini emang aga laen.
"Engga habis dari mana-mana."Jawab lingga.
"Kalau engga habis dari mana-mana kenapa elu ngos-ngosan kaya gitu?"Tanya Alvan.
"Biasa lah di kos-kosan gue tuh ada aja gebrakan nya."Jawab Lingga.
"Memang nya ada apa di kos-kosan Elu, pasti ada yang bawa LC yah ke tempat itu."Ucap Alvan.
"Sembarangan aja kalau ngomong."Ucap Lingga.
"Lah terus sapa dong?"Tanya Alvan.
"Biasa ada binatang gitu di kamar salah satu Kos-Kosan di sana,untung nya kamar yang di tempatin gue mah aman dan nyaman."Jawab Lingga.
"Kalau nanti ada ke kamar elu gimana tuh binatang."Ucap Alvan.
"Engga bakalan ada ko,soal nya bapa kos nya baik banget kalau ada apa-apa langsung gercep gue suka."Ucap Lingga.
Alvan hanya mengerjap kan matanya karena mendengar ucapan dari teman nya ini,lingga pun langsung menonyor kepala teman nya ini.
"Jagan berpikir aneh -aneh elu."Ucap Lingga.
"Hmmmm,oh ya nyokap elu telepon gue Mulu di nanyain keberadaan elu terus sama gue."Ucap Alvan.
"Terus elu jawab apa?"Tanya Lingga.
"Ya gue engga jawab apa-apa lah,gue juga bilang engga tau elu ada di mana."Jawab Alvan.
"Bagus nanti bonus elu gue kirim."Ucap Lingga.
Alvan pun senang bukan main karena apapun yang ia lakukan selalu saja mendapatkan imbalan nya,lingga pun masuk ke dalam ruangan nya ia harus mengerjakan pekerjaan, Setelah beberapa menit di dalam alvan pun datang ke ruangan nya lingga.
Tok
Tok
Tok
Suara ketukan pintu,pintu pun di buka sedikit oleh Alvan.
"Masuk."Ucap Lingga.
"Permisi pak."Ucap Alvan.
"Ada apa?"Tanya Lingga.
" Jam makan Siang nanti kita akan bertemu dengan investor pak."Jawab Alvan.
"Baik lah nanti siap saja semua data nya."Ucap Lingga.
"Siap pak,kalau begitu saya permisi."Ucap Alvan.
Lingga hanya mengangguk kan kepala nya saja dan ia pun pergi dari ruangan bos nya itu,Tak terasa jam makan siang pun telah tiba lingga pun keluar dari ruangan nya ia akan bertemu dengan investor nya itu.
"Sudah siap pak?"Tanya Alvan.
"Sudah ayo berangkat."Jawab Lingga.
Alvan hanya mengangguk kan kepala nya saja mereka keluar dari gedung tersebut dan menuju ke arah parkiran,Lingga pun berjalan ke arah mobil Alvan yang terparkir itu.
"Bos mau ke mana?"Tanya Alvan.
"Ya pergi lah,pakai mobil kamu saja sudah tau kan kalau saya tidak pakai mobil."Jawab Iingga.
Alvan hanya berdecak sebal saja sebenarnya ia sangat malas satu mobil dengan lingga ini, mereka masuk ke dalam mobil tersebut lalu pergi meninggalkan area perusahaan nya itu,Tak lama kemudian mereka sudah sampai di restoran ternama di kota tersebut.
"Sudah sampai akhirnya."Ucap Alvan.
"Sudah booking restoran nya?"Tanya Lingga kepada rekan kerja nya ini.
"Sudah lah,ayo kita masuk ke dalam."Jawab Alvan.
Mereka keluar dari mobil tersebut seperti biasa mereka berdua merapikan pakaian nya terlebih dahulu,semua orang pun tertuju kepada kedua orang tersebut gimana tidak tertuju kepada mereka berdua kalau mereka ini seperti artis Korea sekali.
Semua orang pada menatap ke arah Alvan dan juga lingga mereka seperti seorang idola saja,Lingga pun merasa risih di lihat seperti itu.
"Mereka ini pada kenapa sih,pada lihat ke arah kita semua."Ucap Lingga.
"Hiraukan saja,ayo kita masuk."Ucap Alvan.
Mereka berdua masuk ke dalam, mereka ini berjalan seperti seorang model saja karena di lihat oleh banyak orang di sana, mereka berdua berjalan tergesa-gesa biar sampai di ruang privat nya itu, mereka berdua sudah berada ada di dalam ruang privat.
"Akhirnya ada di sini juga."Ucap Lingga.
"Mau langsung pesan makanan?"Tanya Alvan.
"Nanti saja kalau investor kita sudah ada."Jawab lingga.
Alvan hanya menuruti kata dari bos nya itu,tak lama kemudian datang lah investornya itu, mereka pun saling menyapa satu sama lain.
"Selamat siang pak lingga,maaf menunggu lama yah."Ucap Sang Investor.
"Selamat siang pak,tida apa-apa pak kami juga baru sampai di sini, silahkan duduk pak."Ucap Lingga.
Sang Investor pun langsung duduk saja karena di persilahkan untuk duduk, Mereka pun membahas soal kerjaan mereka di mana bapak-bapak ini akan berkerja sama dengan perusahaan milik lingga, mereka terus saja membahas nya ,Alvan pun memberikan beberapa point tentang perusahaan nya ini.
Setelah selesai membahas soal pekerjaan,tak lama kemudian mereka pun langsung makan siang saja karena sudah waktunya juga makan siang, mereka pun makan begitu tenang sekali, Setelah selesai makan mereka berbincang sedikit.
"Saya sangat tertarik sekali dengan perusahaan anda."Ucap Investor tersebut.
"Terimakasih pak,nanti saya akan berikan email kerja sama kita."Ucap Alvan.
Sang Investor pun mengangguk kan kepala nya saja mereka pun mengobrol tentang perusahaan kembali, setelah itu investor pun pamit karena ia masih ada kerjaan yang lain nya juga.
.
.
.
.
Happy reading 🤗
Jangan lupa vote like and komen 🙏 🤗