NovelToon NovelToon
Hantu Penghisap Darah

Hantu Penghisap Darah

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat / Hantu / Tumbal
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mapple_Aurora

Berawal dari sebuah mitos yang diceritakan dari mulut ke mulut cerita itu mulai menjadi kenyataan. Satu persatu warga meninggal, mereka dibunuh, darah mereka diambil untuk kelangsungan hidup entitas lain yang mengancam kehidupan.

Beberapa remaja desa mulai mencari tahu tentang makhluk tersebut demi menghentikan tragedi mengerikan.

Makhluk itu ada diantara mereka, dia menyamar untuk memangsa.

*

Cerita ini karya orisinil author, mohon untuk tidak melakukan plagiat. Mari kita saling menghargai dan mendukung.

Jangan lupa ikuti ig @aca_0325

Terimakasih.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mapple_Aurora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Katanya manusia itu kuat, katanya manusia itu istimewa, pemilik alam semesta menciptakan manusia untuk menjadi khalifah dibumi. Lalu, makhluk bernama manusia itu sangat setuju dengan analogi tersebut, mereka pongah, mereka menjadi sombong karena merasa derajat paling tinggi dibumi.

Sedikit cerita tentang Syerlon Abbadon, makhluk kebangkitan abad pertengahan yang amat terkenal akan kejahatan dan kebengisan nya. Dia dijuluki sebagai raja kemaksiatan, dia men-validasi dirinya sendiri sebagai entitas tertinggi melampaui Tuhan.

Ya... Tidak ada kebenaran tentang cerita yang sudah berlalu ratusan tahun itu, manusia modern tidak lagi mempercayai keberadaan nya. Namun, di bagian bumi yang tidak terlalu mendapat perhatian dari peradaban manusia, hidup satu makhluk bernama Gedeon Heolstor, yang memiliki arti penghancur dari kegelapan. Tentu saja itu bukan nama aslinya, ia sepenuhnya menyembunyikan identitasnya, menyembunyikan jati dirinya yang sebenarnya. Entah manusia atau bukan, tidak ada yang tahu siapa dia sebenarnya.

Gedeon memakai pakaian serba hitam kebanggaan kaum mereka, ia juga mengenakan selembar kain tipis untuk menutupi kepala hingga hidungnya. Hari sudah sepenuhnya gelap, namun matanya yang berwarna merah darah dapat melihat dengan jelas dua anak manusia yang berlari meninggalkan lembah marina Flores (nama lembah yang ada di barat desa Agrosari).

"Lilith! " Suaranya bergema seantero lembah, tidak menunggu lama seseorang yang ia panggil sudah berdiri dibelakangnya.

" Aku butuh darah malam ini. Katakan siapa yang akan kau persembahkan? "Tanyanya arogan.

" Ada tuan. Gadis yang berteman dekat dengan Dewi, Lilis namanya, dia masih muda pasti darahnya masih manis." Jawab Lilith sedikit membungkuk, memberikan hormat terhadap sosok tinggi didepannya. Lilith memberikan informasi tentang Lilis, seperti rumah yang ditempati dan kebiasaan tidurnya.

" Bagaimana dengan anak baru itu? "

"Aku masih mengawasi sambil menyelidiki nya, tuan. "

" Bagus. Pastikan tidak ada keturunan Vannera yang tersisa dibumi!" perintahnya, suaranya menjadi semakain berat yang menandakan ada dendam yang mendalam antara dirinya dengan orang yang baru saja ia tanyakan.

" Setelah Aku pergi segera temui dewi, katakan padanya untuk menemukan benda itu secepatnya.! " Setelah memberi perintah Gedeon dengan cepat meninggalkan tempat itu.

Lilith pergi kearah yang berlawanan, dia tidak kesulitan sama sekali berjalan tanpa penerangan. Dia terus berjalan melewati pepohonan yang menjulang tinggi, ia baru berhenti setelah melihat pintu goa yang terlihat gelap. Segera, Lilith masuk kedalam menyusuri lorong goa yang bercabang-cabang. Ditengah goa berdiri sebuah patung besar, lalu di sekelilingnya terdapat empat buah lorong yang memiliki arah berbeda. Lilith pergi kebelakang patung dan masuk kedalam lorong terakhir.

Setelah keluar dari lorong sebuah tempat yang mirip dengan desa Agrosari muncul dalam penglihatannya. Tidak ada Cahaya sama sekali, tempat itu sepenuhnya gelap, barangkali warganya tidak suka dengan cahaya.

Ada banyak bangunan yang terbuat dari batu disana, Lilith masuk kedalam rumah batu yang paling dekat dengan pintu lorong.

"Dewi!"

"Dewi! "

Panggilnya dua kali, ia duduk sejenak diatas batu datar yang digunakan sebagai kursi.

"Lilith, ada apa? " Dewi muncul dihadapan nya, wajah perempuan itu masih pucat, bekas gigitan dilehernya masih belum hilang sepenuhnya.

"Tuan Gideon ingin kau menemukan benda itu secepatnya. Dia akan sangat marah kalau kau tidak menuruti perintahnya, " Kata Lilith.

"Aku tahu, tapi, aku sudah memeriksa seluruh area sekolah. Benda itu tidak kutemukan," Dewi mendesah lelah, ia tertunduk lesu, " Barangkali benda itu sudah tidak disimpan disana. "

" Apa yang kau katakan? Jangan sampai ada yang mendengarmu, kau tidak boleh meragukan tuan." peringat Lilith.

Gedeon yang mengatakan benda yang mereka cari ada di sekolah lama Dewi, meragukan orang itu adalah bencana. Dia dapat menyiksa siapapun yang mengundang kemarahannya. Sebab itu Lilith langsung memberi peringatan supaya Dewi lebih berhati-hati lagi dalam bicara.

" Aku sudah mencarinya, tapi, tidak kutemukan dimanapun. "

"Cari kembali. Kau harus menemukannya. "

Dewi mengangguk kaku, setelah Lilith pergi tak membuatnya ingin beranjak dari duduknya. Ia menghela nafas lalu menghembuskan nya secara perlahan, tangannya secara spontan mengelus perut ratanya.

*

Pagi itu Desa Agrosari kembali berduka, tadi pagi saat matahari baru saja terbit terdengar pengumuman duka dari mesjid. Warga berbondong-bondong pergi melayat kerumah Lilis. Bendera hitam di kibarkan didepan rumahnya sebagai tanda bahwa keluarga itu tengah berduka.

Diantara orang-orang yang melayat ada melati yang sengaja bolos sekolah, ia sedari tadi mengekori Tina yang sibuk menyiapkan peralatan dan perlengkapan mandi jenazah.

" Aku boleh ikut memandikan nya nggak, kak?" tanya Melati.

" Nggak boleh, mel." Jawab Tina singkat seraya berlalu ke belakang.

Melati mencebikkan bibirnya, tidak mendapat akses pergi ke belakang ia memilih mendekati Mahendra yang baru datang.

"Kamu nggak sekolah? " Tanyanya tidak penting, hanya sekedar basa-basi.

" Enggak dong, mel, kalau aku sekolah nggak mungkin ada disini sekarang. " Jawab Mahendra.

" Tumben banget bangun pagi? biasanya juga kesiangan, "

" Aku malahan belum tidur sama sekali. " jelas Mahendra seraya mengusap lehernya yang terasa ngilu.

" Lehermu kenapa? Kamu berantem sama siapa tadi malam? " Tanya Melati, ia berjinjit agar bisa mengusap leher Mahendra yang memerah. Ia menatap temannya itu khawatir, "Ini bekas di cekik kan? "

"Enggak, siapa coba yang berani sama aku. " Kelakar Mahendra. Namun Melati tidak tertawa sama sekali, perempuan itu tentu sepenuhnya mengetahui Mahendra sedang mengalihkan topik. Ia tidak mendesak pria itu untuk memberitahu apa yang terjadi, Melati hanya mengoleskan salep pereda nyeri disana. Ia memang selalu membawa salep yang kata kakeknya sangat ajaib, bisa menyembuhkan luka hanya dalam beberapa hari.

" Jangan kebanyakan berantem. " Kata Melati mengingatkan, ia sudah selesai dengan kegiatannya. Gadis itu tersenyum singkat kemudian pergi kearah kelompok ibu-ibu yang melayat sambil bergosip.

" Eh, Jangan-jangan desa kita kena kutukan, "

" Kutukan apa sih? Selama ini orang-orang disini nggak pernah aneh-aneh. "

" Hantu yang sering diceritakan itu yang membuat gadis-gadis desa meninggal, "

" Ah, ngga mungkin. Selama ini saya nggak pernah lihat hantu, "

" Tapi, kalau saya percaya sih. Sejarah desa ngga mungkin dilupakan begitu saja, "

Alis Melati terangkat sebelah mendengar obrolan ibu-ibu itu, khususnya tentang sejarah yang sempat di singgung oleh ibu paling tua yang ada disana. Memangnya ada apa dengan sejarah desa Agrosari?

Melati ingin mendengar lebih lanjut, tetapi, ibu-ibu tersebut sudah bubar dan sepertinya akan pulang kerumah mereka. Lagi pula memang kebanyakan orang hanya melayat sebentar, kemudian pergi, dan melanjutkan aktivitas yang sempat tertunda.

Siklus kehidupan memang begitu, kita hidup sebentar, menciptakan beberapa kenangan bersama orang-orang yang dikasihi, lalu meninggal, mereka yang ditinggalkan hanya bersedih sebentar untuk kemudian kembali melanjutkan hidup.

...***...

Jangan lupa vote, komen dan subscribe yaa😀

follow juga ig @aca_0325

1
Husein
kak oThor kok belom lanjut lagi?
Poetri Ammor
ini masih lnjt gk sih
Zea Kaysan
udah 3 hari GK up ya. udah nungguin terus Mlah GK up
Husein
mulai sedikit paham mendengar kisah Alisa
Zea Kaysan
kok belum update ya
Husein
apakah Nia akan bangkit kembali dg bantuan makhluk itu?
kenapa Nia tdk dibangkitkan seperti Dewi?
Husein
wah siapa itu?
Sky Clouds
lanjut
Husein
melati ini ga ada takut-takutnya 👍
Husein
iii kok ada sup manusia.... bang Asep kanibal? ato ada maksud tertentu dg memakan daging manusia?
apakah Baron yg culik bayi sbg syarat buat hidupin Nia?
Husein
wah byk kejutan ya... kini melati akhirnya mencurigai sahabat nya sendiri, Mahendra dan sultan...
apakah mereka dr awal sdh mentargetkan melati?
desa ini, benarkah ada manusia nya?
selain Mahendra dan sultan, sekarang pun aku curiga melati jg sebenarnya bagian dr makhluk kegelapan, hanya blm.menyadari... Krn keluarga melati sendiri bagiku memcurigakan...
dan lagi Krn liat Baron dg mudah membangkitkan sosok yg dah terkubur demi membangkitkan kembali Nia...
Husein
aduh apa ya artinya? aku lupa kak oThor 😔
Husein
kira-kira apa ya isi perjanjian nya?
knp hanya orang tua yg tau...
apakah Asep yg minta makhluk kegelapan buat bunuh manusia tp utk apa? merusak perjanjian?
Husein
tuh kan, pun akhirnya ada kecurigaan ttg sultan.... bisakah sekarang mempercayai Mahendra?
tp siapa yg udah bawa Hendra ke pesta waktu itu ya?
kl melati dan sultan kan diajak sama Alisa..
Husein
wadu pilihan yg sulit....
Husein
apakah Asep yg bantu Dewi menculik Sultan?
ada rahasia apa di buku itu?
Husein
Sultan tiba-tiba hilang, sejenak mikir Sultan adl bagian dr makhluk kegelapan... tp apa iya... slama ini sll sama melati kok
klpun ada yg nyulik apakah Asep ato suruhan Gideon buat mancing melati... hmmm🤔
Zea Kaysan
kok belum update Thor. plis di update lagi dong
Husein
woah ceritanya seru... Asep ato Mahendra yg sedang menyamar jd hantu penghisap darah... ntah knp 2 orang itu tll mencurigakan bgku, mungkin jg mereka sekongkol...
btw, knp melati bs jd incaran Gideon jg ya selain Arion 🤔
Husein
apakah Asep kak oThor?
Dewi dihamili Asep seperti Nia terus di bunuh jg... bukunya wkt itu sdh ada di Asep terus katanya ilang...
Oia bukankah waktu itu melati dikasih cincin sama Alisa ya? (kl ga salah inget sih)
masih penasaran, keknya melati emang nyx deh🤔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!