NovelToon NovelToon
They Are Not Your Baby

They Are Not Your Baby

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Playboy / Hamil di luar nikah / Anak Kembar / suami ideal
Popularitas:12.2k
Nilai: 5
Nama Author: Maizaa

Demi impian dan karirnya , Fira sudah sangat berusaha mencapai tujuannya tapi keadaan memang tidak berjalan semestinya . Setelah menyelesaikan kuliah S1 nya Fira mengalami insiden yang mengubah 180 derajat kehidupannya.

Ketika malam pesta wisuda mereka mahasiswa dari fakultas kedokteran menghampirinya untuk menyatakan cinta tapi Fira si gadis desa hanya menganggap itu candaan belaka . Fira dan lelaki ganteng itu hanyalah teman baginya tidak lebih dari itu apalagi jika sampai tahap untuk hubungan asmara , mereka sangat tidak cocok' ungkap Fira menolaknya.

Pesta itu terus berlanjut hingga kearah yang lebih ekstrim salah satu dari mereka ternyata membawa minuman keras dan itu beralkohol tinggi.

Tidak ingin ketinggalan oleh teman-temannya Fira pun ikut mencobanya. Ketika mereka sudah mabuk berat dah berhambus pulang Fira sedang tidak sadarkan diri dan terbaring disalah satu kamar hotel tempat acara mereka .

Tanpa tahu jika kamar itu sudah ada pemiliknya...

Happy Reading gaes !!!!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maizaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 12

Keheningan terjadi didalam ruangan itu tidak ada satu pun dari mereka yang memulai percakapan. Semakin lama Fira jadi semakin muak "Apa kalian akan terus diam begini" tegurnya.

"Oh aku akan menyusul mama, kalian mengobrol saja" dia langsung pergi

Bisma tidak ingin terlibat dalam hubungan mereka yang rumit dan berbelit. Dia sudah meninggalkannya tapi ruangan itu masih saja hening, baik Vino maupun Ghama tidak ada yang mau bicara.

Fira menarik nafasnya perlahan "Ghama jika sudah melihatnya kamu sudah boleh pergi" ucapnya

Dia menarik gagang pintu hingga terbuka.

"Fira bisakah kami bicara 4 mata" Ghama akhirnya bicara

"Tidak bisa" wanita itu kembali duduk setelah menutup pintu.

Dia tidak bisa meninggalkan Ghama dan putranya didalam ruangan yang sama. Dia takut jika saja Ghama mengetahui Vino adalah putra kandungnya. Dia tidak ingin berpisah dengan sikembar karena mereka adalah penyemangat hidupnya.

"Fira aku hanya akan bicara sebentar tidak akan memakan waktu lama.. Aku berjanji!" lelaki itu memohon padanya

"Tidak" tegas Fira.

"Bu aku ingin minum jus jeruk" Vino mengalihkan perhatian Fira

Didalam ruangan itu tentu saja tidak ada jus jeruk, bocah kecil itu hanya mencari alibi agar ibunya pergi. Dia juga memiliki perkataan untuk disampaikan pada Ghama dalam benaknya. Fira tahu betul jika Vino adalah anak pemilih yang jarang mau berbicara dengan orang luar, tapi kenapa? Kenapa harus Ghama?.

"Baiklah, ibu ambilkan_" wanita itu melangkah pergi

Fira pergi dengan perasaan enggan yang berujung takut. Dia sangat takut jika apa yang dia bayangkan itu terjadi.

-

Kini Ghama dan Vino berada di satu ruangan yang sama. "Kamu saudara kembar Vina" ucap Ghama berusaha memecahkan keheningan tapi terkesan canggung.

Vino tidak memperdulikanya, tangan mungil Vino mencabut rambut nya lalu memberikannya pada Ghama."Om ingin memastikan kami anak om apa bukan? Jika begitu bawalah ini, aku juga ingin melihat hasilnya besok sebelum operasiku dilakukan" ujarnya.

"Aku pasti akan memberikannya besok" wajah Ghama terlihat ceria setidaknya Vino memberinya respon yang cukup baik saat ini.

Pintu ruangan itu terbuka. Fira masuk membawa segelas jus jeruk yang dipinta Vino.

Bocah lelaki itu langsung menenggaknya, tidak lama setelah itu Ghama buru-buru pergi setelah berpamitan dengan mereka. Fira mulai menatapi putranya, "Kamu kenapa memberinya rambutmu" tanya dia yang membuat Vino tersentak kaget.

"Ibu tahu kamu anak yang pintar Vino. Dari melihat paras kalian yang mirip saja kamu sudah bisa menebaknya jika dia adalah ayah kandungmu tapi kenapa?, apa ibu kurang baik kenapa kamu memberinya harapan?, kenapa Vino?" tangisnya pecah

Dia sungguh tidak menyangka jika hal yang paling dia takutkan terjadi karena ulah putranya sendiri. Bukan karena Ghama yang memintanya tapi Vino yang memberikan rambutnya sendiri untuk uji tes DNA.

"Bu, aku gak tega lihat ibu kesusahan menjaga kami berdua, selama ini ibu selalu berjuang sendirian. Ibu selalu membagi waktu ibu untuk kami lalu sisanya untuk bekerja, ibu sampai lupa jika ibu juga butuh istirahat.. Vino tahu ibu tidak ingin om Ghama merebut kami. Tapi Bu, aku ingin dia sedikit saja bertanggungjawab untuk ibu.." bocah itu menunduk

Tangisan Fira semakin pecah mendengar curahan hati Vino. Dia mendekapnya dengan erat. "Nak, maafkan ibu.. Ibu salah berfikir jika kamu ingin meninggalkan ibu"pelukannya semakin erat

-

Dikursi tunggu Vina sedang menyantap es cream yang dijanjikan Tiwi. dia memakannya dengan sangat lahap.

"Ma, loh kok disini bukannya diruangan Ghama?" tegur Abra.

"Waaaa seram" Vina berteriak saat menatap Abra dia teringat saat pertama kali bertemu pria paruh baya itu terlihat sangat menyeramkan.

Tiwi langsung mendekapnya. "Papa kenapa ngagetin anak kecil" tatapan tajam Tiwi langsung menyambar Abra.

"Papa cuma bertanya loh ma" Abra kalang kabut. Dia tidak menyangka akan disambut dengan tatapan tajam dari Tiwi. Dari jauh dia memperhatikan mereka dia berfikir itu orang lain ternyata benar Tiwi, dia pun menyapanya tapi tidak menyangka jika anak kecil disebelah Tiwi setakut itu padanya.

"Nana gak papa sayang jangan takut, kakek baik kok" Tiwi menepuk-nepuk bahunya

"Nana takut" tangan Vina makin memeluknya dengan erat.

"What? Kakek? , ma yang benar saja kenapa aku jadi kakeknya... Aku belum tua" tolak Abra yang tidak terima dirinya disebut kakek oleh Tiwi.

Tiwi tidak habis fikir melihat tingkah Abra lelaki yang sudah berumur 50 tahun itu masih saja bersikap kekanak-kanakan. Mata Tiwi teralihkan saat pasutri yang dia kenal sedang berjalan seperti mencari sesuatu

"Rose" tegurnya

Pasangan suami istri itu langsung menoleh. "Kebetulan bertemu disini, kami mencari kamar Ghama tapi tidak ketemu .. Kenapa kalian berdua disini dimana Ghama?" tanya Rosetta sembari mendekat

"Ghama diruangan Vino saudara kembar anak ini" jelas Tiwi secara singkat.

"Abra apa dia cucumu?" tanya Jordan

"Cucu darimana nya, kamu tahukan kedua putraku saja belum ada yang menikah" sahut Abra.

"Lalu dia siapa? Kenapa dekat sekali dengan istrimu" lanjut Jordan menginterupsi nya.

"Jujur saja dia anak kecil yang aku ceritakan waktu itu" Abra memijat dahinya padahal tidak pusing.

Jordan tertawa, Tiwi dan Rosetta sedikit bingung apa yang dibicarakan Abra dan Jordan hingga dia tertawa dengan begitu jelas.

Rose mendekati suaminya, "Sayang ada apa?" tanya dia.

"Gak papa kok, ayo kita pergi ke ruangan Ghama ... Tiwi bawa saja anak itu dia sepertinya sangat ketakutan melihat Abra" Jordan masih saja tertawa.

Mereka menuju ruangan Ghama. Disana Kaylan dan Dylan sedang menunggu didepan pintu. Sikembar itu sudah dari tadi disitu karena Bisma dan Ghama menyuruhnya menunggu sementara Ghama menuju ruang laboratorium rumah sakit.

"Loh kalian berdua dimana Ghama dan Bisma?" Rose menyapa kedua putranya

"Itu ma, mereka pergi ke lab katanya ada urusan kita disuruh nunggu disini" jelas Kaylan menyambut mereka

"Nana mau bubu" anak itu mencuri perhatian mereka semua. Dia yang masih digendongan Tiwi merengek tidak mau berada didekat Abra. Tiwi sudah berusaha membujuknya tapi gadis kecil itu sudah membulatkan tekad dengan keputusannya.

"Pokoknya Nana mau bubu.." rengeknya

Tiwi jadi terpaksa mengantar Vina menuju ruangan rawat Vino, tidak sampai ditempat tujuannya Fira sudah menjemput gadis kecil itu. Dia merebutnya dari gendongan Tiwi "Terima kasih ibu sudah menjaganya, kalau begitu saya permisi" ucapnya pergi meninggalkan Tiwi.

Entah kenapa Tiwi merasakan perasaan tidak diterima oleh Fira. Tidak seperti saat pertama kali mereka bertemu wanita cantik itu bahkan tersenyum dengan ramah padanya. Tapi kini senyuman itu tidak terukir diwajah cantik Fira.

.......

...[12]...

1
Yuli Ana
kok gk up lgii
Yuli Ana
sepupi jg bukan kandung itu ghama.... mereka bisa aja nikah...😋
🎀
smoga si kembar bilang siapa yg mereka cari, agar ibunya mau ngasih tahu
🎀
ibnu apa ghama ini thor
Yuli Ana
fira hebat banget. wanita kuat...🥰🥰🥰
Yuli Ana
yakin lah... fira.
ghama emang jodohmu dr kecil. coba selami hatimu. kmu bhkn cemburu ketika mendengar nama eva. 🥰
ini si ghama emang gk ngeliat vina kecil emng gk mirip eva. ros ama jordan jg gk ngeliat eva di diri vina.
Yuli Ana
emang itu eva. makanya kalian ada cemistry soalnya ada ikatan benang merah...🤭🤭🤭
Maizaa: awokwok benang merah 🤣
total 1 replies
Yuli Ana
berarri ada orang yg ngaku2 jd eva. entah untuk mengambil keuntungan materi. entah pengalihan untuk melindungi eva asli/ fita
Maizaa: kakak nih bisa nebak alur cerita /Casual/

semangat bacanya ya kak
total 1 replies
Yuli Ana
deg degan. siapa yg berkonspirasi lg... mmbuat eva palsu
Yuli Ana
sweet bngt sih... pdahal msih 2 thun y... klo anak normal mah blum mikirin kyak gt... msih blajar ngomong...🤭🤭🤭🤭
🎀
Vino jgn sedih yaa
🎀
knpa ga daftar bpjs 🤣
Maizaa: wkwkwk belum ada sistem BPJS mungkin 🤣🤣 makanya Vino gak ad BPJS nya 🙈..
total 1 replies
🎀
Vinoooo
Maizaa: dia selamat kok 🤣
total 1 replies
🎀
Salut banget sama Vino, sekecil ini aja udah sedewasa itu pikirannya. Tapi sedih juga kalo dia terpaksa dewasa demi ibunya 😭
🎀
dewasa banget pikirannya Vino
Yuli Ana
🤣🤣🤣🤣🤣 lucu sekali... fira udah m7lai perhatian y sma ghama... cie...cie... hayooo..
ngaku..🥰🥰🥰 aheh bngt apartemennya gk kedap suara.
tetangga bersin aja kedengeran loh.... lha kalau berantem atau lgi mend*s*h gimana tuh.... gk bahaya th...??? 🤭🤭🙈
Maizaa: aku juga heran 🤣🤣
total 1 replies
Yuli Ana
🤣🤣🤣🤣 seru..
Yuli Ana
yah... telat dylan... baru aja adikmu pergi...🤭🤭🤭
Maizaa: Wkwkwk 🤭
total 1 replies
Yuli Ana
mkin seru...
Maizaa: nantikan kelanjutannya terus ya kak 😉
total 1 replies
melting_harmony
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!