zanie asha Yang masih berusia 16 tahun dipaksa nikah dengan laki laki yang sama sekali tidak ia kenal dan dari situlah awal dari kesengsaraan, hinaan dan cacian yang dia tidak akan pernah duga dalam hidupnya
ikuti terus ceritanya dan outhor harap kalian suka sama cerita yang aku sampaikan!! ✍️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sipaling riweh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
11
happy Reading guys
ada yang suka diam diam ni..!
selesai makan bersama zani memecahkan keheningan lalu berkata
"ayah zani insyaallah besok pulang ke kota, soalnya abang hanya diberi cuti beberapa hari aja yah, mungkin aku juga ikut abang ke kota" ijin zani sedikit
tak enak,
"oh zani mau ikut syukur lah, yaudah gapapa, pesan bapak kamu nurut sama suami yah nak, karna surga mu sekarang berada di ridho suamimu, " ucap ayah zani lembut dengan senyuman menenangkan nya
dan dapat dilihat dari tatapan matanya yang sedikit
berkaca kaca, karna sebentar lagi,
ia akan melepaskan anak semata wayang nya,
"iya ayah maaf ya, insyaallah nanti aku akan sering mengabari bunda sama ayah, " kata zani juga merasakan, beratnya meninggal kan orang tua nya
"ya sudah, gapapa! sekarang ayah sudah tidak punya
kewajiban atas dirimu nak, semua sudah gak deni suamimu, ayah hanya bisa berdoa semoga pernikahan mu penuh dengan kebahagiaan,
" tenang besan, saya bisa menjamin itu, karna saya sendiri yang akan mengontrol mereka"jawab mertua laki-laki yaitu ayah dari deni yang sedari tadi
hanya diam menyimak,
"iya saya percaya pada bapak" kata ayah zani ada nada lega dalam hatinya, dan mulai ikhlas melepaskan
putri kesayangan nya,!
"yaudah kalian siap siap, besok kita berangkat sama-sama, mamah juga sudah tidak enak terlalu lama disini dan meninggalkan adik nya deni, kasian dia sendiri dirumah, apalagi dia masih sekolah menengah" ucap Ibu deni yang memang sedikit tidak enak terlalu lama dirumah besannya
"iya kamu siap siap gih, nanti bunda bantu yah! " ucap bunda beranjak dari duduknya sembari menggandeng lengan putri nya,
ditengah perjalanan menuju kamar anaknya
bunda bertanya
"zan kamu bahagia dengan pernikahan ini? "
"kenapa bunda menanyakan itu? " tanya zani dapat dia lihat gelagat aneh bunda nya
sampai di dalam kamarnya dia menatap manik indah ibunya penuh dengan menuntut,
"bunda hanya mau memastikan apakah putri bunda bahagia, karna kamu tau dikampung kita ini banyak
sekali orang yang tidak suka dengan kehidupan kita
dan pasti pernikahan kamu kemarin mengundang banyak rasa iri dan menambah benci mereka terhadap kita, bunda hanya menegaskan kepada kamu, pernikahan ini jadikan pelabuhan terakhir kamu, jangan sampai ada sesuatu yang membuat kita malu nak, bunda takut karna melihat pernikahan kamu,
yang didasari ta'aruf kalian tidak saling kenal tapi dipaksa untuk bersatu, bunda tau nak, dihati kecil kamu ada sebuah keraguan, bunda mohon nak
buat bunda bangga dengan kamu yang berusaha mempertahankan pernikahan kamu bagaimana pun
caranya, bunda sudah lelah nak, menjadi bahan
cacian mereka yang tidak suka pada keluarga kita, " ucap bunda
dengan nada memohon dan mencoba memberikan
sedikit peringatan untuk anaknya
dia sudah tidak mau menjadi bahan pergunjingan, sudah cukup pernikahan kemarin dapat membungkam sebagai orang yang tidak suka pada keluarga nya,
"bunda hiks.. maafkan zani yang tidak bisa" jeda zani
ia kesulitan menelan salivanya, tiba-tiba
semua kata yang mau ia ucapan tersendat di tenggorokan nya, karna tidak menyangka
dengan penuturan bundanya
"Zani akan berusaha untuk mempertahankan pernikahan zani sebisa zani, tapi zani tidak janji bunda, zani hanya butuh doa dari bunda
agar zani mampu menghadapi segala ujian nanti" ucapnya setetes demi setetes air mata yang lolos
"bunda berharap kamu tidak mempermalukan keluarga kita nak... "
uuuh kaget kagak tuuh..
Supaya aku tambah semangat suport dan pantengin terus cerita itu akan banyak kejutan yang akan buat kalian kesal, marah dan Aww
semangat terus menulisnya
Jangan lupa mampir di bukuku yaa...
#Tidak memaksakan#
jangan lupa mampir juga yaa di karyaku
jangan lupa mampir juga dikaryaku /Smile/
jangan lupa mampir juga di karyaku
mampir juga di karyaku yaaa....