NovelToon NovelToon
UNSOLVED PUZZLE

UNSOLVED PUZZLE

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Anak Genius / Identitas Tersembunyi / Anime / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: EldLust

Dalam kisah yang sarat dengan misteri dan ketegangan, Ryuga, seorang pemuda yang penuh ambisi, terjebak dalam pusaran bayangan masa lalu yang gelap.

Sebagai adik dari seorang assistant professional yang menangani kasus pembunuhan, Ryuga tumbuh dalam ketidakpastian tentang keberadaan dan identitas kakaknya yang hilang. Meskipun tekadnya kuat, semakin dalam ia menyelidiki, semakin banyak rahasia yang terungkap, menantang kepercayaannya sendiri.

Mampukah Ryuga mengungkap kebenaran tentang kakaknya yang hilang dan menyatukan potongan-potongan masa lalu yang terputus? Apakah ia akan berhasil memecahkan misteri di balik hilang nya seorang assistant professional dan seorang pembunuh di waktu yang bersamaan? Saksikanlah perjalanan seru Ryuga dalam menghadapi tantangan dan bahaya dalam pencarian kebenaran yang membingungkan!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon EldLust, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12: Kode Rahasia

Malam pun berlalu, pembicaraan mereka selesai dengan baik, mungkin malam itu akan menjadi malam yang akan di ingat sepanjang hidup oleh Ryuga, karena dalam pembicaraan tersebut, dia mendapatkan informasi kakaknya yang berkaitan dengan apa yang diketahui oleh Fujin.

"Terimakasih Fujin, senang berbisnis dengan mu" Ucap Ryuga sambil menjabat tangan Fujin

"Tidak perlu terimakasih, itu sudah menjadi hal yang biasa" Ucap Fujin dengan sombong

Shun dan Anui tidak faham apa yang mereka berdua sedang bicarakan, tapi mereka melihat ada yang mencoba memahami pembicaraan itu dengan menguping dari dekat

"Apa yang sedang mereka bicarakan?" Tanya Shun

"Ntah lah, mungkin sesuatu hal yang penting" Jawab Anui

"Sebentar aku melihat sesuatu?!" Ucap Shun

"Kenapa dia ada disana?" Ucap Anui

"Kurasa dia sedang menguping, tapi bukan kah itu keterlaluan" Ucap Shun

"Memangnya dia pikir sedang menonton bioskop!" Ucap Anui dengan nada tegas

"Ntah lah, kurasa seperti itu" Ucap Shun

Shota yang menyadari itu, langsung menegur mereka berdua sambil menguyah satu potongan ayam

"Hei, kalian sedang membicarakan ku ya?" Tanya Shota

"Nggak kok" Jawab Shun dan Anui dengan nada yang kompak

"Tenang saja, nanti akan kuberi tahu apa yang mereka berdua sedang bicarakan" Ucap Shota

"Shun seperti nya ada yang aneh?" Tanya Anui

"Ya, aku sudah tahu apa yang kamu maksud" Jawab Shun

"Orang bodoh mana yang sudah menguping disamping orang yang sedang berbicara, dan nanti nya akan memberitahu kita tentang pembicaraan itu, kau tau maksudku kan?" Tanya Anui

"Ya aku tahu, harusnya Ryuga atau Fujin menandai anak itu setelah pembicaraan nya selesai" Jawab Shun

Mereka semua mengucapkan terimakasih atas makan malam nya dan tidak lupa Fujin memberikan kertas yang berisi tulisan yang masih belum bisa difahami oleh Ryuga, namun Ryuga mengira itu sebuah petunjuk, ternyata Shun dan Anui yang bisa membaca itu memberi tau Ryuga bahwa yang tertulis di kertas itu adalah jumlah uang beserta sandinya.

"Ryuga apa kamu bisa baca itu?" Tanya Shun dengan rawut wajah yang tidak mengenakan

"Tidak, tapi aku akan simpan terlebih dahulu saja" Jawab Ryuga

"Coba, aku lihat dulu" Ucap Anui sambil menarik kertas itu dari tangan Ryuga

"Ryuga ini bukan seperti yang kau pikirkan, tapi ini jumlah uang beserta sandinya" Ucap Anui

"Disini tertulis, Theta Group Management ¥1,000, 000,000,000 JPY Code 10124"

"Hah, tidak mungkin coba lihat" Ucap Shun dengan rawut wajah yang kaget sambil menarik kertas yang dipegang Anui

"Ini uang yang banyak, dan ada sandinya juga, ini gila aku tidak bisa berpikir apa apa" Ucap Shun sambil memegang kertas tersebut

"Disitu tertulis code 10124 apa itu sebuah kode" Ucap Anui

"Kalau dilihat lihat seperti nya begitu" Ucap Shun

"Hei Fujin, mau kemana kau ini tidak masuk akal" Ucap Shun

"Anggaplah itu rasa terimakasih ku, karena kalian sudah membantu ku" Ucap Fujin sambil mengarah pintu keluar

"Shun, aku pernah lihat ini di film, coba kau berikan kertas itu sedikit air" Ucap Ryuga

Shun memberikan kertas itu sedikit air, tiba tiba tulisan nya menghilang dan tidak bisa kembali, kini hanya mereka bertiga yang mengingat kode itu dan jumlah uang yang ada di dalam nya.

"Ryuga ini tidak masuk akal sama sekali, tulisan nya menghilang!" Ucap Shun dengan rawut wajah panik nya

"Jangan pernah kamu sama kan film dengan dunia nyata, itu hanya cerita karangan" Ucap Anui dengan nada yang tegas

"Anui, dari sebuah film kamu bisa menilai dan melihat apa yang film itu sampaikan" Ucap Ryuga

"Tapi ini berbeda dari yang kau bayangkan, tulisan itu menghilang" Ucap Anui

"Fahami ucapan ku, ini bukan film melainkan kertas" Ucap Ryuga

"Jadi kita menilai dan melihat apa yang kertas itu sampaikan" Ucap Ryuga dengan rawut wajah yang serius

"Kini hanya kita bertiga yang tau kode itu dan jumlah uang yang ada didalamnya" Ucap Ryuga

"Jadi apa rencana selanjutnya?" Tanya Shun

"Kita akan mengingatnya, dan memecahkan kode itu" Jawab Ryuga

Setelah lama nya pembicaraan mengenai isi kertas tersebut, Shun dan Anui pun setuju dengan rencana Ryuga. Shun dan Anui berpamitan pulang karena sudah larut malam.

"Kita pulang dulu ya, terimakasih makan malam nya" Ucap mereka berdua

"Hati hati di jalan" Ucap Ryuga sambil menutup pintu

Suara keras terdengar dari arah toilet, Ryuga yang mendengarnya merasa ketakutan karena sudah larut malam, ia langsung memangil paman untuk memastikan suara apa itu, seketika paman datang dan mengecek suara yang berada di toilet.

"BRAKK BRAKK, LONGGG"

"Suara apa itu" Ucap Ryuga dengan rawut wajah ketakutan

"Paman!!!" Teriak Ryuga

"Ada apa tuan muda?" Tanya Paman

"Paman dengar ada suara di toilet?" Tanya Ryuga

"Iya, memang nya ada apa tuan muda?" Jawab Paman sambil bertanya

"Aku ingin tidur, paman tolong pastikan suara apa itu ya, nanti beritahu aku ketika dikamar" Jawab Ryuga

"Baik tuan muda" Jawab Paman

Langkah kaki yang terdengar dari arah toilet makin membuat suara itu makin keras, namun itu bukan sesuatu hal yang menakutkan bagi paman karena dia sudah mengalami lebih dari itu, seketika paman sampai di toilet dan mendengar suara itu makin begitu keras terdengar sangat jelas.

"TOLONGGG TOLONGGG"

"Apa suara ini yang di maksud Ryuga" Ucap Paman dalam hati sambil menempelkan telinganya di pintu toilet

"Menyingkir dari pintu siapapun kalian" Ucap Paman yang ingin mendobrak pintu toilet

"BRAKKK" Suara pintu yang di dobrak

"KK... Kau siapa?" Ucap Shota

"Apa kamu temannya tuan muda?" Tanya Paman

"Saya teman nya Ryuga, bapak sedang apa disini?" Jawab Shota sambil bertanya

"Hei anak muda, kalau aku tidak ada disini sampai mati pun kau masih terperangkap disini" Jawab Paman

"Apa kau tau toilet apa yang kau pakai?" Tanya Paman

"Ini toilet biasa kan?" Tanya Shota

"Semakin dikit yang kau tau, semakin bagus" Jawab Paman dengan rawut wajah yang serius

"Dimana Ryuga dan yang lainnya" Tanya Shota

"Tuan muda sudah tidur, dan teman temannya juga sudah pulang" Jawab Paman

"Hah, terus bagaimana aku pulang ini sudah larut malam?" Tanya Shota

"Tentu, akan ku antar kau sampai rumah" Ucap Paman sambil memukul Shota hingga pingsan

Shota yang terbangun dirumah nya kaget, dengan apa yang sebelumnya ia alami.

"Hah, aku sudah ada dirumah, sangat aneh baru saja aku dipukuli paman itu" Ucap Shota

Matahari terbenam, dan pagi hari yang cerah menyambut kedatangan Ryuga di sekolah. Di kelas, dia bertemu dengan teman temannya yang sudah menunggu dengan semangat, karena akan adanya pertandingan antar kelas yang sedang ramai dibicarakan.

"Bagaimana dengan kelas kita, apa sudah ada yang mewakili" Tanya Shiro

"Tentu, Ryuga akan mewakili kelas kita" Jawab Shota

"Hei yang benar saja" Ucap Lee Kim

"Sudah kuputuskan aku yang Menjaga gawangnya" Ucap Taka

"Ngomong ngomong lawan kita kelas sebelah, yang skor pertandingan nya tidak bisa dikalahkan dari tahun lalu" Ucap Ruka

"Jangan kan menang, kita saja tidak tahu mereka seperti apa?, karena tahun lalu tidak ada satu pun di antara kita yang menjadi perwakilan"

"Itu mudah, kita harus mencari informasi tentang mereka, dan cari kelemahan nya, walaupun mereka sangat tertutup, pasti masih ada celah nya"

Dengan tekad yang kuat, mereka mulai mencari informasi tentang lawan mereka di semua tempat yang ada disekolah. Namun, upaya mereka tidak membuahkan hasil.

"Percuma, sepertinya mereka sangat tertutup," kata Shun dengan frustrasi.

Anui mengangguk setuju. "Baiklah, kita harus fokus pada persiapan kita sendiri. Ryuga, kamu akan menjadi kaptennya. Kita semua harus berlatih keras agar bisa memberikan yang terbaik di lapangan nanti."

1
Irene Puspitasari
menarik
EldLust: Terimakasih telah menyukai karya saya, semoga kamu menyaksika ceritanya sampai akhir🤗
total 1 replies
Ayano Kouji
Jalan ceritanya keren abis.
EldLust: Terima kasih atas pujian yang membuat hati saya berbunga bunga. Namun, percayalah, masih banyak yang menunggu untuk diungkapkan. Setiap halaman adalah rahasia baru yang menarik
total 1 replies
I,ts Zero
Datang ke platform ini cuma buat satu cerita, tapi ternyata ketemu harta karun!
EldLust: Terimakasih telah mengunjungi dan menyukai karya saya, semoga kamu terhibur dengan karya yang saya buat/Chuckle/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!