NovelToon NovelToon
Dinikahi Musuh Sendiri

Dinikahi Musuh Sendiri

Status: tamat
Genre:Tamat / Angst
Popularitas:54.1k
Nilai: 5
Nama Author: Anjana

Talia Rata, harus menerima kenyataan pahitnya yang menganggap pernikahan akan berakhir dengan kebahagiaan, justru yang didapatkan sebuah rasa sakit.

Siapa sangka, lelaki yang diharapkan akan memberinya cinta yang sempurna, telah menjualnya kepada orang yang bisa memberi kompensasi untuknya.

Tidak disangka juga, rupanya lelaki yang telah membelinya adalah lelaki yang dibencinya di masa lalu.

Akankah Talia akan luluh dipelukan Ricardo?atau, justru semakin membencinya.

Penasaran akan kisah mereka berdua?
yuk simak jalan ceritanya, hanya ada di Noveltoon

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anjana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menunjukkan bukti

Erlan yang statusnya sebagai selingkuhannya Lalita, tidak bisa berbuat apa apa. Lebih lagi dengan statusnya yang hanya sebagai selingkuhan, tentu saja sangat rendahan.

"Ricard, lepaskan tanganmu! aku bisa berjalan sendiri." Bentak Lalita yang memaksa suaminya untuk melepaskan cengkraman dari suaminya yang terasa cukup kuat.

Saat itu juga, tatapan Ricard semakin tajam pada istrinya. Juga, cengkraman tangannya masih dengan tenaganya yang kuat.

"Sekali saja banyak bicara, maka karirmu akan meledak dan hancur." Ancam Ricard pada istrinya.

"Jangan, baiklah." Kata Lalita yang mati kutu atas ancaman dari suaminya.

Karena begitu percaya dengan istrinya, Ricard sendiri tidak pernah meminta seseorang untuk mengawasinya, lantaran dirinya sibuk memikirkan Talia, perempuan yang lebih dicintai oleh Ricard ketimbang istrinya sendiri karena melewati jalur perjodohan.

Dengan kecepatan tinggi, Ricard melajukan kendaraannya. Tidak peduli jika harus menabrak kendaraan yang lain, yang terpenting sampai pada tujuannya.

Ingatannya masih kembali pada Talia yang ditemani ibunya, tentunya ada sedikit rasa khawatir jika Talia hilang kendali dan mempunyai kesempatan untuk membalaskan dendamnya karena yang diketahui bahwa kedua orang tuanya sudah memb_unuh kedua orang tuanya Talia.

Saat melihat ponselnya yang ada di dekat setir mobilnya, Ricard langsung menyambar.

Karena takut terjadi sesuatu pada Ibunya, juga Talia yang berubah menjadi arogan, langsung menghubungi orang kepercayaannya yang ada di rumah.

"Tolong dijaga keamanan di rumah, dan jangan sampai teledor." Ucap Ricard memberi perintah.

Setelah itu, ponselnya langsung dimatikan sambungan teleponnya.

Lalita sendiri yang sudah ketangkap basah oleh suaminya, merasa tidak mempunyai kesempatan untuk kembali lagi dengannya.

'Si_al! kenapa juga mesti ketahuan, karirku pasti akan hancur dalam sekejap. Ah ya, bo_doh sekali akunya. Bukankah sudah ada Erlan? yang tajirnya melintir, jauh dari Ricard.' Batin Talia yang begitu girangnya dalam benak pikirannya.

Saat sampai di halaman rumah keluarga Gezantara, Lalita langsung turun dari mobil. Kemudian, disusul oleh Ricard sendiri.

"Lakukan saja jika kamu mau menceraikan aku, karena sebenarnya aku sendiri tidak sudi menikah dengan lelaki sepertimu." Ucap Lalita dengan berani, lantaran dirinya merasa sudah ada penggantinya.

Ricard sama sekali tidak menjawab, dan memilih untuk menarik paksa istrinya masuk ke dalam rumah kedua orang tuanya Lalita.

"Loh, kalian?"

"Ya, bukanya kamu berangkat ke luar negri?" sambung sang ayah ikut bertanya.

"Maaf, jika kedatangan kami tidak santun di waktu pagi hari. Saya hanya mau mengembalikan Lalita pada kalian."

Bagai mendengar suara petir yang menggelegar, yakni begitu kaget dan juga terkejut.

"Apa! kamu mau mengembalikan Lalita pada kami, maksudnya apa?"

"Ayo jelaskan semuanya pada kedua orang tuamu, agar lebih jelas lagi aku mendengarnya atas pengakuan darimu." Perintah Ricard pada istrinya.

Sedangkan kedua orang tuanya sendiri tengah fokus untuk mendengar putrinya bicara.

"Aku ketahuan berselingkuh, Ma, Pa." Ucap Lalita sambil menunduk, kemudian dirinya langsung mendongak dan menatap kedua orang tuanya secara bergantian.

"Apa! kamu berselingkuh di belakang suami kamu?"

Saat itu juga, kedua orang tuanya Lalita merasa kecewa pada putrinya yang menurutnya sangatlah ceroboh.

"Dan saya akan langsung menceraikan Lalita, sekarang juga akan saya proses perceraiannya." Ucap Ricard atas keputusannya yang sudah bulat dan tidak ada penawaran apapun dengan segala alasan.

"Jangan Nak Ricard, Mama sama Papa benar-benar memohon untuk tidak bercerai." Kata ibunya Lalita memohon.

"Ya Nak Ricard, Papa mohon untuk tidak bercerai. Pikirkan lagi keputusan kamu itu, jangan sampai kamu menyesal." Sambung ayahnya Lalita yang juga ikutan memohon.

"Maaf, saya tidak bisa. Keputusan dari saya sudah bulat dan tidak bisa untuk diganggu gugat, titik." Jawab Ricard dengan keputusannya.

Sedangkan Lalita sendiri baru teringat dengan perempuan yang akan dinikahi suaminya, rasa cemburu pun mulai menguasai otaknya.

"Oh, aku tahu sekarang. Kamu memang sengaja melakukan ini semua, agar kamu bisa menikahi itu perempuan." Tuduh Lalita dengan alibinya.

Ricard langsung menoleh pada istrinya.

"Maksudnya kamu apa?"

"Jangan pura-pura bodoh dan tidak mengerti, bahwa kamu mengambil kesempatan emas ini agar bisa menikahi perempuan yang kamu beli supaya kamu tidak perlu menutupi kebenarannya. Cuih! menjijikkan." Jawab Lalita dengan seringainya.

"Sebenarnya apa yang terjadi pada kalian? cepat kalian jelaskan."

"Ayo jelaskan pada Mama dan Papaku, agar mereka berdua mendengar jawaban darimu." Kata Lalita yang lupa akan kebenarannya sendiri, yakni semua adalah ide Lalita yang sudah menjadi keputusannya.

Ricard justru tertawa mendengarnya. Karena mempunyai kesempatan untuk menjelaskan kepada mertuanya, Ricard merogoh ponselnya.

Lalita sendiri masih santai, dan yang dipikirkannya tidak ada yang salah dengan ucapannya itu.

"Ini, jawaban dari saya. Dengarkan baik-baik, jangan sampai ada yang terlewatkan." Ucap Ricard sambil memutar rekaman video dari CCTV rumahnya soal Lalita yang menolak untuk hamil, dan menyetujui jika istrinya hamil lagi.

Seketika, Lalita langsung melotot atas rekaman yang diputar ulang oleh suaminya. Begitu juga dengan kedua orang tuanya Lalita sendiri, sama halnya seperti putrinya yang sama-sama terkejut.

"Jadi,"

"Ya, itu benar. Lalita tidak mau kecantikan yang Lalita punya akan pudar, dan kulitku ini akan bergelembir dan juga rusak. Wajahku juga bakal berubah menjadi tua. Jadi, aku gak mau hamil." Jawab Lalita begitu entengnya.

PLAK!

"Masuk! dan cuci otakmu itu, Lalita." Bentak Ibunya setelah menampar putrinya.

Ricard yang merasa puas, dirinya mempunyai kesempatan emas untuk bercerai. Kemudian, langkah selanjutnya adalah untuk membereskan masalah dirinya dengan Talia, perempuan yang sudah ia beli dan akan dinikahinya. Tentu saja, untuk membalaskan dendamnya atas penghinaan di masa lalunya, juga atas tuduhan kepada kedua orang tuanya yang dikatain pemb_unuh.

1
Novii Sabri
lanjutannya mana ini thor
Seellaa Seellaa
lnjut donk thor
Cici
lanjut donk🙏
Aulia ramadhani
up donk thor🙏
Linzyuu Quen Pioh
setiap baca yg cerita nya yg bgus,,tpi tiba" harus menungu lama,
Syahadat Tinah
semakin seru🌷🌹
Syahadat Tinah
lanjut ceritanya Thor 🌷🌹
Syahadat Tinah
lanjut Author 🌷🌹
Syahadat Tinah
Nyimak author 🌷🌹
rozi anggraeni
semak8n panas
rozi anggraeni
semakin memanas
rozi anggraeni
semakin lama semakin seru nih
Andriani Riani
aduhai jadi wanita setia ko susah amat...
Ma Juliana
penasaran .lanjut dong ceritanya
Ma Juliana
👍👍👍👍👍👍
santy jaya
tambah penasaran 🥱
santy jaya
👍👍👍
Rina Kunyel
cari kebenarannya jangan asal main balas dendam...
Anjana: Ya kak, kasihan mereka berdua kalau sampai balas dendam diantara keduanya
total 1 replies
pipit
ceritanya bagus lanjut thor
Arie
👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!