seorang wanita yang bernama Helena di buang oleh orang tuanya,dan Helena yang mengetahui sebuah rahasia keluarganya, membuat dia merasa terpukul.
dia yang di buang di pulau angker merasa ketakutan dan putus asa,dan disaat dimalam harinya,dia bertemu dengan serigala hitam yang ingin memangsanya.
Helena berlari menaiki pohon,hingga suatu hari di pulau angker itu dia mendapatkan sistem yang membantu nya bisa keluar dari pulau angker itu.
balas dendam mu di mulai, satu-persatu orang-orang yang jahat padanya di bunuhnya,bahkan kedua orangtuanya tidak luput dari balas dendam nya.
yuk simak cerita kelanjutan nya,, terimakasih
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Marwiyah Ningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
perpisahan
Di pulau angker,terlihat Helena sedang tidur berbaring diatas tubuh serigala,selama satu Minggu ini,dia begitu giat berlatih memperkuat ilmu beladiri nya yang di berikan oleh sistem nya.
dan selama satu Minggu itu pula,Helena semakin akrab dengan binatang buas yang ada disana,bahkan serigala hitam yang dulunya ingin memangsanya sekarang menjadi tempat tidurnya.
begitu juga dengan serigala hitam itu,dia semakin nyaman berada di dekat Helena,bahkan dia selalu menemani Helena berlatih siang dan malam.
( nona apa anda tidak ingin keluar dari pulau ini...? sudah waktunya anda membalaskan dendam anda pada mereka semua )
mendengar suara sistem nya,Helena membuka matanya,tapi Helena terlihat berbeda dari sebelumnya,tatapannya begitu tajam dan tubuhnya yang dulunya kurus dan lemah, sekarang telah menjadi padat dan berotot, apalagi tatapannya yang tajam melebih ketajaman tatapan burung hantu disana.
" kamu benar sistem,sudah waktunya aku membuat mereka merasakan apa yang aku rasakan " ucap Helena dengan menyeringai dingin.
serigala hitam yang berada dibawahnya tiba-tiba mengaum keras, sehingga membuat Helena turun dari atasnya,dan dia menatap serigala itu dengan tatapan heran.
" ada apa moci ? kenapa kamu tiba-tiba marah..? " tanya Helena pada serigala yang sekarang telah dia beri nama dengan nama moci.
( nona ,,,mungkin moci tidak rela berpisah dengan anda,,tapi nona juga tidak bisa membawa nya pergi dari pulau ini )
mendengar itu Helena terdiam,dia memeluk serigala itu dengan mata berkaca-kaca, sebenarnya dia juga merasa nyaman tinggal di pulau ini,tapi mau bagaimana lagi,dia harus pergi balas dendam pada orang-orang yang telah menyakiti nya.
" moci jangan seperti ini, jika kamu marah padaku aku akan bersedih,,aku akan kembali jika dendam ku sudah terbalas,,aku berjanji padamu " ucap Helena yang membuat moci menunduk.
dia tidak sanggup menatap wajah Helena,yang telah menjadi sahabat nya.
" sistem seperti nya aku akan pergi sekarang,,dengan kekuatan ilmu bela diri ku yang sekarang,aku pasti bisa membalas mereka satu persatu" tekat Helena,,meski sistemnya baru memberikan satu misi dan hanya mendapatkan hadiah ilmu beladiri tingkat tinggi dan juga ruang penyimpanan,dia tetap merasa bersyukur karena kehadiran sistemnya.
( pergilah nona,, balaskan dendam anda,,sistem akan selalu berada di dalam diri nona,,dan tumpangan anda sudah menunggu di pinggir pulau ini )
Helena mengangguk,dia berjalan meninggalkan serigala dan hewan lainnya yang sedang menatap kepergian nya,serigala yang mendengar langkah kaki Helena sudah menjauh,dia berlari mengejarnya.
hewan yang lainnya saling memandang dengan wajah sedih nya masing-masing,mereka juga merasa kehilangan Helena saat wanita itu memutuskan untuk pergi.
sementara Helena yang sedang berjalan tiba-tiba mendengar suara langkah kaki,dia berbalik badan dan tersenyum saat melihat serigala hitam itu mengejarnya.
" meski kalian itu hanya binatang buas,aku sudah menganggap kalian semua seperti keluargaku sendiri,aku tau kalian benar-benar tulus menyayangi ku " batin Helena.
serigala yang sampai di hadapannya membungkukkan badannya,Helena yang seolah mengerti dia langsung naik keatas punggung serigala.
dan serigala itu berlari membawa Helena ke ujung pulau,helena hanya tersenyum melihat betapa perhatiannya serigala ini padanya.
setelah sampai disana,Helena melihat ikan paus waktu itu sudah menunggu kedatangan nya,dia turun dan berjalan menuju ikan paus itu,tapi tiba-tiba dia merasakan bajunya di tarik dari belakang,Helena berbalik badan dan melihat serigala itu menarik bajunya,tapi Helena tertegun saat serigala itu menangis.
" moci,, jangan menangis,, aku tau kamu menyayangi ku,,aku juga menyayangi mu,,, hikkksss..aku janji ,, suatu saat aku akan menjemputmu,,aku harus menjadi orang yang kuat dulu, agar aku bisa melindungi mu " tangis Helena,dia berpelukan dengan serigala hitam itu dan menangis dengan Pilu.
ikan paus yang melihat keakraban mereka merasa iri,dia membuang mukanya karna merasa kesal si serigala memiliki seseorang yang begitu menyayangi nya.
setelah lelah menangis,Helena melepaskan pelukannya,tanpa melihat kebelakang lagi, dia menaiki punggung ikan paus dan pergi meninggalkan serigala.
" aauuuuuuuuuuuuu.....helenaaa...jangan lupakan aku,,aku akan menunggu mu disini menjemput ku " teriak serigala di sertai Auman nya yang keras.
Helena yang belum jauh meninggalkan serigala itu terpaku saat mendengar serigalanya ternyata bisa berbicara,dia melambaikan tangan nya dan mengangguk tersenyum di iringi air matanya yang berjatuhan.
" aku berjanji moci ku...aku akan merindukanmu" teriak Helena,dia tertawa tapi air matanya masih berjauhan,dia menatap pulau terlarang itu dengan tatapan penuh haru.
bagaimana mungkin dia lupa saat pertama kali dia berada disana,dia mengira dia akan mati di makan binatang buas,tapi kenyataannya dia malah mendapatkan sahabat, sekaligus keluarga yang benar-benar menyayangi nya.
" sistem saat aku menyelesaikan misi ku nanti,aku akan menjemput mereka, agar mereka bisa tinggal bersama dengan ku,," gumam Helena.
( jika nona sudah memikirkan itu, sistem akan mendukung keputusan nona,,,jadi nona akan pergi kemana sekarang )
" aku akan pergi ke kuil,,dimana tempat peramal penipu itu tinggal,aku akan membalas dendam ku mulai darinya !!! " desis Helena,dia sudah tidak sabar melihat bagaimana reaksi pria tua itu setelah melihat dia masih hidup.
ikan paus yang mendengar itu langsung membawa Helena menyebrang lautan menuju tempat yang di inginkan oleh wanita yang ada di atas punggung nya ini.
************
kuil perkampungan
di sebuah kuil yang sudah lama menjadi tempat tinggal seorang pria tua yang biasa orang panggil sebagai peramal,sedang duduk bersantai dengan istrinya.
dia terlihat begitu menikmati hari-hari nya,tanpa merasa bersalah sedikitpun pada seorang gadis yang menjadi korban kebohongan nya.
" suamiku,, bagaimana dengan bayaran dari anak itu..? apa sebaiknya kita meminta lebih banyak lagi,bukankah kehidupan kita akan terjamin jika kita juga memanfaatkan nya ? " usul Istrinya yang sedang memijat pundak suaminya.
" kamu memang licik istriku,,tapi dia jauh lebih licik dari yang kita bayangkan,,tapi kamu tenang saja,malam nanti aku akan meminta lebih pada anak itu,, kebetulan nanti malam adalah pesta pertunangan nya dengan pemuda itu,,kita bisa memanfaatkan acara pertunangan nya dengan mendapatkan uang yang banyak " pria tua itu tersenyum licik,dia mengelus janggut nya dan membayangkan jika dia mendapatkan uang banyak malam ini,dia akan membelikan mobil baru untuk putrinya.
mendengar itu mata istrinya berbinar cerah,dia buru-buru duduk dan menatap suaminya seperti anjing jinak.
" kamu memang hebat suamiku,,jangan lupa setelah mendapatkan uang itu,kamu belikan aku baju baru,juga makanan restoran bintang lima " wanita paruh baya itu menjilat bibirnya karna dia memang sudah lama menginginkan makanan mewah.
" baiklah,,baiklah,,,jangan ber ekspresi seperti itu,aku jadi takut melihat' nya,, pergilah persiapan dirimu malam ini, Jangan sampai membuat kekacauan di acara itu,jika tidak,, rencana kita akan gagal " peringat pria tua itu, istrinya dengan cepat mengangguk dan setelah itu dia berlari menuju kamarnya.
pria tua itu menghembuskan nafasnya,dia merasa istrinya semakin hari semakin berbahaya, bagaimana dia tidak takut,, Istrinya adalah seorang pisikopat.
tapi disaat lamunan nya,dia merasakan punggung nya merinding,pria tua itu menoleh ke belakang tapi dia tidak menemukan keberadaan siapapun disana.
" mungkin hanya perasaan ku saja, lebih baik aku bersiap-siap" gumam pria tua itu,dan dia langsung berjalan menuju kamarnya.
************
jadi supir bus