Marsha Shen adalah seorang gadis yang mengalami kebisuan selektif (fobia bicara). Marsha sudah menyukai Luis Liu bertahun-tahun lamanya. Marsha Shen adalah salah satu anak panti asuhan yang diasuh oleh keluarga Liu. Sampai suatu saat, kakek Liu memintanya menikah dengan Luis, hanya karena Marsha memiliki golongan darah dan tulang sumsum yang cocok dengan Luis Liu.
Luis Liu adalah ahli waris utama Keluarga Liu. Namun sayang bayang-bayang penyakit kanker yang selalu mengambil keturunan laki-laki dikeluarga Liu selalu menghantui.
Karena itulah Kakek Liu memaksa Luis menikahi Marsha, meski Luis sudah memiliki kekasih pilihan hati. Menikah dengan Luis adalah awal permulaan penderitaan bagi Marsha, meski terlihat sebagai wanita yang beruntung.
Menjalani kisah romansa modern, Cinderella abad 21.
-189 episode-
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MILIKNYA
Hari ini Luis tinggal di rumah, tidak pergi kemana-mana. Tania sudah sepenuhnya pulih. Satu bulan Luis menemani dan menjaga Tania. Hari Ini Tania sudah berada di Luar Negri untuk urusan pekerjaannya kembali. Karena itu hari ini Luis tidak pergi keluar rumah.
Tania sudah berhasil mengirimkan pesan kepada Marsha bahwa Luis adalah Miliknya melalui sikap Luis yang memilih menjaga dirinya selama satu bulan ini, dimulai dihari Marsha berstatus Nyonya Liu.
Hari ini adalah hari pertama Luis dan Marsha sarapan bersama layaknya pasangan suami Istri. Suasana ruang makan tampak hening. Luis memakan makanannya sambil membalas chat dari Tania.
Selesai makan, Marsha mengambil tasnya yang dia taruh di kursi sebelahnya. Marsha berdiri dan menulis di Notepad ponselnya lalu menunjukannya kepada Luis.
"Aku pergi". pamit Marsha.
Luis membacanya dengan alis berkerut. "Kemana?" tanya Luis.
"Bekerja." Jawab Marsha menunjukan notepad di ponselnya lagi.
Tak ingin terlambat Marsha segera pergi meninggalkan ruang makan bergegas pergi ke toko. Semenjak Marsha bekerja di toko tersebut ketika di hari weekend pengunjung di toko bertambah ramai. Karena itu hari ini Marsha datang lebih awal untuk membantu.
Luis masih mengernyitkan alisnya. "Gadis bisu itu bekerja?" tanyanya dalam hati.
Luis menelpon Assisten Lee untuk menyelidiki transaksi keuangan Marsha. Kakek Liu memberikan sebuah kartu tanpa batas yang bisa dia pakai kapan saja dengan bebas, juga sebuah kartu ATM yang berisi ratusan juta di dalamnya.
"Apakah gadis bisu itu merasa masih kurang sehingga perlu pergi bekerja." Pikir Luis.
Di toko perhiasan nampak Marsha terlihat sibuk menususun pernak pernik jenis baru yang baru di produksi. Sebuah tusuk konde mulai dari yang ada mutiara menjuntai ataupun yang tradisional kuno dari kayu. Bros-bros aneka rupa jenis mulai dari bentuk bunga, lumba-lumba dan zodiak perbintangan.
Karena prestasi Marsha yang mendatangkan keuntungan lebih dari hasil penjulaan yang tak seperti biasanya, Marsha mendapatkan bonus dari pemilik toko. Melihat angka dua juta masuk kedalam notifikasi mobile bankingnya, Marsha merasa sangat senang.
Dalam perjalana pulang, Marsha membelikan Kue cheese cake kesukaan Luis. Karena mendapatkan bonus Marsha ingin mentraktir Luis.
Dzzrt ponsel Luis menerima notifikasi jika selama satu bulan ini belum ada catatan transaksi keungan dari kartu-kartu yang kakek Liu berikan untuk Marsha.
"Apa gadis ini sedang melakukan sebuah trik untuk mendapatkan simpati!" prasangka Luis dalam hati.
'Ceklek' Marsha memasuki rumah mereka dan mengganti sepatunya dengan sandal rumah mereka. Marsha melihat Luis masih ada di rumah langsung saja tersenyum.
"Aku membelikan kue Chesee cake kesukaanmu." Tulis Marsha.
Luis memandang aneh kepadanya. "Jangan salah sangka, hari ini aku mendapat bonus dua juta karena hasil pekerjaanku selama sebulan ini bagus." Tulis Marsha lagi dan memperlihatkannya kepada Luis.
"Mendapat bonus dua juta sudah membuatnya senang. Sementara ratusan juta yang kami berikan dia abaikan. Trik macam apa yang mau gadis ini mainkan." Pikir Luis dalam hati.
Marsha meletakan kue itu diatas meja, lalu beranjak pergi masuk kekamarnya. Marsha menutup pintu kamarnya dan bersandar. Jantungnya terasa mau lepas dari tempatnya. Bertahun-tahun mengenal Luis ini pertama kalinya dia memberikan seuatu untuk Luis.
Luis mengambil kue tersebut, menginjak tempat sampah. Ketika tutup tempat sampah itu terbuka Luis ingin membuang kue tersebut namun mengurungkan niatnya. Itu adalah kue kesukaannya jadi sepertinya sedikit merasa sayang jika dibuang. Akhirnya Luis memutuskan untuk memakan habis kue tersebut.
🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒
JANGAN LUPA LIKE DAN KOMENTARNYA YA
LIKE DARI KALIAN AKAN SANGAT BERARTI BAGI AUTHOR,KARENA KARYA INI MASIH BELUM BERBAYAR BAGI AUTHOR.
HAYO YANG LUPA KASIH LIKE BALIK KEATAS YAH DAN KASIH LIKE PERBAB NYA.
MASUKAN KE LIST FAVORIT YAH, DI SETIAP KALI UP KALIAN AKAN MENERIMA NOTIFIKASINYA
LOVE YOU ALL
ARIGATO
masih aja mimpi jadi nyonya Liu 🤮