NovelToon NovelToon
Derita Gadis Yang Terhina

Derita Gadis Yang Terhina

Status: tamat
Genre:Mengubah Takdir / Tamat
Popularitas:572k
Nilai: 4.6
Nama Author: khitara

dia hanya anak yang rerlahir dari rahim seorang wanita kedua.
ia harus terima perlakuan orang orang di sekitarnya yang tidak ikhlas karena terpaksa merawatnya.

ia di besarkan oleh seorang wanita tua yang ia panggil nenek.
walau perlakuan wanita tua itu cenderung buruk dan tega kepadanya, ia tetap menyayangi wanita itu.

juga seorang wanita yang kini tak lagi tinggal bersama dengannya kaeena sedang bekerja di kota.

wanita itu adalah istrinpertama sang ayah.

dan di usianya yang je 17 tahun, karena sang nenek telah tiada, ia beeniat menyusul sang ibu tiri.

dan di sanalah petaka itu terjadi menimpanya.

kehornatannya di renggut paksa hingga ia hamil.

belum selesai sampai di sana, ia di paksa menggugurkan kandungannya.

mampukah Kayra Afanin Azzahra mempertankan bayi dalam kandungannya itu.......



sekuel dari novel aku yang berjudu " dia yang ternoda.....
pingin tahu ceritanya, oabtengin ya.....🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khitara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 11 hamil ( revisi )

Mata bi Rahma melebar sempurna melihat Kayra yang tiba tiba ambruk ke lantai.

Gadis itu kehilangan kesabarannya.

Mata wanita baya itu semakin melebar ketika ia melihat Rayyan telah lebih dulu meraup tubuh ringkih Kayra.

" hentikan mas Rayyan....." kata bi Rahma sedikit keras.

Rayyan menatap bi Rahma penuh tanya.

" biar saya sendiri yang akan membawa Kayra.." kata bi Rahma mencoba menahan Rayyan yang telah bersiap mengangkat tubuh Kayra yabg tergeletak di lantai.

" sudahlah bi...biar aku yang gendong, bibi tidak akan kuat " jawab Rayyan dengan tetap mengangkat tubuh Kayra yang tergeletak di lantai.

" bawa ke sini Rayyan...." panggil pak Rosyid

" tidak pak, biarkan Kayra kembali ke kamarnya saja " kata bi Rahma menahan ketika Rayyan sudah akan membawa Kayra ke arah sofa yang di tunjuk oleh pak Rosyid.

" bi Rahma...." jawab Pak Rosyid.

" tidak pak saya mohon..." kata bi Rahma lagi,

Sungguh ia tak ingin lagi melihat drama bu Novi yang mencela Kayra.

Pak Rosyid akhirnya mengangguk.

Ia mencoba memahami perasaan wanita baya itu.

Rayyan akhirnya membopong tubuh ringkih Kayra menuju kamar gadis itu di belakang.

Di bawah tangga ia bertemu engan Fakry yang kebetulan hendak melangkah turun.

" ada apa ini kak...?! " tanya Fakry, dengan spontan ia segera meraih tubuh Kayra yang berada dalam bopongan sang kakak.

Sehingga kini, tubuh Kayra berpindah ke padanya.

Rayyan hanya bisa melongi melihat perilaku sang adik itu.

Begitupun dengan bu Novi yang saat ini tengah duduk di meja makan.

Wanita baya itu sampai tak berkedip demi melihat kelakuan putra bungsunya itu.

" mau di bawa kemana dia, dan kenapa dia pingsan begini ?! " tanya Fakry yang entah ia tujukan kepada siapa.

" bawa dia kekamarnya saja Fakry " jawab Pak Rosyid.

Dengan langkah tegap Fakry membawa Kayra ke kamarnya.

Langkah Fakry di ikuti oleh bi Rahma dan pak Rosyid.

Sementara Rayyan hanya terdiam di tempatnya berdiri.

Bu Novi yang duduk di meja makan pun tetap diam tak bergerak dari duduknya sedikitpun.

Hanya ekor matanya saja yang mengikuti pergerakan Fakry dan kini beralih kepada Rayyan yang terpaku di tempatnya berdiri.

" jangan diam saja begitu, panggil pak Reno kemari " kata kata bu Novi yang bernada perintah itu sangat mengejutkan Rayyan hingga membuat pria itu terjengkit.

" kenapa kau kaget begitu, apa yang sedang kau pikirkan ?! " tanya bu Novi

Rayyan menggeleng dengan cepat.

" tidak ada ma...." jawabnya kemudian, selanjutnya dengan cepat ia melangkah ke arah ruang tamu dan terdengar menghubungi seseorang.

Kayra masih terbaring tak sadarkan diri di dalam kamarnya, ketika dokter Reno yang merupakan dokter keluarga pak Rosyid memeriksa gadis itu.

Dokter Reno menatap dalam dalam wajah ayu yang nampak begitu pucat dan tieus yang saat ini tengah terbaring tak sadarkan diri di hadapannya itu.

Ia juga seolah melihat selaksa duka di dalam wajah itu.

Ada kesedihan yang menggelayuti wajah ayu gadis itu.

Dia masih terlihat kecil.

" bagaimana, apa yang terjadi ?! " tanya pak Rosyid kepada dokter Reno dengan wajah cemas.

" gadis ini hamil...usia kandungannya kira kira berusia 3 sampai 4 minggu, tapi untuk lebih jelasnya sebaiknya dia periksa ke dokter kandungan atau bidan saja " terang dokter Reno.

Dokter Reno adalah dokter umum. Ia juga bersahabat dekat dengan pak Rosyid karena mereka yang satu universitas dulu.

Karenanya dokter Reno tak.pernah menolak setiap kali ia mendapat panggilan dari keluarga pak Rosyid.

Bu Novi yang berdiri tak jaub dari tempat itu seketika terhuyung kebelakang be erapa langkah.

Beruntung ada Fakry yang berdiri di belakangnya.

Jadi tubuhnya yang terhuyung lebih dulu di tangkap oleh putra bungsunya itu.

" ma..." pqnggil Fakry pelan dengan wajah penuh kecemasan.

Hati pria iti memang tengah di gelayuti kecemasan saat ini.

bukannya menjawab.

Bu Novi justru menatap penuh kemarahan kepada Fakry.

Fakry tertunduk.

" sebaiknya mama istirahat dulu di kamar " tiba tiba Rayyan telah berdiri di sana dan meraih tubuh sang mama.

Bu Novi menurut, ia pergi meninggalkan kamar itu dengan di bimbing oleh Rqyyan.

Sampai di kamar, Rayyan langsung membawa sang mama ke atas tempat tidur.

" ma..." panggil Rayyan pelqn.

" jangan katakan apapun lagi saat ini Rayyan, jika kau masih ingin melihat mama bernafas " kata bu Novi sambil menutup kedua matanya dengan lengannya.

Kini ia memang dalam posisi terbaring.

Rayyan yang duduk di bawah kaki sang ibu, memijit pelan kaki wanita yang sudah melahirkannya ke dunia itu.

Sementara itu di kamar Kayra,

" apa dia sudah menikah..di mana suaminya ?! " tanya dokter Reno sembari melangkah keluar kamar beriringan dengan pak Rosyid.

" hanya akibat sebuah pergaulan bebas " jawab pak Rosyid pelan, namun mas8h bisa di dengar oleh bi Rahma.

Bi Rahma memejamkan mata sejenak mencoba menetralkan rasa tak terima di dalam hatinya.

Rasanya ia tak percaya pak Rosyid bisa bicara seperti itu tentang Kayra.

Bi Rahma kemudian menghela nafas berat.

Di tatapnya dengan dalam Kayra yang masih belum sadarkan diri.

Fakry berdiri di depan jendela kamarnya, tatapan matanya menatap jauh keluar jendela.

Matanya terpejam sejenak.

Penjelasan dokter Reno benar benar membuatnya terguncang.

Ia bingung, apa yang harus ia lakukan sekarang.

Ia bukan seorang bajingan,

Meski hal itu ia lakukan di luar kesadarannya,

tapi ia juga tahu jika ia harus bertanggung jawab.

Sekeras apapun sang mama mengatakan jika ia terjebak oleh Kayra,

Namun jauh di dalam sudut hatinya terdalam. ia mengakui jika dirinyalah yang sebenarnya bersalah.

Ia yang memaksakan diri pada gadis itu.

Ia juga tahu jika dirinya adalah orang pertama untuk gadis itu.

Cklek....

Pintu kamar Fakry terbuka,

Rayyan masuk ke dalam dan melangkah mendekati adiknya itu.

Usia keduanya hanya terpaut 2 tahun beberapa bulan saja, sehingga keduanya sudah seperti orang kembar saja.

Apalagi bentuk tubuh dan potongan rambut kedanya hampir sama.

Jika tak jeli melihat keduanya dari jarak yang sedikit jauh, tak akan bisa membedakan keduanya.

" apa yang kau akan lakukan sekarang ?! " tanya Rayyan.

" bagaimana ke adaan mama ?! " Fakry melempar tanya tanpa menjawab pertanyaan sang kakak.

" mama sangat terguncang, tapi saat ini ia sedang tidur di kamar, papa masih bersama dokter Reno " jawab Rayyan.

Fakry kembali menghela nafas.

" dia anakmu Kry...seharusnya kau tahu apa yang harus kau lakukan saat ini " kata Rayyan lagi.

Fakry terdiam.

" apa kau tega melihat anakmu terlahir sebagai anak haram ?! " tanya Rayyan lagi

" lalu...bagaimana menututmu ?! " tanya Fakry kemudian seperti orang bodoh.

" kau harus menikahinya...." jawab Rayyan.

" tidak semudah itu kak..." jawab Fakry.

" lalu...?!

" kau tahu aku sangat mencintai Rhain, aku hampir kehilangan dia.

dan sekarang aku tidak mau lagi kehilangan dia " jawab Fakry membuat Rayyan menatapnya tajam.

" seharusnya kau sudah tak.lagi bisa memikirkan Rhain,

Ada seseorang yang lebih berhak menerima tanggung jawabmu.... Dan seharusnya kau pikirkan masa depannya.

Jangan menjadi pecundang.

Pikirkan ini baik baik sebelum kamu menyesalinya " kata Rayyan kemudian.

" aku akan memberi Rhain pengertian, aku yakin dia akan mengerti.

Toh dia juga pernah berada dalam posisi seperti ini dan aku bahkan setia menemaninya " jawab Fakry kemudian.

" kamu jangan egois Fakry, anakmu adalah taruhannya...." jawab Rayyan dengan penuh penekanan dan menahan kesal.

Ia sungguh kesal dengan cara berpikir dan sudut pandang Fakry.

Kemudian Rayyan memutar tubuhnya dan melangkah meninggalkan kamar itu.

Sementara Fakry hanya berdiri terpekur di tempatnya berdiri.

1
Khusnul Ch4
ryuu/Heart/
Khusnul Ch4
versi fakry mampir thor
Novie Achadini
kayra jadi nyebelin ih
Novie Achadini
fakry hrs cari pacar lg yg serius biar lupa sama kayra. masa patah hati aama anak pembantu nggak bgt lah ya.
Novie Achadini
bu novi depresi
Novie Achadini
kasian keyra anak yatim piatu dijahatin org banyak
Henni Ade
jngn jodoh kan kayra dengan mereka,,,,berikan kayra jodoh yg kuat dan bisa melindungi kayra
Giarti Yudi
ayo lanjut Thor
Almira Kalista putri
up kak
UmmuShafira
Tetep suka dgn endingnya, sangat manis.. walaupun Rayyan diwafatkan oleh othor tp Rayyan sdh sempat merasakan Bahagia bersama Kayra, dan kini Fakhry pun dikasih kesempatan bahagia oleh othor.. top karyamu mba Khitara, sukses selalu😘😘😘😘
Jie
tmbh kesini tmbh top ppkny...
salut sama penulis...
bikin karya yg bikin nggak sabar nunggu updateny...
👍👍
Retno Harningsih
lanjut
indy
wah sudah selesai ya... rasanya kurang panjang saja. btw trims ya, aku suka novel novelmu
Siti Nurhasanah
aahh...aku turut bahagia dan terharu...😭
semoga rumah tangga kalian langgeng dan selalu bahagia, aamiin...
Sugiharti Rusli
dan sepertinya Fakhry memang jadi cinta sejatinya Keyra sih yah pada akhirnya
Tuti Tyastuti
makasih thor karyamu bagus"aq suka🥰
Susi Akbarini
❤❤❤❤❤❤
Titin Rosediana
tambahi! extra part ny donk ka..anak Fachry lahir gituuuu😂
Titin Rosediana
udah tamat ini teh?
Ripah Ajha
keren2 banget si karyamu thor😍
Siti Nurhasanah: aku sudah baca karya barumu, Thor, lanjut
khitara: terimakasih kakak....
ada karya baru aku lagi kakak, jangan lupa kepoin ya😊😊
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!