CEO muda yang sudah mati rasa sehingga bersumpah untuk tidak lagi mengenal cinta kini dia sendiri yang melanggar sumpahnya karena bertemu dengan gadis kecil yang merupakan anak dari seorang tukang parkir di perusahaannya.
Lalu bagaimanakah caranya agar mereka bisa bersatu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Litle Bear♡, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
10
Pagi harinya, di jalanan banyak orang berlalu lalang ada yang pergi bekerja ada yang hanya sekedar jalan-jalan atau jogging walaupun bukan hari libur ada juga yang berangkat sekolah dengan memakai seragam lengkap dan macam-macam lagi. Jalanan tampak macet karena hari ini hari Senin jadi ramai orang beraktivitas.
Vino sendiri tidak masalah dengan hal itu karena letak kantor nya yang tidak begitu jauh jadi tidak memungkinkan dia untuk terlambat kesana. Tapi jika keadaan macet ini berlangsung sampai siang baru Vino ngamuk.
Setelah melewati masa kemacetan yang panjang akhirnya Vino sampai juga di Kantor. Vino dibantu memarkirkan mobil oleh Pak Herman ya walaupun Vino bisa sendiri tapi dia harus menghargai perjuangan pak Herman dalam menjalankan tugasnya.
Sedikit ragu dan canggung untuk berbicara dengan Pak Herman karena dia belum terlalu mengenalnya.
"Permisi..Maaf, apa anda bisa keruangan saya?, ada yang ingin saya bicarakan," ucap Vino agak canggung.
"Kok tiba-tiba Tuan, apa saya selama ini kurang becus dalam bekerja? Tolong Tuan saya tidak ingin dipecat," pak Herman yang sudah duluan berfikiran negatif merasa kalo dirinya akan dipecat karena dipanggil ke ruangan Vino tiba-tiba sekali.
"Tidak Pak. Anda tidak akan saya pecat, ada hal lain yang akan saya tanyakan dan rundingkan dengan anda," tegas Vino sekali lagi.
"Ba-baiklah saya akan segera kesana nanti setelah selesai bekerja," Herman yang masih terlihat was-was belum bisa berfikir jernih.
"Benar, usahakan jika anda sudah selesai bekerja," Vino segera pergi.
Aldi yang sedari tadi menunggunya di pintu merasa heran karena Vino berbicara dengan pak Herman. Karena rasa penasaran Aldi mencoba memberanikan diri untuk bertanya setelah Vino sudah sampai di dekatnya.
"Tuan ngomong apa tadi sama Pak Herman kok tumben akrab begitu?" tanya Aldi.
"Bukan urusan kamu," jawab Vino ketus seraya memberikan tas kerjanya pada Aldi untuk dibawa ke ruangannya.
"Spill sedikit lah," Aldi bersikeras.
"Banyak omong. Cepat jalan! Hari ini ada meeting kan?" Vino mengalihkan topik.
"Iya nanti jam 10 bersama klien dari luar kota," jawab Aldi.
"Bukannya jam 9?"
"Ya memang, tapi tadi saya mendapat telpon dari direktur nya katanya ada kendala sedikit jadi datangny telatan dikit," jelas Aldi.
"Membuang waktu saja," gumam Vino.
Jam 9:30
Tiga mobil mewah mulai memasuki halaman perusahaan, Pak Herman yang sedang santai segera terlonjak berdiri dan mulai mengatur tempat untuk ketiga mobil tersebut.
Turunlah delapan orang dari mobil tersebut dengan pakaian yang rapi tak lupa jas yang dikenakan terlihat elegan.
Mereka berjalan berbaris untuk memasuki gedung perusahaan sambil berbincang-bincang mengagumi bangunan tinggi yang terpampang di depannya.
Aldi sudah siap siaga menyambut mereka lalu menyalami mereka satu persatu sebagai tanda penghormatan kemudian menuntun jalan ke ruangan meeting untuk bertemu dengan pimpinan perusahaan ini.
"Halo Tuan Vino sudah lama sekali ya," ucap salah satu klien yang sudah nampak tua dengan rambut yang mulai memutih. Mereka berpelukan sejenak.
"Benar Tuan Erland sudah lama sekali," sambut Vino. Erland tak lain adalah teman ayahnya dahulu mereka dibilang cukup akrab. Tetapi ada situasi dimana Vino sangat membenci orang ini. Erland sendiri adalah Ayah dari pacar lebih tepatnya mantan Vino dulu yaitu Vilia.
Flashback 7 tahun yang lalu...
Vino sangat mencintai Vilia apapun keinginan Vilia pasti akan diturutinya karena saking bucinnya, tapi karena dulu Vino sudah mulai mendirikan perusahaan jadi Vino agak sibuk dan terpaksa tidak menemani Vilia selama weekend. Vino berulang kali meminta maaf dan meminta Vilia untuk memahami kondisinya saat ini, ini semua juga demi masa depan mereka nantinya. Tapi saat itu Vilia yang sudah tidak peduli dengan kesibukan Vino karena menganggap Vino sudah tidak memperdulikannya lagi memilih untuk berkencan dengan pria lain bisa dibilang Vilia berselingkuh dari Vino, mengetahui hal itu Vino segera mendatangi rumah Vilia dan apa yang dilihat? Vilia sedang bersama dengan pacar barunya disana, Erland dan istrinya juga disana dan mereka tampak bahagia karena kebahagiaan putrinya.
Melihat kedatangan Vino, Vilia menghampirinya dan meminta maaf. Erland pun sama, datang menghampiri Vino saat itu.
"Sudahlah Vino kamu jangan ganggu Vilia lagi karena sebentar lagi dia akan menikah dengan Juan," ucap Erland santai. Kata-kata yang keluar dari mulut Erland sangat menusuk hati Vino, Vino berusaha tenang lalu kembali menatap Vilia yang sedang menunduk tidak berani mengangkat wajahnya.
"Apa arti hubungan yang kita bangun selama 5 tahun Vilia, apa kamu tidak menghargai semua itu?" tanya Vino dengan suara tertahan, sementara Vilia sudah mulai menangis tidak bisa berkata-kata lagi. Sebenarnya ini semua bukan kehendak dia, ini adalah perjodohan yang dibuat oleh Erland untuk Vilia karena merasa bahwa Juan lebih cocok untuknya dibanding Vino. Juan yang sangat kaya dengan harta yang melimpah dibanding Vino yang masih baru di dunia bisnis jadi memungkinkan bagi Erland bahwa Vino belum ahli, Erland berfikir nanti jika perusahaan yang Vino bangun hancur berantakan akibat dia yang belum ahli Vilia juga yang akan kena.
Tapi nih ya Juan tuh kaya karena orang tuanya bukan karena kerja keras dia, dia mah tukang ngabisin harta doang alias anak manja jadi dibanding Vino masih mending Vino lah.
Vilia ingin memberi tau jika ini bukan keinginannya sendiri dan ingin berkata bahwa semua perkataan Ayahnya bohong jika Vilia sudah berhenti mencintai Vino.
"Vino maafkan aku," hanya kata-kata itu yang keluar dari mulut Vilia. Karena sudah muak Vino segera pergi dengan mobilnya lalu mengendarainya ugal ugalan di tengah jalan. Vilia menatap kepergian Vino dengan hati yang hancur.
"Sudahlah Vilia berhenti memikirkan dia lagi, dia itu tidak pantas untuk kamu. Cobalah untuk memandang Juan dia lebih kaya dan mapan dari Vino, dijamin hidup kamu akan tercukupi sampai tujuh turunan," bujuk Erland dengan bangga. Vilia menatap kosong keluar rumah.
Seminggu kemudian. Pernikahan mereka pun berlangsung, Vino tidak sudi datang walaupun diundang secara VVIP oleh keluarga Vilia. Baginya itu percuma karena dia justru akan lebih sakit hati jika melihat mantan pacarnya yang sangat ia sayangi berbahagia dengan lelaki lain. Vino lebih baik fokus untuk mengembangkan perusahaanya dan sampai pada titik dimana Vino sudah sangat berhasil dengan kerja kerasnya selama ini. Usaha memang tidak pernah menghianati hasil.
Kini perusahaan Vino mendapat tawaran kerja sama dari berbagai penjuru dunia, Vino sudah sangat berhasil sampai-sampai diwawancarai dan masuk TV. Kini semua orang mengenal Vino dengan sebutan usahawan muda yang berjaya. Vino sudah tidak memikirkan tentang Vilia lagi dan tidak ingin jatuh cinta lagi karena sudah trauma mungkin. Tapi kali ini lain lagi kalo sama Keisya, Vino rasa Keisya beda dari yang lain. Keisya menurut pandangan Vino adalah gadis yang polos dan baik hati walaupun agak bodoh sedikit hehe..
Yuk dukung Vino sama Keisya semoga gak kecewa untuk yang kedua kalinya ya, kasian Vino masa jadi sadboy mulu hahaha.
perusahaan menengah saja punya tim cyber IT Thor.
unboxing satu hari menjelang ke jepang.
di jepang cuma seminggu.
besoknya kerumah Keysa..
trus dah hamil aja cuma nggak sampai 2 Minggu?
tolonglah baca literatur Thor
gedung kecil tapi luas...
mana ada pihak hotel berpikir begitu untuk hotel berkelas internasional..
lagian disana emang negara free 😁
trus mobil apa yang ada dalam bagasi?
Garasi x Thor 😁
yang salah pihak mereka 🤔
sebaiknya perbanyak cari literasi jika kurang faham..
baru tamat SMA, baru masuk kuliah sudah skripsi?
skripsi itu adalah tahap terakhir dalam masa kuliah yang nantinya dipertanggung jawabkan dalam sidang skripsi strata satu atau S1.
makan doang sudah butuh waktu sepuluh menit lebih Thor..
harap diperhatikan detail nya
perusahaan terbesar didunia karyawannya bisa puluhan ribu lho Thor..
itu tugas bagian SDM dan HRD..😁
tepar kalau CEO urus karyawan juga
jika perusahaan terbesar didunia.. berapa puluh lantai tuh..
kelihatan ya orang di parkiran..
saran.. sebaiknya cukup perusahaan besar atau terbesar di daerahnya
kalau 2 meter sih cuma sekitar 3 langkah..
itungannya tetap didepan perusahaan
mngkn 300 meter?itu lebih masuk akal.