Sagara Sanders merupakan duda kaya raya yang selalu berfoya-foya dan berpesta miras bersama dengan kawan-kawannya.
Hidup Sagara tiba-tiba saja berubah di karenakan harus menikahi seorang gadis yang sudah di hamili oleh keponakannya sendiri.
"Kak apa-apaan ini masak aku di suruh menikahi seorang gadis yang sudah di jamah oleh keponakanku sendiri," tolak Sagara ketika Widiya mulai membujuknya.
"Saga Kakak tidak tahu lagi harus minta tolong dengan siapa lagi, sementara keluarga dari pihak perempuan mendesak Kakak, karena memang perempuan itu pacar dari Jason," mohon Widiya dengan air mata yang berlinang di pelupuk mata.
"Anak Kakak yang berbuat kenapa harus aku yang bertanggung jawab, lagian ada-ada saja Jason itu, habis menghamili anak orang main kabur saja," ketus Sagara yang memang sulit untuk menerima semuanya.
Akankah Saga menerima perjodohan ini. saksikan kisah selanjutnya hanya di Manga Toon
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab acak
Saga pun merasa lega ternyata usaha maraton nya tidak sia-sia, saat ini Saga mengucapkan terima kasih terhadap pengurus panti jumpo yang susah bersedia mengijinkan Saga dan juga para aparat polisi yang ikut hadir menemani semua ini.
"Bapak-Bapak saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih, atas kesediaan Bapak-Bapak semua dalam menolong anak saya, dan saya berjanji setelah ini akan saya urus semua prosesi pemakaman Kakek Dion, begitu juga dengan Jumpo nya aku tidak akan lupa akan saya sumbangkan nanti sejumlah uang untuk rasa terima kasihku," terang Saga yang diangguki oleh semuanya.
******
Operasi segera dilakukan, saat ini Saga merasa tugasnya sudah selesai karena sudah mendapatkan pendonor jantung dan mengurus semua keperluan Jenazah, maka dari itu pria ini mencoba untuk berpamitan kepada Elsa untuk menengok istrinya sebentar yang sedari tadi dia tinggalkan.
"Elsa semuanya sudah selesai, kau tinggal tunggu operasinya saja, aku mau pamit pulang, karena istriku dari tadi aku tinggalkan," ucap Saga.
"Mas, apa kamu tidak ingin menunggunya setelah operasi?" tanya Elsa seakan tidak rela kalau Saga menomorduakan anaknya.
"Tidak bisa Elsa, aku sudah tanggung jawab atas semua, dan ini saatnya aku pulang, nanti kalau Kimmy sudah sadar kabari saja istriku, nanti kita berdua akan datang kemari," sahut Saga.
"Apa istrimu," ucap Elsa yang merasa ogah di suruh menghubungi istri Saga.
"Iya, karena sekarang aku sudah mempunyai istri dan apapun yang terjadi aku harus melibatkannya," sahut Saga lalu mulai berlalu pergi begitu saja.
*****
Pukul 4 pagi, Saga sampai dirumahnya dalam keadaan yang begitu lelah, entah kenapa pria keras itu tidak mau pisah lama-lama dengan istrinya, apa virus Alina sudah merasuk ke seluruh tubuhnya, sehingga dirinya begitu candu dengan pesona istri kecilnya itu.
Saga pun langsung membuka pintu kamarnya dengan pelan, karena takut membangunkan istrinya, akan tetapi ketika tahu istrinya sedang bersimpuh kepada Sang Kuasa, Saga pun merasa tersentuh, ternyata istri kecilnya itu benar-benar memperbaiki dirinya, dengan cara beribadah.
"Ya Tuhan, aku merasa malu, di usiaku yang hampir memasuki kepala empat ini, bahkan aku sering sekali mengabaikan perintahNya," gumam Saga sambil memandang istrinya sari ambang pintu sana.
"Sayang, kau sudah bangun ya," sapa Saga, membuat Alina menengok ke arah suaminya itu.
"Iyalah, kan ini sudah waktunya subuh, sekalian aku berdoa sama Allah agar selalu menjaga suami tampanku dari godaan pelakor yang menyeramkan," sahut istrinya itu.
"Apa, pelakor? Apa itu," ucap Saga dengan bingung.
"Idiih, sok tidak tahu, masak pelakor gak ngerti sih," kesal istrinya itu.
"Gak, ngerti Sayang, karena suamimu ini anti yang namanya pelakor," ucap Saga yang langsung menggendong tubuh istrinya.
"Iiih lepasin Honey," tolak Alina sambil menghindar karena suaminya itu langsung menyerbu seluruh wajahnya.
"Kamu tidak bisa menghindar dariku Sayang, wajahmu yang cantik membuatku tergila-gila, apalagi aroma tubuhmu itu buatku candu," bisik Saga.
Ketika suaminya berucap seperti itu, ada rasa tidak tega di hati Alina yang selalu membiarkan suaminya melepaskan hasratnya sendirian.
"Honey, maafkan aku ya, yang masih belum bisa menjadi istri seutuhnya untukmu," ucap Alina.
"Gak, apa-apa Sayang, asal kau selalu bantu dengan cara lain pun aku tidak masalah yang penting untuk sekarang aku mencoba untuk sabar menahan itu semua, dan kau harus percaya kalau bayangan fantasiku hanya kamu tidak ada yang lainnya," ungkap Saga meyakinkan.
"Apa iya?" tanya istrinya seraya menggoda.
"Iya dong, buktinya pas malam pertama kita aku sudah mencoba mencari pelampiasan di luaran sana dan kau tahu aku menolak wanita itu hanya gara-gara bayanganmu yang selalu mengganggu," ucap Saga meyakinkan.
"Aku tahu pernikahan harus dilandasi dengan kepercayaan, maka dari itu aku mencoba untuk mempercayaimu, tapi kau harus tahu jika ketulusan seorang istri dibalas dengan pengkhianatan, percayalah kau akan kehilangan hatinya untuk selamanya, meskipun raganya tetap ada menemanimu," terang Alina yang benar-benar membuat Saga semakin jatuh hati.
"Cara berpikirmu begitu dewasa aku suka itu Sayang, semoga saja pernikahan kita selalu diberkahi oleh Allah," timpal Saga.
"Amiiin," sahut Alina.
"Ya sudah mulai sekarang aku juga akan belajar memperbaiki shalatku," ujar Saga, yang benar-benar membuat hati Alina berbunga-bunga.
Jujur saja sebagai seorang istri Alina tidak berani menyuruh suaminya itu untuk beribadah karena itu bukan kewajibannya, akan tetapi Alina juga merasa bingung dari mana suaminya itu mendapatkan hidayah.
'Ya Allah ini benar-benar anugerah,' batin Alina yang merasa bahagia.
*****
Saga mulai membersihkan tubuhnya dari kotoran yang menempel, selesai mandi tangan kokoh itu langsung membasuh wajahnya dengan air wudhu, ada rasa yang berbeda yang dia rasakan di dalam hatinya akan tetapi dia tidak bisa mengungkapkan dengan kata-kata.
Shalat pun di mulai dengan begitu khusuk, setelah dua rakaat salam Saga pun mulai merasakan ada kedamaian di hatinya yang belum pernah dia rasakan sama sekali sebelum ini.
"Ya Allah, ternyata benar kata orang shalat itu membuat hati kita menjadi damai, semoga saja saya bisa konsisten dalam beribadah," pinta Saga di dalam doanya.
******
Jason pagi-pagi seperti ini, terbangun dari tidurnya entah kenapa bayangan Nilam begitu mengganggu pikirannya sampai-sampai terbawa di alam mimpinya, melihat istrinya yang masih terlelap di dalam tidurnya itu tiba-tiba saja pria itu mulai mengendap-endap mendatangi kamar anaknya.
"Yes! Akhirnya dia nurut juga tidak dikunci pintunya dasar pembantu bodoh bisa saja dikibulin," gumam Jason.
Perlahan Jason mulai memasuki kamar Baby Jenny yang disitu terlihat jelas kemolekan tubuh Nilam yang hanya mengenakan piyama pendek.
"Heeeemb tubuhmu ini rasanya pingin sekali aku nikmati," seringai Jason sambil mendekap tubuh Nilam.
Nilam sedikit terperanjat akan tetapi ketika Jason menempelkan bibirnya gadis itu langsung menikmati tanpa ada perlawanan apapun.
Sejenak lenguhan terdengar dari mulut Nilam hingga membuat Jason tertantang untuk terus menjelajahinya.
"Stop Tuan, saya masih belum pernah melakukan itu," cegah Nilam ketika Jason mulai meraba keintimannya.
"Ya sudah gimana kalau aku melakukannya dengan pelan," rayu Jason.
"Tapi jangan di sini aku takut ketahuan Nona," sahut Nilam.
"Baiklah nanti kita atur waktunya sekarang kira main yang ringan-ringan saja ya," ajak Jason.
Ketika kedua orang itu mulai mengulangi adegan panasnya lagi tiba-tiba saja suara Alea terdengar memanggil-manggil nama suaminya itu.
"Mas Jason ... Kamu dimana sih," panggil Alea yang membuat aktivitas kedua orang itu terhenti begitu saja.
Bersambung ....
tapi jan harap kau berhasil yak yg ada senjata makan kamu tuh..
hidup nya lebih baik....
benahi diri...berkaca.. kenapa kimmy
yang notabene anak kamu tapi
lebih memilih keluarga baru nya.....
Semoga rumah tanggamu bisa menghadapi segala ulah licik mereka semua ?? 🤔😇😇