NovelToon NovelToon
My Hot Little Girl

My Hot Little Girl

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / CEO / One Night Stand / Romansa
Popularitas:12.3M
Nilai: 4.7
Nama Author: fitryas

Asterion Estevan menjadi target utama seorang gadis kecil yang bernama Aily Calista untuk mencuri benih ideal miliknya, Aily sangat aktif untuk naik ke atas ranjang seorang pria tampan yang belum pernah tersentuh wanita manapun.

Dia sangat ingin mempunyai anak dari bibit sempurna seperti Asterion, rencananya itu untuk meluncurkan aksinya agar mempunyai ahli waris saat dirinya tiada, agar seluruh harta kekayaannya jatuh kepada anak semata wayangnya, Aily sangat tidak rela jika kakak tirinya lah yang akan menerima seluruh hak miliknya.

Namun Aily herus lebih keras lagi berusaha mendapat bibit unggul itu, karena Asterion yang kerap di panggil Rion itu sangat susah untuk di dekati.

Apakah Rion akan tahan ketika mendapat godaan dari gadis cantik dan juga sexy seperti Aily?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fitryas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 2

Karena pria itu berjalan masuk kedalam, Aily merasa terhempit oleh beberapa orang yang terus memaksakan diri untuk bertahan di tengah-tengah kerumunan itu, membuat Aily terlempar jatuh mencium lantai di belakang kerumunan orang-orang itu.

"Kurang ajar!" pekik Aily sambil berteriak kepada orang-orang yang tidak memperdulikan nya. "Kalian tidak tau siapa aku?" ketusnya bergerutu sendiri sambil duduk di lantai.

"Aily sedang apa kamu duduk di sini!" tiba-tiba membuat Aily menatap ke sumber suara, dengan cepat dia berlari ke arah Aily.

"Eria!!!" teriak Aily dengan wajah yang tersenyum lebar saat menatap sahabatnya itu, Eria memeluk Aily lalu mengangkatnya untuk kembali berdiri, "Sedang apa kamu di sini?" tanya Eria terlihat sangat hawatir melihat Aily.

"Aku tidak terluka Eria," ucap Aily saat melihat Eria mengamati tubuhnya. "Kamu sedang apa di sini?" tanya Aily karena seingat nya dirinya tidak mengabari sahabat satu-satunya itu jika dirinya sedang berada di Rumah Sakit.

"Sodaraku ada yang sedang di rawat di sini," ucap Eria "Apa kamu akan langsung pergi?" tanya nya lagi, karena dirinya masih ingin berbincang dengan sahabat yang sudah satu minggu itu tidak ia temui.

"Ada apa? apa kamu kangen padaku?" goda Aily pada sahabatnya. "Temuilah dulu sodaramu, aku akan menunggumu di sana," tunjuk Aily pada tempat yang tadi ia duduki.

"Tunggu sebebtar, aku akan segera kembali," ucap Eria lalu mencium kening Aily dan meninggalkan nya. Lalu Aily pun kembali memesan minuman dan menunggu di tempat sebelum nya ia duduk.

*

Seorang pria yang memakai setelan hitam yang merupakan seorang bodyguard membukakan pintu untuk tuannya, langkah kaki pria itu membuat semua orang yang ada di dalam nya menatap ke arahnya.

Suasana yang tadinya riuh dengan cepat berubah menjadi hening sesaat setelah seorang pria yang mereka tunggu-tunggu akhirnya datang.

"Aduh-aduh kepalaku," keluh kakek tua yang sedang duduk di atas ranjang pasien di kamar VVIP itu, sedang meringis kesakitan sesaat setelah seorang pria tampan yang menyandang gelar Cucu itu datang ke kamar inap nya.

"Papi kamu tidak apa-apa?" ucap seorang wanita paruh baya, terlihat sangat hawatir mengenai kesehatan ayah mertuanya itu.

Pria tampan yang baru saja datang hanya tersenyum sinis melihat acting sang kakek, pria itu menyenderkan tubuhnya pada lemari sambil melipat kedua tangan di depan dadanya.

"Kenapa kamu baru kesini, Kakek mu sedang sakit parah Rion!" sentak seorang pria paruh baya yang sudah membuatnya lahir di dunia ini.

Asterion Estevan pria tampan berumur 27 tahun itu hanya menatap datar pada Papinya yang bernama Albert Estevan, Asterion atau yang kerap di panggil Rion itu sudah sangat malas melihat drama keluarganya yang selalu berpura-pura sakit hanya untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan darinya.

"Jadi berapa lama lagi sisa hidup kakek?" Rion bertanya tanpa menyaring perkataan nya.

"Cucu kurang Ajar!!!" Kakek yang mempunyai nama Asli Estevan itu langsung melempar bantal ke arah Rion yang bertindak kurang ajar kepadanya. Dengan cepat Rion menghindar dari lemparan bantal itu. Lalu kembali menatap sinis kakek yang suka membuatnya pusing itu.

"Rion! kamu jangan bicara seperti itu pada kakek Van!" sentak Meria pada Anak pertamanya itu. Maria benar-benar merasa malu pada mertuanya karena sikap kurang ajar anak pertamanya.

"Bukanya setahun lalu dokter bilang jika kakek bisa bertahan hidup hanya sampai 3 bulan?" tanya Rion berusaha mengungkit kebohonganya satu tahun yang lalu. "Kakek beruntung sampai sekarang masih hidup," sambung nya lagi.

Bukan tanpa sebab Rion berbicara seperti itu, karena Kakek Van selalu berpura-pura sakit ketika dia ingin menjodohkan cucunya dengan wanita yang dia pilih.

Contoh nya satu tahun lalu, ia berpura-pura jika hidupnya tidak lama lagi agar Rion segera mengabulkan keinginan nya untuk segera menikah.

Brak

Suara pintu yang di dorong dengan sangat keras oleh seorang gadis mudah berkacamata dengan rambut yang di kepang dua berlari ke arah sang kakek dengan raut wajah hawatir.

"Kakek … kamu baik-baik saja kek?" teriak Eria yang baru saja sampai di dalam ruang inap kakeknya dan langsung memeluk pria tua itu.

Kakek Van terkekeh pelan, hanya Eria lah yang memperdulikan dirinya, "Kakek tidak apa-apa sayang, jantung kakek kambuh," ujur kakek pada Eria sambil mengusap kepala cucunya.

"Bukanya tadi kepalanya yang sakit?" tanya pria tampan yang sudah duduk di sofa sambil menatap sinis pada kakeknya itu.

Dan langsung di tatap sinis oleh wanita paruh baya yang masih sangat terlihat cantik dan awet muda, wanita itu adalah Meria Ibu kandung Rion dan Eria.

"Benarkah? kepala Kakek sakit juga?" tanya Eria yang terlihat sangat hawatir.

"Kakek sudah lebih baik Eria, jangan buat kakek sakit kepala lagi," pinta Meria kepada anak perempuannya.

Semua orang langsung menatap Rion saat dirinya hendak berdiri dan mulai melangkah, "sudahlah, aku harus pergi untuk meeting." ucapnya sambil menatap jam mewah yang melingkar di lenganya.

"Tunggu Rion, Kakek ingin bicara sebentar," Kakek Van menatap Rion serius, dia tidak ingin jika pengorbanan nya kali ini gagal lagi. Setelah satu bulan lalu Rion membatalkan acara pertemuan dengan wanita yang sudah ia pilih untuk menjadi teman kencannya.

"Ada apa? aku tidak punya banyak waktu," ucap Rion dengan tatapan datar.

Estevan sangat kesal dengan sikap batu sang cucu nya itu, jika bukan cucu pertamanya dia sudah pasti memilih cucu yang lainnya untuk segera menikah dan mempunyai keturunan. Sayang nya cucu dari anak yang lain nya belum menginjak umur 20 tahun.

Mau tidak mau sang kakek harus bersabar dan lebih giat lagi untuk merayu Rion agar segera menikah. Yang sangat di hawatirkanya, Rion sama sekali tidak pernah terlihat tertarik dengan seorang wanita, membuat dirinya mempertanyakan jati diri Rion sebenarnya.

"Aku ingin kamu menikah dengan wanita pilihan Kakek!" Ucap Kakek Van dengan serius menatap ke arah Rion, "Dan tidak ada penolakan! ini terakhir kalinya Kakek meminta sesuatu padamu!" ucapnya dengan sungguh-sungguh menatap tajam ke arah cucunya itu.

.

.

𝑡𝑜 𝑏𝑒 𝑐𝑜𝑛𝑡𝑖𝑛𝑢𝑒𝑑...

1
ros
Luar biasa
AYU TIME KARTIKA
cemburu niyeee 🤣🤣🤣
AYU TIME KARTIKA
🤣🤣🤣🤣
AYU TIME KARTIKA
😆😆😆
AYU TIME KARTIKA
Rion terbayang2....😄😄😄
AYU TIME KARTIKA
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
AYU TIME KARTIKA
lanjut tor😀😀😀
➳ᴹᴿˢ᭄ 𝐖𝐈𝐋𝐆𝐀⛅️
aily kocak sekali mau godain kakaknya erin malah utang mau beli lingri
kalaungini yang modalin jadi erin🤣🤣
AYU TIME KARTIKA
sakit mlh pingin punya anak😀😀😀
gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕
Oke, alasan mu masuk akal tapi pertanyaan pertama gw, kalau Alvin masih mencintai Naira lalu kenapa dia berlaku tdk adil dengan anak dari wanita yg dicintai? Malah meratukan istri keduanya dan Alika bukankah seharusnya aily yang harus diratukan karena kehilangan ibunya belum lagi pemikiran aily yang merasa dia dikucilkan dan tdk disayangi jadi harusnya Alvin disitu membahagiakan anaknya dengan rasa pedulinya bukan dengan adanya bodyguard sebagai penggantinya sedangkan dengan Alika dia turun langsung memberikan kasih sayangnya jadi alasan apapun yang Lo paparkan tdk bisa menutupi bagaiman sikap Alvin pada aily. Karena Dimata gw Alvin ttp bersalah. Dia tetap tdk menyayangi aily.
gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕: Pertanyaan kedua gw. Jika Alvin mencintai Naira bahkan katanya sampai saat ini, bukannya harusnya itu membuktikan bahwa Naira segalanya untuk alvin lalu untuk apa anak? Kalau anak aja bisa adopsi kan sama saja kan Alika juga bukan anak dari rahim Naira, lalu dengan hadirnya Agatha dan Alika , ujung-ujungnya kan sama aja ttp Naira dihatinya Alvin bahkan kehadiran aily tdk bisa membuat Alvin peduli pada anaknya. Lalu jika ujung"nya Naira akan meninggal, kenapa gak meninggal dulu nairanya lalu Alvin nikah lagi...kan bagus gak jadi ada ceritanya yang punya masalah rumit dan plin-plan ini. Atau buat alasan lain deh yg masuk akal kenapa Alvin tdk adil dengan aily, contohnya karena aily lahir trus Naira meninggal baru masuk akal Alvin tdk mempedulikan anaknya...dan tdk adil pada aily. Nah yg lu paparkan gak ada kaitannya dengan perilaku Alvin PD aily. Justru yang masuk akalnya aily yang membenci ayahnya karena emng sia Alvin yang tdk adil...jadi wajar tapi sebaliknya? Gak Ade🙃
total 1 replies
gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕
Nah sekarang saat aily tau mungkin dia salah paham dengan ayahnya tapi dia masih mengatakan dia yg selalu tdk dicintai, jadi benerkan? Disini aily tdk salah mengerti karena sejak kecil dia sdh diperlakukan dengan tdk adil.

dan kalimat sebelumnya mengatakan ayahnya sayang padanya...Iki piyee kalimatnya gak konsisten Mulu😪
gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕
Itu bukan sesuatu yang harus kau syukuri atau senangi aily, karena sesungguhnya Alvin melakukan itu karena dia hanya ingin fokus pd Alika saja makanya dia memantaumu dengan bantuan bodyguard pdhl harusnya kau marah karena bukan ayahmu langsung yang datang padamu untuk.menjagamu karena didepan matamu sendiri justru dia punya banyak waktu bersama Alika dan membiarkan mu melihat Alika diprinceskan sedangkan kau harus dari bayangan bodyguard.😌
gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕
Lah Thor gimana sih ,toxic amat lu. Lu bilang sayang tapi gak peduli sama aily.
Yg gini nih gw bilang lu plin-plan, semua perasaan lu paparkan dari karakter Alvin gak cocok sama sekali. Dia tau salah tapi dia malah berlaku tdk adil pd kedua anaknya. Trus seolah" dia.menyalahkan aily yang tdk pernah mau mendengarkan penjelasannya. Iki piye toh, kalo Alvin aja bertingkah seperti ayah yang tdk mempedulikannya. Jadi pengorbanan ape yg dia lakukan?

Sebenarnya sifat Alvin yang mana toh 😵
Rita Zai
ini lanjutan nya dmna thoe
Nuraini Nuraini
Luar biasa
Sofiah Raden
Kecewa
Sofiah Raden
Buruk
ira
sepertinya seru nih🤭🤭
ira
oh ya ampun aily dan Rion knp GK cri hotel aja sih buat bercinta nya ini malah d dlm mobil dan lbh parah lagi d depan ke-dua anak kalian lagi bercintanya 🤦🤦🤦😅😅😅
ira
ya ampun ngikutin jejak orang tua nya si Al nih🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!