NovelToon NovelToon
Opps, I Married ?!

Opps, I Married ?!

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Wanita Karir / Office Romance
Popularitas:12.3k
Nilai: 5
Nama Author: Seulmi

Aku Naura Angraini, sangat menyukai pekerjaanku, aku menyukai hobbi yang aku lakukan, hidup sendiri tanpa pasangan di umur yang menginjak 28 tahun bukan masalah bagiku.

Tapi kehidupan nyamanku mulai berubah seperti rolercoster saat kedua orang tuaku mulai memaksaku untuk menikah.

Aku yang masih belum siap untuk menikah, harus mencari pria yang bisa aku nikahi atau aku akan terpaksa menikah dengan orang yang sudah orang tuaku pilihkan. Apa yang harus aku lakukan, aku masih belum bersedia kehilangan kebebasanku, aku belum mau kenyamananku yang sekarang menghilang, Apa aku menikah kontrak saja?!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Seulmi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

1. Permintaan Ayah

“Aku mencintaimu” ucap pria pada wanita.

“aku juga mencintaimu” balas si wanita.

“hahahha kalau saja semudah itu menyatakan cinta dan mendapatkan cinta dari dulu aku sudah punya pacar dan menikah!” komentarku saat menonton drama yang sedang booming saat ini.

28 tahun hidup tanpa pernah berpacaran ataupun menikah, jangan tanya apa aku menyukai pria atau tidak, tentu saja aku menyukai makhluk tuhan yang berjenis kelamin pria, tapi sampai 28 tahun hidupku belum pernah ada pria yang mampu menggetarkan hatiku. Apa ini semua karena otakku yang sudah tercemar dengan pria pria di dalam drama?

Aku adalah Naura Angraini, wanita cantik yang bekerja sebagai salah satu karyawan swasta di sebuah Perusahaan Arsitektur dan Desain terkenal di Indonesia dan aku adalah salah satu desain interior nya, Seperti yang aku bilang di awal aku masih single dan belum ingin mengganti status ku ini, bukan karena aku terlalu focus bekerja, tapi aku memang belum mendapatkan pria yang menarik hatiku sampai sekarang, namun tentu saja aku tidak membenci pekerjaanku, aku sangat mencintai pekerjaan yang aku jalani saat ini bahkan sangat mencintainya.

‘Ting’ Sebuah pesan masuk menyadarkan ku dari lamunan.

📩 ‘Keponakanmu Mia sudah menikah, kau sudah 28 tahun kapan akan menikah? Ayah sudah capek menunggu kabar darimu’

Sebuah pesan peringatan muncul di ponsel milikku, siapa lagi kalau bukan dari ayahku tercinta, yang terus saja menanyakan kapan aku menikah. Kenapa sih para orang tua selalu seperti ini?

Mia Andarika Cahyani, dia adalah keponakanku, ibuku punya kakak dan kakaknya punya anak, lalu anaknya punya anak lagi makanya Mia memanggilku auntie, kalau di ingat ingat lagi umur gadis itu baru menginjak 19 tahun, ternyata dia memilih menikah lebih cepat. Aku memiliki banyak saudara sepupu dan juga banyak keponakan, rata rata mereka yang sudah memasuki usia pernikahan sudah menikah, diantara mereka hanya ada beberapa orang yang sama denganku, tentu saja seperti aku yang sering di tanyain tentang pernikahan mereka juga sama, tapi masalah mereka sedikit berbeda dengan masalah yang aku miliki.

“Ahhhh~” aku hanya bisa menghela nafas panjang membaca pesan itu, tanganku kembali mencomot cake dan lanjut menonton drama di televisi, ya aku ketagihan sama drama drama korea dan drama china, mungkin karena itu standar ku pada pria terlalu tinggi, aku sudah berusaha mengurangi standar dari wajah tapi dari sifat yang gentlemen para pria di dalam drama tetap saja tidak bisa aku kurangi.

‘Ting’ kembali masuk satu pesan lagi yang tentu saja masih berasal dari ayahku.

📩 ‘Jangan terlalu gila kerja, saat tua para wanita akan sibuk di rumah untuk menjaga anak – anaknya, sempatkan diri untuk mencari pria, atau kau mau ayah jodohkan?’

Mungkin karena aku tidak menjawab, ayah jadi kembali mengirimiku pesan yang berisi peringatan.

Ayah memang menyebalkan, berkat siapa aku menjomblo selama 28 tahun ini? Dulu saat aku masih muda dan sedang merasakan yang namanya cinta monyet dia melarang ku buat berpacaran dan focus pada pelajaran sekarang setelah aku focus dengan karir ku dia malah memaksaku buat mencari pria, dia kira pria bisa jatuh dengan semudah itu, kalau ada pasar pria aku mau mendatanginya biar bisa langsung mendapatkan sesuai dengan kriteriaku.

Sekarang aku hidup di sebuah rumah sewa yang sederhana, hidupku tidak terlihat menyedihkan tapi kenapa orang orang di sekitarku menganggap hidupku ini menyedihkan hanya karena aku belum menikah. Aku senang menjalani keseharian ku yang seperti ini, tenang dan damai, jika mempunyai suami apa dia bisa mentoleransi sifat dan sikapku selama ini, mungkin awalnya saja dia akan menerima tapi setelah itu dia akan meninggalkanku bukan?

Bagi pria hanya ada dua hal yang penting kesenangan di ranjang dan di manja serta di perhatikan oleh wanita, mohon maaf saja sampai sekarang belum ada pria yang bisa membuatku ingin merubah sikapku untuk memanjakan atau memperhatikan seorang pria atau belum ada pria yang mampu membuatku merubah mindset milikku.

Kalau dia tampan sudah pasti dia playboy atau sudah dimiliki, kalau dia jelek kebanyakan sifatnya buruk, semua pria di dalam drama hanya khayalan saja, karena sampai sekarang aku belum pernah bertemu dengan pria seperti itu.

‘ting’ kembali masuk pesan ketiga dari ayah, pak tua itu akan terus mengirimiku pesan sampai aku membalas pesannya.

Aku menghela nafas panjang lalu menjawab singkat pesannya, setelah itu aku mematikan ponselku untuk sementara waktu, semoga dia tidak marah.

...🌞🌞...

Pagi ini aku berhasil sampai di kantor dengan tidak telat, biasanya kalau semalaman bergadang karena menonton televisi aku akan kesulitan bangun pagi harinya. Tapi untung saja alarm pagi ini berhasil membuatku terbangun tepat waktu.

“huhhh~ safe” ucapku senang saat berhasil sampai di depan Gedung kantor.

“pagi pak Arjuna” kepalaku langsung menoleh mendengar suara suara yang cukup riuh. Dari kejauhan aku bisa melihat seorang pria tampan yang baru saja keluar dari mobilnya. Aku tersenyum melihat Arjuna Danuarta, dia adalah salah satu Direktur di tempatku bekerja, sekedar informasi ada 2 orang direktur di perusahaan ku dan hanya ada satu presdir. Kuakui Arjuna memang tampan dan sangat sempurna sebagai seorang pria tapi jangan bilang aku menyukainya, aku hanya mengagumi dia tidak lebih, dia memang tampan dan mirip sekali dengan oppa oppa korea yang aku tonton di televisi, tapi siapa yang tau sifat aslinya.

Sudah aku bilang cowok itu sulit di tebak, dan paling banyak pria yang jahat, suka mempermainkan hati wanita.

Aku hanya akan menjadi penonton pria tampan dari kejauhan, itu adalah salah satu hobiku, di kantor tempatku bekerja termasuk banyak pria tampan yang bekerja di sana, dan Arjuna adalah salah satu idola nomor satu di kantor, selain karena ketampanan tentu saja karena dia kaya raya, banyak wanita bermimpi untuk menjadi suaminya tapi aku hanya sebagai penonton bagaimana mereka berusaha mendapatkan hati pria pria tampan yang ada di kantor.

Mata kami berdua tidak sengaja saling bertatapan, aku sempat menahan nafasku saat melihat pria itu tersenyum padaku. Hahaha aku mendapatkan jacpot pagi pagi.

‘Heii Naura dia hanya sekedar basa basi karena tidak sengaja bertatapan denganmu’ aku berusaha memperingati diriku sendiri, aku bukanlah anak gadis lagi yang akan dengan mudah jatuh cinta hanya dengan pandangan pertama atau melihat senyuman seperti itu.

“Pagi pak arjuna” sapaku sopan sambil menundukkan kepala dan tersenyum sopan membalas senyumannya.

“Pagi” sapa balik Arjuna dengan singkat.

Aku membukakan pintu dengan cepat dan mundur setelah membuka pintu kantor itu.

“Wanita saja duluan” ujar Arjuna pelan.

“ahh tidak pak juna, anda saja lebih dulu” tolak ku secara halus, bagaimana mungkin aku masuk duluan dari pada direktur, itu para wanita sudah pada gigit jari karena melihat aku bisa berbalas kata dengan Arjuna walau hanya sekedar ucapan basa basi.

“Kalau begitu terima kasih” ucap Arjuna lalu melewati ku. Pria itu berjalan melewati ku, entah apa perfume yang dia gunakan tapi wanginya membuat aku memejamkan mata dan berharap untuk memeluknya, wanginya itu loh yang bikin candu, itu perfume atau memang aroma dari tubuh pria itu. Yahh apapun itu aku tetap bersyukur bertemu dengan Arjuna di pagi hari seperti ini.

Semangatku untuk bekerja semakin bertambah. Pria tampan memang selalu bisa menjadi penyemangat hari kita.

Aku akan melupakan sms yang ayahku kirim semalam, untuk saat ini aku masih belum mau mencari pria biarlah mereka yang mencari ku, aku suka dengan hidup sederhanaku ini.

...🎀🎀🎀🎀🎀...

bonus pict

Naura Angraini

Arjuna Danuarta

1
Shai'er
saling curiga 🤧🤧🤧
Shai'er
kok bisa
Shai'er
mungkinkah, ada sangkut paut nya ama sodara tiri babang Arjuna 😳😳😳
Shai'er
tenang tenang, semua ada solusinya, Naura 💪💪💪
Shai'er
ini mau minta maaf, apa mau bikin marah😡😡😡
Shai'er
gak profesional banget 🤬🤬🤬
Shai'er
lah....
Shai'er
ada apa😦😦😦
Shai'er
hadeuh, pada kepo banget🤧🤧🤧
Shai'er
1. model (mantan)
2.3 bulanan kayaknya 🤭
3. wanita A (salah satu "pacar" babang Arjuna)
4.cincin couple
Kak Seul: jangan bercanda...
total 1 replies
Shai'er
rumit banget🤧
Shai'er
huhhhh😮‍💨😮‍💨😮‍💨
Shai'er
wajar cemburu, karena secara gak sadar, kamu dah ngeklaim babang Arjuna itu milikmu 🤧🤧🤧
Shai'er
🤧🤧🤧🤧🤧
Shai'er
👍👍👍👍👍
Shai'er
nyesek bang 🤧🤧🤧🤧🤧
Shai'er
jadwal 😳😳😳
Shai'er
wat😱😱😱
Shai'er
pastinya😏😏😏
Shai'er
kok aku jadi emosi 😤
gimana sebenarnya kehidupan, babang Arjuna dulu 😳😳😳
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!