NovelToon NovelToon
SANG PENGHIBUR

SANG PENGHIBUR

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Mengubah Takdir / Romansa / PSK
Popularitas:52.2k
Nilai: 5
Nama Author: Arisya Ramadhan

Naya tidak pernah membayangkan diulang tahun pernikahannya yang ke-empat harus berakhir menjadi mimpi buruk untuknya. Brian, suaminya terpaksa menjual Naya untuk melunasi utang-utangnya. Naya yang masih mencintai suaminya rela dengan keputusan Brian. Tidak ada yang pernah menerima dirinya selain Brian.

Di sana, Naya bertemu dengan Clara dan Rose. PSK yang mengubah sudut pandang Naya tentang dunia malam, dunia para penghibur.


Noah, klien pertama Naya, seorang pewaris tunggal perusahaan otomotif terbesar di Negara itu, menginginkan Naya untuk menemaninya setiap malam.

Naya dengan segala kerapuhannya dan Noah dengan segala kekuasaan dan arogansinya. Apakah mereka bisa saling menyembuhkan luka? Atau Noah hanya akan menambah luka Naya?

Lalu, bagaimana dengan pernikahan Naya dengan Brian? Suami yang sudah mengenalkan arti keluarga untuk Naya yang seorang anak yatim piatu sejak lahir.


Clara, Rose dan kisah memilukan PSK lainnya.

Ini bukanlah kisah tentang mereka di atas ranjang. Tapi ini adalah kisah yang tidak mereka ceritakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arisya Ramadhan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 1

“APA KAU PIKIR AKU MAU HIDUP SEPERTI INI?” Suara teriakan dari seorang pria yang sudah setengah sadar terdengar menggema di ruangan itu. Badannya terhuyung seperti akan jatuh, tapi ia mencoba menyeimbangkan tubuhnya. Bau alkohol menyeruak keluar dari napasnya. Entah sudah berapa banyak botol minuman keras yang ia habiskan.

“Aku mohon, tenanglah. Aku akan ada selalu di sampingmu, “ jawab wanita itu dengan suara yang sudah sangat lirih. Sementara pria di depannya terus saja memakinya dengan umpatan kasar.

“Naya, seandainya saja kau bisa melahirkan seorang anak … kita mungkin bisa bahagia.”

“BRIAN!” Naya sudah tidak tahan. Ia akhirnya berani menampar pria yang sudah menjadi suaminya itu. Kalimat Brian sukses membuat air mata Naya semakin mengalir deras. Hatinya hancur. Dari semua kata makian yang keluar dari mulut pria itu, kalimat itulah yang paling menyakiti hatinya.

“Kurang ajar! BANGSAT!” pekik Brian. Emosinya tersulut. Berani-beraninya seorang wanita yang sudah cacat menamparnya.

Tentu saja Brian melayangkan tamparan keras untuk Naya. Tapi, bukan … itu bukan tamparan, tapi pukulan telak di wajah sang istri. Brian masih belum puas, ia angkat kakinya lalu ia layangkan keras untuk menjangkau tubuh Naya.

Naya terdorong kuat ke belakang lalu menabrak permukaan tembok dengan sangat keras. Ia terbatuk-batuk seraya meringis memegang perutnya yang seakan ingin memuntahkan organ-organnya.

“KAU … ADALAH PENYEBAB SEMUANYA, NAY!” teriak Brian lagi.

Naya sudah tidak sanggup mendengarnya lagi. Dengan tergopoh-gopoh, ia berlari ke kamarnya, mengunci pintu dan menangis dengan histeris. Perut dan wajahnya terluka, tapi Naya malah mencengkram dadanya kuat. Hatinya lebih terluka daripada tubuhnya.

Sementara suara pecahan dari barang di luar kamar itu terus terdengar dari kamar Naya, Naya duduk di depan pintu sambil terus menangis. Seolah Tuhan kasihan padanya, ia kirimkan hujan deras di luar sana, untuk meredam semua suara makian suaminya. Kamarnya yang temaram hanya berhiaskan cahaya dari lampu pijar yang terletak di atas nakas samping tempat tidurnya. Naya menangis dengan sangat pilu.

Naya yang sedang duduk di depan pintu dengan memeluk kedua lututnya sendiri tersadar dengan suara di luar kamar yang sudah mulai tenang. Tinggal suara hujan yang masih rintik-rintik terjatuh. Naya mengedarkan pandangannya di dalam kamar itu, lalu manik matanya berhenti pada figura yang masih tergantung rapi di atas headboard ranjangnya.

Di foto itu, Naya tertawa bahagia dengan balutan gaun putih yang panjang menjuntai, ia sangat cantik di sana. Sedangkan Brian, memakai tuksedo berwarna senada dengan gaun Naya. Rambut rapi Brian yang tertata rapi dan senyuman hangat Brian yang sudah lama Naya tidak lihat lagi. Tiba-tiba semua kenangan indah itu kembali berputar-putar dalam benak Naya. Kenangan bagaimana Brian dulu melamarnya. Kenangan itu, kenangan yang akan selalu menjadi momen terindah di hidupnya.

......................

4 tahun lalu, Andarwasa High School.

“NAYA ALZETA, MAUKAH KAMU MENIKAH DENGANKU?” suara dari loudspeaker yang menyala, menggema di seluruh penjuru sekolah saat Brian mengambil alih ruang broadcasting untuk melamar Naya, kekasihnya.

Naya yang sedang mencoret-coret baju seragam bersama teman-temannya terkejut mendengar suara yang menggema itu. Suara sorakan dan tepuk tangan dari teman-temannya sukses membuat Naya menutup wajahnya dengan kedua tangan. Wajahnya sudah hampir semerah spidol yang ia pegang.

“Nay, jawab Nay.” Yuki, sahabat sekaligus roommate-nya sejak di panti asuhan sudah menggoda Naya.

“Brian, astaga.” Naya sudah ingin berlari menghampiri Brian. Tapi dari arah lapangan, Brian sudah duluan menghampiri Naya.

Naya tidak bisa menyembunyikan perasaannya yang kacau. Ia sangat malu, tapi juga sangat bahagia. Kekasihnya, Brian menepati janjinya untuk melamar Naya saat pengumuman kelulusan.

Brian yang sudah berhenti tepat di depan Naya, menekuk salah satu kakinya, lalu mengeluarkan sebuah cincin dari dalam saku celananya. Napas Naya tercekat. Air matanya sudah ingin jatuh. Ia sangat bahagia.

“Nay, mau ya, nikah sama aku,” ucap Brian dengan sungguh-sungguh.

Naya menarik napasnya dalam, membiarkan wajahnya di basahi oleh butiran-butiran air mata kebahagian dan mengangguk mengiyakan lamaran Brian.

Suara sorakan yang riuh dari semua teman-teman hingga guru yang menyaksikan kejadian itu terdengar di telinga Brian dan Naya. Tapi, mereka tidak memperdulikan itu, Brian sudah menarik Naya kepelukannya.

“Terima kasih Brian, sudah mau menerimaku yang dari panti asuhan,” lirih Naya dalam pelukan Brian.

“Tidak, Naya. Aku yang berterima kasih karena sudah mau menerima lamaranku.”

......................

Naya tersenyum getir mengingat kenangan itu. Benar kata Brian, seandainya saja … seandainya ia bisa menjaga kehamilannya saat itu, seandainya ia tidak terjatuh dari tangga saat tergesa-gesa menyambut Brian yang pulang kerja. Mungkin sekarang mereka sudah mempunyai seorang putri yang cantik. Tapi, seakan Tuhan tidak cukup mengambil putri yang ia kandung, Naya harus merelakan rahimnya ikut diangkat. Kegagalannya menjadi istri yang sempurna menghancurkan semua kebahagian Naya.

Naya berdiri dari duduknya, membuka pintu kamarnya dengan perlahan. Ia mengedarkan pandangannya ke seluruh ruang tengah itu, di sana ia menemukan Brian sudah tertidur di atas sofa dengan botol alkohol yang masih ia pegang. Naya perlahan melangkah di antara serpihan pecahan barang-barang yang Brian lemparkan untuk melampiaskan amarahnya.

Naya mendekati Brian dengan sangat hati-hati setelah mengambil selimut dari dalam lemari kayu di samping meja riasnya. Naya menyibakkan selimut itu menutupi tubuh Brian, lalu ia menunduk menatap wajah pria yang masih sangat dicintainya itu. Naya berjanji tidak akan meninggalkan Brian. Sama seperti Brian yang tidak memutuskan hubungannya dengan Naya ketika mengetahui Naya berasal dan masih tinggal di panti asuhan. Brian lah yang membawa Naya ke sebuah rumah. Rumah tempat Ayah dan Ibu Brian dulu tinggal. Rumah tempat ia menemukan arti sebuah keluarga.

Naya mendekatkan tubuhnya, mencium kening Brian lalu mengucapkan sebuah kalimat yang sangat ingin ia dengar dari Brian, “Selamat ulang tahun pernikahan yang keempat, sayang. Aku akan selalu mencintaimu.”

...****************...

1
Winarno Suzhi
masih penasaran gimana nasib bryan..pengen tau nasib buruknya
Winarno Suzhi
naya kenapa kamu selembut ini se...
Winarno Suzhi
mike dan freya d bereskan kenapa suami naya tidak..padahal nunggu cerita bryan menderita..
Winarno Suzhi
setelah baca Dia bukan manusia aku langsung cari cerita laen nya dan sampailah aku d sini thor...
rista_su
feelnya dapet. penulisannya bagus. alurnya ga bertele tele. ga sinetron. jempol deh 👍🏻
rista_su
mantab. ga bertele tele tp feel nya dapet
rista_su
dari begitu banyak novel disini. kebanyakan ceritanya pasti mirip". novel ini ga sengaja nemu, masih dikit kayaknya yg baca. tp berhasil bikin porak poranda yg baca..
rista_su
masih penasaran senyumnya si brijingan
rista_su
semoga anak hasil selingkuhmu jg keguguran krna malu hrs jd anakmu.
rista_su
bener bener sekebon binatang ini
rista_su
luar biasa laki laki
Isnay Maulani
Baguuuuuus ceritanya
sukses trs tuk karya2nya thor 🙏🙏😍😍
Maryana Fiqa
wah cepat kl tamat rasanya gak rela mba cerita sebagus ini cepat kl hbs.....
semangat mba dgn karya selanjutnya 💪💪
terimakasih banyak sdh banyak menhibur🙏🙏
Arisya R: Wah, aku terharu 🥹.. aku yang berterima kasih kak, karena sudah mampir dan kasih feedback 🫶🏻🤗
total 1 replies
AR Althafunisa
😭😭😭😭😭😭😭😭
AR Althafunisa
ya karena dia jatuh hati padamu 😪
AR Althafunisa
laki kagak tau diri, dasarr !!! emang Lo doang yg sedih, gemana yg ngalamin sendiri. udah kehilangan janin diangkat pulak rahimnya dan ga bisa hamil lagi. Situ sendiri enak bisa punya anak lagi lewat perempuan lain. Sekarang menyalahkan takdir ke bini 😡😡😡😡
AR Althafunisa
😭😭😭😭😭😭
AR Althafunisa
kalau sy ada di dekat Brian sy penting pake wajan palanya 😡😡😡😡😡
👑
Akhirnya End dan aq gk penasaran lagi. Semangat terus ya kak, moga sukses dan bahagia selalu. aq mau pamit 🤭 mau hapus NT. ahh semua ini menyesakkan. padahal NT bnyak sekali menyimpan kenangan. ya udahlah ya, aq juga GK bisa bertahan di NT lagi ggra regulasi baru yg mencekik. Semoga regulasi NT berubah lebih baik lagi dan lebih mensejahterakan penulis. Ah ngarep. aq mau jalan2 ke pf sebelah dulu, bawa novel q yg baru. hihi malah jadi curhat 😑
semangat terus ya kak, terima kasih sudah memberikan cerita yg sangat menginspirasi. sukses n bahagia selalu❤️
Arisya R: Aaa kak, kok aku mau nangis yaa… makasih ya kak udah baca cerita ini, semoga NT bisa berbaik hati lagi nanti… aku senang bisa kenal sama kaka… semoga di mana pun kaka nulis, kaka bisa dan akan sukses terus.. aaamiiin… sehat selalu juga kak… 🥹🤗🤗
total 1 replies
Lylia07
serius udahan mau ending ini😭. aaa sedih banget berasa cpt banget baca ceritanya. belum pengin pisah sama kisah mereka 🥲.
Arisya R: Hahah, siap kak…
Btw makasih ya kak udah baca sampai akhir dan beri dukungan terus… 🤗🥹😘😘
Lylia07: Ah iya bener. Nggak papa kak. Semangat💗🤗

Setuju banget kalo dibuatin extra part😍
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!