NovelToon NovelToon
Karena Aku Bukan Dia

Karena Aku Bukan Dia

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:1.7k
Nilai: 5
Nama Author: Juu_30

Aku selalu tersakiti.
Tetapi, aku tidak membencinya.
Tidak. Seditikpun tidak.
Bahkan aku selalu berdoa untuknya.

"BANGSAT!!!, Ngapain kamu disitu? atau biar semua orang tahu kalau kamu adalah orang paling tersakiti? "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Juu_30, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 10 Pergi Dari Sini

Hari ini hari Senin. Hari ini juga, Vasca harus ke sekolah untuk mendengarkan berita kelulusannya. Sebenarnya, berita kelulusan ini juga harus diterima oleh orangtua, tetapi Vasca tidak cukup berani untuk mengatakan ini untuk ayahnya karena menurutnya hari ini spesial jadi ia tidak mau merasakan sakit hati yang mendalam di hari yang spesial itu.

Dia mengingat tadi malam waktu dimana ketika ia meminta kakaknya Vasco untuk menghadiri acara tersebut tapi yang Ia dapatkan justru berbanding terbalik.

 Flashback On

Tok... tok... tok

Vasca mengetuk pintu kamar kakaknya.

Vasco membuka pintu kamarnya dengan tatapan dingin dan menusuk membuat Vasca menggigit bibirnya takut. Vasca kehilangan setiap kata-kata yang sudah ia siapkan tadi dari kamarnya.

"Ngapain? " Tanya Vasco dingin.

Vasca merasa sangat gugup berhadapan dengan kakaknya saat ini.

"Lo kalau gk ada kerjaan, silahkan keluar karena saya sendiri masih punya banyak kerjaan". Tanya Vasco dengan nada yang sama.

" Maaf kak... " Cicit Vasca

"Gk usah bacot". Potong Vasco tegas.

Deg....

kalimat itu berhasil menusuk hati Vasca yang rapuh, tampan sadar air mata jatuh dari matanya yang lelah.

" Lo gk punya kerjaan selain menangis?, gk usah cengeng bisa gk?, Lo tau dengan lo bersikap begitu, bukan bikin gue kasian sama lo, tetapi gue jijik lihatnya ". Bentak Vasco tidak peduli dengan keadaan Vasca saat ini.

" Kak... aku hanya mau bilang kalau besok aku ada kegiatan di sekolah, apa kakak bisa hadir disana? " Tanya Vasca pelan dan penuh harap.

"Gk... gue ada kerjaan". Jawab Vasco tegas sambil menutup pintu kamarnya.

Flashback Off

Vasca mengusir semua pikiran yang membuatnya sedih. Sekarang, sambil memegang jas sekolahnya, Vasca melihat pantulan dirinya didepan cermin.

" Cantik" Guman Vasca sambil tersenyum memuji dirinya sendiri.

Vasca kemudian keluar dari kamarnya untuk berangkat ke sekolah. Diruangan tamu, Vasca berpapasan dengan Vasco yang pulang berolahraga. Vasco melirik Vasca sebentar, namun kembali fokus kepada handphonenya.

Vasca tersenyum getir. Dia kembali melanjutkan langkahnya kesekolah.

"Pagi Vasca.... cerah bangat muka lo... tau kali kalau lo juara". Sapa Adele yang datang bersama Lia.

" Apaan si Adele, palingan lo kali yang juara ".

Merekapun tertawa bersama-sama sambil ber langkah ke aula sekolah tempat pengumuman diadakan.

"Jadi, Anak-anak pertama, ibu bahagia karena tahunan ini, sekolah kita mendapatkan peringkat kedua untuk nilai tertinggi UN kali ini. " Kata kepala sekolah dengan bahagia, suara tepuk tangan riuh terdengar diruangan besar itu.

"Jadi untuk tahun ini, ada 2 orang dari sekolah kita yang mendapatkan nilai tertinggi di bidang IPA dan Bahasa Inggris. Jadi, ibu langsung saja, yang mendapatkan nilai tertinggi di bidang IPA adalah..... "

Semua murid dengan antusias mendengarkan, berharap bahasa namanya yang disebut. Tapi, tidak untuk seorang cowok yang memasang wajah datarnya.

"Bara Aldevaro, dengan total nilai 97,78...Selamat ya Bara kamu hebat".

Suara tepuk tangan kembali terdengar diruangan itu. semuanya menoleh kearah Pemilik nama yang ditanggapi nya dengan senyum tipis.

" Oke... ibu melanjutkan, yang berikut Selamat untuk Vasca Dirgantara yang mendapatkan nilai tertinggi dalam bidang bahasa Inggris dengan total nilai yang sama 97,78, selamat ya Vasca kamu juga hebat".

"Yei... Vasca... kamu juara... " Teriak Lia dan Adele heboh.

"Apaan si... malu tau".Jawab Vasca pelan.

Setelah pengumuman itu, Semua murid langsung pulang ke rumah masih-masing.

Vasca merasa sangat bahagia dengan prestasi yang ia dapatkan. Dia tidak sabar untuk memberitahu ayahnya. Dia berharap, ayahnya akan merasa bangga padanya karena prestasi tersebut.

Sampai dirumah, Vasca mendengarkan suara tawa dari dalam ruangan keluarga. Dia sudah bisa menebak bahwa ayah dan kedua kakaknya sedang bercanda bersama diruangan itu.

Vasca menarik napasnya panjang lalu menghembus secara perlahan, lalu masuk kedalam ruangan itu.

"Selamat siang, Vasca pulang". sapa Vasca riang.

Ketiga orang tersebut tidak respon dengan Vasca lalu kembali bercanda seperti biasa.

"Ayah.... Vasca mendapatkan nilai tertinggi seperti yang ayah harapkan" Kata Vasca riang sambil memberikan hasil ujiannya kepada Ayahnya.

Srek... srek... srek...

Diluar perkiraan dan harapan Vasca, Justru, dia kembali merasakan sakit yang luar biasa. sampai air matanya jatuh.

"Eh... lo go usah ganggu suasana ya.... lo sebenarnya cemburu kan lihat kami bahagia"

Vaiser bersuara dengan cuek dan tatapan tajam.

"Tapi Kak..... aku berusaha mati-matian belajar agar bisa dapatkan nilai tinggi" Kata Vasca dengan suara bergetar.

"Terus kamu pikir saya peduli? " Sanggah sang ayah.

"Ayah... "

Plak....plak

Dua tamparan keras melayang dipipi kanan dan kiri Vasca sampai telinganya berdengung, dan dara segar mengalir dari sudut bibirnya sehingga turun membasahi baju putihnya.

"Berani-beraninya kamu, saya sudah bilang jangan panggil saya ayah..... pergi dari hadapan saya sekarang". Betak Nickolas dengan suara bergetar menahan emosi.

Vasco yang melihat itu diam, dan memandang adiknya Vasca dengan tatapan sayu.

Bruk....

Vasca memeluk ayahnya dengan kuat, berharap ayahnya bisa membalasnya.

"Apa-apaan kamu, berani sentuh saya"

Nickolas mendorong tubuh kecil Vasca hingga terbentur kuat di tembok sehingga menimbulkan bunyi yang cukup keras.

"Kamu.... serahkan semua fasilitas yang saya berikan, dan cepat keluar dari rumah saya. " Kata Nickolas tegas sambil menunjuk tepat didepan wajah Vasca.

Vasca memandang ayahnya tidak percaya dan juga kaget. Vasco yang mendengar itu kaget dan juga tidak percaya.

"Ayah... " Kata Vasco lemah.

"Vasco, masih ingat apa yang ayah katakan waktu dimobil kemarin? " Tanya Nickolas dingin.

Vasco menghela nafasnya lelah.

"Maaf ayah" Kata Vasco.

"Adek... maaf... lagi dan lagi kakak tidak bisa membela kamu" batin Vasco dengan sedih

Vasca kembali terjatuh dalam kesakitan yang sama, namun kali ini lebih sakit.

"Oh iya... sebelum saya lupa, mulai sekarang ganti namamu, saya tidak mau semua orang tau kalau kamu anak saya, dan saya sendiri yang akan menghilangkan nama itu".

Vasca mencerna semua apa yang dikatakan Nickolas ayahnya. Mulai sekarang, namanya bukan Vasca lagi.... Satu kata yang yang bisa ia simpulkan untuk perasaannya saat ini yaitu HANCUR.

1
Junn30
Makasih untuk komentar nya kak... jangan lupa Follow ya, Makasih
🙏
Eva Karmita
ngak papa bara diterima jad teman dulu nanti pelan" baru kamu katakan perasaan mu ibaratnya menyelam sambil minum ari
Eva Karmita
semangat ca jgn sedih semoga ada laki" yg benar" mencintaimu pokoknya apapun yang terjadi jgn mau balikan sama langit ... semoga bara mau berteman dgn mu ca, seperti bara ada rasa sama kamu Ca
Eva Karmita
Langit kata nya cinta mati tanpa apa buktinya kamu sama saja seperti yang lain nya , Vasca jgn terlalu berharap dan bergantung dgn manusia karena sejatinya manusia itu penuh tipu daya .. berharap lah dgn Allah karena Allah tidak pernah mengkhianati hambanya
Eva Karmita
😭😭😭😭💔 harus kh seperti itu teganya anak sendiri disiksa sedemikian rupa 💔😭 , ingat suatu hari nanti Kamu akan menyesal sudah membuang darah daging mu sendiri, vasca kamu harus kuat terima saja dgn ikhlas jika keberadaan mu tak di inginkan lagi ya sudah lebih baik kamu pergi jgn buat kamu tambah menderita ca 🤗🥰😭
Eva Karmita
ya Allah nyesek 😭😭💔💔 tega"nya anak sendiri dibuang dasar manusia
Yue Sid
Aku berharap kisah ini tidak berakhir terlalu cepat, cepat update ya!
Junn30: Makasih ya..... oke, aku janji akan segera update
total 1 replies
Phedra
Membuatku terhanyut.
Junn30: Gimana lanjut? 😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!