NovelToon NovelToon
LEGENDA LAUT TIMUR

LEGENDA LAUT TIMUR

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur
Popularitas:526
Nilai: 5
Nama Author: Fii Cholby

Ini adalah kisah Guru Spiritual dan Seorang Duyung yang mencoba menerobos perbudakan melalui segala macam kesulitan dan bahaya. akhirnya menjadi sebuah keluarga dan bergandengan tangan untuk melindungi rakyat jelata.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fii Cholby, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 10

Setelah kepergian Tuan Muda, Jesly bersama Lily datang ke gua refleksi. "Guru spiritual," ucap dua prajurit yang menjaga gua refleksi memberi hormat.

Jesly mengangguk. "Kalian berdua telah bekerja keras. Saya meminta Lily untuk menyiapkan makanan ringan dan arak untuk kalian."

Lily memberikan makanan dan minuman yang ia bawa pada kedua prajurit. "Jangan khawatir! Rasanya masih sama seperti sebelumnya. Enak dan tidak akan membuat kalian mabuk." Ucap Jesly.

"Terimakasih." Ucap kedua prajurit secara bersamaan.

"Kalian berdua beristirahatlah untuk saat ini. Saya akan masuk ke dalam untuk melatih duyung."

Saat hendak masuk, salah satu prajurit menghalangi Jesly. "Anda sebaiknya jangan masuk."

Lily mengernyitkan dahinya.

"Kenapa? Apa ini perintah Tuan Muda?" Tanya Jesly dengan wajah datar seketika.

"Tentu saja tidak! Hanya saja, saat ini duyung sangatlah ganas. Dia menggila lagi hari ini,dan hampir merusak pelindungnya. Hal menakutkan seperti ini, belum pernah terlihat sebelumnya. Jika anda ingin melatih dirinya, anda sebaiknya membawa lebih banyak orang lagi."

Jesly tersenyum smirk. "Anda benar! Karena itu, mengapa kalian tidak ikut dengan saya? Bukankah kalian memohon untuk belajar dengan saya sebelumnya? Saya rasa, ini waktu yang tepat."

"Tidak, tidak, tidak. Silahkan masuk!"

Jesly menahan tawanya. Baru tiga langkah, Lily menghentikan langkanya. "Jesly, duyung sangatlah kuat. Ayoo kita panggil Juan dan yang lainnya untuk ke sini." Ucap Lily takut duyung menyerang.

"Heh, mau berteman dengannya, bagaimana bisa kita membawa banyak orang? Jangan khawatir! Aku pernah bertarung dengannya. Jadi aku sudah mengetahuinya dari dalam hati." Jesly masuk ke dalam meninggalkan Lily.

"Sebaiknya aku tidak masuk ke dalam." Lily memilih untuk menunggu di luar.

Jesly berjalan dengan santai, berhenti sejenak melihat keindahan ekor duyung yang cantik. Kedua tangan duyung di ikat, ekornya masih terdapat anak panah yang belum di cabut. Duyung sedang tidur hingga tak menyadari kehadirannya.

Jesly masuk ke dalam pelindung yang melindungi duyung. Sejenak ia terkagum dengan ketampanan dan kecantikan ekor duyung. Ia menyentuh ekor duyung yang terluka akibat anak panah.

Jesly beralih mendekati duyung, menatapnya lekat. Ketampanannya seolah menghipnotis dirinya. Ia mendekatkan wajahnya hingga berjarak lima senti. Menelisik wajah pria duyung secara seksama.

Pria duyung perlahan membuka matanya, terkejut melihat Jesly yang sedang menatapnya. "Aaarrrrggghhh..." Teriaknya karena belum mampu menguasai bahasa manusia.

Jesly terkejut sampai mundur beberapa langkah. "Jangan bergerak!" Peringat Jesly karena duyung memberontak

"Aku tidak akan menyakitimu. Kamu sudah terluka parah. Jika kamu tidak di obati tepat waktu, kamu bisa mati."

Seketika duyung berhenti memberontak, menatap langit-langit gua yang tertutup rapat. Hanya ada sedikit cahaya yang menerangi gua refleksi. "Kamu ingin bebas, bukan? Kamu punya keluarga, tempat tinggal, hal yang belum kamu lakukan dan orang-orang yang ingin kamu temui. Kalau begitu, bertahan hiduplah dengan baik terlebih dahulu. Hanya dengan bertahan hiduplah kamu akan bisa bebas. Meskipun aku sudah diperintahkan untuk melatih kamu, tapi aku juga punya alasan tersendiri. Aku tidak akan memperlakukan mu dengan buruk. Percayalah padaku! Maka kita akan bisa pergi! Tapi, jika kamu tidak percaya padaku, kamu akan lebih menderita seperti hendak mati. Dan aku tidak akan berakhir dengan baik."

Jesly menyentuh pelindung yang tak terlihat dan memperlihatkannya pada duyung. Duyung terkejut ada pelindung yang melindungi dirinya agar tidak bisa kabur.

"Ini adalah tempat kami. Dimana aku bisa masuk tapi kamu tidak bisa keluar. Tenanglah! Aku tidak punya pertahanan lagi, okey?" Jesly tersenyum manis, melirik sekilas anak panah yang masih menancap di ekor duyung.

"Itu benar, kamu anak yang baik!" Jesly mengeluarkan salep obat. Mendekat ke ekor duyung.

"Pria ekor besar,"

Duyung tersinggung dengan panggilan Jesly. Ia menatap Jesly tajam dan sedikit menggertak. "Baiklah. Aku akan berhenti memanggilmu seperti itu. Jadilah anak yang baik. Jangan bergerak!"

Duyung masih ragu untuk percaya dengan Jesly. Jesly mengerti dengan tatapan duyung. "Sudah ku katakan, aku tidak akan menyakitimu." Jesly mengoleskan salep pada tangannya agar duyung percaya jika ia hanya ingin mengobati lukanya.

"Hmmm..." Jesly memperlihatkan tangannya yang ia olesi salep, tidak terjadi apapun. Duyung diam, tidak bergerak, ia juga tidak memasang wajah datar seperti sebelumnya.

"Tahan sedikit!" Ucap Jesly saat hendak mengobati ekor duyung. Ia mengolesi salep bunga mawar pada luka ekor duyung. Ia meniupnya untuk mengurangi rasa perih.

"Apakah kamu tidak bisa menyadarinya, mengapa aku menolongmu? Kalau begitu, jangan dipikirkan! Ingat saja kalau aku tidak akan menyakitimu." Jesly pindah mendekati duyung untuk mengoles salep di bagian perutnya yang sedikit sobek.

Duyung merasa malu saat Jesly mengolesi salep di perutnya. "Ada apa?" Tanya Jesly menyadari tatapan duyung yang berbeda.

Jesly tersenyum. "Kamu duyung punya tulang yang keras tapi wajahmu lembut dan bibir yang tipis. Aku harus mengoleskan obatnya untukmu." ucap Jesly untuk mengalihkan rasa malu duyung.

Jesly tersenyum mengejek. "Lihatlah, selama kamu nurut, mengoleskan salep ini akan lebih cepat selesai. Hmmm?"

Duyung menyadari jika Jesly mengoles salep di bagian perutnya yang tidak terluka. Ia menyerang Jesly ringan hingga membuat Jesly mundur sedikit.

Jesly menahan tawa. "Aku tidak menyangka jika duyung sangatlah pemalu."

Duyung mengalihkan pandangannya yang bersemu merah, malu.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!