NovelToon NovelToon
Menikah Dengan Dosen

Menikah Dengan Dosen

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Nikah Kontrak
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: Izzmi yuwandira

Demi melanjutkan hidup, Hanum terpaksa melarikan diri keluar kota untuk menghindari niat buruk ayah dan ibu tiri yang ingin menjualnya demi memperbanyak kekayaan. Namun siapa sangka kedatangannya ke kota itu justru mempertemukannya dengan cinta masa kecilnya yang kini telah menjadi dosen. Perjalanan hidup yang penuh lika-liku justru membawa mereka ke ranah pernikahan yang membuat hidup mereka rumit. Perbedaan usia, masalah keluarga, status, masa lalu Abyan, dan cinta segitiga pun turut menjadi bumbu dalam setiap bab kisah mereka. Lalu gimana rasanya menikah dengan dosen? Rasanya seperti kamu menjadi Lidya Hanum.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izzmi yuwandira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ten

Abyan melangkah pelan memasuki kamar perawatan neneknya dirumah sakit. Udara didalam ruangan terasa dingin, bercampur aroma khas obat – obatan dan disinfektan. Cahaya lampu neon menyinari ruangan dengan samar, memantulkan bayangan dari alat – alat medis yang berdiri kokoh di sudut kamar. Matanya langsung tertuju pada seorang perawat yang berdiri di sisi tempat tidur. Perawat sedang membungkuk, sibuk dengan selang kecil yang terhubung ke perut nenek. Selang itu terlihat mengalirkan cairan bening kedalam tubuh neneknya. Beberapa tahun lalu dokter menjelaskan bahwa koma dalam jangka waktu yang  panjang ini membuat tim medis harus melakukan bedah kecil pada perut neneknya, dengan memasang gastrostomi (selang langsung ke perut) agar kebutuhan gizinya tetap terpenuhi meskipun dalam keadaan koma.

“Oh Hai Abyan... udah datang ya...”

Ya dia adalah Zea, teman satu angkatannya saat di kampus. Sudah 2 tahun dia bekerja dirumah sakit ini dan menjadi perawat yang selalu mengurusi keperluan neneknya.

“Iya gue baru aja datang”

Abyan hanya berdiam diri diambang pintu, menatap tubuh neneknya yang tampak begitu rapuh. Selang – selang itu, meski berfungsi untuk menyelamatkan hidup neneknya, terasa seperti pengingat yang pahit bahwa wanita tangguh yang dulu selalu membela ia dan ibunya kini hanya bisa berbaring tak berdaya.

Perawat menyelesaikan tugasnya dengan hati – hati, menutup kembali lubang kecil diperut nenek dengan kain steril.

“Bagaimana kondisi oma?” tanya abyan, mencoba menyembunyikan kegugupannya dibawah perhatian neneknya.

“Masih stabil” jawab Zea sambil menatapnya sekilas. Ada kehangatan di matanya, tapi juga ada rasa iba yang sulit disembunyikan.

“Dia kuat sekali, gue selalu memastikan oma mendapatkan nutrisi yang cukup” kata Zea sambil tersenyum, seolah mencoba menenangkan hati Abyan. Tapi Abyan hanya bisa menangguk lemah. Di dalam hatinya, ada rasa rindu yang menyakitkan dan senyumnya yang kini terasa begitu jauh.

Sejenak hening menyelimuti mereka. Abyan melihat zea mengatur kembali selimut nenek dengan lembut dan ia merasa ada kelegaan di tengah kepedihan yang ia rasakan.

“Lo harus sering – sering ngunjungin oma”

“Iya, nanti gue usahain”

“Oma harus tahu kalau lo selalu ada buat dia”

Abyan tersenyum “Tanpa melihatnya pun, gue yakin oma selalu ngerasain kehadiran gue disini Zea”

Zea hanya mengangguk tersenyum, mata mereka beradu tatap, membuat Zea jadi salah tingkah dan pipinya sedikit merona.

“Yaudah kalau gitu, gue mau ngecheck pasien yang lain, nanti kalau ada apa – apa gue hubungin lo”

“Iya thanks ya zea”

“Iya Bian, gue akan selalu ada disini untuk membantu... oma” Nada terakhir terdengar ragu, seolah ingin menyampaikan lebih dari apa yang sebenarnya ia katakan.

Abyan hanya mengangguk tanpa menjawab, matanya kembali tertuju pada nenek yang masih terlelap. Tapi di sudut hatinya, ada sesuatu yang ia tak mengerti. Mungkin karena kehadiran Zea yang membuatnya merasa hangat.

Zea pun keluar dari ruangan, Abyan menarik kursi dan duduk didekat neneknya, Ia mengecup punggung tangan neneknya.

"Assalamualaikum Oma" sapa Abyan.

"Gimana kabar nya hari ini? Udah enakan?" Tanya Abyan lagi.

Ia mengelus punggung tangan neneknya lalu menangis.

"Jahat nggak sih aku Oma, aku menginginkan Oma agar cepat sadar. Tapi disisi lain lebih baik Oma begini aja agar papa gak bisa macam-macam"

"Kalau Oma sadar, aku gak tau apa yang bakal terjadi"

"Mereka gak menginginkan kesembuhan Oma, mereka hanya haus akan pembagian harta milik Oma"

"Aku bingung harus berharap apa ke Oma"

"Tapi.. semoga cepat pulih"

Abyan lalu memasukkan bunga Peony yang ia beli dari gadis kecil tadi kedalam vas di atas meja.

***

Dikantor, Arumi, Ara dan beberapa teman rekan kerja mereka tengah menikmati makan siang.

"Gue kok gak lihat pak Abyan ya?" Tanya Arumi sembari celingak-celinguk mencari keberadaan Abyan di meja makan yang lain.

"Ohh tadi dia izin, mau kerumah sakit katanya" jawab Dimas.

"Oh ya?? Siapa yang sakit? Pak Abyan sakit?"

"Mungkin mau jenguk kerabat nya kali" ucap Fio.

"Iyalah kerabat, kan gak mungkin istrinya" celetuk Ara.

Arumi langsung memukul lengan Ara.

"Kalau ngomong tuh jangan ngaco, pak Abyan itu masih single" ucap Arumi.

"Single?? Lo yakin? Orang setampan dan sekeren dia itu masih single? Gue sih nggak" ucap Ara.

"Setuju gue Ra sama Lo" ucap Dimas.

"Iyah gue juga setuju, secara orang yang nyaris sempurna kayak dia di zaman sekarang ini. Sangat tidak mungkin ya Rum, dia jomblo" tambah Dito.

"Kalian kok pada ngomong gini sih?" Arumi berdecak kesal.

"Jujur ya Rum, udah berapa tahun kita jadi rekan kerjanya? Lo nggak pernah perhatikan cincin yang melingkar di jari manis nya ya?" Tanya Fio.

"Ci.. apa Lo bilang? Cincin?" Tanya Arumi memastikan bahwa yang didengarnya tidak salah.

"Iyah cincin, kayak cincin pertunangan gitu gak sih??"

"Gue juga feeling nya gitu" ucap Dimas semakin yakin.

“Tapi kayaknya sih bukan cincin tunangan ya, lebih ke cincin couple pasangan gitu gak sih??” ucap Ara.

"Lagian ya, Abyan tuh orangnya tertutup banget. Dia hampir gak pernah bergaul sama kita kan? Keberadaan dia juga bisa banget di tebak. Karena saking gak pernah nya dia berpergian" ucap Dito.

"Iyah bener banget, dan dia adalah orang yang gak pernah nuntut apapun ke pak bos. Bahkan dia gak pernah loh minta cuti atau ikutan komplain pas minta jatah liburan di saat musim liburan tiba" ucap Fio.

"Bukan cuman itu aja sih, dia itu misterius banget. Kita bahkan gak tau tempat tinggalnya dimana, dan setiap diajak hangout dia selalu nolak"

"Ah apapun itu, pokoknya gue tetap suka sama pak Abyan, dia itu tipe gue banget... tinggi, kalem, pintar, masa depan gue pasti terjamin sama dia, dia bakal jadi suami dan ayah yang baik buat keluarga gue nanti... "

“Denger tuh, percaya diri banget anak ini” Ucap Ara.

“Ehh tapi serius deh, emang lo nggak takut kalau pacarnya Abyan tau?” tanya Dito.

Arumi dengan santai mengibaskan tangannya, “Ya kalau Abyan punya pacar, pacarnya itu harus siap dong sama persaingan, karena gue Arumi Davira Razetta nggak akan nyerah gitu aja”

Ara dan fio langsung berseru heboh, “Wahh berani banget  lo rumi”

“Abyan itu tipe pria yang sulit ditolak dan gue nggak akan takut buat nunjukim kalau gue tertarik”

“Jadi Rum, lo mau jadi perebut hati nih? Hati – hati, bisa jadi ‘tiga orang’ dalam hubungan itu” ujar dito memulai dengan nada iseng, pria itu tersenyum nakal mencoba mencairkan ketegangan yang mulai terbentuk.

Fio tertawa ringan “Iya ya, nanti kalau udah bertiga siapa yang bakalan jadi madu??”

“Lo yakin Rum? Takutnya nanti malah jadi punya banyak saingan loh...”

Arumi tak peduli dengan ekspresi di sekitarnya, ia sangat percaya diri. Tapi Dimas yang sedari tadi mengamati tiba – tiba angkat bicara.

“Eh Arumi...” Panggil Dimas dengan nada yang lebih tenang.

Gadis itu menoleh malas kearahnya. Sebelum melanjutkan pertanyaannya pria itu menghela nafas panjang, lalu ia berkata dengan suara pelan tapi jelas.

"Emang Lo beneran sesuka itu sama Abyan?" Tanya Dimas.

"Iya. Gue suka banget sama pak Abyan, kan gue udah bilang, dia itu tipe gue banget" jawab Arumi.

Dimas tersenyum datar, “Tapi apa lo nggak takut ya bakal nyakitin diri sendiri kalau ngejar seseorang yang udah punya pasangan?” tanya nya setengah menggoda tapi dengan nada yang menyiratkan kekhawatiran.

Arumi menatap Dimas, lalu tertawa kecil “Gue kan cuman suka, masih belum ada salahnya kan? Soal berhasil atau nggaknya itu urusan belakangan” katanya dengan percaya diri.

Bagi Arumi, rasanya tidak ada yang bisa menghalangi tekadnya untuk merebut perhatian Abyan dan dia jelas siap untuk menghadapi tantangan itu dengan selaga percaya dirinya.

Merasa situasinya makin rumit, mereka sadar percakapan siang itu mungkin akan membuat hubungan dikantor menjadi lebih menarik atau lebih rumit.

***

Di kampus.

Abyan telah menyelesaikan jadwalnya di kampus hari ini. Ia hanya masuk 2 kelas, dan sudah saatnya ia kembali ke kantor untuk menyelesaikan pekerjaan nya.

Namun sebelum itu, selalu ada saja beberapa mahasiswi yang mencegatnya pulang dengan alasan belum mengerti tentang tugas kuliah yang Abyan berikan

Dan ini adalah mahasiswi ke tujuh yang mencegat kepergian Abyan.

"Pak Abyan, mau pulang?"

"Iya"

"Pak bisa tunggu sebentar nggak? Ini saya masih belum faham tugas yang bapak berikan"

"Tugas yang mana?"

"Semuanya pak"

“Ha? Semuanya?”

Abyan sebenarnya sudah tahu bahwa mereka cuman modus, tapi sebagai seorang dosen yang profesional ia tetap melayani ketidakpahaman mereka sebagai mahasiswi.

"Bukannya tadi sudah saya jelaskan? Saya ingin kalian itu mencari contoh melalui penelitian langsung. Jadi kalian terjun langsung ke lapangan sama anggota kelompok kalian. Setelah data nya di dapat, barulah kalian membuat kesimpulan atau kalian bisa masukkan kedalam presentase"

"Ouh gitu yah pak, baik saya paham"

"Ada lagi yang mau di tanyakan?"

"Nggak pak sudah cukup. Ternyata lebih enak cara jelasin nya kalau kayak gini ya pak"

"Maksudnya?" Tanya Abyan.

"Ternyata saya lebih faham kalau bapak ngejelasinnya kayak gini. Lebih dekat maksudnya pak"

"Lain kali di mata kuliah saya duduk didepan jangan di belakang, biar bisa fokus dan ketika waktunya pulang kamu tidak mengganggu saya"

Mahasiswi itu tersenyum canggung, ternyata Abyan mengerti modusnya.

"Baik pak, maaf" ucap mahasiswi itu.

Abyan pun pergi.

Abyan selalu menjadi pusat perhatian karena selain tampan ia juga dosen yang paling muda di kampus. Mahasiswi mana yang tidak tergila-gila dengan dosen muda seperti Abyan? Justru sikap cuek dan dinginnya semakin membuat Mahasiswi menganggapnya keren dan berwibawa. Sudah punya rumah sendiri, pekerja keras, bahkan beberapa Mahasiswi tak segan-segan mencari informasi tentang Abyan, terkait apakah dia sudah menikah atau belum.

"Ini dia dosen muda ganteng" sapa Darren.

Abyan mengabaikan pujian Darren.

"Gila banget gue udah lama anjir, nunggu Lo disini" protes Darren.

"Oh, sorry"

"Kenapa lagi Lo? Keluar nya telat, biasanya juga Abyan Pramana adalah orang yang tepat waktu dan tidak suka keterlambatan"

"Iya gue minta maaf"

"Di tempelin Mahasiswi lagi kan Lo? Mahasiswi mana lagi yang ngejar-ngejar Lo?" Tanya Darren sewot"

"Bisa nggak kita pulang sekarang?"

"Dih sombong banget Lo anjirr"

"Lo niat jemput gue nggak sih? Kalau tau Lo banyak pertanyaan kayak gini mending gue naik taxi"

"Iya iya, kan gue cuman tanya"

"Kalau nanya doang tapi nggak ngasih saran mending tutup mulut ngeselin Lo itu" ucap Abyan.

"Siapa bilang gue gak bisa ngasih jalan keluar buat masalah Lo ini? Gue punya solusinya"

Darren menyombongkan diri dengan menyibakkan rambutnya kebelakang, ewhh.. Darren sok ganteng.

"Apa solusi Lo?" Tanya Abyan.

"Kapan jadwal Lo ngajar lagi?" Tanya Darren.

"Besok"

"Oke besok ya, oke"

"Mana solusinya?"

"Solusi gue ini merupakan terjung langsung ke lapangan"

"Gue kok, mendadak ragu ya"

"Apa sih yang perlu Lo raguin dari gue? Udah Lo tenang aja, serahinn semuanya sama gue besok"

Abyan menatapnya dengan tatapan curiga.

"Dijamin semua Mahasiswi gak akan nempel sama Lo lagi deh"

"Buruan antar gue ke kantor" ucap Abyan sembari masuk kedalam mobil.

"Baik yang mulia" jawab Darren dengan cengengesan.

***

1
audyasfiya
Lanjutttt Thor, GK pake lamaaaaaa
audyasfiya
Dihhh aki aki 😕
audyasfiya
Seruuuuu bangetttttt 😭😭😭👍👍👍👍👍👍🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Lorenza82
Bapakk gilaaaaaaaaaa
Lorenza82
Visual nyaa Chen ze yuan donggggg, gemess 🤗🤗🤗
Lorenza82
Dimas nih sebenarnya suka gak sih sama Arumi atau gimana? Kalau Arumi baper sama Dimas, tapi Dimas cuman anggap teman gimana dong? kecewa sih aku sama Dimas 🥺🥺
Lorenza82
Seruuu bangettt ceritanya, semangat terus kakkk ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Sasya
Curiga gak sih, jangan-jangan ini kisah cinta author 🤣🤣🤣🤣
Rossa
Dimas nih meskipun nyebelin tapi dia itu soft banget, tutur katanya itu loh... aku sukaaa ❤️❤️
Nurul Fitria: Wkwk Dimas harusnya Lo juga bilang kalau Arumi juga cantik, greget ih
Sasya: Author nih pelit banget, update nya sekali banyak dong Thor 😭 lu gak kasian Ama gue Thor 😭
total 2 replies
Rossa
Oh my god, my heart is deg deg deg...
Rossa
Mauuu cowok kayak Dimas, cari dimana Thor? 😭😭
Kimz_915: Cari yg lain yaa... jangan Dimas 😌🙏
Nurul Fitria: Jawab Thor cari dimana Thor? 🤣🤣
total 2 replies
Resina Gelisa
semangat Thor lanjutin ceritanya unu
lontongletoi
bapa koplok
Sasya
Ubur-ubur ikan lele
Lanjut lee
Nurul Fitria
Update nya lama banget 😭😭
gue bolak balik check mana cuman 1 bab lagi Thor 😭😭 tegaaaaaa banget...
Rossa
Btw kasihan banget ibunya Hanum, selama ini harus menahan kan rasa sakit, di siksa habis-habisan sama suaminya... emang suami kurang ajar
Rossa
Tanggung jawab wahai author, mewek nih 😭😭 Semoga Hanum cepat ketemu sama Abyan deh
Nurul Fitria
Author kalau bisa post nya 1 hari 10 bab bisa gak? 🤣 Soalnya lama banget gitu nunggu hari esok
Sasya
Biarin aja usahanya jadi bangkruttt, gue nunggu banget tuh bapaknya sadar prestasi Abyan, nggak adil banget jadi org tua
Nurul Fitria: Tenang ege kak, ntar juga di adzab sama author nya awokawok
total 1 replies
Rossa
Greget banget liattt bapaknya si biann, kek apasihhhh bian juga anaknya loh 😭😭😭

Btw gue suka banget kak, sama pemeran pendukung nya, dimas sama Arumi semoga jadian yaaa 🤣🤣🤣🤣
Nurul Fitria: No... gue penumpang kapal Arumi-Darren
Sasya: Kawalll Ampe nikah kak, author jangan jahat yaaa sama mereka. gue gak mood baca kalau sampai kapal gue karam
total 4 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!