NovelToon NovelToon
My Wife My Enemy

My Wife My Enemy

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Berbaikan / Teen School/College / Cinta Seiring Waktu / Enemy to Lovers
Popularitas:43.2k
Nilai: 4.4
Nama Author: Ain Izza

Bintang Antariksa Kurniawan, seorang mahasiswa yang terkenal sangat tampan dan diinginkan Oleh kaum wanita.

Dia juga merupakan anak konglomerat yang memiliki perusahaan yang cabangnya dimana-mana.

Namun ada satu mahasiswi yang begitu membencinya, karena Bintang yang dianggapnya suka tebar pesona.

Akankah permusuhan itu bisa berakhir,dan berubah menjadi Cinta.

Simak ceritanya sampai selesai ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ain Izza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ayah Bintang

Kinan memperhatikan Bulan yang saat ini tengah belajar dan mengerjakan PR nya. Dia dan Bulan duduk bersisian di karpet bulu yang ada di di depan sova ruang tengah.

Sedangkan Bintang duduk di sova tepat di belakang Bulan dan Kinan. Mereka sedang menunggu Ayah Bintang yang bernama Bagas pulang dari kantor nya.

"Tulisan kamu rapi juga." puji Kinan sambil membuka buku pelajaran milik Bulan.

"Iyalah kak, siapa dulu dong !" sahut Bulan dengan senyum pongahnya membuat Kinan terkekeh.

"Kok malah jadi sombong...!" ucap Kinan sambil tersenyum melirik Bulan yang nyengir.

"Eh tapi kak, kalian ini kan satu jurusan, yang lebih unggul nilainya biasanya kak Kinan apa kak Bintang nih?" tanya Bulan sembari bergantian menoleh ke arah kakak-kakaknya itu.

Bintang mendengus.

"Gue ngalah aja deh daripada dikira sombong, emang bagusan Kinan nilainya. " ucap Bintang membuat Bulan dan Kinan kompak mengerucutkan bibir.

"Kalo jelek ya jelek aja kak, gak usah di tutup-tutupin gitu kalik !" ucap Bulan membuat Bintang menarik pucuk hidung Bulan dengan gemas. Bulan pura-pura mengaduh kesakitan.

"Kebanyakan pacaran sih... Jadi kalah saing kan sama gue." Kinan ikut menimpali membuat Bintang semakin kesal.

"Apa... Kalah saing? Baru juga semester 5. Kita buktiin aja besok lulus ip siapa yang paling tinggi !" Bintang berkata sambil menampilkan senyum sombong nya.

"Kita liat aja nanti !" Kinan berkata dengan penuh percaya diri, mereka pun saling menatap dengan tatapan yang saling meremehkan.

Bulan menggenggam tangan kanan Kinan.

"Kak, Bulan dukung kakak... Semoga bisa kalah in kak Bintang ya !" ucap Bulan membuat Kinan tertawa lebar.

"Gimana sih lan malah gak dukung kakak sendiri." gerutu Bintang sembari mengapit kepala Bulan dengan sebelah tangannya dan diarahkannya ke ketiak Bintang.

"Awww.. Kak Bintang ih lepasin !" Teriak Bulan tapi Bintang semakin memeluk kepalanya dengan erat.

"Kenapa hmm...Nih rasain ! Bandel sih !!"

"Kak Kin tolongin Bulan... Aaa kakak !!!"  Bulan masih berusaha melepaskan dirinya dari Bintang.

Melihat adegan itu, tanpa sadar seulas senyum muncul di bibir Kinan. Dia merasakan keluarga Bintang begitu hangat. Bintang menoleh Kinan yang menatapnya sambil tersenyum, seketika Kinan mengalihkan pandangannya.

Suara deru mesin mobil mengalihkan perhatian mereka. Selang beberapa detik, terdengar suara pintu terbuka yang disertai salam.

"Ayah pulang...!" suara berat seorang laki-laki membuat Bulan berdiri dan menyambutnya antusias.

"Ayahhh... !!" Bulan mencium tangan Bagas dan bergelayut manja di tangannya.

"Lihat yah, ada siapa di sana?" tunjuk Bulan ke ruang tengah.

"Oh anak ayah yang satunya udah pulang?" Bagas berucap sembari tersenyum ke arah Bintang.

Bintang mencium tangan ayahnya dan memeluknya sejenak. Kemudian Bagas mengalihkan tatapannya ke Kinan.

"Saya Kinan om." Kinan juga bersalaman dengan Bagas.

"Pacarnya Bintang?" tanya Bagas seketika Kinan menggeleng.

"Eh...Bukan om...!"

"Hmm..Belum pernah tuh ayah lihat kamu bawa temen pulang, apalagi ini cewek loh." goda Bagas sambil menatap anak sulungnya itu dengan jail.

"Ck ayah ini... Dia ketinggalan bus jemputan, jadi Bintang terpaksa bonceng in dia." ucap Bintang menekankan kata terpaksa sambil melirik Kinan, sehingga tanpa basa basi Kinan memukul lengan Shirtless Bintang.

"Gak mungkin sih terpaksa. Kamu itu kalau ada pengen apa, ya harus diturutin. Kalau gak mau bareng in orang ya gak bakal kamu bareng in, tapi nyatanya kamu dibonceng in, sampai-sampai kamu di ajak kerumah ini. Berarti kamu emang spesial sih buat dia..." ucap Bagas kepada Kinan diakhiri kekehannya.

"Apasih yah... Bukan tipe Bintang dia tuh." sahut Bintang membuat Bagas menggeleng-gelengkan kepala.

"Oke ya bukan tipe lo. Awas aja sampek suatu hari lo ngejar-ngejar gue !" ucap Kinan sebal.

"Nah iya tuh... Kali aja suatu hari kak Bintang bakal bertekuk lutut ke kakak.." seru Bulan ikut menanggapi sembari merangkul Kinan. Kinan hanya tersenyum kecil.

"Males banget !" balas Bintang sambil menatap Kinan sengit.

Bagas terkekeh lagi.

"Oke oke. Papa inget omongan kamu, awas aja kalau ternyata suatu hari Kinan yang bakal jadi mantu Ayah." ucap Bagas sembari mengulum senyum kepada Bintang. Kinan bergidik tak mau.

"Okehhh.. siapa takut !!" jawab Bintang melirik Kinan remeh.

"Ya udah ya udah... Ayah naik ke atas dulu. Kalian lanjutin ngobrolnya lagi."

"Oke yah .!" jawab Bintang dan Bulan kompak.

"Om naik dulu." ucap Bagas melirik Kinan dan Kinan pun mengangguk sambil tersenyum manis.

Setengah jam kemudian, Bagas dan Camellia menuruni tangga dan mengajak Kedua anaknya serta Kinan malam malam bersama,  setelah itu mereka kembali mengobrol diruang  tengah.

"Jadi kamu ini juga fakultas managemen bisnis seperti Bintang?" tanya Bagas dan Kinan mengangguk.

"Ck kamu ini... Kok gak pernah cerita sih kalau punya teman secantik Kinan?" Bagas merangkul pundak anak laki-lakinya itu.

"Biasa aja kali yah !" balas Bintang malas sembari memainkan ponselnya, Kinan hanya tersenyum masam.

"Bintang suka pacaran yah kalau di kampus !" Camelia berucap sembari menatap Bintang.

Bagas terkekeh.

"Ya gak papa lah bun, biarin ... Kita kan juga pernah muda, yang penting setia sama satu perempuan aja, kayak Ayah !" Bagas menaik-naikkan alisnya menggoda sang istri.

"Ayah ini ...!" Sahut Camellia menggelangkan kepalanya sedangkan Bintang bertos dengan ayahnya.

"Tapi lho Om, dia suka gonta ganti pacar. Kalau udah bosen langsung aja diputusin... Gak mikirin perasaan cewek yang diputusin masih sayang atau enggak, kan kasian !" Kinan ikut menanggapi.

"Emang iya? Wah kamu ini, agak playboy ya berarti?" ucap Bagas membuat Bintang hanya nyengir.

"Bukan agak lagi itu om !" Kinan menyahut.

"Hahaha... Iya juga ya...!" Bagas pun ikut terkekeh membuat Bintang mendengus.

"Udah deh lo, gak usah cepu bisa gak sih ! "

"Biasa aja dong, Sewot amat !" Kinan tak mau kalah.

"Eh justru Kinan itu baik loh, Kalau dia gak cerita, bisa aja kamu bohongin Bunda kalau kamu gak pernah pacaran... Hayo ngaku kamu..." Camellia mengomeli Bintang.

"Ck bunda ini...  Bintang cuma gak mau bunda kepikiran !"

"Alah tan ... Alasan aja tu si Bintang !" Kinan juga menimpali.

"Bisa diam gak lo... Nyesel gue ajak lo kesini !" gerutu Bintang membuat Kinan, Bulan, dan Bagas terkekeh. Sedangkan Camellia menggeleng gelengkan kepalanya.

"Bunda cuma gak mau kalau kamu sampai kelewatan melakukan apa yang seharusnya tidak kamu lakukan, bunda gak mau kamu kayak bunda sama ayah dulu, kamu paham kan maksud bunda." ucap Camellia serius.

Bagas menatap istrinya sambil mengelus pelan pucuk kepalanya. Memang masa lalu orang tua Bintang bisa dibilang kurang baik, sehingga Camellia tidak ingin hal itu terjadi kepada kedua anak tersayangnya. Kinan hanya memandang mereka dengan penuh tanda tanya tidak tau masa lalu apa yang pernah dialami kedua orang tua Bintang.

Bintang memeluk Camellia dengan manja.

"Maafin Bintang ya bunda kalau Bintang suka pacaran. Tapi Bintang janji, Bintang akan selalu menjaga batasan-batasan kok bun. Jangan sedih ya bunda." Bintang mencium kedua tangan Camellia.

Bagas tersenyum melihat Bintang yang begitu menyayangi Camellia. Sedangkan Bulan menoleh kearah Kinan yang sedang tersenyum canggung karena suasana yang sedih.

"Udah ah bun, jangan mellow gini dong... Gak seru." ucap Bulan membuat mereka pun akhirnya terkekeh.

"Love you bun !" Bintang memeluk Camellia lagi.

Bulan pun tersenyum dan akhirnya ikut memeluk bundanya. Sedangkan Bagas menatap mereka yang sedang berpelukan kemudian mengalihkan tatapannya kepada Kinan.

"Sini nak, peluk Om !" ucap Bagas tersenyum penuh arti sambil menatap Kinan.

"Eh...!!" kaget Kinan sambil menyilangkan kedua tangannya di dadanya, tapi kemudian terkekeh menyadari Bagas yang hanya becanda.

"Ayahhhh !!!!!" seru kedua anak dan istrinya membuat Bagas pun semakin melebarkan senyum nya.

1
Novia Rahayu
sudah selesai kh cerita nya
DEBY ANGGRIAWAN
SDH ending kah ini
aca
kok lama update
tesa Lonika
ini g up lagi kah kak?
Novia Rahayu
ayo kak dilanjutkan
tesa Lonika
kenapa belom upload ni kakkkkkk
Abinaya Albab
duhhhhh baru jadian 3 bln aja posesif nya minta ampun 😮‍💨
Novia Rahayu
kuq lama bgt updatenya kak
Suhartini Bangka
lanjut
ANGEL CANTIK 46
lama bnget kak gak di up lagi
Novia Rahayu
lanjut donk Thor
N_ariya
nanti klo udah berjauhan,,mungkin mereka baru menyadari perasaan mereka masing-masing,,,
Suhartini Bangka: dilanjutin dong ceritanya
total 1 replies
N_ariya
aku sih bukan bosen baca,,, tapi greget ma mereka berdua gitu,,,😜

semangat Thor,,,💪 aku suka ceritanya kok,,,
Apa Adanya
nggak pa² lanjutkan thor..q selalu nunggu cerita selanjutnya..novelnya seru..semangat thor 🥰🥰
ANGEL CANTIK 46
Napa critanya lama" gak sama ma judulnya sech kak🙄
ANGEL CANTIK 46
kog makin gak nyambung kak critanya🙄🙄
Atik Dinul Qoyimah
saran aq si thor.. mnding judulnya ganti aja... cinta tpi gengsi... alurnya jangan.. terus pas dialog kinan sama bintang ya kaya biasanya aja...
Atik Dinul Qoyimah
kok di part ini kurang sreg ya pas kinan bilang kalau dia gak iklas bilang makasih sama bintang udah di belikan hp.. padahal pas di part sebelumnya iklas" aja...
Anonymous
Mulai bosan sm ceritax
Aidul Putra
GW BINGUNG KOQ MASH ADA AJA NOVEL YG ISINYA JAUH DARI JUDUL NY....... SDH BAB SGNI. MANA CERITA YG SESUAI JUDUL.... DAN GW LIAT D BAB2 SELANJUTNYA JUGA TDK ADA CERITA YG BERHUBUNGAN DENGAN JUDUL..MENDING GANTI JUDUL DRPD GAK SESUAI JAUH.... KLIATAN XXXXX NY😄😄😄😄😄😄😄🤪🤪🤪🤪🤪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!