Kekaisaran Yang Akan Tunduk Kepadaku

Selama 3 bulan mereka bekerja keras,. Daisy setiap hari membuat menu-menu baru untuk diuji oleh Fionier dan Chrysant sehingga bisa menjadikan masakan itu menjadi menu di toko yang akan mereka buka

Mereka berencana membuat sebuah restoran sup, selain itu juga akan ada beberapa menu lainnya

Sementara Chrysant masih tetap bekerja dipasar ,namun setiap hari liburnya dia akan pergi ke pusat kota untuk membangun pelan toko itu menjadi sebuah restoran impian mereka, karena ketrampilan dan kerja kerasnya, dia bisa menyelesaikan itu dengan baik

Sedangkan Fionier sesekali pergi untuk bekerja menjadi revitalize ditempat kakek tua itu, untuk menambah keperluan dalam pembangunan restoran ,dia memberikan hasil uang yang dia dapat karena banyak yang harus dibeli , seperti meja, kursi, alat-alat masak, dan lainnya

Zimla sudah benar-benar sehat, dia sering bermain diluar sambil menangkap serangga, dia juga sangat aktif dan suka bercerita

Malam ini mereka akan tidur sedikit lebih awal karena besok mereka semua akan pergi ke pusat kota untuk melihat hasil restoran mereka yang sudah jadi

Dan mereka juga mempersiapkan untuk pembukaan yang sudah mereka rencanakan satu minggu lagi

Chrysant dan Zimla tidur disebelah, Daisy dan Fionier tidur berdua, dan Chaspia karena dia sebuah jiwa, dia tidak tidur, melainkan pergi keluar untuk terbang kesana dan kemari

Fionier merasa dia menghirup asap banyak, dia terbangun karena terbatuk-batuk, lalu saat sadar disekelilingnya ternyata sudah banyak kobaran api, rumah itu sedang terbakar

Dia segera membangunkan Daisy namun gadis itu tidak bisa bangun, dia tertidur sangat lelap Fionier terus mengguncang tubuh gadis itu agar segera bangun dan bisa lari, karena masih tidak bangun Fionier mencoba membawa Daisy dengan memapah nya

Dia memanggil Chrysant dan Zimla, mereka berdua juga masih tertidur lelap sekali, Fionier merasa ada yang tidak beres, dia membaringkan Daisy disebelah 2 orang itu, dan berkonsentrasi untuk menggunakan kekuatan Retributionnya

Meski panik tapi Fionier harus bisa ,karena dia tidak bisa membawa tubuh 3 orang itu keluar, dia mengalirkan kekuatannya kepada mereka, dan perlahan tubuh mereka terangkat

Fionier juga menambahkan kekuatan Aegis untuk melindungi tubuh mereka dari api saat menuju keluar

Sampai diluar Fionier melihat rumah itu hampir habis terbakar, seharusnya mereka bertiga terbangun dengan keadaan seperti ini, mereka seperti mati suri

Dia membawa mereka bertiga ke dalam hutan, dia ingat ada sebuah sungai disana saat pertama kali dia terbangun

Diperjalanan dia bertemu Chaspia, jiwa itu sangat melihat keadaan Fionier dan 3 anak itu

" Ada apa ini?"

" Kemana saja kamu, apa kamu tidak lihat orang yang membakar rumah mereka?". Fionier tampak marah

" Aki habis mencari udara segar sebentar, namun kenapa keadaan nya bisa seperti ini".

" Sudahlah,nanti saja bicarakan itu, ada yang tidak beres ,jadi biar kita bawa dulu mereka ketempat aman".

Chaspia mengikuti Fionier dari belakang, dia sangat kawathir dengan keadaan mereka bertiga yang dalam kondisi seperti itu

Perlahan Fionier menurunkan mereka dengan lembut, dan mencoba menyembuhkan mereka, benar saja ada kekuatan Purify didalam tubuh mereka, entah siapa itu namun ini harus segera di obati

Chrysant yang pertama kali sadar, dia membuka matanya dan memegangi kepalanya, dan melihat sekitar

Ada Fionier yang sedang menyembuhkan adik-adiknya

Daisy dan Zimla bangun secara bersamaan, mereka kebingungan karena berada diluar rumah

" Nona kenapa kita disini?". Tanya Daisy

" Rumah kalian terbakar, dan didalam tubuh kalian ada kekuatan Purify seperti nya ini ulah seseorang".

Chrysant terkejut, seperti nya dia tahu maksud tujuan orang yang dikatakan Fionier

" Namun aku belum tahu pasti, karena aku harus buru-buru membawa kalian dari sana".

" Sekarang kalian bertiga duduk bersamaan,aku masih harus memastikan kekuatan itu sudah hilang". perintah Fionier

Meski mereka sudah sadar , tetapi belum bisa diyakini kekuatan Purify yang ada juga sudah hilang, jadi Fionier harus benar-benar memeriksa nya

" Baiklah, sekarang sudah selesai".

Badan Fionier sedikit merasa lelah, mungkin karena dia memakai 2 kekuatan sekaligus jadi tenaga terkuras habis

" Terima kasih nona". Ucap mereka bertiga serentak

Fionier tersenyum, dia berhasil menyelamatkan nyawa anak-anak ini

" Aku akan mencari udara segar sebentar, karena terlalui banyak menghirup asap". Ucap Fionier diapun bergerak dari sana berjalan dipinggir sungai, dia sengaja menjauh dari mereka bertiga karena akan berbicara dengan Chaspia

" Kita harus menangkap orang itu". Ucap Chaspia dengan menggebu-gebu

" Tenanglah, ini berkaitan dengan Purify kita harus berhati-hati".

Di kejauhan , Fionier melihat sebuah benda putih yang sedang tertidur di pinggiran sungai, dia dan Chaspia mencoba mendekati benda itu, dan ternyata itu sebua kuda yang sangat indah dan gagah

Tetapi kuda itu terluka, seluruh tubuhnya banyak mengeluarkan darah, dan kedua kakinya seperti nya patah, dari lukanya keluar cairan hitam seperti racun, kuda ini sudah tidak berdaya dan hanya menunggu waktunya saja

" Mungkin ini kuda yang lari dari medan perang diperbatasan". Ucap Chaspia

" Perang?". Fionier yang selama ini tidak tahu karena dia hidup dimenara dan tidak pernah mendengar tentang ceria diluar dengan banyak

" Apa kamu tidak tahu, sudah lama terjadi perang diperbatasan, itu karena kaum barbar yang ingin menghancurkan seluruh kekaisaran yang ada, mereka juga dibantu oleh Purify yang punya dendam kepada para retribution".

" Benarkah seperti itu?".

" Ya, setiap kekaisaran akan bergantian mengirim para retribution nya ke perbatasan untuk menghalangi para kaum barbar, dan mungkin saja kuda ini berlari sampai kesini untuk menyelamatkan diri, melihat dari pelana nya dia sudah bisa dipastikan kuda perang".

Fionier menatap kuda yang tidak kuat itu dengan rasa kasihan, jika mau dia bisa menggunakan kekuatan Retributionnya untuk mengakhiri penderitaan kuda ini, namun melihat dari tatapan kuda itu seperti nya dia masih ingin hidup karena memiliki sesuatu yang berharga

Dengan bimbang akhirnya Fionier mencoba menyembuhkan kuda itu saja ,dia berharap kuda ini dapat bertahan, dia mengelus kulit kuda itu, dan mengalirkan kekuatan Aegis nya

Kuda itu merasa tenang, dia menutup matanya perlahan, luka-luka dan racun ditubuh nya perlahan menghilang, karena tadi menggunakan 2 kekuatan sekaligus, tenaga Fionier sudah hampir habis, nafasnya mulai berat dan lemas

Namun dia ingin menyembuhkan kuda ini dengan sempurna, dia bisa bertahan lalu akan langsung kembali ke tempat Daisy dan lainnya

Rambut Fionier berubah menjadi putih, dia masih berusaha untuk menyembuhkan kuda ini, karena hanya tinggal sedikit lagi saja, dengan sisa tenaga Fionier berhasil menyembuhkan kuda itu

Kuda itu perlahan berdiri dan meloncat keatas, dia mendekatkan kepalanya ke Fionier

Fionier mengelus kuda itu dengan lembut, dia melihat ada jubah di kuda itu, dia mengambil nya dan meminta ijin kepada kuda itu agar bisa dia pakai untuk menutupi rambutnya

" Garesha". Teriak seseorang dari kejauhan

Fionier dan Chaspia terkejut ada suara orang lain yang sedang berteriak dari belakang, mereka berdua menoleh perlahan

Tunggu sejak kapan pria itu ada disana??

Mereka berdua merasa kawathir, karena mereka tidak mengetahui ada orang lain dibelakang mereka, apa pria itu melihat saat Fionier menyembuhkan kudanya tadi

Banyak pertanyaan dan kekawathiran muncul di kepala Fionier, melihat pria itu berlari ke arahnya , dan kuda itu yang mengangkat 2 kaki depannya keatas, dia bisa melihat bahwa pria itu adalah pemilik dari kuda yang baru saja dia tolong

" Garesha,maaf aku baru datang ". Pria itu memeluk kuda itu dengan sangat tulus

Kuda itupun langsung menggesekkan pelan kepalanya ke pria itu, dan mereka berdua tertawa

Fionier yang melihat itu hanya terpaku karena dikepala nya banyak pertanyaan yang muncul, dia takut bahwa pria ini melihat nya saat menggunakan kekuatan Aegis nya

Kuda itu berjalan ke Fionier, dia seakan memberitahu kepada pria itu bahwa Fionier yang sudah menolongnya

" Terima kasih nona, atas bantuan anda". Suara pria itu sangat tegas namun terasa lembut dan tulus

Fionier melihat pria itu, dia memiliki rambut berwarna merah dan bola mata bewarna orange, tampak seperti teduhnya senja namun kerasnya malam

Wajah pria itu benar sangat tampan dan dingin , tetapi saat tersenyum seperti saat ini, dia terasa sangat hangat seperti senja yang baru datang

Tunggu, rambut merah, bola mata orange??

Fionier seperti mengingat sesuatu, dia mencoba mengingat sesuatu, dan dia baru ingat ciri khas dari para Retribution adalah bola mata warna orange, dan rambut warna merah itu menandakan dia keturunan dari Kaisar

Dan jika diingat lagi saat eksekusi dulu, dia sempat melihat kaisar Denbydium, dengan penampilan sama dengan pria yang berada didepannya saat ini

Fionier reflek menjauh kebelakang, apa dia ketahuan oleh keluarga kaisar??

Dia pasti akan dibawa, dan dijadikan alat oleh kekaisaran ini karena kekuatan Aegis!?

" Tidak perlu takut nona, saya hanya ingin mengucapkan terima kasih".

Tanpa menjawab itu Fionier langsung berbalik dan berjalan pergi, namun pria itu mengejarnya dari belakang

" Tunggu sebentar nona!".

" Ada apa lagi?". Tanya Fionier terburu-buru

" Itu jubah saya". tunjuk pria itu ke jubah yang dipakai Fionier

Fionier ingat dia memakai jubah yang dia lihat di punggung kuda tadi untuk menutupi rambutnya, dia harus tetap memakai jubah ini karena rambutnya masih bewarna putih sekarang dan lagi dia juga belum bisa memastikan apakah pria ini melihat nya apa tidak

Fionier langsung lari kedalam hutan, pria itu juga mencoba mengejar nya namun karena sangat cepat jadi dia kehilangan jejak Fionier

Pria itu berbalik ketempat kudanya, dia melihat kuda itu sudah sembuh dengan baik, melihat kudanya pria itu tampak bingung karena seharusnya kudanya tidak bisa disembuhkan

Saat berada di medan perang kudanya terkena banyak panah beracun, kakinya seharusnya tidak bisa berjalan lagi, luka-luka ditubuhnya sudah hilang semua bahkan luka lama dari perang yang sudah mereka hadapi juga hilang

Pria itu memeriksa seluruh tubuh kudanya dengan benar untuk meyakinkan dirinya lagi

" Benar sudah hilang".

Dia memeluk kepala kudanya, dia pikir tidak akan bertemu lagi dengan kuda kesayangan nya ini, karena seharusnya dia sudah mati, namun karena Fionier kudanya bisa sembuh

" Garesha maaf aku lama ya".

Pria itu masih merasa penasaran dengan Fionier yang tiba-tiba pergi, padahal dia juga ingin mengucapkan terima kasih

Dia tidak tahu siapa Fionier tetapi dia bisa merasakan bahwa Fionier adalah seorang Aegis, sebab hanya Aegis yang bisa melakukan ini

Setelah bersembunyi dari pria itu, Fionier keluar untuk melanjutkan jalan ketempat Daisy dan lainnya, dia melihat kesamping wajah Chaspia sangat memerah

" Ada apa, kamu sakit?".

Chaspia langsung menutup wajahnya, telinga nya pun juga ikut memerah

" Aku baik-baik saja".

Fionier merasa aneh dengan jiwa satu ini, dia tiba-tiba melakukan hal seperti ini, tetapi Fionier tidak ingin mengambil pusing jadi dia membiarkan saja Chaspia