Menentang Surga

Angin di sekitar pukulannya berputar dengan kecepatan tinggi, terus berputar seperti bor yang menghancurkan dantian dan jiwanya. Sebelum tubuhnya hancur sepenuhnya, Tetua menjerit kesakitan hingga menyebabkan getaran.

Long Tian sedikit mendorongnya, tubuhnya langsung hancur tidak meninggalkan bekas apapun, dampak sesudahnya adalah hutan di belakang Tetua sebelumnya menjadi ladang kehancuran sepanjang ratusan mil membuat garis vertikal yang panjang.

"Aaa ... Aaaaa!" Bawahan Yan Ying yang satunya kabur dengan ketakutan melihat tubuh Tetua hancur berkeping-keping tepat di depan matanya, Tetua mempunyai ranah Pendirian Yayasan lapisan puncak. Namun begitu mudah di bunuh oleh Long Tian. Jika bukan monster lalu apa dia sebenarnya? Dewa? Atau Iblis!

Long Tian mencengkram ruang hampa tidak membiarkan siapapun kabur darinya, orang yang kabur sebelumnya ikutan meledak berkeping-keping. Yan Ying sekarang gemetaran ketakutan, tubuhnya mulai dingin dan pikiran kacau ketika melihat para bawahannya mati dengan mudah seperti membunuh seekor semut.

Long Tian juga membunuh kedua monster di sebelahnya dengan mudah karena ia menggerakkan pedangnya, meski ia tengah bertarung, Long Tian bisa mengendalikan pedangnya untuk membunuh para monster sekaligus bawahan Yan Ying.

Ia berada di depan Yan Ying dengan tatapan dingin, ia mengarahkan pedangnya tepat di depan mata Yan Ying sekarang, "Pilihanmu ada dua sekarang, pertama mati di tanganku atau bunuh diri sendiri, dan kedua kehilangan kesucianmu beserta identitasmu atau di lecehkan olehku kemudian di bunuh!"

Dari kedua pilihan itu, tidak ada yang namanya kebebasan, keduanya sama-sama pengekangan! Mati atau tidaknya, dia akan tetap di lecehkan olehnya, pria bajingan sekaligus sampah keluarga yang berubah menjadi iblis berdarah dingin!

Yan Ying menatap mata Long Tian dengan tajam, "Lebih baik aku mati daripada menyerahkan diriku pada iblis sepertimu!" Teriaknya dengan keras di depan Long Tian.

"Seperti yang kau minta." Dengan satu ayunannya, ia menebas tubuh Yan Ying menjadi dua bagian tanpa berkedip!

Setelah kematian Yan Ying, Long Tian menemukan gulungan berada di sakunya. Long Tian penasaran lalu mengambil gulungan tersebut dan ia juga mendapatkan sumberdaya gratis yang dibawa Yan Ying. Sekaligus, gulungan harta karun kuno yang Yan Ying cari.

Gulungan tersebut menunjukan tempat yang tidak jauh dari tempatnya, "Tempat ini berada dekat dengan lokasi harta karun. Jadi dia datang ke Gunung dan Lembah Spiritual untuk mendapatkan harta karun peninggalan abadi, ya ... "

Long Tian bergegas setelah mengamankan cukup banyak sumberdaya yang ia dapatkan dari Yan Ying. Sekaligus, ia menyerap darah monster tingkat 3 yang dapat meningkatkan kekuatan tubuh.

Digabungkan dengan darah monster sebelumnya, tubuhnya sekarang tujuh kali lebih kuat daripada sebelumnya. Karena setiap ia menyerap darah monster, tingkatan monster tersebut akan mempengaruhi kuat dan lemahnya kekuatan yang ia dapatkan.

Karena sebelumnya Long Tian sudah menyerap darah monster tingkat 2 dan 2 monster tingkat 3. Kekuatan tubuhnya sekarang adalah tujuh kali lebih kuat daripada dirinya sebelumnya.

Setelah semua itu, Long Tian menuju tempat peninggalan abadi.

Setibanya di tempat peninggalan abadi, Long Tian hanya menemukan tebing tinggi dengan rumput merambat di dinding bebatuan. Sekitarnya hanya tanah dan bebatuan, tidak ada hal yang menarik perhatian, "Seharusnya tempat peninggalan abadi ada di sekitar sini. Tapi yang aku lihat hanya ada tebing dan tanah kosong di sekitar sini, tidak ada yang menarik kecuali rumput merambat yang ada di dinding tebing batu."

Long Tian tersadar saat ia melihat rumput merambat, Long Tian mengeluarkan pedangnya dan menebas rumput di hadapannya. Ukiran besar berbentuk lingkaran dengan simbol unik di tengah-tengahnya.

Long Tian tersenyum puas, seperti yang ia perkirakan, "Tempat peninggalan abadi tidak mungkin mudah untuk di temukan, pintu masuk sudah lama tertutup dan rumput merambat menutupi jalan masuknya."

Long Tian mendekati dinding tersebut, ia merangkak masuk melalui celah kecil yang ada di bawah. Cukup lama berada dalam celah tersebut sampai ia menemukan ruangan lain di sisi tebing batu.

Tempat seperti apa ini?

Long Tian hanya melihat sumur di depannya, dan di sekelilingnya hanya ada dinding batu. Long Tian penasaran, ia mendekati sumur tersebut dan melihat ke dasar sumur tidak menemukan apapun, ia terus mengamati sumur tersebut dan perlahan angin yang masuk menelusuri lubang sumur mulai menyisir debu-debu seperti menutupi sesuatu di dalam sana.

"Sebuah buku!" Ketika ia sadar melihat buku di dasar sumur, Long Tian bergegas masuk kedalam untuk mengambilnya. Bagaimana ini tempat peninggalan abadi, ada kemungkinan ia akan mendapatkan sesuatu yang hebat untuk di pelajari lagi di tempat ini.

Saat berada di bawah, ia menemukan buku kuno yang sudah tertutup debu selama bertahun-tahun. Long Tian membersihkannya dan membaca tulisan yang ada di sampul depan buku.

"Serangan Akumulasi Surgawi."

Long Tian membuka lembaran pertamanya, dari lembaran pertama sudah membuat jantungnya berdetak kencang. Long Tian melompat keluar dari sumur tua, ia duduk di tepian batu sumur untuk membaca buku yang baru ia dapatkan.

"Alam Perkuburan Agung Besar, begitu besar dan tak berujung. Ada miliaran ras di masing-masing Alam yang tak terbatas ruang dan waktu. Makam—reruntuhan dan gua kuno begitu misterius, aku menelusuri enam alam kecil dan sampai di alam besar. Ketika aku sadar, aku menciptakan seni penimbunan abadiku."

Long Tian merasa bingung, tetapi hatinya merasakan sensasi yang luar biasa. "Timbun kekuatanmu pada satu tempat, padatkan timbunan tersebut pada satu titik singularitas. Ketika mencapai titik terbang, Alam Dunia Bawah dalam genggaman Serangan Akumulasi Surgawi!"

Dalam tulisan yang ada di buku, pencipta kemampuan ini mengatakan setidaknya ada Sembilan Alam Besar di Alam Dunia Bawah. Tepatnya berpijak sekarang, dan masing-masing Alam Besar mempunyai Alam Kecil di sekitarnya.

Alam Kecil seperti mengorbit pada Alam Besar. Bisa dikatakan, Alam Kecil seperti bulan yang mengorbit pada Bumi.

Diluar sembilan Alam Besar, ada matahari dan bulan yang terpisah dari Alam Besar, mereka benda langit yang menjadi malam dan siangnya kesembilan Alam Besar.

Dan masing-masing alam kecil mempunyai jutaan atau bahkan tak terhitung jumlahnya alam semesta dengan variasi ruang dan waktu yang tak terbatas.

Saat kekuatan yang ia kumpulkan di timbun hingga pada titik singularitas yang tak terbatas, lepaskan Serangan Akumulasi Surgawi dan kau dapat menguasai Alam Dunia Bawah.

Sebuah serangan yang mematikan mengabaikan jarak ruang dan waktu ketikan kekuatan yang besar di timbun pada satu titik singularitas, peluang kecil kegagalan akan di eliminasi karena tidak ada kegagalan dalam serangan ini.

Long Tian yang membacanya sampai berkeringat dingin, "Aku harus mempelajarinya!" Long Tian dengan serius membaca buku tersebut, ia ingin menguasai kemampuan yang hebat seperti ini. Jika ada buku lain yang seperti ini, ia akan mengabaikan waktu untuk membaca, memahami, mempelajari dan mempraktekkan.

...

*Bersambung ...