Meninggalkan tempat tinggal nya untuk menghindari kejaran musuhnya harus di lakukan oleh Yuang Fengying.
Dalam Pelarian nya itulah dia baru menyadari semua hal yang selama ini tak di ketahui nya.
Hal yang ternyata sangat di cari dan di buru oleh sosok sosok kuat di jagat ini, yakni Warisan Penguasa Alam terdahulu.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sigi Tyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
10. Menuai Masalah
Song Hunan mulai memutar dan mengocok tiga buah dadu di dalam wadah nya.
Lalu pria itu meletakkan kembali wadah itu ke atas meja judi.
"Ayo pasanglah taruhan mu.." pria itu menyeringai ke arah Yuang Fengying.
Dalam pandangan tajam mata Yuang Fengying, terlihat di dalam wadah penutup, buah dadu itu menunjukkan dua titik, lima titik dan enam titik.
Lalu Yuang Fengying memasang taruhan nya di angka dua, lima dan enam.
Song Hunan tersenyum miring, lalu tangannya menyentuh dan menempel di meja yang terbuat dari unsur logam itu.
Drrttt...
Pria itu mulai mengalirkan kekuatan logam nya, membuat getaran halus yang tak di sadari orang lain lalu menggerakkan buah dadu itu hingga bergerak dan angka nya berubah.
"Satu.. Empat... Tiga..." Song Hunan tersenyum sambil meneriakkan apa yang tertera di dadu yang muncul.
"Ha..ha... tebakan mu kali ini salah nak.." Song Hunan tertawa mengejek, merasa menang.
"Ayo pasang lagi..!." pria itu tertawa senang, karena merasa mampu mengelabui lawan mainnya.
Yuang Fengying sudah mengetahui perbuatan licik pria paruh baya tersebut, namun di biarkan nya.
Remaja itu masih ingin bermain main, sebelum nanti menguras hartanya.
"Baiklah," Yuang Fengying kembali memasang taruhan nya seperti tadi, meski remaja itu tahu jika lawannya pasti akan kembali mencurangi nya.
Song Hunan membuka tutup wadah dadu yang sudah di rubah titik angka nya.
"Bwa..ha..ha... Nampaknya keberuntungan mu sudah habis," pria paruh baya itu tergelak dengan gembira, pasalnya tebakan Yuang Fengying kembali salah, itu membuat Song Hunan kesenangan.
"Ayo ...ayo pasang lagi..!." serunya, tatapan mengejek dan meremehkan orang lain terlihat dari pria tersebut.
Yuang Fengying menatap tajam pria paruh baya yang terlihat semakin serakah setelah menguras enam juta koin emas remaja itu.
"Bagaimana nak? Apakah kau masih memiliki keberanian untuk bermain dengan ku..?." Song Hunan makin lebar tertawa, wajahnya menampakkan kelicikan yang hakiki.
"Baiklah, tapi perlu ku ingatkan jika aku akan mendapatkan hasil ganda dalam tiap kemenangan ku."
"Oho..tentu saja aku tak lupa, hasil taruhan mu pasti akan ku gandakan, tuan Wang Li sebagai saksi nya." pria itu makin jemawa dan terlalu percaya diri.
"Pasang taruhan mu.." kembali Song Hunan menantang Yuang Fengying setelah mengocok dadu di wadah nya.
Dengan kekuatan visualisasi nya, Yuang Fengying melihat dadu berada di titik angka satu, lima dan empat.
"Aku pasang angka enam," Yuang Fengying memasang taruhannya di angka enam, kali ini remaja itu memasang taruhannya sebanyak tiga puluh juta sekaligus di angka itu, meski berbeda Yuang Fengying tak masalah karena akan merubah angka dadu itu menjadi enam titik.
Song Hunan tersenyum, menarik sudut bibir nya dengan tatapan keserakahan.
Pria itu kembali menampilkan keahlian nya, 'Kuasa' nya atas unsur logam di mainkan.
Sesungguhnya pria itu tak tahu berapa angka dadu di dalam wadah tertutup, namun pria itu meyakini sesuatu jika Yuang Fengying memasang di angka tertentu, dia akan merubah ke angka yang lain sesuai getaran dalam pendengarannya.
Tiap angka memiliki getaran yang sudah di ketahui nya.
Drrt...
Pria itu memegang meja logam itu mencoba memutar buah dadu di wadah tertutup.
Dengan kehebatan nya dan pendengaran yang tajam pria itu mampu merubah dadu dadu tersebut.
Namun kali ini Yuang Fengying tak mau kalah, remaja itu juga mengaktifkan 'Kuasa' atas unsur logam, tanah dan udara, membuat dadu itu berputar kembali sesuai dengan kehendak nya, lalu menahan nya di udara, alias tak menyentuh meja, dengan jarak satu mili dari permukaan meja.
"Apa yang terjadi?, mengapa aku tak mendengar bunyi dadu di dalam wadah penutup nya?." Song Hunan sedikit kaget dan keheranan.
Dengan dadu yang melayang dan berputar tak menyentuh permukaan meja, pria itu tak mendengar getaran apapun.
"Buka..!." seru orang orang yang masih melihat permainan tersebut.
"Triple Enam..!."
Song Hunan langsung pucat wajahnya, jelas dia harus membayar berkali lipat taruhan remaja di depannya karena ganda dan triple.
"Ha..ha... Aku menang." Yuang Fengying tertawa, hasil taruhan nya di gandakan dan triple lagi.
Song Hunan menatap nyalang ke arah Yuang Fengying, ingin rasanya langsung menggertak remaja tersebut, namun banyak saksi mata termasuk tuan Wang Li, membuatnya sedikit menahan diri.
"Sekali lagi...!," pria pemilik rumah judi itu kembali menantang.
Dan Yuang Fengying menanggapi nya dengan santai, "Sesuai keinginan mu tuan."
Kembali Yuang Fengying memasang taruhannya di satu angka, membuat Song Hunan makin geram, karena jika tebakan nya benar, maka akan mendapatkan nilai triple yang di gandakan.
"Yeea.. Aku menang lagi..!," Yuang Fengying tertawa, tebakannya kembali tepat dan itu memang sudah di buat nya.
Wei To yang berdiri di samping nya juga tertawa kesenangan, "Wah..kau hebat Fengying.."
Tiba tiba.
Braaak..!
Song Hunan menggebrak meja judi dari bahan logam tersebut, wajahnya merah padam, karena kembali kalah, "Kau pasti curang, kau mencurangi ku bocah..!."
Pria itu kini sudah membalikan meja nya, kemarahannya sudah berada di ubun ubun.
Pria itu merasa di kerjai oleh remaja yang tingkat kultivasi nya di bawahnya.
"Aku tak akan membayar mu..!, kau terbukti curang dasar bajingan..!" Song Hunan berteriak marah.
"Kaulah yang bajingan..!, merubah dadu dengan kuasa atas logam mu, kau pikir aku tidak tahu..!." kali ini Yuang Fengying juga meninggikan suaranya.
"Bocah berandalan sialan..!, ku hajar kau...!." lengan Song Hunan mulai memutih layaknya sebuah lengan baja.
Kuasa atas logam pria paruh baya itu sungguh mengerikan, jika lengan itu menghantam sesuatu pasti akan hancur lebur.
Namun kini Yuang Fengying juga bukan anak lemah, kultivasi nya memang berada di ranah Berdaulat dasar dua, namun kekuatan pertempuran nya jauh melebihi itu.
Weeeng...
Song Hunan mengayunkan lengannya, gerakan tersebut sangat cepat bagi orang biasa namun tidak bagi Yuang Fengying.
Tiing...!
Layar hologram tiba tiba muncul dan terdengar suara robotik.
Pukulan berunsur elemen logam..
Kekuatan pukulan 1000 psi...( kekuatan pukulan manusia normal 120 - 150 psi atau 360 - 450 pon)
Daya rusak mampu menghancurkan batu sebesar kepala gajah...
Sebuah informasi yang tiba tiba di sampaikan kepada Yuang Fengying, membuat remaja itu jadi tahu kekuatan dari serangan lawan.
Yuang Fengying balas mengayunkan lengannya, unsur logam juga sudah menyelimuti badan remaja tersebut.
Mengetahui kekuatan lawan hanya 1000 psi, Yuang Fengying tersenyum miring, hanya menyerahkan kekuatan pukulan sebesar lima persen dari kekuatan nya.
BAAMM..
Kraaakk...
Terdengar suara berderak di sertai jeritan dari pria paruh baya tersebut, rupanya tulang lengan dari Song Hunan retak, patah lalu hancur.
"Aauugh...!." pria itu terlempar seperti karung gandum.
___________
Jangan lupa dukungannya