NovelToon NovelToon
Married With Stepbrother

Married With Stepbrother

Status: tamat
Genre:Teen / Tamat / Mafia / Kriminal / Romansa-Tata susila / Cinta Terlarang / Romansa
Popularitas:388.1k
Nilai: 5
Nama Author: Rinnaya

Bagaimana rasanya mencintai seorang pembunuh?

Bermula dari cerita masa kecil (1-7 bab) kedatangan Ray dengan ibu nya menjadi keluarga tiri Yara di mana Yara sangat akrab dengan mereka

Kerna suatu masalah Ray kabur dari rumah meninggalkan Yara yang selalu menantinya

10 tahun kemudian Yara bertemu dengan seorang pembunuh yang ternyata senior di sekolah nya, Yara mengancam nya lalu berakhir di sekap di tengah hutan yang berbahaya di mana Yara tidak bisa lari dan hidup berdua dengan pembunuh yang ternyata adalah Ray sang kaka tiri yang selama ini Yara cari


#Kriminal
#Romantis

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rinnaya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10

Setelah selesai di ruang kepala sekolah, Yara berjalan menuju kelasnya bersama Buk Elin selaku wali kelas.

“Anak anak hari ini kalian ada teman baru, Yara perkenalkan dirimu,” titah Buk Elin

Yara merasa gugup “Perkenalkan nama saya Ivy Ayyara panggil saja Yara, umur 16 tahun,” singkat Yara kerna tidak tau lagi apa yang harus di katakan.

“Apa kau rabun?” sahut salah satu gadis di sana melihat Yara memakai kaca mata bulat.

Dengan cepat Yara menggeleng. “Aku tidak rabun.”

“Terus kenapa pakai kacamata? Mau caper ya?” sebut nya lagi, jelas saja itu kerna Yara begitu cantik membuat nya seperti iri.

“Buk emang ada larangan memakai aksesoris seperti yang saya pakai ya?” Yara langsung bertanya pada buk Elin.

“Tidak ada, hanya keca mata dan topi baret bukan lah masalah,” jawab buk Elin.

“Kalau gitu boleh saya duduk buk?”

“Iya Yara, kau bisa duduk di sebelah sana,” tunjuk Buk Elin di bangku urutan belakang samping jendela yang baru tiga puluh menit lalu di letak kan sebelum Yara masuk.

Yara melangkah dengan ringan melewati bangku gadis yang mengatai Yara caper tadi, sambil lewat Yara mengatakan sesuatu dengan pelan “Aku tau aku cantik,” sahut Yara, siswi itu terperangah walaupun Yara anak baru tapi ia cukup berani berlagak.

Jam istirahat.

Tiba tiba meja Yara di kerubuni banyak orang bahkan siswa kelas lain pun mengintip dari jendela kerna mungkin sudah beredar rumor tentang Yara.

Rasanya sesak sekali kerna banyak sekali pertanyaan yang datang.

“Aku mau ke kantin,” ujar Yara merasa tidak enak kerna harus meninggal kan mereka disaat mereka mengajak berkenalan.

“Yaudah bareng kami aja,” tawar Linda beserta gengnya.

“Boleh.” Yara mengiyakan.

Di sela sela makan Yara memperhatikan seorang laki laki yang tak jauh dari meja nya.

“Ganteng kan?” tanya Linda mengikuti arah pandangan Yara.

“Iya, siapa dia?”

“Nama nya Frey Grayson dia anak kelas 12, kau pernah pacaran? Kalau belum sebaiknya jangan dekati dia kerna dia di kenal Playboy suka main cewek. Terus yang ada di sebelah nya itu adalah Maya dia pacar nya kak Ray, mereka juga satu kelas,” lanjut Linda tapi bukan nya mendapat respon, Yara malah sibuk dengan pikiran nya.

“*Apa dia kak Ray? Bagaimana kalau bukan? Tapi namanya sama*,” Batin Yara, kerna Yara tak ingin pusing sendiri Yara pun menghampiri laki laki yang sibuk makan berdua dengan seorang siswi.

“Kak Ray,” panggil Yara, sedangkan yang di panggil mengangkat alisnya bingung kerna merasa tidak kenal.

“Siapa?” singkat Ray.

“Yara, Ivy Ayyara apa kaka kenal dengan nama itu?” tanya Yara memastikan.

“Tidak.” Ray melempar pandangan nya ke arah lain.

Setelah mendapat jawaban Yara menghela napas kasar. “Maaf aku salah orang ku kira kau kaka tiri ku. ” Yara pun pergi, Ray menatap punggung Yara yang meninggalkan nya.

“Dia sangat cantik ya Yang?” singgung Maya pacarnya Ray. Satu-satunya cewek yang masih di pertahan kan lama oleh Ray di banding kan pacar Ray yang sebelum sebelumnya.

“Hmm,” Ray berdehem merespon. Maya tersenyum getir kerna merasa Yara tertarik dengan Ray, dan yang tadi itu hanya basa-basi untuk mendekati Ray, pikir Maya.

“Yara apa yang kau lakukan? Kenapa kau tiba tiba menghampiri nya tadi?” tanya Linda panik.

“Itu aku hanya memastikan sesuatu saja tadi, nama nya seperti orang yang aku kenal tapi ternyata bukan,” sendu Yara.

“Di dunia ini memang banyak orang yang memiliki nama yang sama iya kan?” lanjut Yara.

Tbc.

1
Yetty Sondakh
Biasa
Happy Kids
ga banget visual nya ray ini wkwkw kaya kurang garang dan greget /Sleep/
Happy Kids
yah cari masalah. bisa dibunuh yara dikau kl sendiri dstu/Grin/
Happy Kids
ttp sumber masalah disini calvinw wkwk
Happy Kids
patah hati kali bapaknya. kasian reva. dia ga bsa ngontrol sakit hatinya
Happy Kids
wajar kalk reva marah
Happy Kids
nah inilah dia ga adil. sbnernya emang niag aja si calvin mah
Adelia
Rose Subono
so sweeeeet
Rose Subono
uuuuhh, yara kamu top markotop maknyusss, 😍😀😀😀
nurul nazmi
ok
Keylovly jungkook
bagus banget
yera
kenapa ray jadi pembunuh?
asri3utami
yara tidak sepolos wajahnya 🤣 anda tertipu ruby
vie gumi
Yara ko ga takut sih secara si Ray kn pembunuh,,jual organ ny jg ,, walopun dia kakak yg kita kenal,, pasti ny kita tetep takut lah kl lihat kejadian pembunuhan ky gt
Awe
Alah biyung, baru pulang udah main do jodoh jodohin.. Ngga kasian apa sama mental si anak
Awe
orang tua macam mamah reva, bisa sebenci itu sama anak kandung sendiri
Awe
Kok ada ya
Erike Tampubolon
sampai disini aku blm bisa mgrti isi NVL ini,
arlisa
thor kasi c Yara jadi pemberani,tegar dan bisa kabur dari hutan dan rumah Ray,.,...jadikan Yara teguh kuat dan mendiri ditempat baru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!