Alira Senja Wilana Gadis Desa yang merantau ke Kota. Suatu hari dia harus terjebak dengan pengusaha kaya raya namun sangat kejam dan dingin
Jeremy Wilton Grey Pria Kaya Raya yang sudah memiliki istri yang terpaksa mengikuti saran istri nya untuk menyewa wanita lain untuk menyewa rahim nya agar bisa memiliki anak.
Season kedua menceritakan tentang kisah Cinta keturunan Jeremy dan Senja yang bernama Danello Wilton Grey dengan segala kenakalan dan Skandal nya.
Mampu kah Ello mendapatkan cinta sejati nya dan menemukan Rembulan yang di cari nya sejak SMK dulu ?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tessa Amelia Wahyudi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sekertaris Baru
Setelah Jery meninggalkan Senja di rumah pribadi nya sendirian Jery sampai dirumah nya saat pukul 21.10 menit.
Saat dia pulang para pelayan yang jumlah nya ada sekitar 11 orang itu menyambut kedatangan nya.
" Selamat datang Tuan " Sapa mereka saat Jery memasuki pintu utama.
" Ya. Istirahat lah. Aku akan langsung ke kamar. " Mereka semua mengangguk dan Jery pun langsung pergi ke kamar nya.
Disana di lihat nya Renatta sudah siap dengan baju haram nya untuk menyambut kedatangan Jery.
Kali ini dia akan benar benar menggoda suami nya itu dan bersikap nakal.
" Honey..." Renatta langsung menghambur ke dalam pelukan Jery.
Bergelayut manja di leher suami nya yang di rindu kan nya itu.
" I Miss You "
Cup
Langsung Renatta melummat bibir seksi suami nya dengan penuh gairah nya.
Sementara Jery yang lemah akan iman nya langsung membalas perbuatan Renatta.
Mereka hanyut dalam bara Cinta berdasar kan ***** untuk menuntaskan nya malam ini.
Saat Jery sudah mengguling kan Renatta ke ranjang mereka Renatta melihat bekas cakaran dan gigitan di dada suami nya.
Renatta tau jelas. Bahwa seminggu ini mereka tidak melakukan nya karna Renatta sedang dalam periode bulanan nya.
Lalu apa itu ? Renatta tidak salah lihat bukan ? Mata nya belum rusak kan ?
Namun pikiran nya langsung menghilang saat Jery bermain di dada nya dan mereka melakukan malam panas mereka.
Skip dulu ya Adegan panas nya. Nanti takut di kirim surat cinta dari NT nya wkwkwkwk 😄😄😄
...🌞🌞🌞...
Matahari sudah menampakan sinar nya dan hari ini Senja akan berangkat ke kantor bersama Jery seperti perkataan nya tadi malam.
Begitu di dengar nya suara mobil Sport milik Suami kasar nya itu Senja langsung membereskan Sisa sarapan nya saat Jery masuk.
Jery buru buru sampai tidak sempat sarapan dirumah nya dan saat sampai disini pun Senja tidak menganggap nya ? Walau hanya sekedar basa basi menawar kan segelas kopi ?
Jery duduk di meja makan dan masih mengamati Senja yang sibuk mencuci piring nya.
" Nanti akan ada satu orang yang akan menemani mu selama aku tidak ada disini. Jika aku disini maka dia akan pulang. " Jery membuka percakapan namun tidak mendapatkan jawaban dari Senja yang status nya adalah istri kedua nya.
Di lihat nya Senja sangat cantik pagi ini dengan warna lipstik merah menyala nya.
Jika Renatta memakai lipstik merah dengan dandanan Glamor nya Senja memakai lipstik merah hanya dengan riasan sederhana dan terlihat sangat menawan.
Rambut panjang, Bola mata indah, Alis berukir natural,hidung mancung dan kulit putih ? Oh jangan lupakan bibir seksi itu.
" Jangan gila Jer, Dia hanya istri simpanan mu. Jangan jatuh cinta dengan nya !" Sisi jahat dalam diri Jery bicara.
Lalu apa kabar dengan sisi baik nya ???
Ah entah lah ! Jery merasa pusing memikirkan nya.
Di lihat Senja Jery memegang pelipis nya. Mungkin merasa pusing atau apa.
Ada rasa sedikit kasihan di hati Senja untuk pria yang sudah menjadi suami nya itu.
Lalu di buat kan nya teh Melati dengan gula batu agar mengurangi rasa pusing nya mungkin.
Jery yang memejam kan mata nya langsung sadar saat indra penciuman nya menangkap aroma menenang kan.
Di lihat nya sudah ada segelas teh Melati dengan sepiring nasi goreng dan sosis goreng saja.
" Jika tidak suka jangan di makan ! Hanya itu yang bisa ku masak. Disini tidak ada bahan makanan apa pun !" Senja masih berkata ketus dengan nya.
Jery hanya bisa mendesah pasrah saat mendengar ucapan Senja itu. Tapi karna dia lapar dia memakan juga nasi goreng buatan Istri muda nya yang terlihat biasa saja itu.
Namun saat dia merasakan nya, Nasi goreng itu benar benar enak dan sesuai dengan lidah nya.
" Kita akan berbelanja nanti sepulang dari kantor. Dan jangan menolak ku. "
" Terserah !" Jawab Senja.
" Tidak bisakah sedikit saja bersikap sopan pada ku ? Setidak nya kurangi satu oktaf nada bicara mu pada ku. Walau bagaimana pun aku suami mu. !" Jery pun berkata demikian dengan Senja.
Senja hanya bisa diam saja tanpa menyahuti nya. Jika Senja menjawab mereka tidak akan selesai sampai besok pagi lagi.
Setelah selesai membereskan semua nya Senja keluar dari dalam rumah dan langsung masuk ke dalam mobil Sport Jery.
Namun sayang, Senja tidak tau sama sekali cara membuka pintu mobil nya.
Jery pun merasa heran kenapa Senja belum juga masuk ke dalam mobil ? Kenapa ???
" Kenapa tidak masuk ? " Tanya Jery yang melihat Senja masih diam di samping mobil nya.
" Maka belikan aku motor saja. Aku orang Desa. Tidak tau bagaimana cara nya membuka mobil mahal milik Tuan. Lagi pula aku tidak ingin naik mobil yang sering Tuan dan istri Tian naiki. Rasa nya membuat Dosa ku semakin bertambah saja. "
Jawaban dari Senja benar benar membuat Jery diam seketika. memang benar ini mobil yang sering di pakai nya dengan Renatta.
Karena Renatta sangat menyukai mobil Sport saat berkendara bersama nya.
" Lalu kau mau naik apa ? Hanya ada mobil ini disini. !" Jawab Jery yang sudah membuka pintu mobil nya untuk Senja.
Jery semakin melongo saat melihat Senja mengelap seluruh permukaan kursi penumpang dengan tissu basah yang di keluarkan nya dari tas lusuh milik nya.
" Kenapa memakai tas jelek itu ? Apa di Lemari mu tidak ada tas lain ? Aku sudah menyiapkan segala nya. " Ucap Jery lagi saat mereka sudah masuk ke dalam mobil yang mulai melaju itu.
" Ya. Dan mereka akan menghina ku karna memakai barang barang mewah ? Iya ? Untuk apa anda membelikan tas harga ratusan juta untuk ku ? Itu tidak akan berguna. !" Lagi lagi Jery merasa terhina oleh ucapan ketus dari Senja.
Jika Renatta akan merengek setiap ada Keluaran terbaru dari brand brand ternama Dunia. Senja malah menolak nya. Bahkan bukan sedikit yang di keluarkan Jery untuk mengisi seluruh lemari Senja.
Tapi Senja sama sekali tidak tertarik ! Dan lebih parah nya Senja tidak menghargai sedikit pun pemberian nya kecuali pakaian kantor nya.
Karena mau tidak mau Senja harus memakai pakaian rapi dan mulai membiasakan diri untuk menjadi Sekertaris pribadi Jery.
" Kita akan membeli ponsel untuk mu. !" Ucap Jery setelah mereka memarkirkan mobil nya.
Memasuki Toko Ponsel yang cukup besar itu Jery dan Senja langsung melihat ponsel keluaran terbaru.
" Berikan ponsel keluaran terbaru. " Jery berkata dengan sikap sombong dan arogant nya.
Senja hanya bisa menghela nafas nya berat melihat sikap sombong dan arogant laki laki yang sial nya adalah suami nya sendiri.
" Maaf Tuan. Ponsel itu harga nya 40 juta. Jadi kami--" Ucapan mereka langsung di potong oleh Jery.
" Jika aku mau aku bisa menutup toko kecil ini sekarang juga. Apa kau kira aku tidak mampu membeli nya ? Bahkan semua yang di sini bisa ku beli termasuk kalian semua !" Sudah kesal dengan Senja di tambah lagi para pegawai toko ini merendah kan nya.
Jadi lah emosi dalan diri Jery. dan sebenar nya bukan merendahkan. Mereka tidak berani menjual ponsel mahal itu jika tidak ada yang memesan nya. Itu pun harus dp separuh harga dulu.
" Sudah lah aku tidak ingin membeli ponsel. " Senja langsung keluar dari toko tersebut dan masuk ke dalam mobil Jery yang sudah di ketahui nya cara membuka nya.
Para pegawai toko tadi ikut keluar melihat mereka dan terkejut saat Jery dan Senja memasuki mobil Sport mahal tersebut.
" Kenapa kau marah pada ku ? Apa salah ku ? Mereka merendahkan harga diri ku. Apa mereka tidak tau siapa aku ? Bahkan Jas ku saja harga nya lebih mahal dari ponsel itu. !" Jery masih kesal dengan sikap pegawai tadi dan juga Senja.
" Berhenti. !" Pinta Senja.
Jery melihat ke arah Senja yang juga menatap nya.
" Mau apa kau Senja ? Jangan terus memancing emosi ku. !" Ucap Jery dengan nada rendah namun sangat menakan.
" Jika masih ingin marah marah dan berlagak sombong. Aku lebih baik keluar dari mobil ini. Sejak memasuki nya tadi aku tidak merasa tenang sama sekali. Padahal aku tau harha mobil ini sangat mahal !" Jery bungkam.
Apa dia sudah keterlaluan pada Senja ???
...😍😍😍...
Is...Jery mah nyebelin ih 😡
Yuk...Follow ige aku @amelia_falisha1511
.
.
hadir thor☺️