Almira Azahra adalah namaku. Tahun ini aku lulus menjadi sarjana dengan Lulusan Terbaik di kotaku, Sambutan keluarga menambah kebahagian wanita cantik berkerudung itu.
Disisilain seorang CEO Tampan bernama Darsi Abdul Rahman Malik, atau sering dipanggil dengan nama Darsi Malik, laki-laki blasteran Amerika - Indonesia itu tengah mengalami depresi berat karena dihianati kekasihnya tepat di hari pernikahannya.
Akankah takdir mempertemukan mereka menjadi satu atau justru pertemuan yang berujung perpisahan.
Karya ini masih dalam tahap perbaikan EYD yang baik dan benar.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ai Nurbayani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 9
"Hah kau tau namanya? Nama wanita aneh itu?" seru Darsi mempertanyakan
Han yang mendengar Tuan Darsi menanggil Almira dengan sebutan wanita aneh sontak saja alisnya langsung berkerut
Darsi memahami ekspresi wajah Asisten nya
Langsung menceritakan semua tentang Pertemuannya dengan Almira
HAN yang mendengarkan hanya termangut-mangut karena sudah tidak heran dengan tingkah bosnya itu
Darsi yang tengah bercerita di ingatkan dengan satu pertanyaan
"Han... Kamu tau tentang wanita aneh itu?"
"Han yang ditanya langsung saja menjawab, tidak Tuan saya belum mengetahui dengan jelas, kami hanya bertemu satu kali tadi saat Rolan memperkenalkannya padaku sebagai Sekretaris baru Anda" jawab Han tegas
"Ohhh begitu"
_____________
Satu bulan sudah Almira bekerja di Perusahaan Malik Grup Pagi ini Almira sudah berada di ruangkerjanya dengan barbagai Tumpukan pekerjaan
Betapa tidak bosnya yang super menyebalkan itu hampir setiap hari mengerjainya dengan banyak pekerjaan, sampai-sampai Kerjaan untuk bulan depanpun harus dikerjakan hari itu juga, beruntung Almira sangat cerdas jadi setiap pekerjaan yang ia kerjakan tidak pernah mengalami kesahan fatal dalam pengerjaan nya.
Hari ini ada Rapat pertemuan dengan Pemegang saham.
Almira yang melihat jam ditangannya langsung meminta para pekerja menyiapakan ruang Rapat, selepas itu dia melangkah ke ruangan bosnya yang menyebalkan, di ketuknya pintu ruangan itu.
Setelah ada sahutan dari dalam ia melangkah masuk, dan mendapati bosnya dengan Asistennya tengah berbincang seriyus
"Ada apa?" Tanya Tuan Darsi.
"Em maaf tuan, saya hanya mau memberitahukan bahwa sebetar lagi ada Rapat pemegeng saham" jawab Almira
"Baiklah siapkan semuanya!" Seru Tuan Darsi
"Semua sudah siap tuan !" Jawab Almira.
"Baiklah saya akan kesana sebentar lagi .
" Baik tuan saya Permisi" Seru Almira sambil berlalu Pergi.
Huhhffff Darsi menghembuskan Nafasnya kasar sambil memegang kepalanya dengan kedua tangannya di belakang.
"Bagaimana kabar istrimu?" tanya Darsi pada Han.
"Baik Tuan" Jawab Han
"Berapa usia kandungan nya saat ini?" Tanya nya lagi
"4 bulan tuan" Jawab Han lagi
"Jagalah istri dan anakmu baik baik" Seru Tuan Darsi
"Tentu Tuan"
"Baiklah mari kita hadapi wanita penghianat itu" Seru Darsi melangkah masuk kedalam Ruang rapat.
Sesampainya di Ruangan, Rapatpun di mulai, Rapat pemegang saham berjalan 2 jam lamanya dengan hasilnya yang sangat tidak disukai oleh Darsi
***
"Hai Darsi sayang, bagai mana kabarmu? Ahirnya kita bisa bekerja bersama ya? Aku sudah tidak sabar untuk mulai bekerja dengan mu dan setiap harinya kita akan sering bertemu" seru wanita seksi yang tak lain adalah Clara mantan kekasih Darsi.
Clara menghiatanati Darsi tepat di hari Pernikahannya betapa tidak di hari pernikahannya Darsi Memergoki Clara tengah Tidur dengan selingkuhannya di kamar hotel tempat Darsi dan Clara akan menikah
Betapa hancurnya hati dan perasaan Darsi mendapati orang yang akan jadi istrinya menghiatanatinya di hari bahagianya sendiri
Darsi yang melihat itu langsung saja membatalkan Pernikahannya dengan Clara Saat itu juga, padahal pernikannya hanya tinggal menghitung Jam
Dengan Amarah yang membuncak
Darsi menyeret Clara dan selingkuhannya yang masih telanjang dan clara yang hanya menggunakan selimut serta si pria menggunakan handuk saja, kedepan para tamu undangan
Darsi menggumumkan perselingkuhan Clara dengan selingkuhannya di depan seluruh tamu undangannya, dengan hati yang penuh emosi dan kemarahan yang membara
Kemarahan yang sudah menguasai seruh pemikirannya sampai-sampai mereka yang melihatnya bergidik ngeri
Tapi seluruh tamu undangan memaklumi kemarahan Darsi, betapa tidak siapa yang terima dihiatani di hari pernikahannya sendiri
Saat kemarahan yang berapi-api itu terjadi Darsi mengarahakan pandangannya melihat orangtuanya, dan dia melihat Ibu nya menagis hal itu Sukses Menambah kehancuran hatinya
Bersambung.....
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya Caraku Menemukanmu
sukses
semngat
mksh
mntap