NovelToon NovelToon
Love Melody

Love Melody

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Teen School/College / Romansa / Tamat
Popularitas:22.3k
Nilai: 5
Nama Author: chiechi

Bagaimana rasanya jika dicintai guru pembimbing sendiri? Ya, itulah yang di rasakan oleh pemilik nama Sefanya Arkhava. Seorang gadis yang masih duduk di bangku SMA bertubuh mungil dan berparas cantik itu aktif dalam sebuah club musik yang dimana ia sangat menyukai irama lagu.

Sefa merupakan salah satu murid dengan berbagai bakat yang di milikinya dipertemukan dengan seorang guru pembimbing yang mengajarinya dalam bermain musik.

Kalandra Ghiffari pria yang berhasil sukses di usia muda kini menjadi guru pembimbing club' musik di salah satu sekolah bergengsi di kotanya. Parasnya yang tampan berhasil memikat para kaum wanita di luar sana.

Lantas seperti apa kisah pertemuan Sefa dan Kalandra? Yuk simak terus dalam kisah Love Melody

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chiechi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

Suara ketukan pintu terdengar di kamar Sefa namun lain hal nya dengan gadis itu yang masih terlelap dibalik selimut yang menutupi seluruh tubuhnya. Wajar saja jika ia masih mengantuk karena semalam pulang begitu larut dan bisa tidur sekita pukul 2 dini hari padahal sebelumnya Sefa tidak pernah tidur di jam segitu.

Lagi-lagi Merry mengetuk pintu untuk membangunkan putri nya karena hari mulai siang dan dia bisa terlambat datang ke sekolah. Telat satu menit saja Sefa tidak akan bisa masuk ke lingkungan sekolah karena aturan nya yang begitu ketat. Akhirnya Merry mendorong pintu kamar Sefa yang kebetulan tidak di kunci.

"Astaga Sefa... Bangun!! Lihat sudah jam berapa ini?" Merry menarik selimut yang membalut putrinya itu dan hampir membuat Sefa terjatuh akibat lilitan selimut nya.

"Ih.. mama apaan sih ganggu tidur aku aja tau gak?" Gerutu Sefa dengan rambut yang acak-acakan sambil menggaruk kepalanya.

"Kau lihat jam berapa sekarang? Bukankah kau harus pergi ke sekolah? Gimana mau mewujudkan cita-cita mu jadi seorang pianis terkenal sementara bangun pagi aja kamu susah seperti ini." Merry mengomeli Sefa layaknya seorang rapper tanpa titik dan koma.

"Sssttt..." Sefa menaruh telunjuknya di bibir mama nya itu.

"Oke aku udah bangun, sekarang mama keluar aku mau mandi." Sefa sedikit mendorong punggung Merry menuju pintu sebelum ia masuk ke kamar mandi dan bersiap pergi ke sekolah.

**

Di depan kelas seorang gadis melihat ka arah kiri kanan serta depannya secara bergantian, bukan tanpa alasan gadis itu semuanya melainkan ia mencari sosok yang ingin sekali ia wawancarai. Ya, Rania yang telah standby di sekolah sejak pagi tadi terus menunggu sosok Sefa di ambang pintu kelasnya.

Sesekali ia melihat jam di pergelangan tangannya karena waktu semakin siang dan bell masuk sebentar lagi berbunyi namun masih tidak ada tanda-tanda kedatangan Sefa disana. "Apa hari ini dia tidak masuk sekolah?" Gumam Rania yang kembali melihat jam tangannya.

Hanya tersisa 3 menit gerbang sekolah akan di tutup, di detik-detik terakhirnya terlihat seorang gadis berlari menuju gerbang dengan kecepatan yang cukup tinggi "tunggu....!!" Teriak Sefa sambil berlari dan sebelah kaki nya pun berhasil menghalangi gerbang yang hendak di tutup oleh satpam.

"Aw.." Pekik Sefa yang merasa kaki nya terjepit.

"Maaf non, saya tidak sengaja." Sahut satpam yang menjaga gerbang sekolah.

"Ohh baiklah, bukan masalah besar." Ucap Sefa yang kemudian masuk melewati gerbang sekolah.

Baru saja menginjakkan kakinya ke lingkungan sekolah sefa telah mendapatkan beberapa sambutan dari fans nya, memang bukan artis namun dirinya telah menjadi idola sekolah sejak pertama ia masuk disana. Sampai semua menyingkir ketika melihat seorang cowok yang berjalan menghampiri Sefa.

Arsena Putra Dewantara tiba-tiba saja datang dengan membawa tisu di tangannya, dengan senyuman lembutnya yang jarang sekali ia keluarkan kini terukir jelas di bibirnya khusus untuk Sefa yang masih berdiri di tempat dengan keringat yang sedikit bercucuran.

Tanpa izin Arsen menyeka keringat Sefa dengan tisu yang di pegangnya sedari tadi, tidak lupa ia juga memberikan satu botol air mineral pada gadis depannya itu. Sejenak Sefa tertegun melihat perlakuan Arsen yang seperti itu.

Keduanya mendapati sorakan yang bergemuruh dari sebagian siswa/i yang melihatnya bagaikan dalam sebuah drama romantis. Rania yang melihat beberapa orang berkerumun langsung berlari dan menyiapkan ponselnya untuk memotret momen langka tersebut.

Berbeda hal nya dengan seorang pria yang berdiri cukup jauh dari posisi Sefa saat ini, netra nya menatap tajam pada kedua orang yang menjadi tontonan itu. Tak lama ia membalikkan tubuhnya dan masuk ke ruang musik, ia duduk di depan sebuah piano yang mulai memainkan jarinya hingga menghasilkan nada yang indah untuk di dengar.

Dengan sengaja ia menyalakan sebuah mic dengan tujuan agar terdengar ke setiap penjuru sekolah. Sefa yang mendengar alunan nada tidak asing itu langsung memutar kepalanya melihat ke satu titik yang menjadi pusat perhatian nya. Tidak ada yang bisa mengalahkan kecintaan nya pada bermusik, Sefa langsung pergi dari tempat itu dan meninggalkan Arsen yang masih berdiri disana.

Sesampainya di ambang pintu, langkah Sefa terhenti ketika ia melihat siapa di balik semua itu. Alan tersenyum menoleh ke arah Sefa dengan jari yang tidak berhenti bermain piano. Seolah terhipnotis dengan irama nada yang di mainkan Alan, gadis itu perlahan melangkah menghampirinya dan berdiri tepat di sampingnya.

"Aku suka memainkan nada itu tapi masih belum hafal semuanya, bagaimana kau bisa hafal semua itu?" Tanya Sefa yang seolah lupa jika Alan adalah seorang guru musik.

"Duduk sini, aku akan mengajari mu." Sahut Alan.

"Aku? Duduk disitu?" Sefa menunjuk dirinya dan pangkuan Alan secara bergantian.

Pria itu tertawa kecil melihat raut wajah Sefa yang terlihat polos dan kebingungan. "Maksud ku kau duduk disini dan aku di samping mu." Alan mengambil satu kursi lagi untuk ia tempati.

"Tapi jika kau ingin duduk di pangkuanku itu tidak masalah." Ucap Alan yang menggoda Sefa.

"Aishh... Dasar kau guru mesum!" Sahut Sefa.

Lagi-lagi Alan tertawa mendengar penuturan gadis itu. Ia pun menuntun Sefa untuk duduk di sampingnya dan mulai mengajarinya bermain piano. Tanpa di sadari secara tidak langsung Alan mendekap Sefa untuk menuntun jari nya dalam menekan nada.

Gadis itu sedikit menoleh dan melihat rahang Alan yang terpampang sangat jelas di matanya. Bukan hanya itu tetapi juga jakun nya juga berhasil membuat Sefa tertegun. Alan yang menyadari akan hal itu sedikit menunduk hingga tatapan mereka saling bertemu dan menatap satu sama lain.

"Kau sudah mengerti?" Ucap Alan dalam posisi yang sama.

"Ya?"

Alan menggerakkan alisnya seraya tersenyum manis dan berhasil membuat Sefa tersadar dari posisinya. Ia menarik kedua tangannya yang masih berada di atas piano dan di bawah genggaman Alan serta memutar tubuhnya hingga membelakangi pria tersebut.

"A-aku ke kelas dulu." Ucap Sefa yang terburu-buru berdiri dan hendak melangkah.

"Percuma kau datang ke kelas, pelajaran sudah di mulai 15 menit yang lalu." Ucapan Alan berhasil menghentikan langkah Sefa.

Ia pun menghampiri gadis itu dan muncul di depannya. "Kamu tenang aja, aku udah meminta ijin pada guru yang bersangkutan." Sambung Alan.

"Bagaimana kau meminta izin? Bukankah sedari tadi kau disini bersama ku?"

"Jauh sebelum kau masuk kesini aku udah minta izin karena aku tau kamu pasti datang kesini ketika mendengar sebuah nada yang ingin kamu kuasai." Penjelasan Alan memanglah cukup masuk akal karena memanglah seperti itu kenyataan.

***

1
🍾⃝ͩɴᷞᴀͧɴᷠᴀͣ
💜
Abimanyu Rara Mpuzz
next kak 😍
Abimanyu Rara Mpuzz
Aidan
Abimanyu Rara Mpuzz
apa doi teman masa kecilnya 😌
Baby Qianna 💫
bagus dong 😍🤣
Aulia
bagus tapi masih nyimak
*✿❀ Khanza ❀✿*
next kak semangat
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
lanjut
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
mas'e bikin baper ae 🙂
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
emak nya udah gak sabar ya pengen punya mantu ☺️
🥀 Anastasya 🥀
bagus selalu
*✿❀ Khanza ❀✿*
luar biasa
Lucia Deobi ☄️
bagus
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
next part semangat
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
mas nya tingkat kepedean nya sangat over ya bund 🙂
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
jodoh mu nak ✌🏻
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
cie di tandai 😌
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱 Sheryl ❀シ︎
selalu keren
❥𝐌𝐢𝐧𝐉𝐮𝐧𝐠 𝐓𝐮𝐩𝐚𝐢🐿~•
semangat bestot 🚶🏻‍♀️
❥︎𝐦𝐢𝐧🐱ѕυϲнιє αℓєѕγα❀シ︎
🙂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!