"Metta,, apa semua berkas yang di butuh kan untuk meeting siang ini sudah siap" tanya nya pada sekretaris yang bernama metta
"Sudah bos, semua berkas nya sudah lengkap, kita hanya perlu menunggu utusan dari pihak Klien nya saja" ucap metta sang sekretaris
"Bagus, kalau begitu antar kan surat nya ke ruangan ku, biar aku periksa kembali"
Hanna Purwati yang kerap di panggil Hanna atau bos Hanna oleh orang ² terdekat nya sekaligus bawahan nya,,, seorang wanita Yang tangguh dan mandiri, di usia yang sudah menginjak ke 27 tahun, seorang Hanna mampu meraih sebuah kesuksesan yang orang lain belum tentu bisa mendapat kan nya, bagai mana tidak,,,,
Dengan segala kegigihan dan semangat nya untuk bangkit akhirnya membuah kan hasil, ia yang dulu selalu di kucil kan dan di rendah kan bahkan di tinggal kan oleh kekasih nya sendiri hanya karna ia seorang gadis miskin sebatang kara......
****
Selanjutnya.....
Sebelum lanjut jangan lupa follow author dulu ya, agar author lebih semangat lagi🙏🙏🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mey Andani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 9
"Rey, bisa gak sih sekali aja kamu tu nurutin kemauan mama, mama cuma mau kamu cepetan nikah, kamu tu sadar gak sih usia kamu udah mau kepala tiga tapi kamu masih jomblo gini, umur mama dan papa makin hari makin tua, kami juga pengen ngerasain punya cucu dan kamu adalah satu² harapan kami rey" ucap nyonya Rika marah pada Rey
"Rey tau ma, tapi gak harus sama Marisa juga kan" kesal Rey
"Kalau gak sama Marisa terus sama siapa lagi, dari dulu kamu bilang mau cari pasangan sendiri tapi mana bukti nya, sampai sekarang kamu masih jomblo kan,,,???!!!
"Siapa bilang, Rey udah punya calon kok, dia juga lebih cantik dari Marisa" ucap Rey keceplosan
"Siapa,,,??? kamu gak lagi cari alasan buat mengelak kan, kalau memang benar kamu udah punya calon, kamu buktiin sama mama, bawa dia malam ini kerumah kita biar mama sama papa bisa kenal, kalau gak mama gak mau tau kamu harus mau menikah sama Marisa Minggu ini juga" desak nyonya Rika
Bagai disambar petir di siang bolong, Rey jadi gelagapan dan bingung mau ngapain, mana mama nya gak main² lagi dengan ancaman nya😅🤭
"Ok, malam ini Rey akan bawa dia kerumah, tapi mama janji harus batalin perjodohan Rey dengan Marisa" ujar Rey
Nyonya Rika langsung meng iya kan permintaan anak nya, namun kenyataannya tak semudah itu, nyonya Rika tentunya berfikir kalau² Rey sengaja membayar seseorang untuk ber pura² menjadi kekasih nya demi bisa mengelak dari perjodohan dengan Marisa
Saat sore hari, Rey menelpon Asisten nya untuk Meminta bantuan dari nya, saat Rey menceritakan kejadian tadi siang dengan ibu nya, Ken juga sedikit kaget dan bingung, namun mau bagai mana lagi, semuanya sudah terlanjur...
Tiba² Ken terpikir, mengapa tak meminta bantuan saja pada nona Hanna, lagian kan Bos nya itu memang menyukai nya, tapi masalah nya, apa nona Hanna mau membantu, dan untuk itu masih di pikirkan oleh Ken agar bisa membujuk nona Hanna untuk membantu bos nya,,,
Saat malam hari tiba,,, Rey sudah bersiap untuk menemui nona Hanna di restoran XX , Dan ketika sudah tiba di restoran tersebut, Rey langsung menghampiri Hanna yang sudah menunggu nya...
"Selamat malam nona Hanna, maaf membuat anda menunggu" ucap Rey tulus
"Tak apa Presdir, saya juga baru datang" ujar Hanna
"Eemm,,, kita sedang diluar jam kerja nona, bagai mana jika kita mengubah panggilan dengan sebutan nama saja, biar lebih akrab" ujar Rey
"Ehmm,,, maksud anda, saya harus memanggil dengan sebutan Lee,,,??? tanya Hanna
"Oh tidak, kau panggil saja aku Rey, itu adalah nama panggilan ku" ujar Rey
"Baik lah Rey, oh iya, ngomong² apa maksud anda mengundang saya untuk makan malam di sini " tanya Hanna
"Ehmm,,, maksud sa saya,,,, saya ingin mengatakan sesuatu pada anda, SE sebenarnya,,,
Seketika rasa gugup melanda, Rey merasakan jantungnya berdetak lebih kencang dari biasanya,,,
"sebenarnya apa Rey,,,,??? tanya Hanna
****
di kediaman keluarga Chou,,, nyonya Rika gelisah tak henti² mondar-mandir di depan pintu masuk menunggu kedatangan putra nya yang kata nya akan membawa pasangan nya untuk datang ke rumah malam ini,
"Mama ngapain sih, dari tadi mondar-mandir gak jelas di depan pintu " ujar Tuan Hyun bingung melihat tingkah istri nya
.
.
.
BERSAMBUNG