NovelToon NovelToon
Baby Twins Milik Ceo

Baby Twins Milik Ceo

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Lari Saat Hamil / Nikah Kontrak / Penyesalan Suami
Popularitas:22.7k
Nilai: 5
Nama Author: kikoaiko

Angkasa Lu merupakan seorang ceo yang kaya raya, dan juga Arogan. Karena traumanya dia membenci wanita. Namun, karena permintaan sang kakek terpaksa dia melakukan kawin kontrak dengan seorang perempuan yang bernama Hana. Dan begitu warisan sudah ia dapatkan, maka pernikahan dia dengan Hana pun selesai. Akan tetapi belum sempat Angkasa mendapatkan warisan itu, Hana sudah pergi meninggalkan pria itu.

Lima tahun kemudian, secara tidak sengaja Angkasa di pertemukan dengan Hana, dan juga kedua anak kembarnya. Pria itu tidak tahu kalau selama ini sang istri telah melahirkan anak kembar.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kikoaiko, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 8

Mobil mewah tepat berhenti di depan rumah Hana, Victor dan Angkasa memandangi rumah yang terlihat sepi dan tidak berpenghuni itu dengan pandangan heran. Tidak ada suara apapun yang terdengar, hanya angin yang berhembus perlahan.

"Kau yakin ini rumahnya?" tanya Angkasa yang tidak mengetahui tempat tinggal Hana.

"Saya yakin tuan, nyonya Hana sendiri yang memberikan alamatnya. Tapi kenapa rumahnya sepi ya?" tanya Victor bingung.

Angkasa segera keluar dari mobil, di susul oleh Victor. Berdua berjalan beriringan menyusuri halaman rumah Hana yang dipenuhi rumput liar dan daun-daun kering. Begitu sampai di depan pintu rumah Hana, Angkasa mengetuknya beberapa kali dengan keras, namun tidak ada jawaban.

Mereka saling bertukar pandang, seolah-olah merasakan ada sesuatu yang tidak beres dengan rumah ini. Tanpa ragu, Angkasa mencoba membuka pintu, dan ternyata pintunya terkunci.

"Brengs*k! Kemana perginya wanita itu" umpat Angkasa, merasa di permainkan oleh Hana.

"Coba kita tanyakan sama tetangganya tuan" saran Victor.

Angkasa mengibaskan tangannya, Victor yang paham dengan mood bosnya pun memutuskan untuk bertanya sendiri.

"Permisi tuan"

Victor menghentikan salah satu orang yang melintas di depan rumah Hana.

"Iya tuan, ada apa?" tanya orang tersebut.

"Apa benar ini rumahnya Nona Hana? Kalau benar, kemana orangnya? Kenapa rumahnya sepi?" tanya Victor.

Orang itu tidak langsung menjawab, dia menatap Victor dengan tatapan curiga. Setelah meyakinkan diri bahwa Victor bukanlah orang jahat, barulah dia menjawab, "Hana sudah pergi bersama adiknya. Sepertinya mereka ingin pindah."

Victor merasa bingung, "Kalau boleh saya tahu, mereka pindah kemana pak?" tanya Victor.

"Saya tidak tahu tuan" jawab orang itu dengan nada ragu.

Victor menghela nafas panjang, merasa kecewa karena tidak mendapatkan informasi yang dicari. Ia menghampiri Angkasa.

"Bagaimana" tanya Angkasa.

"Nyonya Hana sudah pergi dengan adiknya tuan. Sepertinya nyonya Hana kabur" jawab Victor.

Angkasa mengepalkan tangannya kuat. ia berjanji tidak akan melepaskan wanita itu, ia akan mencarinya kemana pun wanita itu pergi.

*****

Kabar tentang kepergian Hana sudah sampai juga ke telinga Tuan Besar Lu, sang kakek yang selama ini membesarkan cucunya dengan penuh kasih sayang. Mendengar berita tersebut, amarahnya memuncak seketika. Ia tidak menyangka cucunya, sampai rela menikah kontrak dengan Hana, demi mempertahankan perusahaan Lu.

Tuan Besar Lu menghempaskan cangkir kopi yang di pegang ke lantai dengan wajah merah padam.

Pyar......

Cangkir itu pecah dan berserakan di atas lantai.

"Bagaimana mungkin!" teriaknya dengan suara bergetar. "Aku telah membesarkannya dengan cinta dan kasih sayang, dan inikah balasan yang kudapatkan?"

Kemarahan Tuan Besar Lu membuat semua orang di rumah itu merasa takut, terutama para pelayan yang melihat langsung bagaimana amarah sang kakek meluap-luap.

Mereka berusaha menjauh dan menghindar, takut terkena sasaran kemarahan sang kakek.

Sementara itu, Angkasa merasa sangat bersalah atas perbuatannya. Ia menunduk dan menatap lantai dengan rasa penyesalan yang mendalam. "Aku minta maaf, kek," gumamnya lemah. "Aku tidak bermaksud menyakiti hati Kakek. Aku hanya ingin perusahaan Lu jatuh ke tangan yang salah"

Namun, Tuan Besar Lu tidak mau mendengar penjelasan cucunya itu. Ia mengangkat tangannya, seolah ingin memukul Angkasa, namun mengurungkannya.

"Kakek tidak pernah menyangka kau akan sampai segitunya, Angkasa. Kakek kecewa padamu." Mendengar ucapan sang kakek, air mata Angkasa akhirnya jatuh.

Ia menyesali perbuatannya dan berjanji dalam hati akan menebus kesalahannya. Namun, ia tahu bahwa kepercayaan Kakeknya sudah sulit untuk diperbaiki. Mungkin, selamanya ia akan dianggap sebagai cucu yang tidak tahu berterima kasih.

"Cari istrimu, atau kakek akan menjodohkan mu dengan wanita lain" tegas kakek Lu.

"Kek..."

Belum sempat Angkasa melayangkan protes, kakek Lu sudah lebih dulu pergi meninggalkan Angkasa yang sedang frustasi.

*****

Delapan bulan kemudian.

Tampaklah seorang wanita cantik berperut buncit, sedang melayani pembeli di warung kecil miliknya. Wanita itu adalah Hana, dia sengaja meninggalkan kota Jakarta untuk lari dari Angkasa.

Hana tak bisa menahan rasa kecewa yang mendalam terhadap Angkasa, dia merasa laki-laki itu sudah menipunya. Ia mengira bahwa obat yang diberikan Angkasa kepadanya adalah pil pencegah kehamilan, namun kenyataannya obat tersebut justru merupakan penyubur kandungan. Akibatnya, Hana kini tengah mengandung anak yang tak diinginkannya.

Dalam hati, Hana merasa takjub dengan betapa liciknya Angkasa dalam melancarkan tipu muslihatnya.

Terlepas dari situasi yang tidak menguntungkan, Hana tetap gigih menjalani hidup dan merawat adiknya yang bergantung padanya. Rasa sakit hati Hana terhadap Angkasa semakin lama semakin mengendap dalam hatinya, membuatnya tak mampu melupakan pria yang telah menghancurkan hidupnya itu. Namun, Hana juga tahu bahwa ia harus terus melangkah maju demi masa depan adiknya dan calon anak yang sedang dikandungnya.

"Ini bu, totalnya lima puluh ribu" kata wanita itu sembari memberikan kresek berisi belanjaan tersebut kepada pembeli.

"Ini uangnya, kembaliannya ambil aja buat tambah-tambah uang lahiran si dedek," sambil menyerahkan uang dua ratus ribu kepada Hana.

"Eh, tidak usah bu, insya Allah buat lahiran si dedek mah ada." Hana menolaknya secara halus, karena merasa tidak enak hati.

"Ambil saja, tidak baik menolak rezeki," ucap ibu itu dengan tegas, namun masih tetap sopan.Dia menatap mata Hana, seakan memberikan dukungan dan semangat.

Hana pun akhirnya mengambil uang tersebut dengan tangan gemetar, terharu atas kebaikan hati ibu itu.

"Terima kasih bu, semoga Allah membalas kebaikan ibu," ucap Hana dengan mata berkaca-kaca.

Ibu itu tersenyum, lalu berlalu meninggalkan warung Hana. Hana memandangi punggung ibu itu, bersyukur atas rezeki yang diberikan. Ia bersyukur dapat di pertemukan dengan orang-orang baik seperti mereka.

"Kak, makan dulu, biar warungnya aku yang gantikan" ucap Zaka.

Dulu Zaka sempat membenci sang kakak karena kehamilannya, ia mengira kakaknya melakukan perbuatan yang di larang. Namun, setelah mendengar cerita kakaknya, Zaka menjadi merasa bersalah. Demi dirinya, sang kakak rela menjual masa depannya pada orang asing.

Zaka berjanji, akan selalu menjaga kakaknya serta keponakannya nanti, dia akan menjadi garda terdepan untuk mereka.

Perlahan Hana beranjak dari tempat duduknya.

"Aww...." ringis Hana tiba-tiba merasakan sakit di perutnya.

"Kakak kenapa" tanya Zaka khawatir.

"Kakak tidak tahu dek, tiba-tiba perut kakak sakit" jawab Hana sambil meringis menahan sakit.

"Ayo aku bantu, mungkin kakak kecepakan makanya perutnya sakit" pikir Zaka yang tidak tahu menahu tentang masalah kehamilan.

Hana mengangguk, karena masih minggu depan jadwal dia untuk melahirkan.

Perlahan, Hana bangkit dari tempat duduknya dengan di bantu oleh Zaka.

"Kak Hana ngompol" seru Zaka.

Hana menoleh ke bawah dan melihat celana yang dia pakai telah basah

"Hah? Cepat kamu panggil bidan Linda, dek. Sebentar lagi kakak mau melahirkan" titah Hana dengan suara panik.

Sebagai ibu yang baru pertama kali akan melahirkan, Hana merasa sangat cemas dan takut. Tanpa membuang waktu, Zaka segera membantu kakaknya berjalan menuju kamarnya. Ia membaringkan Hana di atas tempat tidur.

"Tunggu sebentar kak, aku panggil Bidan Linda dulu" ucap Zaka, dan bergegas meyalakan motornya memanggil bidan Linda, salah satu bidan yang ada di kampung tersebut.

Lima belas menit kemudian, Zaka kembali ke rumah bersama bidan Linda sambil membawa peralatan medisnya.

"Dari kapan perutnya sakit" tanya bidan Linda sambil berjalan masuk kedalam rumah.

"Lima belas menit yang lalu, bu" jawab Zaka.

Bidan Linda mengangguk lantas masuk kedalam kamar Hana. Bidan Linda langsung melakukan mengecek keadaan wanita itu.

"Sudah lengkap pembukaannya" ucap bidan Linda.

Setelah menyiapkan semuanya, wanita tengah baya tersebut meminta Hana untuk mengejan.

"Atur nafas, setelah itu dorong" perintah bidan Linda.

Tangan Hana mencengkram seprai dengan kuat, keringat sebiji jagung keluar dari keningnya. Wanita itu mencoba mengeluarkan buah hatinya dengan sekuat tenaga. Bersyukur tak lama bayi pertama lahir.

Oeekk... Oeekk..

Bidan Linda langsung mengambil kain, dan menyelimuti bayi tersebut yang berjenis kelamin laki-laki. Bidan Linda memberikan bayi itu kepada Zaka.

Tak lama perut Hana kembali berkontraksi.

"Aaaa....." teriak Hana, akhirnya bayi kedua dengan  berjenis perempuan pun lahir.

Oekkk.....

Oekkk.....

"Selamat bu, Anda mendapatkan sepasang bayi kembar" ucap bidan Linda.

Hana tersenyum, dan menggapai kedua bayinya setelah bidan Linda membersihkannya.

1
zh4insu
Udah tau jalannya rusak, malah nyanyi sambil goyang di atas sepeda,,, jatuh kan, kecebur di got mandi lumpur,,, 🤣🤣🤣
Ngakak aku dari tadi... 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
zh4insu
Ngakakkkkk aku,,, aku tau siap dia... 🤣🤣🤣
zh4insu
Tepung terigu merk apa itu kak? Stenga kilo harganya 30rb.😄🤭
☘️💮Jasmine 🌸🍀
🤣🤣
Ma Em
Angkasa lupakan masa lalu yg membuatmu trauma , tdk semua wanita seperti ibumu yg melupakan anaknya karena Hana tdk seperti itu dia sangat menyayangi si kembar dan selalu berjuang untuk membahagiakan nya sadarlah Angkasa sebelum nanti kamu menyesalinya .
Nancy Nurwezia
🤣🤣🤣 emang random si cia nih
☘️💮Jasmine 🌸🍀
cek Kodam katanya 🤣🤣🤣 ngakak lgsg
Nureliya Yajid
lanjut thor
☘️💮Jasmine 🌸🍀
🤣🤣
Nureliya Yajid
lanjut thor
Nancy Nurwezia
pasti suka uncle angkasa cia..
anggun hakiki
haha
anggun hakiki
hahahahha.. z😂😂
☘️💮Jasmine 🌸🍀
next Thor 😍
Herdian Arya
lah lah kok cuma satu bab... mana yg lain.
Nureliya Yajid: lanjut thor
total 1 replies
anggun hakiki
lanjut
☘️💮Jasmine 🌸🍀
lanjut kak 😍
☘️💮Jasmine 🌸🍀
lnjt KK Thor 💪😍
Marie Louis AK
angkasa bego. tdk layak jadi seorang ayah.
anggun hakiki
cepat sembuh cia
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!