Transmigrasi Xianxia

Ready to read?

If you are ready, let's read..

.

.

.

Terlihat semua orang yg bersangkutan sudah berkumpul di ruang BK .ada Arga guru BK yg bernama buk nindi juga ada Lea dan jangan lupakan siswi yg di bilang sama Arga yg di bully sama Lea siswi itu bernama Laura .

" Kamu baru masuk kembali Lea setelah 1 bulan lebih kamu libur seharusnya kamu fokus mengejar nilai kamu yg tertinggal tapi kenapa kamu malah nge bully Lea " ucap buk nindi .

' nge bully apaan coba gue aja gak kenal nih sama siswi yg di bilang gue yg bully nya ' batin Lea.

" Kenapa kamu hanya diam. jawab Lea " sentak buk nindi karna Lea gak kunjung menjawab pertanyaan nya .

" Ah maaf buk Lea mengalami bisu karna terjatuh bulan lalu " sela Arga karna ngeliat buk nindi mau membuka suara nya kembali .

" Aisssh ini karma buat kamu karna membully orang " ucap buk nindi sinis .

' Weh anjir menusuk sekali ' batin Lea kaget mendengar ucapan guru di depannya .

" Jaga ucapan ibuk " ucap Arga suaranya naik satu oktaf .

" Ya kan itu benar Arga " balas buk nindi walaupun beliau ngerasa sedikit kaget mendengar nada suara Arga .

" Benar apanya saya tau Lea memang salah tapi gak usah ngomong gitu juga "

" Haa udah lah kenapa malah kamu yg sewot sih , sekarang panggil orang tua kamu ke sini Lea " ucap buk nindi.

" Ini apaan sih bully?, bully siapa gue gak ada ngerasa ngebully siapa² " tulis Lea dan memberikannya ke Arga .

" Lo gak usah membela diri Lea biasanya juga Lo yg bully dia " balas Arga setelah membaca buku yg di berikan sama Lea.

" Dia siapa ?." Tanya Lea menulisnya nya .

" Ini yg di depan Lo "

" Lo lupa gue aja lupa ingatan gimana caranya gue bully dia " tulis Lea membuat Arga terdiam sesaat .

' iya ya Lea kan lupa ingatan gimana dia ngebully ,dia aja gak ingat sama siapapun, apalagi ini korbannya sama dengan yg selalu di bully sama Lea selama ini ' batin Arga dan menatap siswi yg katanya di bully sama Lea penuh curiga.

" Lo bisa keluar Lea " ucap Arga .

" Loh kenapa kamu biarin Lea keluar " tanya buk nindi .

" Ibuk diam dulu , sekarang Lo keluar Lea nanti gue panggil lagi Lo jika tidak besok " ucap Arga, Lea yg mendengar itu dia pun pergi keluar dari ruangan BK.

" Lo beneran di bully sama Lea " tanya Arga ke arah Laura yg sedari tadi hanya diam .

" Be...beneran " jawab Laura gugup karna di liat instan sama Arga.

" Di mana ?." Ucak arga

" Ha?." Tanya Laura agak bingung .

" Di mana Lo di bully sama Lea " jelas Arga .

" Ah... Itu di WC " balas Laura

" Gue gak tau siapa yg benar , Lo bilang lo di bully sama Lea sedangkan Lea aja lupa ingatan gimana bisa dia bully orang yg di lupakan nya " ucap Arga membuat Laura agak sedikit terkejut .

' mati gue ' batin Laura .

" Dah lh Lo boleh keluar gue akan cari buktinya dulu , tapi ingat Laura jika Sampai Lo ketauan sama gue kalau Lo bohong lihat ajah Lo " ucap Arga tegas dan langsung pergi dari sana .

' iiih kenapa Arga sampai segitunya sih ' batin Laura kesal .

" Ceklek " bunyi pintu yg di buka sama Lea .

" Astaga " ucap Lea reflek karna waktu di membelikkan badannya dia melihat ada 4 cowok di sana berdiri.

Lea yg sadar langsung memegang lehernya ' duh mati gue , aaaa gue harus apa . Kek nya gue harus pura² juga kaget mendengar suara gue ' batin Lea .

Lea meraba lehernya dengan ekspresi seolah² lagi terkejut.

" Lo udah bisa bicara Lea?." Tanya Ares mewakili teman-teman nya yg terlihat seperti penasaran.

" G...aa..." Ucap Lea pelan sambil melihatkan jika dia lagi berusaha mengeluarkan suara nya .

" Auuu.. sssh "ucap Lea sambil terlihat seperti orang kesakitan.

" Hiks ... S...saki...t" ucap Lea terbata sambil nangis .

" Udah gak perlu di paksain pelan² aja " ucap Ares.

" Gak papa ...eh gue bisa bicara... Yeeeey " ucap Lea keras sambil melompat² seperti orang yg Heppy, salah satu dari mereka dan Ares yg ngeliat itu ikut senang jika yg lain hanya diam.

" Ceklek" bunyi pintu di buka dari dalam .

Mendengar ada yg membuka pintu Lea membalikkan badannya ngeliat siapa yg membuka pintu begitupun yg lain mereka ngeliat ke arah pintu .

Terlihat Arga keluar dari dalam , Lea yg melihat Arga keluar entah ide dari mana dia malah memeluknya biar meyakinkan jika dia lagi senang bisa berbicara kembali.

" Bruk .... Argaa gue bisa bicara kembali " Lea menerjang tubuh Arga dan memeluknya sambil melompat² kecil dan berbicara heboh .

Sedangkan Arga berdiri kaku karna di peluk mendadak sama Lea walaupun dulu lea sangat manja sama dia sehingga sering memeluknya tapi entah sejak kapan lea sudah menjauh dari nya jujur Arga kangen sama Lea yg manja sama dia .

Aska dan yg lainnya terkaget² melihat itu tapi Aska bisa menyesuaikan ekspresi nya jika alvin dan vino mah udah mengangakan mulutnya apalagi mereka sangat tau jika Arga gak pernah mau di sentuh sama cewek mana pun kecuali keluarga nya .walaupun Lea sama Arga itu keluarga tapi gak ada yg tau soal itu bahkan mereka juga gak tau jika Arga itu sepupu Ares, Lea sama Ares saudara kembar aja gak ada yg tau apalagi marga Naura hanya satu orang yg tau karna Lea merahasiakan itu.

Tapi ada satu orang di antara mereka merasa sakit hati ngeliat Lea memeluk arga.

' gue sampai lupa jika Lea dulunya manja sama Arga , tapi entah kenapa Lea malah menjauh dari Arga bahkan sama keluarga yg lain pun lea juga menjauh , sebenarnya apa yg terjadi dan kenapa gue gak pernah mencari tau ' batin Ares.

Lea yg merasa sudah cukup membuat meraka percaya jika dia senang bisa berbicara kembali hendak melepaskan pelukannya tapi dia malah di kagetkan dengan Arga yg tadi nya berdiam kaku secara tiba-tiba membalas pelukannya erat.

" Syukurlah jika begitu ... Gue kangen Lo Lea , gue kangen banget sama Lo yg seperti ini sama gue " gumam Arga pelan dengar air mata nya yg mengalir tapi masih dapat di dengar sama mereka yg ada di sana .

' apa maksudnya, kenapa rasanya sesak banget dan gue nangis apa ini perasaan Lo Lea ?.' batin Lea dan dia dapat merasakan air matanya keluar banyak Lea pengen menghentikan nya tapi dia malah terisak.

" Hiks ...hiks.." suara tangis Lea .

Arga yg mendengar isak tangis Lea melepaskan pelukannya.

" Ah maaf gue reflek membalas pelukan Lo " ucap Arga sedangkan Aska dan temannya hanya diam dari tadi gak ada yg mengeluarkan suaranya.

" G.."Lea mau membalas ucapan Arga tapi dia malah ngerasa ada yg menarik jiwa nya dengan paksa .

" Bruk..." Lea pingsan untung aja Ares dengan cepat menangkap tubuh Lea sebelum menyentuh lantai .

" Lea ..." teriak Arga setelah sadar dari terkejutannya.

.

.

.

***Maaf jika typo di mana-mana***.