NovelToon NovelToon
Assalamualaikum Gus Faiz

Assalamualaikum Gus Faiz

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Spiritual / Pernikahan Kilat / Cinta pada Pandangan Pertama / Keluarga / Romansa
Popularitas:53.1k
Nilai: 5
Nama Author: elaretaa

Diumurnya yang ke 27 tahun, Afra belum terpikir untuk menikah apalagi dengan kondisi ekonomi keluarganya yang serba kekurangan. Hingga suatu hari disaat Afra mengikuti pengajian bersama sahabatnya tiba-tiba sebuah lamaran datang pada Afra dari seorang pria yang tidak ia kenal.

Bagaimana kisah selanjutnya?
Apa Afra akan menolak atau mernerima lamaran pria tersebut?
Siapa pria yang melamar Afra?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elaretaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 35

Malam harinya, Faiz dan Afra pun memutuskan untuk tinggal di rumah Afra sampai urusan mereka selesai. Sebenarnya, Faiz ingin memesan hotel, tapi Ayah Amar melarangnya, lalu menyuruh Faiz dan Afra tinggal di rumah sampai urusan mereka selesai.

Sampailah mereka di depan rumah sederhana tersebut, lalu mereka segera masuk ke dalam rumah tersebut. "Kalian taruh barangnya terus ayo makan, tadi Ayah dapat ikan banyak," ucap Ayah Amar.

"Ayah beli?" tanya Afra.

"Ayah mancing sama Pak Andi tadi," ucap Ayah Amar.

Setelah makan, Faiz dan Afra pun beristirahat di dalam kamar. "Mas istirahat aja dulu, aku mau keluar sebentar," ucap Afra.

"Mau kemana? Ayah kan udah nyuruh kita istirahat," tanya Faiz.

"Aku mau pinjam selimut Ibu," ucap Afra.

"Buat apa? kan ini udah ada selimut," tanya Faiz.

"Tapi, selimutnya jelek Mas. Terus udah tipis juga sama ada yang bolong gini," ucap Afra.

"Gapapa, justru Mas suka selimut kayak gini," ucap Faiz.

"Nanti dingin Mas, biar aku pinjam Ibu ya. Ibu ada kok selimut yang bagus," ucap Afra.

"Kalau dingin nanti kamu Mas peluk biar gak dingin, udah ayo tidur," ucap Faiz lalu menarik lembut Afra dan membaringkan tubuh Afra disampingnya.

Namun, Afra benar-benar tidak bisa memejamkan matanya karena kasurnya yang cukup sempit sehingga tubuhnya dan rubuh Faiz begitu dekat. "Aku pinjam Ibu aja ya," ucap Afra karena takut Faiz tidak nyaman dengan selimut buluknya.

"Jangan," ucap Faiz lalu menarik Afra kedalam pelukannya.

"Kalau kayak gini kan enak gak dingin," lanjut Faiz.

Afra semakin tidak bisa tidur, detak jantungnya tidak bisa ia kendalikan. 'Mas Faiz dengar gak ya detak jantungku,'

"Tidur sayang," ucap Faiz yang sudah memejamkan matanya.

"Sayang?" gumam Afra.

Setelah bergelut dengan pikirannya, akhirnya Afra pun terkelap. Faiz yang sejak tadi belum tidur pun langsung melihat istrinya yang tertidur di dalam pelukannya, Faiz mengecup kening Afra dan mengeratkan pelukannya.

.

Pagi harinya, Afra terbangun dan tidak mendapati Faiz, disampingnya. "Mas Faiz kemana ya kok gak ada?" gumam Afra lalu membersihkan tubuhnya dan melaksanakan sholat subuh terlebih dahulu lalu membantu Ibu Mila di dapur.

"Mas Faiz mana, Bu?" tanya Afra ketika ia sampai di dapur.

"Suami kamu ke pasar bantuin Ayah kamu," ucap Bu Mila.

"Loh kok bantuin Ayah, masalahnya Mas Faiz gak pernah kerja yang berat-berat gitu, Bu," ucap Afra yang khawatir mendengar sang suami membantu Ayah Amar di pasar mengangkat barang dagangan.

"Suami kamu sendiri yang menawarkan buat bantuin Ayah kamu, tadi setelah sholat subuh di masjid suami kamu lihat Ayah kamu mau berangkat kerja dan ikut. Ayah kamu udah nolak, tapi suami kamu tetap mau ikut, kalau gitu nanti kamu ikut Ibu ke pasar aja sekalian lihat suami kamu," ucap Bu Mila.

"Iya, Bu," jawab Afra dan membantu Bu Mila.

'Ya Allah, Mas Faiz kok bantuin Ayah. Mas Faiz kan gak pernah kerja angkat-angkat kayak gitu, apalagi kerjaan Ayah juga kotor,'

Setelah semua siap, Afra dan Bu Mila pun segera pergi ke pasar. Sesampainya di pasar, Afra membantu Bu Mila membuka warung nasinya, Afra tentu saja sudah terbiasa karena sebelum Afra menikah, ia hampir setiap hari membantu Bu Mila di warung.

"Tuh suami kamu," ucap Bu Mila.

Sontak saja Afra melihat pasar dan benar saja Afra melihat Faiz yang tengah mengangkut karung yang berisikan sawi, "Pasti berat banget itu, Bu. Mas Faiz kan selama ini hidupnya gak pernah ngangkat yang berat-berat, kasihan aku lihatnya," ucap Afra.

"Mih kamu kasih minum, Ibu juga jadi gak tega lihat suami kamu yang kayaknya kecapean itu," ucap Bu Mila.

Afra pun mengambil air minum dan segera menghampiri Faiz, "Mas," panggil Afra.

"Loh kamu kok disini?" tanya Faiz.

"Aku bantuin Ibu di warung, ini minumnya Mas," ucap Afra.

"Makasih ya," jawab Faiz.

"Kalau Mas Faiz capek, Mas Faiz berhenti aja. Nanti ke warung. aku disana kok, Mas Faiz jangan maksain diri Mas buat angkat-angkat yang berat kayak gini," ucap Afra.

"Gapapa, lagipula ini pengalaman baru buat Mas," ucap Faiz.

"Tapi, aku kasihan lihat Mas," ucap Afra.

"Gapapa, Mas suka kok, walaupun capek tapi seru," ucap Faiz.

"Seru apa coba," ucap Afra.

"Kamu balik ke warung dulu ya, nanti kalau Mas udah selesai bantunya, Mas ke warung," ucap Faiz dan diangguki Afra lalu setelah itu, Afra pun kembali ke warung.

Sekitar pukul 10, Afra menunggu Faiz di depan warung karena ia melihat Ayah Amar dan Faiz yang sudah selesai mengangkat barang dan membersihkan tangan serta kakinya. Namun, ditengah menunggu sang suami tiba-tiba datanglah Kang Kholil yaitu pria yang selalu mengganggu Afra ketika Afra di warung.

"Lama banget ya Akang gak ketemu Neng Afra, gimana kabarnya? katanya udah nikah ya? terus sekarang kok sendirian sih? mana suaminya? jangan-jangan udah cerai ya?" tanya Kang Kholil dan Afra hanya diam tanpa merespon perkataan pria tersebut.

"Di cuekin nih ceritanya, pasti habis cerai ya sama suaminya, wajar sih jaman sekarang udah gak aneh lihat suami istri yang baru nikah langsung cerai. Neng Afra tidak perlu khawatir, Akan Kholil siap menerima Neng Afra walaupun Neng Afra seorang janda," ucap Kang Kholil.

"Astaghfirullah, saya gak cerai ya sama suami saya. Hubungan saya sama suami saya sangat baik dan harmonis," ucap Afra.

"Halah, kelihatan banget bohongnya. Udahlah nikah aja sama Akang, nanti mahar yang Neng Afra minta pasti saya sediakan," ucap Kang Kholil.

"Mahar buat apa?" tanya Faiz ketika ia sampai disana.

"Buat nikahin Neng Afra lah," ucap Kang Kholil.

"Afra sudah menikah dan punya suami, bagaimana bisa dia menikah dengan pria lain," ucap Faiz.

"Neng Afra udah cerai sama suaminya," ucap Kang Kholil yang masih tidak tau jika Faiz adalah suami dari Afra.

"Lamu udah cerai? kenapa Mas gak tau?" tanya Faiz.

"Aku gak bilang gitu Mas, dia nya aja yang mengambil kesimpulan sendiri," ucap Afra.

"Halah Neng Afra ini ya, buktinya Neng Afra balik ke sini lagi terus bantuin Bu Mila jualan lagi, apa coba namanya kalau gak di ceraikan sama suaminya," ucap Kang Kholil.

"Nama saya Faiz," ucap Faiz dan mengulurkan tangannya pada Kang Kholil.

"Saya Kholil," ucap Kang Kholil yang membalas ukuran tangan Faiz.

"Saya suaminya Afra," ucap Faiz.

"Saya... apa! dia suami kamu?" tanya Kang Kholil pada Afra.

"Iya, dia suami saya. Saya kesini dengan suami saya, suami saya tadi bantuin Ayah, makanya jangan asal bicara," ucap Afra lalu menarik Faiz mendekat padanya.

.

.

.

Bersambung.....

1
Nina Maryanie
lanjut up Thor.. nunggu in ini
Nurminah
kenapa ya poligami dianggap sepele padahal perkara tersebut bisa membawa keneraka kalo tidak dengan benar menjalani nya dan wanita dengan senang hati melamar suami orang sama saja dengan pelakor berkedok halal dan pastinya nggak baik
Nafilla Hikari
Luar biasa
sakashinomitsu
lanjutt thor semangat
Naufal Affiq
perempuan gila
Herman Lim
ne mah nama pelakor klo mo jadi yg ke 2
Novthv
Umi Marwa tuh mertua idaman banget ya, langsung klaim kalau Afra adalah menantunya. Beruntung banget kamu, Afra, nular ya bahagianya
Nda_Zlnt
lanjut thor
𝐈𝐬𝐭𝐲
katanya Zahra wanita baik² tapi kok pingin jadi istri ke 2, ini sih bukan cinta tapi udah jadi obsesi, karna kalo wanita baik² gak mungkin mau jadi istri ke 2 dan merusak hubungan keluarga orang lain.
V-hans🌺
ini bnyak typo
elaretaa: Siap Kak, maaf atas ketidaknyamanannya dan terimakasih sudah diingatkan🙏👍
total 1 replies
Yono Bakrie
lanjut thor
Herman Lim
pusing loh , lanjut Thor
Naufal Affiq
lanjut thor
V-hans🌺
koreksi thor..itu faiz mukena mksutnya apa ya hehehe
Nda_Zlnt
lanjut thor
V-hans🌺
,maaf maaf yaa thor...sebenarnya bagus bgt lho cerita mu tpi bnyak typo sama kdng ada yg kekuranga kata..direvisi lagi ya thor..biar enak bacanya ....
semangat/Grin//Smirk/
elaretaa: Siap Kak, terimakasih ya Kak. Author akan kembali merevisinya🙏
total 1 replies
Naufal Affiq
gak usah terkejut afra,itu masih awal,belum selanjutnya,jadi kamu harus biasa seperti itu,karena kamu itu suami istri
Naufal Affiq
kasihan deh kamu kholil
Naufal Affiq
jadi afra jangan berpikir yang aneh -aneh tentang mertua kamu,karena mertua kamu itu tau agama
Anisa Nisa
bagus banget cerita nya, 🌷
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!