NovelToon NovelToon
ELENIO

ELENIO

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Teen School/College / Identitas Tersembunyi / Romansa / Bad Boy / Idola sekolah
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Febriana

Dalam pengejaran, Elenio terjebak disebuah perkampungan dan bertemu dengan Zanna. Keduanya berakhir tinggal bersama. Elenio yang terlihat cool, ternyata sangat menyebalkan bagi Zanna, membuat cewe itu terus saja naik pitam dibuatnya. Namun ternyata kisah mereka tak sesimple itu. Orang-orang yang berhubungan dengan tempat Elenio berasal mulai berdatangan, mengacaukan ketenangan Elenio membuat cowo itu kembali ke kota asalnya bersama Zanna dan kisah yang sebenarnya pun dimulai.



Kisah Elenio Ivander Haidar dan Zanna Arabelle Jovita. Yang penuh teka-teki dengan dibumbui kisah-kisah manis ala percintaan remaja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Febriana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 8

Bus mini yang ditumpangi Zanna dan Nora berhenti di depan gerbang sekolah mereka. Dengan segera Nora membangunkan Zanna.

"Na, bangun! Udah nyampe ni!"

Zanna mengerjapkan kedua matanya. "Makasih Ra, lo turun duluan aja," ucap Zanna.

Turun dari bus, Zanna berjalan dengan lesu. Jujur saja dia masih mengantuk. Dia pun tak bisa tidur semalam memikirkan tentang Elenio, makanya ia terlambat bangun. Ia takut Ibunya menyangka yang tidak-tidak antara ia dan Elenio.

"Lesu amat lo neng! Eh, crush lo tuh!" seru Nora

Zanna seketika menegakan badannya mendapatkan energi. "Alfino," gumamnya menatap cowo yang dia suka mengendarai motor memasuki gerbang.

"Gantengnya..." gumam Zanna terpesona.

Nora memutar bola matanya malas. "Bisa-bisanya lo suka sama cowo gak punya nafsu kaya dia!" celetuk Nora.

Zanna seketika mendelik ke arah Nora. "Mulut lo! Biar gue ceritain yah kal-"

"Stop! Bosen gue dengernya!" sela Nora cepat. Dia tidak mau lagi mendengar Zanna memuji-muji pujaan hatinya itu.

Fyi, Alfino itu tampan, tinggi, putih, anak orang berada, lumayan pintar, anak OSIS sekaligus anak Pramuka. Alfino itu cool namun masih ramah, cukup tenang dengan pembawaannya yang lembut. Banyak yang menyukai cowo itu dari junior, teman seangkatan, hingga senior.

Fyi, Alfino juga seangkatan dengan Zanna dan Nora di kelas 11 MIPA, bahkan satu kelas.

Menurut Nora, Alfino itu gak punya nafsu ke cewe. Kenapa gitu? Karena Alfino itu gak pernah kelihatan dekat dengan cewe. Jika disapa pun cuman senyum singkat doang. Diajak ngobrol juga ditanggapi dengan seadanya, gak bakal ngobrol panjang. Kalau gak ditanya ya diem. Terlalu flat menurut Nora.

Tapi beda lagi dengan Zanna. Zanna malah menganggap Alfino itu tau bagaimana cara menanggapi perempuan yang mendekatinya, agar tidak berharap lebih padanya. Terlalu cuek engga, friendly juga engga. Idaman.

Nora sampai dibuat mual dengan pemikiran Zanna yang terlalu mengagungkan seorang Alfino. Tapi balik lagi, setiap orang mempunyai seleranya masing-masing.

Jika Zanna suka type cool goodboy, maka Nora lebih menyukai type cool badboy.

Kalau dipikir-pikir dengan kepribadian mereka, Nora merasa type cowo mereka sepertinya tertukar. Zanna ini kalau di luar gini lumayan kalem, beda dengan Nora yang energik. Bukannya selera mereka tertukar?

Nora sih gak masalah dapet cowo sama-sama energik sepertinya, tapi jika Zanna? Bukankah hidup cewe itu akan semakin flat?

Kembali lagi dengan mereka berdua, Zanna dan Nora saat ini sedang bersiap di kelas untuk mengikuti upacara.

Zanna merogoh-rogoh tasnya. "Ra, kayanya gue kelupaan sesuatu deh!" ucap Zanna mendadak panik.

Nora yang sedang bercermin memperbaiki penampilannya, sontak menatap bingung pada Zanna. "Kenapa lo?" tanyanya.

Zanna seketika memasang wajah lemas. "Gue gak bawa topi!" ucapnya

Nora seketika melotot. "Gila lo! Kok bisa? Udah mau mulai upacara lagi!" ucapnya yang malah membuat Zanna tambah panik.

Zanna seketika menarik-narik lengan Nora menahan tangis. "Ra, gimana dong? Masa gue dibarisan khusus sih?" takutnya.

Fyi, barisan khusus adalah tempat untuk anak-anak yang tidak memakai atribut lengkap maupun yang telat mengikuti upacara.

Nora menghela nafas. "Pura-pura sakit aja gimana? Ke UKS deh!" sarannya.

"Tap-"

"Kalian ngapain? Upacara udah mau mulai," ucap seseorang, membuat keduanya menoleh ke arah pintu.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!