NovelToon NovelToon
Kamu Bukan Yg Pertama

Kamu Bukan Yg Pertama

Status: tamat
Genre:Badboy / Nikahmuda / Dijodohkan Orang Tua / Tamat
Popularitas:152.7k
Nilai: 5
Nama Author: en green

Pernikahan yang tak pernah kuharapkan tapi harus kulakukan sebagai bentuk baktiku pada kedua orang tua ku.

Aku tak pernah berfikir akan menikah di depan jenazah.

Di masjid itu jenazah mami terbujur diselimuti kain dan siap diberangkatkan setelah sebelumnya di mandikan, di kafani dan disolati.

Di depan jenazah mami, abah Fani dan Pak Basofi duduk bersila saling berhadapan dan siap melaksanakan ijab qobul.

"Sah...."

Air mataku jatuh lagi, resmi sudah aku menjadi seorang istri dari Basofi sudirman. Pria yang dijodohkan denganku yang juga merupakan atasanku.
-******-----****-***---***

Cerita ini sebagiannya adalah cerita nyata yang terjadi di keluarga jauh ku dan khusus untuk pembaca yang sudah menikah saja ya!

So... kalau yang ada yang terdampar dan sampai membaca tulisan ini aku ucapkan banyak terimakasih semoga ada yang bisa dipetik dan di ambil pelajarannya. Kalau ada yang mau like apalagi komen makasih banget.....

Thx all
😘😘😘

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon en green, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

makan malam

Ternyata di taman rumah mama ada beberapa tanaman buah. Tempatnya berada di pojok sehingga tidak begitu terlihat jika di situ ada jambu biji, jambu air, mangga dan kelengkeng. Dan kebetulan yang sedang berbuah adalah jambu air.

Pohonnya tak terlalu tinggi sehingga aku dan mama bisa menjangkaunya meski kadang harus sambil melompat-lompat. Seru sekali.

Tingkah kami seperti anak-anak tapi kami memakai daster. Lucu kan? Mama ternyata orang nya easy going banget. Mama dan aku tidak malu saat harus melompat dan berteriak-teriak seperti anak-anak saat menemukan jambu air yang matang atau besar yang posisinya tidak terlalu terlihat karena tertutup daun. Lagi pula halaman ini masih di dalam kawasan rumah mama jadi yang melihat kami juga hanya keluarga dan para asisten rumah tangga pastinya.

Setelah mendapat kan dua kresek besar jambu air kami pun membawanya ke dalam rumah. Saat kami berjalan menuju rumah aku melihat ada cowok berseragam abu-abu keluar dari mobil. Ia terlihat lebih tinggi dari calonku yang tak tahu diri itu. Dia juga lebih putih dan matanya sama dengan punyaku, sipit. Mungkin umurnya dibawahku sedikit.

"Onyo.....!!" Mama sedikit berteriak memanggilnya.

Bukannya dia yang mendekati kami tapi kami yang berjalan ke arahnya karena dia hanya diam saja, mematung berdiri di tempatnya.

"Sudah pulang?" Tanya mama.

Dia hanya mengangguk tanpa mengeluarkan sepatah kata

"Ini cece Sofiya.. calonnya koko...." Kata mama sambil memeluk lenganku.

"Hm...."

Aku tersenyum saat dia menatapku, bingung harus bagaimana

'Waah.... ternyata dia lebih dingin dari pada abangnya yang ngeselin itu'

Dia kemudian berbalik dan berjalan meninggalkan kami, adik kakak sama-sama aneh meski beda versi.

" Nanti makan sama-sama ya nyo.....!" Kata mama lagi dengan suara yang keras.

Dia tak menjawab atau menoleh. Acuh sekali dia.

"Dia itu kayak gitu kalau belum kenal sayang... ! jangan ambil hati ya!!. Dia itu anaknya manja banget kok. Dia masih malu karena belum terlalu kenal sama kamu. Dia itu aslinya anaknya ceria dan ramah kok.... Percaya deh sama mama!"

"Its ok ma..." jawabku mencoba lebih akrab karena sepertinya mama itu punya jiwa muda meski usianya sudah tak lagi muda.

Kami menikmati jambu air di meja makan sambil menunggu waktu maghrib dan makan malam nanti akan di majukan sebelum solat Isyak. Biasanya keluarga ini makan malamnya sehabis solat isya' mungkin sekitar jam 8 atau setengah 8.

Kalau menurut ku pribadi makan malam setelah solat isya' kurang baik karena setelahnya kita tidak akan melakukan aktifitas apa-apa lebih tepatnya kita akan tidur. Lantas makanan yang kita makan tadi fungsinya buat apa coba?

Makanan yang tidak diubah menjadi energi akan tersimpan di tubuh kita sebagai cadangan energi yang berupa lipatan-lipatan di tubuh kita atau lebih tepatnya disebut lemak dan lama kelamaan akan menjadi obesitas.

Setelah solat maghrib bersama dengan pak Adi sebagai imamnya aku dan mama kemudian lekas ke dapur. Rasanya aku sudah tidak terlalu canggung lagi berada di rumah ini.

Mama sangat telaten sekali menyiapkan semuanya. Menata hidangan di tempatnya masing-masing. Ada mbok Nah dan bik ju yang berada di situ tapi hanya di suruh mengambil ini dan itu. Selebihnya ditangani sendiri oleh mama. Aku lebih ke penonton setia aja di sana.

Aku kagum sekali sama mama, meski punya asisten rumah tangga tapi mama sendiri yang memastikan hidangan yang tersaji untuk keluarganya sesuai dengan keinginannya. Pasti mama tahu kesukaan masing-masing anggota keluarganya. Seorang ibu yang penyayang dan perhatian pada keluarga.

Aku sedikit malu karena dulu sewaktu kami punya asisten aku dan mami tidak pernah membantu di dapur seperti ini. Kami biasanya hanya request untuk dibikinkan makanan ini dan itu.

"Sayang, potong rotinya....! Abis itu taruh di sini!" Kata mama sambil menunjuk piring saji tak jauh dari tempat ku berdiri.

"Baik ma...." Kata ku sambil mengambil pisau dan mulai untuk memotong brownis buatan kami tadi.

"Mom laper....." Daniel tiba-tiba saja sudah berada di belakang mama. Aku meliriknya karena suaranya terdengar manja sekali. Benar saja dia sedang bergelayut di tangan mama sambil menyandarkan kepalanya di pundak mama yang sedang sibuk menata buah. Tak menyangka sama sekali jika cowok yang terlihat bad mood tadi ternyata anak mama. Manja woy....

"Tungguin di meja makan, ini hampir selesai...!" Kata mama. "Hush nggak boleh kayak gitu sama Cece!"

Mendengar hal itu aku pun menoleh dan mendapati nya sedang menatapku tajam, seperti waspada akan datangnya musuh.

"Belum tentu juga koko mau..."Katanya sinis.

'Deg,... sakit hatiku mendengarnya. Kenapa dia bisa tahu hal itu....'

"Anak ini ..... Siapa yang bisa menolak Cece. Udah cantik.,.. baik...." Mama menjewer telinga Daniel dengan menggeretakkan giginya.

"Minta maaf sama Cece.....!" kata mama dengan mode marah.

"No mom...." katanya sambil mencoba melepaskan tangan mama yang masih menjepit daun telinganya.

"Kamu ini ya...!!" Mama mencubit lengan Daniel dengan keras sampai dia mengaduh kesakitan.

"Aaahhh.... sakit mom...!" Teriaknya.

"Sudah ma biar saja..... Ini sudah boleh di taruh di meja makan?" Tanyaku sambil membawa brownies yang sudah ku potong dan ku tata di piring dengan cantiknya.

"Iya. Ayo...! " Mama berjalan di depanku sambil membawa piring yang berisi lauk.

Aku mengikutinya dan saat aku melihat ke ruang makan aku melihat ada sosok yang ingin sekali ku hindari. Aku pun berbalik badan dan mendapati Daniel berada tak jauh dariku.

"Kenapa you?" Tanyanya penasaran.

"Eh... itu.... bisa bawa ini ke ruang makan nggak ? Aku mau ngambil sesuatu..." Kataku salah tingkah.

Ia mencoba melihat ke ruang makan kemudian bibirnya tersungging," Bilang aja takut ketemu sama koko....!" Kata nya.

"Enggak kok.... I mau ngambil sesuatu..." Kataku ingin meyakinkan.

"Alassan...." Dia mengambil piring yang ada di tanganku dan berjalan meninggalkan aku menuju ruang makan.

Aku pun kembali ke dapur dan bingung mau apa. Aku jadi nervous sekali padahal cuma lihat dia dari jauh.

"Mau dibawa kemana mbok?" Tanyaku oon saat melihat Bik ju dan mbok Nah membawa piring-piring berisi aneka makanan yang tadi sudah disiapkan oleh mama.

"Ke meja makan non..."

"Oohhh.... iya. iya iya bik iya..." Aku jadi culun kan kalau lagi nervous begini.

Hanya ada aku sendirian di dapur dan aku bingung harus apa. Aku memandangi piring-piring yang belum dibawa ke ruang makan dan mengutak-atik nya hanya untuk mengurangi nervousku.

" Kenapa?" Tiba-tiba saja terdengar suara pria.

"Klontanggg!!" Sendok sayur yang sedang kupegangi jatuh ke lantai karena aku sangat terkejut.

"Oh my Good...." Aku berteriak dan mengucapkannya dengan cepat karena benar-benar terkejut.

'Oh my Good ternyata Daniel...! bikin orang kaget saja anak kecil ini' Aku menggerutu dalam hati sambil berjongkok mengambil sendok sayur yang kujatuhkan tadi.

"You kenapa sih?" Tanyanya.

"Enggak. Nggak papa..." Aku menggelengkan kepala untuk meredam jantungku yang sesaat tadi tercerabut.

"You takut ketemu koko?" Dia melipat tangannya sambil menatapku tajam.

"Enggak.... ngapain takut? You yang bikin I kaget tadi..". Tanganku yang sebelah kiri berkacak pinggang sedangkan tangan kanan ku yang memegang sendok sayur kuarahkan kepadanya. Aku mau menegaskan kalau aku tidak takut pada kakaknya.

"Ada apa ini?"

Deg .,... itu suaranya.

Aku tak melihatnya tapi aku tahu itu dia. Tanganku yang sedang menunjuk-nunjuk muka Daniel dengan sendok sayur langsung otomatis turun ke bawah. Otakku langsung menyuruhku berbalik menuju tempat cuci piring untuk mencuci sendok sayur yang kujatuhkan tadi. Langsung kicep kan aku.

Aku tak menjawab dan Daniel juga sepertinya langsung pergi meninggalkan dapur tanpa sepatah kata pun.

"EHem....." Aku menoleh dan mendapati mama berdiri disampingnya berdehem sambil senyum-senyum.

"Maaf ya kalau mama ganggu.... Kita makan malam dulu aja yuk! Kalian bisa melanjutkannya nanti.....!" Kata mama menggoda kami.

'Mama salah sangka....' Batinku menjerit.

"Bentar ma.... ini lagi nyuci ini sebentar..." Kataku sambil memainkan sendok sayur di bawah kucuran air kran. Apa ada orang nyuci gitu aja lama banget.

"Udah biar aja itu. Ganti yang baru aja...!" Kata mama. "Ayo... yang lain udah pada lapar.. Atau... maunya kalau yang ngajakin koko ya...."

"Koko sama mama duluan aja, bentar lagi I nyusul..." Aku melirik dia saat mengatakan koko. Dia pingin muntah juga terserah. Bodo amat. Aku yang mengucapkannya saja mau muntah apalagi dia?

1
N Wage
sama2 memendam rasa...sama2 ego...sama2 sakit hati...hadddeeeeeh
N Wage
apa nama buku yg bisa kita baca utk mengenal2 sejarah wali songo ini thor?
N Wage: t kasih thor.
ya yg pernah saya dengar jg lebih banyak membicarakan karomah2 beliau2.
en green: bukunya udah hilang tapi aku ingat dua buku yang kubaca justru bukan membicarakan dakwah para wali. Buku2 itu justru lebih menonjolkan karomah atau keajaiban2 yang belum bisa dikonfirmasi kebenarannya. Coba di kajiannya ustadz Salim a fillah, seingat ku beliau pernah membahas nama buku2 yg bercerita tentang Walisongo.
total 2 replies
N Wage
maaf ya thor,ceritamu bagus kok.
aku jg gak ngerti,kadang aku nemu novel yg ngelike sampai ribuan eh setelah ku baca biasa saja dan kadang halunya kebangetan.
Tp ada novel bagus,penulisannya bagus,tp terlalu realistis malah àpembacanya sepi.
hidup di dunia nyata itu berat makanya kita menghalu.
mungkin dlm dunia real kita2 ini
N Wage
kaca 1 arah namanya itu...bukan 2 arah.kalau 2 arah bisa saling melihat.
N Wage
sukaaaaaas
N Wage
ALLAH...kalau pembacaan mmg ada sebahagian kita melafaskan ALLOH.Tp kalau penulisan lebih afdol 'ALLAH'.maaf kalau salah.
Sativa Kyu
👍👍
Ahmad Abid
sampai bab ini ... kurasa critanya bagus kok...g ngebosenin . /Good/
en green: thx for your apreciate
total 1 replies
Endang
ceritanya bagus koq... jangan putus asa dulu... msh banyak yg setia utk membacanya
en green: makasiiih...../Heart/
total 1 replies
Ety Chandra
bagus ceritanya
en green: thx /Heart/
total 1 replies
gaby
Maaf kaka othor, abis baca awal bab sampe bab 4, aq loncat dulu ke endingnya, soalnya takut kecewa. Tp aq sependapat sm km ka, aq suka gedek baca novel yg tokoh utama cassanova tp dpt gadis virgin. Karena ada dalilnya, wanita baik2 utk lelaki baik2 pula, bgitu pula sebaliknya. Dan lbh gedek lg baca novel yg pemeran utamanya pelakor, merupakan hinaan bagi pembaca yg statusnya istri sah. Makasih atas crita yg sangat bagus & kayanya ga ada typo dlm penulisannya. Aq pamit dulu ka, mau lanjut mulai dr bab 4 lagi, karena endingnya memuaskan, aq jd semangat marathon. Maaf baru baca, karena baru nemu novel kaka othor😁😁
en green: Its ok. Terimakasih sudah mau baca dan meninggalkan jejak digital disini. salam kenal ya
total 1 replies
gaby
Awal yg bagus jalan critanya. Btw seumur2 baru ini aq baca novel dah 3bab tp ga tau nama tokoh utamanya.Si tokoh wanita cm crita versi dia tanpa.menyebutkan namanya siapa.
en green: sabar ya, othornya masih amatiran. Aku akan belajar lagi semangat....
total 1 replies
Bara Athallah
nah kn sofi tu FWB jg dulu tbknp dia g sadar ttg durinya dulu n sekarang malah ngatain Bas. dan g bs terima Bas krn masa lalu Bas
Satriawanty Meitridwi Irwansyah
wah bakal ketemu sama aa babas lg.🥰🥰
Shifa Burhan
ini yang paling susah dalam novel
pemeran utama wanita mengaku salah, menyesal, sujud minta maaf, dan berjuang dapat kesempatan

kesalahan sofiyah dia pada basofi udah sangat banyak
* dia memandang hina basofi tapi diri sendiri lebih hina (munafik)
* udah punya calon suami tapi berhubungan dengan pria lain, bahkan jalan dan sampi pergi ke hotel
* tidak jujur dia wanita bekas
* merasa paling baik tapi dirinya juga penzina
* berkali dia menyakiti basofi dan buat basofi menjatuhkan air mata

tapi tidak adalah kata maaf dan perjuangan dari sofiyah

ini yang susah dari novel karya wanita mereka akan mengentengkan semua kesalahan pemeran utama wanita da akan menganggap serius kesalahan pemeran utama pria
en green: ampuuun , maapkan diriku yang khilaf dan penuh dosa ini. Btw tahu nggak anaknya Sofiyah sama Babas namanya siapa? Laksamana Burhan kayak nama kamu
total 1 replies
en green
keren
nata
aba Fanani mirip kepala sekolah aq dlu,beliau jga punya bisnis percetakan,,, mungkin kebetulan ya Thor 🥰🥰💜😘
en green: eh kamu sekolah dimana?
total 1 replies
Bagja
kalau kenyataannya ga sesuai dalil itu itu gmn ya kak othor? apakah tuhan/allah itu tdk adil? ga sesuai dgn yg diucapkannya?
Bagja: gt ya kak. mungkin wanita lbh mudah menerima drp ld pria. tp sepertinya krg adil aja ya. krn ttp aja kondisinya berbeda baik laki2 apalagi wanita yg sudah tersentuh itu
en green: Dalam beberapa wawancara Desta itu sepertinya hidupnya dulu itu bebas tapi bisa dapat caca yang masih polos, suci tak bernoda. Kemungkinan Desta sudah bertaubat dan berhenti celup sana sini jadi bisa dapat yang perawan ting ting. Waallohu a'lam ya
total 2 replies
Bagja
bener bgt kak. nyesek bgt rasanya baca/liat yg begituan. enak bgt hidupnya, bisa bebas sblm nikah. eh pas udah nikah dapet terjaga. berasa ga adil gitu apalagi ada cerita laki2 yg jaga bgt dirinya eh malah dapet yg bekas pakai entah brp yg pakai juga. makasih buat jd penyeimbah di ketidakadilan yg terjadi ini ya kak othor...
Bagja
WO atau IO ka?
Bagja: iya ka. bahkan EO kadang juga ngatur acara keseluruhan wedding, dan utk acara utama wedding diatur sama WO. CMIIW
en green: yang benar EO ya, Event organizer
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!