NovelToon NovelToon
Dear Mommy

Dear Mommy

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Mafia / Duda / Single Mom / Anak Kembar / Penyesalan Suami
Popularitas:7.6k
Nilai: 5
Nama Author: Hyufanyav

Bagaimana jadinya seorang mafia kejam, tapi tampan menikah dengan gadis polos, dan cantik? Apakah hidup mereka akan bahagia atau sebaliknya?.

Dan setelah perjanjian mereka,,, tak di sangka suatu malam membuat gadis itu harus menjaga kehidupan yang muncul setelah perceraiannya?

Gimana nasib anak itu? Gimana kehidupan mereka jika suatu hari mereka akan bertemu dengan keadaan berbeda?



yuk, langsung baca!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hyufanyav, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

06: Mommy

Sebelum lanjut membaca jangan lupa vote")

...📌𝐏𝐚𝐬𝐭𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐜𝐤𝐠𝐫𝐨𝐮𝐧𝐝 𝐜𝐨𝐥𝐨𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐚𝐧𝐝𝐚 ​​𝐛𝐞𝐰𝐚𝐫𝐧𝐚 𝐡𝐢𝐭𝐚𝐦, 𝐚𝐠𝐚𝐫 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐚𝐢 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐚𝐥𝐮𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚. 𝐃𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐚𝐦𝐛𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐬𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚....

Mark berjalan menuju ke arah pintu, bunyi bel yang kini bisa di katakan bar-bar itu tak henti-hentinya tak berbunyi. Di layar tak ada orang yg ia lihat.

Sengaja? Atau gimana sihh"

Di lubang kaca di cuma liat punggung, sumpah nggak bermutu banget kalau liat gini doang si Mark. Harus tatap muka langsung nih.

Ceklek~

Seorang pria bertubuh tinggi masih membelakanginya. Saat Mark memegang pundak sang pria. Pria yang memunggunginya tersenyum.

"Hai Mark"sapanya sambil nyengir.

"Asu lu"ucap Mark seraya menyeret pelaku kedalam.

"Heh! Gw lebih tua dari lo yahh"

"Iyain aja, ngapain lo ke sini"

"Ehh, si chenle di sekap. Pas dia mantau beberapa tempat"

"Lahh gw kira dia nggak masuk?"

"Lo tau kan? Dia itu tak perlu ambil bagian. Kalau jaehyun yang utus. Tapi, gw rasa yang menyembunyikan chenle itu cuma anak buahnya doang. Gw udah lacak tapi lo tau kan? Gw juga perlu bantuan lo"

"Ntar, mending lo balik"

"Lahh, ehh yang punya apart aja nggak ngusir gw yahh"

"Iyalah nggak ngusir, kan dia belum liat elo malih"

"Mark, Are you okay! "Tanya rose sedikit berteriak seraya berjalan ke arah mereka

"Lucas! Hi"sapa rose. Saat melihat mark dan Lucas masih di depan pintu yang sudah tertutup rapat.

"Hai ce"

"Mark, siapa yang ngetok? Udah nggak ada atau gimana?"tanya rose seraya melihat ke lubang pintu.

Mark memutar bola matanya malas "Rosie? Lo tau nggak siapa yang mencet bel bar² banget"

"I don't know, kok tnya gw balik"

"Dan cas, sejak kapan di sini? "

"Nahh itu, ini nih se. Yang mencet bel bar² banget"

Rose terlihat bingung "maksudnya Lucas yang mencet bell? "

"Iya"

"Sorry ce, bikin lo. Was-was gw cuma ada perlu sama mark tadi"

"Tapi berhubung gw di sini gw juga mau ngeliat lo"

"Buat lo berdua kalau mau ke sini pencet belnya tuh 2 kali aja sama ketok pintunya 2 kali juga. Biar gw tau itu lo atau bukan berdua"

"Okk sip"

Mereka pun berjalan ke arah tempat rose dan mark semula. Dengan berbincang sedikit sembari memakan ayam yang masih banyak di meja.

"Mumpung gratis yahh cas"tanya rose seraya terkekeh.

"Iya dong"ucap Lucas seraya mengedipkan sebelah matanya ke arah mark. Yang kini menatapnya dengan kesal.

...MOMMY...

Di ruangan dengan nuansa gold mewah yang menandakan keindahan serta kemewahan sang pemilik. Mampu membuat beberapa orang terhipnotis dengan suasana seperti ini.

"Kamu udah dapet info roseanne, jung? "

Pria yang ada di depannya gini sedikit mendongak lalu berbicara "Sedikit, ada beberapa anak buahku yang melihatnya bersama 2 pria"

Wanita yang kini duduk di singgasana mewah, ahh lebih tepatnya seperti ruang kerja namun terlihat mencekam dengan suasana seperti saat ini.

"Kau tahu info pria itu?"

"Tidak, tak ada identitas tentang mereka. Mungkin mereka adalah orang khusus. Namun untuk putri anda, saya akan berusaha lagi"

"Namun, sepertinya ada yang melindungi identitasnya"

Wanita ini berbalik melihat lawan bicara "Maksudmu mengatakan itu apa! "

"Maaf nyonya Jessica, namun kurasa putri anda sedang hamil"

"Mwo! H hamil"

"Kenapa kau mengatakan itu! Apakah di sudah menikah"

"Kurasa tidak"

"Tapi saya bisa melihat perutnya membuncit lebih jelas, mungkin hampir lahiran"

"Kau boleh pergi"ucap jessica

Setelah memastikan pria yang menjadi anak buah suaminya itu pergi, kata-kata yang keluar beberapa menit lalu terngiang-ngiang di pikirannya.

"Hamil?! " lirih Jessica seraya melihat keluar jendela besar.

Rose? Hamil? Ia sudah menduga. Rose memang hamil saat itu! Kenapa tak ia tanya, kenapa tak ia hentikan. Namun semua itu kini sebuah penyesalan.

"Rosiee, kau tak pantas mendapatkan hal seperti ini"

"Kenapa tak memberi tahuku"

Kini tanpa di sadari rahasia terbesar seorang roseanne Park setelah beberapa bulan lamanya ia rahasiakan kini di ketahui oleh ibu dari ayah anak ini sendiri.

Kini rose harus menjaga dirinya, berhati-hati dalam segala hal. Yang hanya ada saat ini yang paling di takutkan ada jung jaehyun ia tak boleh tau.

...MOMMY...

"kenapa perasaan mommy tak enak?"tanya rose ke anak mereka.

Setelah Mark dan Lucas pulang karena urusan pekerjaan. Kini hanya tinggal rose dan sang buah hati yang masih ada di kandungan rose.

"Tinggal 2 bln, kita akan pergi dari sini. Dan bebas seperti burung yang terbang mengitari angkasa"ucapnya seraya mengelus perutnya.

Entah kenapa, ia khawatir tentang mereka, ia tak ingin hal yang buruk terjadi pada anaknya. Ia... Ia ingin seperti wanita lain yang bahagia. Namun, ia hanya bisa terkurung di dalam seperti ini. Walaupun tak kekurangan apapun karena Mark maupun Lucas biasa mengantarkannya beberapa makanan sehat.

Namun, rasanya masih ganjal. Rasa gelisah masih ada di dalam dirinya. Kesunyian ini seperti dirinya. Yang selalu melihat kesedihan di dirinya sendiri.

"Aku merindukan daddy-mu"lirihnya seraya menangis. Entah kenapa... Ia ingin jaehyun ada di sisinya, seperti wanita hamil yang selalu ingin di perhatikan di jaga dan di rawat dengan sepenuh hati oleh sang suami. Rose ingin merasakan itu.

Entah kenapa,,, ia iri dengan wanita hamil yang selalu ia lihat jika berada di luar beberapa kali, di perhatikan di sayangi. Rasanya seperti apa?

Ia kasihan dengan anaknya, tak pernah mendapatkan kasih sayang barang sedetikpun. Jangan kan sang buah hati, rose saja tak pernah merasakannya.

Ia tahu, tuhan memiliki rencana lain. Namun, ia ingin setidaknya jaehyun pernah tersenyum kearahnya. Melihatnya,,, menyapa ataupun mengobrol. Namun, demi keselamatan sang anak ia tak ingin jaehyun tahu akan hal ini. Semuanya terlalu tak sempurna.

...MOMMY...

Seorang pria memasuki kamar dengan nuansa mewah Dan sederhana. Aroma tubuh saat membuka kamar ini masih tercium bau aroma yang sudah beberapa bulan tak di tinggali.

Pria jakung dengan rahang tegas memasuki dan menelusuri setiap sudut ruangan. Pakaian serta make up yang ada di meja rias pun masih ada. Yahh ia ingat semua yang ada di sini itu adalah pemberiannya.

Cincin pernikahan yang berada Dan tersimpan baik di laci lemari yang rapi dengan tempat yang mewah itu kini kesepian tanpa pemilik yang memakainya.

Pria itu terkekeh "Kau menyimpan barang yang bukan milikmu? Untuk apa? Aku tak bisa menggunakannya juga"

"Jaehyun!" Teriak Jessica seraya memasuki kamar tempat jaehyun berada.

"Apa! "Teriak jaehyun.

Jessica yang kini berada di ambang pintu tercekat, melihat nada bicara jaehyun seperti dulu.

"Kau ingin apa lagi! Aku tak bisa menemukan rose! Tak akan! Dia pergi bodoh! Tak usah mencarinya! "Gertak jaehyun berulang kali.

"Dia kembali"

"Jaehyun! Turunkan nada bicaramu dengan mamah! "

Mata merah itu, entah kenapa rasanya ada rasa kesal dan kebencian secara bersamaan "Kau tak perlu mencarinya dan bertanya denganku! Ia tak akan kembali padaku! Aku yang mengusirnya. Sudah berapa bulan aku bercerai dengannya! Jangan membahasnya lagi bedebah! "

Plak~......

"Jaga ucapanmu sialan! "

"Rose ada bodoh, dia dia ha-

"Apa! Aku muak mendengar namanya! Ia bebas dariku!"

"Ia sudah bahagia tanpa diriku! "

"Kau menyesal hah! "

"Kau kalah?! Hah,,, aku tak akan menyebut namanya di depanmu sekarang! "

"Kau manusia kejam, iblis! "

Baru saja jesica ingin mengatakan jika rose hamil. Namun emosi dan iblis yang ada dalam diri jaehyun kini masih berkuasa. Entah mabuk atau apa. Jessica harap jaehyun mau berubah.

Ia belum yakin, jika rose ia ceraikan. Tak ada info tentang itu. Namun saat ini ia hanya bingung. Kenapa jaehyun meninggalkan rose? Rose tak ada salah selama ini. Itu terlalu cepat, rasanya kehidupan di keluarga jung saat ini penuh drama.

Jung brengsek jaehyun nama itu mungkin cocok dengan jaehyun saat ini. Tak ada rasa bersalah. Tak ada cinta, tak ada kasih sayang. Kini jaehyun berubah...

Kini si brengsek berulah menjadi mafia haus akan darah. Rose yang sebelumnya tak pernah melihat jaehyun di lain sisi yang sifatnya tenggelam kini telah datang menyelamatkan diri memasuki sosok jaehyun.

...Tbc......

...ᴊᴀɴɢᴀɴ ʟᴜᴘᴀ ᴠᴏᴛᴇ & ᴋᴏᴍᴇɴᴛ ʙᴀɢɪ ᴘᴀʀᴀ ᴘᴇᴍʙᴀᴄᴀ...

...ᴛᴇʀᴜꜱ ʙᴇʀɪ ᴅᴜᴋᴜɴɢᴀɴ ᴋᴇᴘᴀᴅᴀ ꜱʏᴀ ° <...

...-ɪ ʜᴏᴘᴇ ʏᴏᴜ ᴀʀᴇ ɴᴏᴛ ʙᴏʀᴇᴅ🧚🏻‍♀️-...

1
Soraya
nex
Soraya
masih belum paham lanjut thor
Soraya
lanjut thor
Soraya
nex
Soraya
nama namanya ribet amat thor nyebutnya
Soraya
q mampir thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!