Menceritakan tentang seorang pemuda bernama Bai Chen yang bereinkarnasi ke Universe Kultivator dan ternyata ini semua tidak kebetulan begitu saja.
Bai Chen telah terjerat dengan sebuah takdir yang menentukan nasib Alam Semesta, dia akan mengetahui semuanya jeratan takdir itu ketika dia sudah mengumpulkan semua hal mengenai 'Kebenaran Dunia'.
Dengan bantuan Sistem, apakah Bai Chen akan mengetahui rahasia dibalik 'Kebenaran Dunia' itu ? Menarik untuk diketahui, apalagi ditambah dengan bumbu komedi, romansa dan pengkhianatan, jangan sampai tidak dibaca!
Salam Sistem.
Faisal Fanani.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faisal Fanani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 7 - Farming II
"Apakah aku bisa meminta bantuan Bai Long" tanya Bai Chen.
[Bisa, Master]
"Bagaimana perolehan Poinnya ?" tanya Bai Chen lagi.
[Untuk bawahan Master]
[Setiap dia membunuh monster]
[Maka poinnya akan tetap menjadi milik Master]
“Wow, tunggu apalagi” semangat Bai Chen.
“Bai Long, agenda kita selanjutnya adalah membantai seluruh monster di Jurang Kemarin dan Hutan Monster Giok ini” tegas Bai Chen.
“Saya setuju Tuan Muda" jawab Bai Long.
"Dari beberapa hari yang lalu saya bisa merasakan hawa membunuh dari mereka semua” geram Bai Long.
"Apa mereka pikir kita ini mangsa yang mudah ya ?" ucap Bai Long sambil tersenyum mengerikan.
"Apalagi mereka mengarahkan hawa membunuh itu kepada Tuan Muda" lanjut Bai Long.
"Itu adalah hal yang tidak bisa dimaafkan" ucap Bai Long dengan marah.
'Wahh aku nggak perlu buat alasan yang tidak masuk akal untuk membunuh monster disini' batin Bai Chen.
'Bai Long sudah memberikan jalan, hehe' batin Bai Chen lagi.
"Benar Bai Long, aku juga bisa merasakannya meskipun tidak peka inderamu" jawab Bai Chen memanas - manasi.
Meskipun mereka sudah bersaudara, tapi tidak bisa dipungkiri sudah menjadi tabiat Bai Long yang sangat setia kepada Bai Chen.
Apalagi ada yang berniat menyakiti Tuan Mudanya itu. Bai Long tentu tak bisa diam saja. Berlanjut kepada tanggapan Bai Long.
Bai Long yang mendapati jawaban Tuan Mudanya seperti itu langsung berkata ...
“Izinkan saya untuk menghancurkan seluruh hutan ini Tuan Muda" izin Bai Long.
"Tuan Muda cukup tunggu di luar hutan dan menunggu hasilnya” lanjut Bai Long.
Karena dengan kekuatan Bai Long mungkin hanya ada beberapa monster yang setara dengannya. Di dalam Jurang Kematian ini ada beberapa monster yang ranah kultivasinya sudah di Half-Saint. Dan mereka merupakan penguasa Jurang Kematian dan Hutan Monster Giok ini.
Sedangkan Bai Long karena kultivasinya ditekan oleh 'Prinsip Dunia' hanya bisa menggunakan kekuatan di ranah Half-Saint.
Oleh karena itu Bai Long berkata seperti itu dengan percaya dirinya. Jangan lupa teknik Bai Long kan sudah melewati batas dunia fana ini.
Tapi apa mau dikata, tidak mungkin Bai Chen mengizinkan Bai Long untuk bersenang - senang sendiri.
“Woee Bai Long, aku juga ingin melatih kemampuan ku juga" ucap Bai Chen.
"Kalo kamu yang membantai mereka, apa gunanya aku sebagai Tuan Mudamu” ucap Bai Chen.
“Nanti kalau misalnya kamu terkena masalah dan aku nggak bisa bantu sama sekali" ucap Bai Chen.
"Apa gunanya Tuan Muda yang kayak gitu ?” sarkas Bai Chen.
“Aku nggak mau jadi Tuan Muda yang kayak gitu” bangga Bai Chen, karena dia telah berkata - kata bijak.
‘Keren juga ya kata - kataku tadi’ batin Bai Chen.
Bai Chen sebenarnya hanya ingin bersenang - senang. Dan lagi dia butuh lawan yang tangguh atau berada dalam posisi hidup dan mati, agar potensi tubuhnya semakin terbuka lebar.
Tapi hal itu tidak diketahui oleh Bai Long. Yang mana Bai Chen hanya ingin membuat marah Bai Long kepada monster - monster itu. Bai Long yang salah paham kemudian berkata ...
“Terimakasih Tuan Muda" ucap Bai Long.
"Saya akan selalu setia kepada Tuan Muda" ucap Bai Long penuh keyakinan.
"Saya akan selalu menjadi pedang dan tameng Tuan Muda” bangga Bai Long
“Bahkan kalau Tuan Muda menyuruhku untuk mengarungi neraka dan meruntuhkan surga, akan saya laksanakan” sambung Bai Long karena terharu dengan perkataan Bai Chen.
Bai Chen yang melihat kesalahpahaman ini semakin melebar tidak menyanggahnya. Malah dia juga dibuat terharu oleh perkataan Bai Long yang sangat tulus.
Sejak saat itu Bai Chen tidak pernah menggoda Bai Long dengan kata - kata, karena Bai Long pasti akan terlalu serius menanggapinya.
"Baiklah Bai Long" panggil Bai Chen.
"Kita akan memulainya sekarang juga" lanjut Bai Chen.
"Karena kita sudah cukup istirahat barusan" lanjut Bai Chen.
"Tidak masalah Tuan Muda" ucap Bai Long.
Mereka berdua sudah siap dalam posisi tempur. Dan karena tidak ingin mencari monster - monster itu di sarangnya.
Bai Chen langsung memancing para monster itu dengan Poin Kehidupan.
“Sistem, gunakan seluruh Poin Kehidupan sekarang" perintah Bai Chen.
"Gunakanlah untuk menarik seluruh monster di Jurang Kematian dan Hutan Monster Giok ini” perintah Bai Chen.
[Baik, Master]
Dalam waktu singkat, muncullah Poin Kehidupan itu. Poin Kehidupan itu membentuk sebuah bola besar sebesar balon udara. Poin Kehidupan itu memancarkan warna putih serta memberi perasaan yang tentram.
Tidak butuh waktu lama, beberapa ratu ribu monster sudah mulai menuju kearah Bai Chen dan Bai Long.
Melihat hal itu, Bai Chen langsung memberikan instruksi kepada Bai Long.
“Bai Long daripada aku menyuruhmu untuk mengarungi neraka dan meruntuhkan surga" gantung Bai Chen.
"Lebih baik kamu bunuh semua monster yang sedang menuju kesini” perintah Bai Chen.
“Kamu bunuh yang memiliki ranah kultivasi setara dan diatas Jalan Surgawi” perintah Bai Chen.
"Baik Tuan Muda" ucap Bai Long.
Baik Bai Chen dan Bai Long, mereka merasakan jutaan monster berbagai kultivasi menuju ke arah mereka berdua.
Suasana sudah mulai menegang, hawa membunuh sudah terpancar dari seluruh penjuru mata angin.
Bai Chen yang kepikiran sebuah ide bertanya kepada Sistem ...
“Sistem" panggil Bai Chen.
"Apakah aku bisa langsung menggunakan seluruh poin yang aku dapat nanti untuk menaikkan ranah kultivasiku ?” tanya Bai Chen.
[Bisa, Master]
“Oke kalau begitu" gantung Bai Chen.
"Tolong gunakan PP secara langsung" perintah Bai Chen.
"Dan langsung konversi PS ke Poin Pemahaman” perintah Bai Chen.
“Alokasikan secara merata ke Penguasaan Skill Aktif : Unlimited Blades (Immortal +++) dan Pedang Pelahap Semesta (Platinum +++) (1 dari 10 Bentuk)” lanjut Bai Chen.
[Apakah master ingin memberi nama mode penambahan langsung ini]
“Berilah nama 'Auto Engage', Sistem” jawab Bai Chen.
[Siap, Master]
[Ding]
[Quest terpicu]
[Bertahan dari jutaan monster selama 1 hari]
[Hadiah : Kotak Platinum Besar, 1.000.000.000 PP & 100.000.000 PS]
“Wahhh kamu yang terbaik Sistem !!!” puji Bai Chen.
“Sistem jangan lupa gunakan 1 Kartu Poin x 100 (1 Hari)” pinta Bai Chen
[Baik, Master]
[Mohon persiapkan diri, jarak jutaan monster tinggal 500 m]
[Selamat berjuang, Master]
Setelah melakukan pengaturan tentang poin - poin yang akan didapatkannya nanti.
Bai Chen langsung menatap serius jutaan monster itu. Dan Bai Chen berkata pada Bai Long ...
“Ayo Bai Long, kita bantai mereka semua” semangat Bai Chen.
“Siap Tuan Muda” jawab Bai Long.
Mereka berdua bersiap - siap untuk melakukan pembantaian.
Bai Chen dengan menggunakan Skill Aktif : Unlimited Blades (Immortal +++).
Sekarang Bai Chen baru bisa membentuk 10 pedang yang memutarinya.
Sedangkan di sisi lain, Bai Long sudah menggunakan Pedang Pembantai Naga. Pedang itu sudah berubah bentuk menjadi pedang yang meliuk - liuk seperti rantai.
Mereka saling membelakangi satu sama lain.
“Ayooo Bai Long……….” teriak Bai Chen.
Bai Long langsung melesat ke depan, karena dia punya tugas menghalau monster dengan ranah Jalan Surgawi keatas.
“Srinnngggg” suara benturan pedang dengan sesuatu yang keras.
“Srinnngggg” suara benturan pedang dengan sesuatu yang keras.
“Trannngggg” suara benturan pedang dengan sesuatu yang keras
“Trannngggg” suara benturan pedang dengan sesuatu yang keras.
Ronde pertama, Bai Chen masih terus mencoba keterampilan berpedangnya.
“Jleb, Jleb, Jleb” suara pedang yang menusuk daging.
“Jleb, Jleb, Jleb, Jleb” suara pedang yang menusuk daging.
Akhirnya, Bai Chen bisa membunuh langsung 7 monster ranah kultivasi Kaisar.
“Slassssshh” suara tebasan pedang.
“Slassssshh” suara tebasan pedang.
“Slassssshh” suara tebasan pedang.
“Swossssshh” suara tebasan pedang.
“Swossssshh” suara tebasan pedang.
“Swossssshh” suara tebasan pedang.
“Swossssshh” suara tebasan pedang.
Disisi lain Bai Long dengan lancarnya membantai monster - monster itu, tapi dia tidak menyangka bahwa masih ada jutaan monster yang bersembunyi dan masih belum menyerang.
Yang kemarin Bai Long rasakan ternyata hanya sebagian monster saja.
Karena menurut persepsinya sekarang, gara - gara Poin Kehidupan yang dikeluarkan Tuan Mudanya.
Monster yang awalnya tidak pernah menampakkan diri, sekarang semua menampakkan diri semuanya.
Dibarengi dengan hawa membunuh yang diarahkan kepada Bai Long dan Bai Chen.
“Arrrssgghh” suara kesakitan monster.
“Arrrssgghh” suara kesakitan monster.
“Arrrssgghh” suara kesakitan monster.
Suara monster terus terdengar, sambil diikuti pembantaian Bai Chen & Bai Long.
Enam jam pun berlalu. Mereka berdua sudah membunuh sekitar beberapa ratus ribu monster.
[Ding]
[Penggunaan Kartu Poin x 100 (1 Hari), Berhasil]
[Poin akan dikalikan 100x]
[Master telah membunuh 1.000 monster ranah Half-Saint mendapat 512.000.000 PP & 51.200.000 PS]
[Master telah membunuh 2.000 monster ranah Nirwana mendapat 512.000.000 PP & 51.200.000 PS]
[Master telah membunuh 4.000 monster ranah Jalan Surgawi mendapat 512.000.000 PP & 51.200.000 PS]
[Master telah membunuh 8.000 monster ranah Jalan Kesengsaraan mendapat 512.000.000 PP & 51.200.000 PS]
[Master telah membunuh 10.000 monster ranah Kaisar mendapat 320.000.000 PP & 32.000.000 PS]
[Master telah membunuh 20.000 monster ranah Raja mendapat 320.000.000 PP & 32.000.000 PS]
[Master telah membunuh 40.000 monster ranah Jendral mendapat 320.000.000 PP & 32.000.000 PS]
[Master telah membunuh 80.000 monster ranah Prajurit mendapat 320.000.000 PP & 32.000.000 PS]
[Master telah membunuh 100.000 monster ranah Transformasi mendapat 200.000.000 PP & 20.000.000 PS]
[Master telah membunuh 200.000 monster ranah Kelahiran mendapat 200.000.000 PP & 20.000.000 PS]
[Master mendapat 3,7 Miliar PP & 370 Juta PS]
[Auto Engage aktif]
“Boooomm” suara kenaikan ranah Jalan Surgawi.
“Boooomm” suara kenaikan ranah Nirwana.
“Boooomm” suara kenaikan ranah Half-Saint.
“Boooomm” suara kenaikan ranah Saint.
“Boooomm” suara kenaikan ranah Tyrant.
[Menggunakan seluruh PP berhasil]
[Master sekarang ada di ranah Tyrant Tier 7 (140.000.000/200.000.000)]
[Konversi PS ke Poin Pemahaman …]
[Langsung meningkatkan Skill & Pedang …]
[Pemahaman Skill Aktif : Unlimited Blades (Immortal +++) (100%)]
[Izin untuk Evolusi Skill]
[Ya / Tidak]
[Penguasaan Pedang Pelahap Semesta (Platinum +++) (10 Bentuk) (100%)]
[Izin untuk Evolusi Pedang]
[Ya / Tidak]
[Sisa Poin : 0 PP & 365 Juta PS]