NovelToon NovelToon
Afsheera Azalea Mayesha

Afsheera Azalea Mayesha

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat
Popularitas:1k
Nilai: 5
Nama Author: Izarr_14

Cerita ini menceritakan tentang perjalanan kisah seorang gadis bernama Afsheera Azalea Mayesha yang mana hidupnya dipenuhi dengan banyak rahasia, walaupun dikelilingi dengan keluarga yang harmonis tidak membuat dirinya terbebas dari masalah dan ujian apalagi dalam cerita asmaranya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izarr_14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6 Bucin

"Gue yakin lo bisa mengahadapi semua ini yan, gue sama Nando akan selalu support lo dan ada buat lo", kata zidan menyemangati rayyan.

Kalau sudah seperti ini situasinya pasti rayyan akan terlihat sangat lucu dimata mereka bahkan wajah sangar yang biasa ditampilkannya hilang begitu saja.

" Ah udahlah lo berdua cuman bisa bikin mood gue berantakan, udah jam pulang sekolah nih gue mau pulang dulu lo berdua kalau mau disini ya udah tinggal aja disini", ujar rayyan sambil mematikkan rokok ditangannya dan berlalu pergi meninggalkan kedua sahabatnya itu.

"Emang kampret sahabat lo tu do tadi aja gaya-gayaan sedih ujungnya tetap aja nyebelin tau gak, udahlah gue pergi dulu mau pacaran sama bebeb gue ayang yana, byeee", kata zidan yang juga meninggalkan nando seorang diri diruangan milik rayyan.

"Lah lah lah kok gue sih, woi kok gue ditinggal sendiri aja sih, ah gak asik lo pada gak setia kawan lo", nando berlari mengejar 2 sahabatnya yang berlalu pergi tanpa menunggu dirinya.

Yap benar sekali, zidan dan yana memang sudah lama berpacaran alasannya kalau kata zidan sih yana itu cewek yang paling imut dan sangat-sangat lucu yang pernah dia temui, ditambah sikap polos dan lugu yana lah yang berhasil membuat hatinya bergetar. Mereka pacaran sudah terhitung 1 tahun lalu dan sampai sekarang hubungan keduanya terbilang awet.

_______________________

Sekarang sudah jam pulang sekolah, para siswa dan siswi tentu saja semangat mengakhiri pelajaran mereka hari ini. Begitu pula dengan lea yang sudah melangkah meninggalkan rooftop ke arah parkiran karena tadi pagi dia berangkat ke sekolah membawa kendaraan sendiri.

"Lea tunggu", kata yana dan ara yang berlari kearah lea saat tiba di parkiran.

"Hmm?", lea hanya menanggapi tingkah kedua sahabatnya itu dengan deheman saja sambil menatap keduanya.

"Hehehe, santai dulu dong gue cuman mau bilang tas lo tadi udah diambil sama sopir lo soalnya pas masuk kelas kak rayyan nyariin keberadaan lo lea, sekalian aja gue mintak tolong buat hubungin sopir lo", penjelasan dari lea, dan lagi-lagi hanya ditanggapi anggukan oleh lea.

"Ya udah gue pergi dulu", lea pergi meninggalkan kedua sahabatnya itu.

Ara dan ayana hanya menanggapi dengan anggukan saja. Setelah lea pergi dengan mobilnya ara menatap tajam ke arah ayana untuk memastikan sesuatu yang belum sempat dirinya tanyakan pada jam istirahat tadi.

"Ayana cantik, boleh gue nanya sesuatu sama lo?", tanya ara

"Boleh boleh ara, ara mau nanya apa?", jawab ayana.

"Tadi siang lo tau kenapa ayunda dan cika menghadang lo dan lea dikantin?", tanya nya lagi pada ayana.

"Hmm, be..begini ara tadi tu mm..mereka bilang ke yana dan lea kalau kami gak boleh duduk di meja yang biasa dia dan temen-temennya tempatin. Tapi tadi ayana udah berusaha buat ngelawan mereka ara", penjelasan ayana.

"Oh karena itu, gue kira karena apa tadi tapi nih ya gue cuman rada bingung aja sih sama tu si ayunda yang ngakunya queennya MHS itu bukannya dia suka ya sama tu orang dari lama tapi kenapa dia keliatan gak mau lea kenapa-kenapa kalau berurusan dengan mereka?", Ara menjawab dengan pertanyaan yang juga dia lontarkan sendiri.

"Ayana juga bingung sebenarnya, bukan biasanya ayunda akan membuat berbagai cara agar bisa mendapatkan tu orang dan membuat semua orang celaka kalau berurusan dengannya langsung tapi ini malah kesannya dia berusaha menyelamatkan lea", jawab ayana juga kebingungan sendiri.

"Pusing gue, kita pulang aja yukk btw nih lo pulang bareng gue atau yayang bebeb lo tu si zidan?", tanya ara pada yana.

"Yana pulang bareng kak zidan aja deh ara udah janjian juga soalnya, gak papakan?", jawab ayana.

"Gak papa, kalau gitu gue pulang dulu ya soalnya mau langsung ke kantor bokap juga, dadahhhh yana", Ara melangkah pergi meninggalkan ayana seorang diri di parkiran.

Tak lama kemudian terdengar zidan menyapa ayana dari belakang sembari merangkul bahunya disusul oleh rayyan dan juga nando.

"Ayang kamu udah lama nunggunya? Mana sahabat kamu yang lain kok gak ada?", tanya zidan pada ayana.

"Mereka udah pulang duluan kak, tadi ara udah nawarin yana pulang bareng tapi yana nolak karena udah janji duluan sama kakak", jelas ayana pada zidan sambil tersenyum melihat pacarnya.

"Kalau gitu kita pulang aja yuk, kamu mau kemana dulu atau langsung pulang aja hm?", tawar zidan pada ayana.

"Kita pergi jalan-jalan dulu yuk kak, habis itu pergi beli jajan deh baru pulang, soalnya ayah sama bunda juga baliknya sore yana sendirian dirumah.

"Ya udah kalau gitu yuk, lets goo", seru zidan sambil merangkul ayana pergi meninggalkan parkiran menuju mobilnya.

Sedangkan kedua sahabatnya rayyan dan nando hanya melongo memperhatikan ayana dan zidan yang sangat bucin hingga melupakan mereka yang sejak tadi juga ada disana.

"Gila mereka bisa-bisanya gak nganggep kita ada disini, serasa dunia milik berdua aja tuh orang", Kesal nando pada zidan yang saat ini mobilnya sudah melesat pergi.

Disusul juga dengan motor ninja merah milik rayyan yang sudah menjauh dari parkiran, bahkan kepergian rayyan tidak disadari oleh nando.

"Wahhh.. e e e rayyan lo juga ninggalin gue? Astagaaaa bisa-bisanya gue sahabatan sama tuh dua orang, gue malah ditinggal sendirian lagi malah sepi begini", ujarnya sambil berlari menuju ke motor ninja kesayangannya dan berlalu pergi.

__________________________

Di negara lain, tepatnya Italia terjadi perkelahian hebat di salah satu markas rahasia milik seorang mafia hebat, yang bahkan kehebatannya dia dapat menduduki posisi pertama penguasa baik didunia bisnis maupun didunia bawah.

Dor..

Dor..

"Lo gak akan pernah bebas dari sini jangan harap lo akan bisa keluar", ujarnya kepada musuh didepannya.

Akh..

"Saya ngaku saya salah saya cuman disuruh, saya gak tau apa-apa, saya mohon lepaskan saya dari sini", katanya sambil memegang lengan dan bahu kirinya yang sudah tertembak.

"Lo mau lepas? Iya? Boleh gue akan lepasin lo tapi dalam waktu 10 menit lo harus pergi dan hilang dari pandangan gue kalau lo bisa lo akan bebas dari sini", katanya sambil mengeluarkan seringai menakutkan dan ditanggapi anggukan ribut oleh orang tersebut.

Dengan cepat dirinya kabur berlari sekuat tenaga meninggalkan ruangan gelap yang sangat menyiksanya itu, tapi sayang saat berada diluar yang dirinya temui hanya hutan rimbun. Dirinya terus berlari tak tau arah hingga tak lama terdengan suara tembakan dari arah atas kepalanya.

Dor..

Dor..

Kepalanya memuncratkan darah yang sangat banyak hingga membuatnya tewas seketika. Membuat seseorang yang berdiri dibelakangnya tertawa.

"Inilah akibatnya kalau ada yang berusaha mengusik ketenangan hidup gue", Lalu melangkah dengan tenang pergi meninggalkan mayat yang baru saja tewas itu.

Saat tiba dimarkasnya, dia kembali keruangannya dan duduk dibangku kebesarannya.

"Jordi, siapkan penerbangan besok pagi", ujarnya pada sang asisten.

"Baik tuan muda, saya permisi", jawab jordi asisten sekaligus tangan kanannya.

1
Anto D Cotto
lanjut crazy up Thor
Anto D Cotto
menarik
Shinichi Kudo
Membuat saya ketagihan
Scar
Terhibur sekali!
Starling04
Nggak sia-sia baca ini. 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!