Hai gays kembali lagi di Novel baru Author
Jesicca adalah Pengusaha Restoran Sukses dan Dia juga Pemilik mini market. Yang Di hianati Sahabatnya. untuk mengambil semua kekayaan nya tapi sayang Kekayaan Jesicca Sudah di hibahkan Pada Panti asuhan bila dia kenapa-napa
Sedang kan Ica Seorang Ibu Tiga orang anak Yang kehidupan nya sangat miris. suaminya pergi Dengan Perempuan Kaya untuk di jadikan Suami
Bila tertari silahkan mampir Ya Para kesayangan Author
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intanpsarmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
6
Marisa dan Ketiga Anak nya Masuk Ke salah Satu Toko Baju dia mencari baju yang terbaik dan Model terbaru untuk Anak-anaknya
Ke Tiga nya pun Senang Mencoba. dengan Semangat. Setelah selesai Baju Pergi ke tempat Sepatu dan Sendal Semua pada melihat Marisa begitu Perhatian Pada Anak-anaknya. ada yang Iri Karna Marisa tak melihat Harga Dia hanya Melihat Cocok Ngga di Anaknya itu saja yang dia pikirkan
"Itu Mbak nya sayang banget Ya sama Adik-adik nya. Dia tak melihat Harga lagi Asal Cocok dan bagus yang Di pakai adiknya itu?" ucap Seorang Ibu
"Itu namanya pemborosan. harusnya Dia tak membuang-Buang Uang hanya Untuk membeli Barang Seperti itu..." cibir Bapak-bapak. yang Paling Tak suka melihat Orang Lain Membeli Barang Mahal
"Terserah Dia lah Kenapa Situ yang marah. Toh Ngga Pakai Uang Situ juga! Semua orang juga mau membeli Barang Mahal Karna Kualitas nya Cukup menjamin. Istri situ Juga mau kayanya Tapi Sayang Suaminya Pelit....." Bela Ibu-ibu yang Di belakang suami Istri yang tadi membicarakan Marisa
Si bapak-bapak itu pun langsung menarik Istri dan Anaknya untuk keluar Dari Toko itu. ada banyak yang kalimat ucapan Dari orang yang melihat Marisa Belanja....
Apa lagi tak Tangung-tangung Marisa menghabiskan uang Sepuluh Juta untuk Ketiga Anaknya.... Cukup Boros Bagi kita Kaum! penghemat. tapi Kali Ini Marisa ingin Anak-anaknya Memakai Pakaian yang Layak dan Bagus
"Bunda Caya lapel.... Banget" ucap Polos Cahaya. Marisa Pun Tertawa mendengar ucapan Sang Putri bungsu nya itu.
Mereka pun mencari Caffe di mall Itu untuk mengajak Ketiga Anak nya makan. Dan Ada seseorang yang melihat Marisa dan Ketiga Anak nya
"Apa benar Itu Ica... tapi ngga mungkin bukan nya Keluarga Suaminya Ica dan Anak-anaknya Pergi ke Kota M Untuk bertemu Kakak Sepupunya" Gumam Seseorang yang dari tadi memperhatikan Marisa
Saat ini Marisa membawa Anak-anaknya Ke Restoran Prancis... Untuk mengajarkan Cara makan Agar di mulai Dari sekarang
Marisa mengajarkan Cara Tata Rama Makan.... Juga cara menggunakan Sendok Garpu... Dengan sabar dan Perlahan Mengajarkan Semua itu Agar Anak nya terbiasa Karena nanti cara makan mereka seperti tak makan satu Bulan dan takut nya nanti saat mereka makan Bareng dengan Orang lain Di katain.... kan Jaman Sekarang tuh Apa-Apa main Viralin Aja tanpa tahu awal masalah nya!
Ketiga Anak nya pun Mengikuti Arahan Sang Bunda mereka makan Dengan lahap tapi berusaha Agar tak berantakan...
Marisa tersenyum anak-anaknya itu Cepat Tanggap dalam Belajar semoga saat sekolah mereka bisa membanggakan Mendiang Ibu nya .Walau mereka tak tahu Ibu Kandung nya Sudah Meninggalkan Mereka untuk selamanya
Saat selesai makan mereka pergi mencari Ponsel agar mudah Mencari Informasi apa pun. Walau Ketiga nya d belikan Ponsel tapi ada batas mereka menggunakan Nya itu lah yang Marisa Jelaskan Pada Anak-anaknya itu. Mereka pun Tak masalah dan Mereka pun Tak ingin Bunda nya marah Karena mereka tak Menurut
Marisa Dan Kedua Putrinya memakai ini. hanya Candra yang Beda karna dia laki-laki, Candra Juga Cekikikan melihat Ponsel Ketiga wanita terpenting dalam Hidupnya
"Hais.... Hanya aku yang berbeda tapi kalau aku ikut pakai itu Dikira aku wanita. hihihi tapi bagus Bunda hanya Beda warna saja!" ucap Candra
Marisa membeli itu mengikuti si Bungsu memintanya Agar Samaan Kata nya Lucu.... Marisa pun Tertawa melihat itu Semua Ada kebahagiaan dalam Dirinya. dulu Dia hanya Sendiri tapi Sekarang tidak lagi Kebahagiaan Anak-anaknya nomor satu
"Ayo kita sudah beli kebutuhan Kalian Kita... cari Hotel Dulu karna Sudah cukup Sore nanti besok Pagi kita cari Rumah dan tempat Usaha buat kita Hmmm.." ucap Lembut Marisa. Ketiga nya pun menganguk ngangukkan kepala mereka tanda Setuju!
Apa lagi mereka ingin cepat masuk ke Ruang kalung milik Bundanya mereka ingin Berenang. dan rebahan itu keinginan Ketiga nya
Saat ini Mereka telah masuk kedalam Hotel. melihat hotel nya cukup mewah dan ada salah Satu Ibu-ibu. menegur Marisa karna membawa Anak-anak Kecil ke Hotel. dia pikir Marisa mau ngapain kali Ya
"Eh kamu kalau Kerja jangan Bawa Anak kecil. itu bakal Berdampak tidak baik dalam Perkembangan Mereka tahu?" ucap Ibu-ibu
Marisa mengerutkan Kedua Alisnya. emang apa masalahnya membawa Anak kecil nginep di Hotel Pikir Marisa tak pernah terlintas kalau Dia di sangka Berkerja melayani Para Laki-laki Hidung Belalai. Hehehe Alias hidung Belang
Ibu-ibu itu mengira Marisa itu salah Satu wanita tak Benar apa lagi tampang Marisa Cantik.. Ck Ck Ibu ini berpikir wanita Cantik itu kerjanya Ngga bener aja kali Ya.... padahal mah ngga Semua wanita Cantik Sederhana itu wanita malam?
"Mohon Maaf Maksud Ibu nya bagaimana Ya... Apa Saya Salah mau menginap di Hotel membawa Anak-anak Saya. kalau Salah bisa kasih tahu kesalahan saya dimana?" ucap Tegas Marisa
Ibu Itu melotot mendengar Anak-anaknya berarti itu anak Diluar Nikah Karena Marisa masih Sangat Muda dan memilik Tiga Anak... tambah lah itu Emak-Emak Julid berpikir Jelek pada Marisa
"Ya tuhan jadi ketiganya itu anak Mu..... Ck ck ck tampang Mu Cantik dan masih Muda tapi Sudah memiliki begitu banyak anak! mangkan nya kalau Bergaul itu jangan ke bablasan kasihan Orang Tua mu?" ucap Emak-Emak Julid
Sekarang Marisa baru nggeh ternyata ibu-ibu Di depan nya itu Berpikir kalau Dia wanita Malam. Marisa hanya Bisa mengelengkan kepala mendengar ucapan Ibu-ibu itu.... Tambah Orang-orang yang melihat dan mendengar ucapan Emak-Emak Julid itu pun menatap cemooh pada Marisa
Marisa mengeluarkan Buku nikah yang Dia bawa Waktu dia dipukuli sang Suami menyembunyikan di tas kecil milik si bungsu.....
"Ini buku Nikah Saya.... Saya di jodohkan oleh Bibi saya dari Umur Enam Belas tahun! dan Nyonya Bilang Saya Memiliki mereka karena Hasil Jinah begitu.... Anda Seorang wanita! mungkin Anda memiliki Putri. tapi Anda tak bisa Menjaga Lisan Anda Hati-hati nyonya bila berkata, Takut nya kata-kata itu akan Berbalik pada Anda Atau Putri anda Suatu saat nanti" ucap Tegas Marisa dan melanjutkan Langkah Pada resepsionis di Hotel Itu
Resepsionis pun memberikan Kunci dan menyuruh Petugas mengantarkan Marisa dan ketiga Anaknya. semua Orang yang tadi sempat Memcemoh pun menatap Punggung Marisa dan Ketiga Anak. Dan Emak-Emak Julid itu menatap marah Pada Marisa Dia Berpikir Marisa menyumpahi nya.... padahal yang Marisa kata itu Benar Hukum Karma itu pasti Ada Suatu saat nanti?
...----------------...
Silahkan Seperti Biasa Like Komen Share untuk Dukungan author Agar Author nya Semangat jangan hanya Baca Dong