NovelToon NovelToon
Aku Anak Siapa Ibu

Aku Anak Siapa Ibu

Status: tamat
Genre:Angst / Single Mom / Selingkuh / Tamat
Popularitas:3.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Ayumarhumah

Amira harus menelan pil pahit, ketika seorang kekasih yang selama ini dia sayangi harus bersanding dengan sahabatnya sendiri, dengan alasan cintanya sudah habis dengannya, bahkan selama satu tahun ini sang kekasih bertahan karena berpura-pura dan tanpa terpikir panjang lelaki yang bernama Arya itu mengakhiri begitu saja hubungannya dengan Amira di saat yang bersamaan Amira ingin memberi kejutan kalau dia tengah mengandung benih kekasihnya itu. Akankah Amira sanggup membawa pergi benih dari mantannya itu? nantikan kisah selanjutnya hanya di Manga Toon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Tuju bulan kemudian, tidak terasa bayi Amira sudah menginjak usia bulan ke tujuh, bayi yang dulu selalu dia titipkan pada Mbah Iyam ketika sedang berjualan sekarang sudah mulai ikut dengan ibunya berjualan di pasar.

  Sebenarnya ibu mana yang tega mengajak anaknya malam-malam berjualan, itu semua dia lakukan karena tidak tega dengan si Mbah yang usianya semakin menua dan faktor kesehatan pun jadi pengaruh kuat bagi Amira untuk memutuskan mengajak si kecil ikut serta berjualan.

  Gerobak dan juga berbagai jualannya sudah bertengger diatas sepeda motor, ibu muda itu mulai menggendong bayinya yang masih tertidur dengan menggunakan jarik yang sudah di lilitkan kuat di pundak.

  "Sayang, jangan rewel ya, bantu ibu bekerja, kita berjuang bersama-sama ya," pinta Amira pada anaknya yang masih terlelap di dalam mimpinya.

  Dinginnya angin malam tidak membuat bayi itu terbangun, mungkin sudah terbiasa? Semenjak satu bulan yang lalu ibunya sudah melatih bayinya itu melawan dinginnya udara malam.

  Amira sudah sampai di pasar, segera dia menggelar tikar yang diatasnya sudah di alasi dengan selimut bayi yang tebal dan halus setalah itu baru dia menidurkan anaknya dengan penuh hati-hati agar tidak terbangun.

Selesai memberi selimut yang hangat dan memastikan bayinya aman, ibu muda itu langsung menggelar tikar jualannya, setelah itu barulah dia menurunkan satu persatu jualannya dari gerobak, dan menatanya berjajar agar supaya para pembeli lebih muda mengambil dan memilih bahan yang mau ia beli.

  "Ayo Buk, mau cari apa," ucap Amira pada pembeli pertamanya.

  "Dek, cabe rawitnya satu kilo, dan juga cabe besarnya satu kilo," pinta pembeli tersebut.

  "Baik Bu," sahut Amira yang langsung sigap menimbang cabe yang di minta pembeli pertamanya itu.

  "Ini saja Ibu, apa tidak mau yang lainnya itu sayur mayur nya segar-segar nanti nyesel loh gak beli sayurku," ucap Amira begitu lihai dalam merayu pembeli agar tertarik dengan jualannya.

  "Bentar, aku minta sawi ijo nya dua ikat dan juga sawi putihnya dua ikat juga, dan jangan lupa wortelnya satu kilo," pinta ibu itu yang akhirnya mulai tertarik dengan tawaran Amira.

  "Baik ibu, nih aku timbang wortelnya dulu, oh ya harga kacang panjang anjlok Bu, ibu mau aku kasih, berhubung ibu pembeli pertamaku," tawar Amira.

  "Boleh Dek, orang di kasih mana mungkin aku nolak," sahut pembelinya itu.

  Amira segera memberikan kacang panjang tersebut ketika pembeli pertamanya itu membayar semua belanjaannya, Alhamdulilah pembeli pertama sudah datang setelah itu Namira mulai meneruskan kembali dagangan yang belum dia turunkan dari motornya.

  Hujan rintik-rintik mulai turun membasahi bumi, segera para pedagang menyeret dagangannya ke tempat yang tidak terkena hujan beruntung Amira berjualan di depan ruko yang mempunyai atap teras yang lumayan lebar, sehingga bayinya tidak terkena tetesan air hujan.

  "Mbak, itu bayinya kasian kedinginan," ucap salah satu pembeli.

  "Biarkan saja Pak, dia kuat lagian selimutnya sudah tebal kok," sahut Amira.

  "Memangnya Mbak gak punya keluarga?" tanya pembeli itu.

  "Ada Pak, tapi mereka susah tua aku tidak tega, lebih baik aku ajak jualan saja, Bapak tenang saja anakku kuat kok," jawab Amira mempertegas.

  Meskipun hujan turun lumayan deras, tapi tidak menyurutkan semangat pembeli, karena kebanyakan para pembeli di sini merupakan kang sayur yang menjajakan dagangannya di kampung-kampung, makanya jualan Amira selalu laris manis, karena setiap harinya sudah memiliki pelanggan tetap.

  "Mbak kangkung dan genjer lima ikat ya, juga jamur tiram yang satu kiloan 10 bungkus ya," ucap pembeli sambil berteriak karena suara hujan memang sedikit berpengaruh di indera pendengaran.

  "Iya Pak tunggu ya," ucap Amira dengan sigap mengambil permintaan pembelinya itu.

  Satu persatu pembeli mulai berdatangan hingga suara adzan subuh terdengar, jualan Amira sudah hampir habis tinggal sedikit, perempuan itu terlihat lelah, karena dari tadi melayani pembeli sambil terkena rintikan hujan. Namun ketika netranya melihat mahluk kecil yang tidur di emperan sana membuat rasa lelahnya hilang begitu saja.

  "Ya Allah Nak, kau begitu menggemaskan rasanya ibu pingin cubit kamu, bayangkan saja suara rintik hujan dan dinginnya angin subuh tidak membangunkan tidurmu sama sekali," gumam Amira sambil menatap bangga bayinya itu.

  Seperti biasa Amira mulai mengisi perutnya, kali ini ibu muda itu memilih nasi rawon yang begitu hitam pekat menggoda, membuat perutnya meronta-ronta untuk di isi.

  "Sayang, ibu makan dulu ya, untuk mengisi tenaga, setelah ini kita pulang ya," ijin Amira pada bayinya yang masih belum bangun.

  Amira pun mulai mengisi perutnya, setelah itu dirinya langsung mengangkat dagangannya yang tinggal sedikit, mumpung bayinya masih tertidur, karena kalau terbangun bisa menghambat pekerjaannya.

Selesai mengemasi dagangan yang tinggal sedikit, akhirnya Afifah mulai terbangun, suara tangisnya begitu melengking, mungkin makhluk kecil itu mulai kelaparan dan mencari-cari botol susunya.

"Cup ... Cup ... Cup ... Anak ibu sudah bangun ya, sini minum susu dulu," ucap Amira sambil menggendong dan memberinya susu.

Sejenak bayi itu mulai terdiam, di sinilah Amira tidak membuang-buang waktunya untuk menggendong anaknya lalu mengemasi peralatan bayinya karena waktu shalat Subuh hampir habis makanya cepat-cepat ibu muda itu langsung pulang dengan menaiki sepeda sambil menggendong anaknya.

*****

Sedangkan di Jakarta sana, saat ini keluarga Arya begitu bahagia karena Nadine mulai dinyatakan positif hamil, semua keluarga Arya turut bahagia dengan kebahagiaan yang sekarang tengah dirasakan oleh salah satu anggota keluarganya.

"Wah selamat ya kalian berdua, Akhirnya Mama bisa nimang cucu juga," ucap Husna Mamanya Arya.

"Iya Ma, doakan saja semoga Nadine dan bayi yang di kandung baik-baik saja," sahut Arya.

"Pokoknya pas tujuh bulan nanti kita harus adakan acara yang besar-besaran Pa, untuk menyambut kehadiran cucu pertama kita," ucap Sarita pada suaminya.

"Iya, Ma, itu harus," sahut Mahesa papa dari Arya.

'Kalian semua tidak ada yang tahu kalau sebenarnya ini bukan anak pertamaku, melainkan bayi yang dikandung Nadine adalah anak keduaku, Ya Allah selamatkan anakku dan juga Amira lindungilah dimanapun mereka berada,' ucap Arya di dalam hatinya.

*****

Yang di kota sedang berbahagia menyambut kehadiran calon keluarga baru mereka, sedangkan bayi yang di sini terlahir sendiri bahkan sampai usianya tujuh bulan makhluk kecil itu masih belum merasakan sentuhan tangan ayah biologisnya.

"Anak ibu, terima kasih ya, sudah mau temani Ibu berjualan, kamu tahu gak ibu begitu bahagia memilikimu, terima kasih ya sudah mau hadir di dalam kehidupan ini menemani ibu yang sejatinya tidak memiliki siapa-siapa di dunia ini selain kamu," ucap Amira, sedang bayi gembul itu asyik duduk sambil bermain dengan gigitan bayi yang ia pegang.

Siang Kakak ... Maaf ya agak telat, si kecil dari tadi rewel terus makanya baru bisa up he he🙏🙏🙏

1
Junaidah binti Isa
👍
Dini
bnyk pelajaran yg di petik d sini aplgi utk wanita'agar tdk menjadi wanita yg memberikan ksucian nya pd laki" yg blm sah jd suami nya' krn nasab ank prempuan yg lahir d luar nikah ada pd ibu nya kasian kan sklipun bp biologis nya msh hidup'👍
Dini
sup janda tuh sup iga sapi'd jawa barat ada banyak cabang nya🤭
Choky Ritonga
Thor, saya suka membaca ceritanya " seorang AYAH anaknya sekarat butuh darah utk menyambung hidupnya """" kenapa Afif kamu buat baik hati dengan orang bernama : AYAH!!!! Sejujurnya kau Thor sama kayak kon..... 🥲🥲🥲🥲🥲🥲
Syilvi Hesty
menurutku lebay Afif ne, dr kecil udh SM ibu nya apalagi dilimpahi kasih syg oeleh ibunya, udh tau ayah kayak gt msh ada peduli santai aja lah toh GK ada ayah kau pun hidup kau tetap lanjutkan lagian fungi ayah kandung kau juga GK ada karna nasab kau SM ibumu, lagian kasih syg udh dapat dr Regan kan juga darah Regan udh nyatu juga SM darah kamu... apalagi
.., kasih syg udh lengkap skrng ada ayah dan ibu...., susah amat hidup lo
Syilvi Hesty
kalo aku suka Afif SM Glen dr dapa dean
Syilvi Hesty
lembek bener si Afif ne kayak nya KLO bapak nya minta maaf bakalan dimafin gt aj, pdhl pas nyawa lagi kritis bapak nya dak mau nyelamatin dia, bodoh pdhl kalupun dia GK diakui juga GK ngaruh ko toh pas nikah juga harus pake wali hakim GK BS bapak nya karna nasab nya SM ibu.. ,sementara KLO u kasih syg kan udh didapat dr regan..., bodoh kali
Runik Runma
nyesek
Elizabeth Jamlean
👍
Vera Wilda
Terima kasih Thor 🙏
Ayumarhumah: iya kakak sama-sama 🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Vera Wilda
Gio ….. gio …. Lari kok nanggung belum sampai setahun udah balik, dasar parasit
Vera Wilda
Baru juga mau mulai Aluna , kenapa tiba2 Gio mengacaukan semua nya Thor ….
Kenapa Gio harus pulang Thor …..
__luvv7
Thor, Skrang ini jodoh Afif ad d goren tanganmu, bukan d tangan tuhan Js sy sebagai pembaca memohon agar jodoh Afif jgn om om duda mantan istri ayahnya lg 😭
Vera Wilda
Sampai ajal menjemput kamu belum sempat tobat Nadine
selvysurya inten
👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍
Vera Wilda
Semoga aja Dilan secepatnya tau klo bukan ponakannya yg menikmati uang nya tp nenek lampir yg menikmati dan stop untuk kirim uang k Nadine
Vera Wilda
Sudah lah arya berdamai dg keadaan , anggap saja Aluna anak mu,
Vera Wilda
Amira sedang memetik hasil 😁
Vera Wilda
Lah cerita nya udah baikan Thor Arya dan Nadine ?
Vera Wilda
Lah emang benar kamu pelacur Nadine , tidur sama pria yg bukan suami mu trus d bayar apa itu bukan pelacur ? 😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!