NovelToon NovelToon
Path To Immortality

Path To Immortality

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Sistem / Kelahiran kembali menjadi kuat
Popularitas:31.5k
Nilai: 5
Nama Author: Ndraaa_

"Path to Immortality" adalah sebuah cerita tentang Ling Chen, seorang pemuda biasa yang takdirnya terikat dengan sistem kultivasi kuno yang misterius. Dengan bantuan sistem, Ling Chen memulai perjalanan kultivasinya untuk mencapai keabadian.

***

Tingkatan kultivasi untuk saat ini :
• Qi Refining : tingkat 1-9
• Foundation Establishment : tingkat 1-9
• Core Formation : tingkat 1-9
• Golden Core : tingkat 1-9
• Nascent Soul : tingkat 1-9
• Spirit Severing : lapisan pertama - kelima
• Dao Seeking : lapisan pertama - kelima
• Saint : langit kesatu - ketiga
• Mahayana : langit kesatu - ketiga
• Half Step Immortal : ....

~~~~

Karya pertama saya, kalau berkenan silahkan berikan kritik dan saran

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ndraaa_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 5 : Tempat yang Sangat Aneh

Setelah memasuki gua, Ling Chen merasakan arus energi yang misterius menariknya semakin masuk kedalam gua.

Entah karena hal apa, Ling Chen merasakan perasaan yang cukup familiar dengan energi itu seolah ia pernah merasakannya di masa lalu.

"Perasaan ini lagi? sebenarnya energi apa ini?" Ling Chen penuh pertanyaan.

Ketika ia telah berjalan lebih dari 300 meter, sebuah bayangan hitam tiba-tiba melesat cepat kearahnya.

Beruntungnya, berkat insting tubuhnya yang sangat kuat Ling Chen berhasil menghindari serangan itu dengan sempurna.

Dia mengepalkan tangannya dan melepaskan sebuah pukulan keras kearah bayangan hitam itu. Sayangnya karena bayangan hitam itu tidak memiliki tubuh fisik, pukulannya hanya mengenai udara kosong.

"Tch, sial sekali." Ling Chen mengernyit sambil mengambil langkah mundur.

"Bisakah kita bicara?" Ling Chen berkata, dengan kondisinya saat ini melawannya adalah hal yang mustahil.

Seolah tidak memahami apa yang Ling Chen katakan, bayangan hitam itu kembali melesat kearahnya dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dari sebelumnya.

Swhoss!

Ling Chen kembali menghindar tetapi wajahnya terkena serangan dari bayangan hitam itu dan meninggalkan bekas luka.

"Aneh sekali, aku jelas menghindarinya dengan sempurna." Ling Chen bergumam bingung, dia mengusap darah di pipinya.

"Sistem, bisakah kau membantuku menganalisa kelemahan bayangan hitam itu!"

[Ding! Memeriksa, harap host tunggu sebentar]

Sambil menunggu sistemnya selesai menganalisa kelemahan bayangan hitam itu, Ling Chen terus berlari sambil menghindari tiap serangan yang mengarah kepadanya.

Karena tubuhnya tidak memiliki pasokan Qi, tubuhnya dengan cepat menjadi lelah setelah melakukan pertarungan selama setengah jam lebih.

Meskipun tubuhnya telah tumbuh lebih kuat berkat bantuan Tyrant Body, tetapi itu hanya sebatas tubuh luarnya saja.

Organ dalam, darah, serta pernafasannya tidak lebih kuat dari manusia normal pada umumnya.

Ledakan!

Dinding gua yang terkena serangan bayangan hitam meledak hingga membuat Ling Chen terhempas puluhan meter dan memuntahkan seteguk darah segar dari mulutnya.

"Sialan, kenapa lama sekali.." Ling Chen mengumpat kesal sambil menahan rasa sakit di dadanya.

Beberapa detik kemudian, sistemnya kembali muncul dengan sebuah informasi yang sangat penting.

[Ding! Ada kabar baik host! setelah memindai seluruh gua ini, sistem berhasil mendeteksi adanya dua buah artefak yang tidak diketahui asal usulnya]

[Bayangan hitam ini sebenarnya adalah roh jahat dan host tidak akan bisa membunuhnya tanpa bantuan dari energi spiritual]

[Satu-satunya cara host untuk selamat adalah dengan pergi menuju ke tempat dimana kedua artefak itu berada]

Ling Chen mengangguk paham, dia menyeka darah di bibirnya dan segera berlari dengan cepat menuju bagian dalam gua.

Dengan mengikuti arahan dari sistem, dia berhasil menghindari setiap serangan yang datang dari roh jahat yang mengejarnya.

Sampai akhirnya, Ling Chen berhenti tepat di sebuah dinding gua yang memiliki tulisan dalam bahasa yang tidak bisa ia pahami.

Sesaat, matanya mengeluarkan cahaya biru kehitaman dan sekilas ia dapat memahami ukiran yang ada di dinding itu.

"Di bawah penghinaan dan juga tekanan dari semua orang, aku berdiri dengan sebilah pedang di tanganku. Bahkan meskipun aku hanya memiliki satu tangan, satu tebasan pedang ku dapat membunuh siapapun. Bahkan jika itu adalah Dewa atau Iblis sekalipun."

Begitu Ling Chen membaca tulisan yang ada pada dinding gua, sebuah lingkaran hitam yang tidak diketahui mulai terbentuk di dalam tubuhnya. Lingkaran itu sangat kecil, bahkan ukurannya jauh lebih kecil daripada setitik debu.

Detik berikutnya, seluruh gua berguncang dengan getaran yang sangat kuat. getaran itu berlangsung cukup lama hingga mengubur gua itu menjadi reruntuhan.

Di dalam gua yang telah hancur, Ling Chen yang kehilangan kesadarannya beberapa saat yang lalu terbangun dan menyadari bahwa saat ini dirinya berada di tempat yang sangat aneh.

Tidak ada sedikitpun cahaya melainkan hanya kegelapan total dimana Ling Chen tidak bisa melihat apapun di sekitarnya.

"Sistem! Bisakah kau terhubung denganku?" seru Ling Chen dengan nada sedikit panik.

Tidak ada jawaban.

Bahkan meskipun Ling Chen memanggilnya beberapa kali, sistem tetap tidak memberikan jawaban kepadanya.

"Apakah tempat ini terpisah dari Alam Mortal?"

Selang beberapa detik, Ling Chen mendengar suara seorang perempuan yang berbisik di telinganya.

Suara wanita itu terus menuntunnya ke sebuah tempat di dalam kegelapan total itu. Karena tidak memiliki pilihan lain, Ling Chen memutuskan untuk mengikuti apa yang suara itu ucapkan di kepalanya.

Dia terus berjalan bahkan dalam kegelapan yang ada di sekitarnya, dia tidak tahu berapa lama waktu telah berlalu sejak dia berada di tempat ini. Untuk selamat, suara di kepalanya adalah satu-satunya hal yang bisa ia percayai.

Hanya setelah waktu berlalu untuk sangat lama, Ling Chen menemukan setitik cahaya yang berada jauh di depan matanya.

"Akhirnya...." Ling Chen menatap cahaya itu dengan penuh harapan.

Setelah berjalan sangat lama tanpa tujuan, dia menjadi sangat putus asa dan merasa ingin menyerah kapan saja.

Sejak datang ke dunia ini, Ling Chen merasa bahwa masalah terus datang kearahnya. Entah karena keberuntungannya yang buruk atau takdir yang mencoba mempermainkannya.

"Sialan, bahkan jika dewa sekalipun mencoba menghentikan ku, aku akan menebas mereka dengan pedangku."

Ling Chen mengangkat kakinya dan mulai mengambil langkah, setelah tangannya menggenggam setitik cahaya itu, tubuhnya seketika berpindah ke sebuah tempat yang baru.

Di sebuah tempat yang dipenuhi dengan tulisan kuno, Ling Chen tertegun melihat dirinya berada di ruangan itu.

"Bukankah tulisan ini terlihat familiar?" Ling Chen bergumam ketika melihat tulisan kuno yang memenuhi seisi tempat itu.

Setelah beberapa saat, ia akhirnya sadar bahwa tulisan kuno itu terlihat sangat mirip dengan tulisan pada dinding gua tempat ia berada sebelumnya.

"Sistem, bisakah kau mendengarku?"

[Ya, apakah host memerlukan sesuatu?]

Tubuh Ling Chen yang awalnya tegang kini menjadi santai setelah mendengar suara sistem yang sangat nyaman di kepalanya.

"Bisakah kau menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi?"

[Baik host!]

[Sebenarnya, tulisan yang ada pada dinding gua adalah kunci yang menteleportasikan host ke tempat ini. Dari analisa yang saya lakukan, tempat ini sebenarnya adalah warisan dari seorang kultivator yang sangat kuat di masa lalu]

[Dan sebenarnya juga, artefak yang saya maksud berada di tempat ini]

Ling Chen mengangguk paham, dia kemudian menanyakan satu hal yang masih mengganggu pikirannya.

"Jadi berapa waktu yang telah berlalu sejak aku tidak sadarkan diri?"

[Ha? Apa yang sebenarnya host tanyakan, kita baru saja sampai di tempat ini beberapa saat yang lalu dann juga host sama sekali tidak terlihat kehilangan kesadaran]

Deg-

Seolah detak jantungnya berhenti berdetak, wajah Ling Chen seketika memucat.

"Apa yang sebenarnya terjadi denganku, apakah kejadian itu hanyalah halusinasiku?"

Ling Chen segera menepis pikiran itu, dia tidak mungkin berhalusinasi karena kejadian beberapa waktu yang lalu terasa sangat nyata baginya.

***

Tbc~

1
agam gg gaming
lah mana kau thor
Raditya Vicky
Luar biasa
Panjul
ayo cepat kuat 💪
Panjul
lanjut terus 💪
Panjul
apakah dengan system' dantiannya bisa pulih lagi ? 💪💪
Panjul
mampir dulu kesini ninggal jejak ,
tapi terakhir update 02-08-2024 Yo lanjutkan Thor 💪
Bang Kelana
lanjut terus
Bang Kelana
bagus ceritanya..
Akhmad Mulyadi
up...up...up....... author yang ganteng
Dewo Bumi
MC banyak tanya ke sistem pas menghadapi musuh,kan sudah tau musi kekuatannya lebih kuat dari mc buat apa Thor
Hp Kentang
mantap
syarif ibrahim
apa...musibah membawa keberuntungan.... 🤔🤔🤔😱😛
Hp Kentang
mantap
syarif ibrahim
waduh kalo ada musuh yg lewat bisa mati nih Ling Chen.... 😱😱😱😛
syarif ibrahim
jangan banyak tanya... cukup habisi saja....
Suka loli
lanjut hehe 🗿👍
Hp Kentang
mantap thor
agam gg gaming
saran Thor kasi judul biar gampang nyari alur yg lupa,we suka lupa soalnya:v
agam gg gaming: ok di tunggu up nya thor
Ndraaa_: masih revisi, baru Sampek chapter 5 kalau gak salah
total 2 replies
Maz Tama
bantai thor
Ndraaa_: gass/Angry/
total 1 replies
agam gg gaming
/CoolGuy/
Ndraaa_: makasih rate nya😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!