KEBAHAGIAN DATANG SETELAH BADAI

Saat ini ayah Gilang hanya diam menunggui istrinya dia baru sadar jika dia bukan suami dan ayah yang baik dia selalu mendukung apapun yang di lakukan istrinya pada menantu nya itu, dia tidak bisa tegas karena terlalu mencintai istrinya itu dan sekarang dia merasakan penyesalan yang sangat dalam.

Rumah tangga anaknya hancur cucu pun tidak bisa mereka dapatkan pernikahan kedua putranya di batalkan sedangkan perusahaan sedang goyah dan istrinya sudah 2 hari tidak sadarkan diri, semua orang sedang membicarakan keluar matrenya bahkan tidak ada keluarga yang bersimpati untuk datang.

Sedangkan di sisi Hana sudah dua hari hana hanya diam dan kadang masih suka menangis, bukan karena takut berpisah dari Gilang tapi dia takut mengecewakan orang tua dan kakaknya

Tetapi setelah berpikir dua hari ini dia bertekat untuk menceritakan semua pada keluarga nya dia sudah mengambil keputusan setelah dia memberi tau keluarga nya dia akan pergi dari negara ini dia akan mengurus hotel nya yang ada di luar negri agar bisa melupakan semua nya dan dia tidak mau jika nanti Gilang mendatangi nya dia tidak sudi.

Saat malam hari semua sudah berkumpul dan kebetulan tadi siang kakek nenek dan opa Omanya juga datang tidak tau kenapa mereka ingin sekali datang kerumah anak mereka dan saat mereka menelpon papa mama Hana mereka baru tau jika Hana juga sudah ada sini dengan segera mereka datang tapi para sepupu dan paman Hana tidak bisa datang karena sibuk dan banyak yang di luar kota .

Saat semua berkumpul di ruang keluarga

"ma pa dan semua Hana mau bercerita sesuatu tapi sebelum nya Hana minta maaf pada semua nya karena Hana mengecewakan kalian" ucap Hana menunduk

Yang lain hanya diam tidak mau menyela mereka tau pasti Hana ada masalah

"ma pa, Hana sudah bercerai dari mas Gilang " ucap Hana mengejutkan semua nya

"Apaaaa.....!" Teriak semuanya

"Kenapa nak apa masalahnya sangat serius sampai bercerai?" Tanya mama

"kemarin malam mas Galan pulang jam satu pagi dan pulang dalam keadaan berantakan, saat Hana tanya dia menjawab ketus dan paginya saat Hana menyiapkan pakai kerja mas Gilang bilang jika dia akan ke luar kota selama 3 hari saat Hana tanya dia marah." ucap Hana

Keluarga Hana masih setia mendengar kan cerita Hana

"Lalu saat dia akan pergi Hana ajak sarapan dia tidak mau dan pergi begitu saja jadi Hana masih memakluminya, jadi Hana sarapan sendiri tapi tiba tiba kepala Hana pusing dan mual lalu Hana kekamar dan tidak sengaja melihat tangan haid Hana ternyata Hana sudah telat dua bulan hana pun segera kerumah sakit saat di cek dan USG ternyata Hana hamil ma dua bulan" ucap Hana

Semua orang terkejut saat mengetahui hana hamil mama Oma dan nenek nya pun menangis haru dan segera memeluk hana bergantian.

"Selamat sayang kami sangat bahagia, tapi sayang kenapa kamu malah bercerai" tanya mama heran

"Cerita nya belum selesai ma ini baru awal" ucap Hana menangis, semua orang jadi bingung

"Saat tau Hana hamil Hana pun bahagi lalu Hana juga baruh ingat jika hari itu hari anniversary pernikahan Hana jadi karena mas Gilang lagi keluar kota Hana berniat ngerayain dengan mertua saja karena mau kesini jauh sekalian Hana mau kasih kabar kehamilan Hana apa lagi selama ini Hana selalu di Katain mandul, tapi saat sampai rumah mertua Hana kok rame seperti ada acara pernikahan apa adik mas Gilang nikah tapi kok mas gilang keluar kota dan Hana juga gak di undang. Jadi karena penasaran Hana pun masuk sampai tempat akad nikah jantung Hana mampir lepas saat melihat mas Gilang menggunakan baju pengantin dan akan melakukan akad nikah." ucap Hana

Semua pun menjadi kaget dan pada wanita pun mulai menangis ,Haikal merasa tidak terima" kurang ajar bajingan itu" ucap Haikal marah.

"Haikal diam biarkan adikmu bercerita semuanya" ucap sang papa dingin

Hana pun melanjutkan cerita nya

"Waktu Hana mendekat dan memanggil mas Gilang dia diam saja sampai akhirnya ibu mas Gilang bilang jika mas Gilang mau kembali pada Hana dia akan di coret dari hak waris dan ibu mas Gilang bilang untuk apa mempertahankan Hana karena Hana hanya wanita mandul dan miskin jadi mendengar hal itu mas Gilang dengan lantang tanpa penjelasan apapun dia mencerai Hana dengan talak 3" cerita Hana

"Lalu Hana bilang jika dia mencerai Hana jangan harap kedepannya bisa bertemu Hana atau pun meminta maaf mendengar itu ibu mas Gilang marah dan bilang jika Hana hamil pun dia akan mengharamkan anak Hana untuk menjadi cucunya dan tidak akan boleh masuk keluarganya apa lagi menggunakan nama keluarga nya." ucap Hana

"Sebenarnya Hana ingin merahasiakan kehamilan Hana karena penghianatan itu tetapi karena sakit hati Hana bilang pada mereka dan semua orang dan tamu yang ada disana menjadi saksi jika Hana sedang hamil dan menjadi saksi jika keluarga Gilang sudah mengharamkan anak Hana menjadi cucu mereka hiks hiks hiks" ucap Hana menangis

Mendengar itu semua wanita pun menangis dan para pria juga menangis meligat cucu perempuan satu satunya sakiti begitu dalam dan para pria sudah sangat marah saat mereka akan pergi mereka di tahan Hana

"Papa kakak opa kakek mau kemana tidak perlu menemui mereka, Hana tidak mau kalian mengotori tangan kalian untuk keluarga itu biarkan saja" ucap Hana memohon

"Hana gak mau saat anak anak Hana lahir kalian tidak ada" ucap Hana sambil menangis

"Anak anak maksud kamu sayang" tanya Oma Nisa

"Ini Oma" ucap Hana dengan memberikan hasil USG pada Omanya dan yang lain pun mendekat

"Sayang apa maksud nya ini ini kamu hamil kembar" tanya sang nenek

"Iya nek Hana Hamil kembar tiga" ucap Hana

"Apaaaa......!? Tiga ,...... Cucu mama ada tiga" ucap mama hilda

"Cicit Oma ada tiga? Benar kah tiga tanya sang nenek"

"Iya tiga cucu kalian tiga di sini" ucap hana

"Alhamdulillah ya Allah" ucap semua nya Semua keluarga Hana mengucapkan selamat dan bahagia

"Mama bahagia sekali nak, syukuri saja apa yang telah terjadi, Allah lebih tau apa yang lebih baik buat kamu dan dari awal memang keluar itu tidak beres" ucap mama Hilda

"Iya ma tapi apa boleh Hana minta sesuatu ma" tanya Hana

"Apa itu" tanya mama dan semua orang menyimak

"Hana ingin pindah keluar negri ma Hana mau menata hidup baru Hana juga mau mengurus hotel kita yang ada disana" ucap Hana memohon

Melihat itu mereka pun mengerti "Baiklah kamu boleh pergi ke luar negri tapi papa dan mama akan ikut" ucap papa

"Tapi pa jika kalian ikut bagaimana dengan kebun kita" tanya Hana

"Tenang saja papa memiliki banyak orang kepercayaan lagian jika penting papa bisa pulang kan kakamu juga ada" jawab papa tenang

"Benar sayang mana bisa kami meninggalkan kamu sendirian di negri orang apa lagi kamu sedang hamil 3 cucu mama" ucap mama Hilda bahagia

"Baiklah besok kita pergi kami akan ikut mengantar kesana" ucap opa dan di setujui Oma begitu juga kakek dan nenek Hana

"Kakak juga akan ikut dan kembali lagi bersama opa Oma dan nenek kakek" ucap Haikal

Mendengar itu Hana pun bahagia dia memiliki keluarga yang baik dan saling menyayangi

"Baiklah ayo kita siap siap untuk berangkat besok biar opa hubungi dulu pilot kita untuk keberangkatan kita besok" uvap opa

Iya walau terlihat sederhana tetapi opa adalah orang kaya walau bukan nomer 1 tapi dia ada di nomer 3 dan nomer dua di duduki oleh anaknya Hansa

Bersambung

🌹**************🌹

Semoga suka dengan cerita ku ini

Jangan lupa like jika kalian suka dan tambahkan ke favorit

🌹♥️HAPPY READING