NovelToon NovelToon
Finding Lost Wife

Finding Lost Wife

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Nikahkontrak / Cintamanis
Popularitas:31.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lunoxs

Arra sangat tahu bahwa pernikahannya dengan Erzan Harold hanyalah sebuah kontrak pernikahan.

Untuk mendapatkan kehidupannya kembali, dia meninggalkan putrinya yang baru lahir dan mengganti wajah serta identitasnya.

Arra kira hubungan mereka berakhir malam itu, namun siapa sangka tuan muda Harold terus mencarinya.

Mampukah Erzan menemukan Arra? bukan hanya demi Eleanor anak mereka, tapi juga dia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

FLW BAB 5 - Sebuah Kesepakatan

Semoga tiap hari bisa up 3-4 bab ya, tapi ya satu satu upnya, soalnya ngetik dulu baru up. Kalau mau baca banyak, baca pas malem aja.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Hingga pagi tiba baby Eleanor menolak untuk ditinggal Erzan, dia selalu menangis ketika sang ayah menjauh.

Tepat jam 6 pagi kedua orang tua Erzan datang ke rumah sakit ini, Argus Harold dan Miya Harold.

Mereka langsung mendatangi ruang inkubator dan menuntut tentang kebenaran dari bayi yang lahir semalam.

Erzan cukup terkejut saat melihat kedua orang tuanya datang, karena mereka tidak hanya datang berdua, ada Eudora pula diantara mereka.

"Maaf Tuan, Nyonya, sebaiknya jangan terlalu ramai untuk mengunjungi baby Eleanor," ucap seorang perawat yang berjaga di ruangan ini.

Erzan pun hanya diam, dia terus memangku anaknya tanpa peduli pada semua orang yang langkahnya terhalang di depan pintu.

"Biar aku yang masuk," ucap Argus, Miya dan Eudora pun mengangguk. Meski sebenarnya mereka sangat ingin masuk ke dalam.

Miya dan Eudora pun menyingkir, membiarkan Argus masuk seorang diri.

Menghampiri Erzan dan langsung menatap bayi mungil di gendongan sang anak.

Tiba-tiba hatinya berdesir, dia seperti melihat Erzan kecil. Seketika egonya yang selama ini melambung tinggi runtuh seketika.

Sejak awal Argus dan Miya tidak percaya jika wanita bernama Arra itu mengandung anak dari Erzan. Bisa saja itu adalah anak orang lain, lalu Arra menjebak Erzan dan membuat seolah Erzan lah pelakunya.

Tapi Erzan tetap bersikukuh bahwa itu adalah anaknya, karena Erzan tahu saat melakukannya bersama Arra, itu adalah yang pertama kali untuk Arra.

Akhirnya sebuah kesepakatan pun terjadi diantara Argus dan Erzan. Erzan tetap menikahi Arra dengan status yang disembunyikan, pernikahan diantara keduanya hanya sampai bayi itu lahir, setelahnya semua tergantung bayi itu.

Jika bayi itu bukan anak kandung Erzan, maka pernikahan itu kandas dan Erzan harus segera menikah dengan Eudora.

Namun jika benar anak itu adalah anak Erzan, Arra akan tetap menjadi istrinya dan pertunangannya dengan Eudora putus.

"Erzan, dia ..."

"Dia adalah anakku," balas Erzan dingin, dia semakin mendekap sang anak, tidak membiarkan orang lain untuk menyentuh.

Sementara Argus menatap nanar, ketika keinginan untuk memeluk si jabang bayi tak mampu dia lakukan.

"Dimana Arra?" tanya Argus, dia tidak melihat wanita itu dimanapun.

"Dia sudah pergi."

"Apa maksudmu?"

"Dia kabur."

"Astaga, meninggalkan bayinya?"

"Entahlah, aku akan terus mencari dia."

"Papa akan membantu mu, dan tentang Eudora, Papa akan mengakhirinya sekarang juga."

Erzan terdiam, sejak awal dia sudah ingin mengakhiri hubungan itu. Namun Argus dan Miya terus mempertahankan. Terus bersikukuh bahwa Eudora adalah jodoh terbaik untuknya, calon ibu yang akan melahirkan penerus keluarga Harold.

Tapi sungguh Erzan tidak peduli itu, dia hanya peduli pada anaknya yang ada pada Arra. Kini dia tidak mau tahu lagi, perjodohan itu harus segera berakhir tanpa perlu campur tangannya.

Dan setelah berbicara dengan Erzan, Argus pun keluar. Dia langsung disambut oleh wajah penasaran Miya dan Eudora.

"Bagaimana Pa? apa bayi itu anaknya Erzan?" tanya Miya dengan cemas, sebenarnya dia tidak ingin keturunan keluarganya lahir dari wanita tidak berkelas. Tapi andai itu benar anaknya Erzan, dia pun akan sangat senang.

Sementara Eudora sangat berharap bahwa itu bukanlah anaknya Erzan.

Aku yakin bayi itu bukan anaknya Erzan, wanita itu hanya lah wanita jalaang. Batin Eudora.

1
Juan Sastra
kini jelas semua yg terjadi karena kelalaian erzan dan ketidak tegasan erzan,,jika jadi arra pun pasti mundur,,karena tidak akan pernah bahagia jika suami tidak ada ketegasan hanya taunya mengintimidasi tanpa mau melihat kebenaran yg ada..capek punya suami kayak gitu
Juan Sastra
mi itu momi erzan dasar kaku
Juan Sastra
bego tuh erzan bekas darah dan rambut selena kan ada,,
Mutiara Syarifatul amanah
rencana erzan,,, yang menang banyak erzan....😂😂😂😂😂😂
Juan Sastra
dari mana konsepnya mereka sahabat,, itulah kebutaan mu erzan , sangat sangat buta hingga tidak mengetahui penyiksaan dan tekanan yg di terima arra dari deodoran dan mama papahmu..cih percuma katanya orang hebat
Juan Sastra
la kan namamu saja doedoran kan tmptnya memang di ketek
Juan Sastra
penyesalan selalu dtg di akhir kisah ,, namun kenyataan yg ada semua penuh misteri, narasi othor sangat minim sehingga membuatku agak rada bingung sebenarnya ada perseteruan apa antara erzan dan arra hingga erzan tidak bosa bersikap manis, dan arra menjadi dendam adakah ,, namun sangat sangat penasaran hingga mrarathon kejar ini bacanya..jadi Bom like
Rajwa Alfiyah
Luar biasa
Juan Sastra
oh oh ternyata oh ternyata..
Juan Sastra
kan yg di operasi bagian wajah yg terluka dan kemungkinan bagian pipi tapi kok malah hdung mata dan bibir yg di operasi..agak aneh
Juan Sastra
harusnya gak perlu operasi wajah cukup pakaian sar' i dan bercadar..itu pun sangat membantu
Tuty Tsusy
naro bawang merah nya kebanyakan Thor 😭😭
Tuty Tsusy
Aaaaaaaaaa 🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Siti Rohimah
Luar biasa
GuGuGaGa_90
hahaha...
GuGuGaGa_90
Luar biasa
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
selalu suka & menantikan karya kak lunoxs
Sumintiari Widiastuti
Luar biasa
Sumintiari Widiastuti
Lumayan
Mei Saroha
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!