NovelToon NovelToon
Gadis Cupu Dan Dosen Ganteng

Gadis Cupu Dan Dosen Ganteng

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:8.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: Syakira edianwi

Wanita Cupu itu bernama Mutiara dia berasal dari keluarga sederhana. Dia berumur 18 tahun mahasiswa tahun pertama.

Dia di jodohkan dengan anak pengusaha kaya yang ternyata itu adalah dosen nya sendiri.

Awalnya gadis itu menolak karena dia belum siap untuk menikah dan dia juga masih kuliah namun karena hutang Budi pada Calon mertua nya akhirnya dia pun mengikuti kemauan orang tua nya dan permintaan Calon mertua nya.

Walaupun hati nya benar-benar tidak iklas karena Calon suami nya terkenal dengan sifat Cuek, galak tapi tidak bisa di bohongi kalau calon suami nya ganteng dan incaran para wanita di luar sana.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Syakira edianwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 5

Jaka pun pamit untuk pulang.

Mamah nya mengantarkan dia ke depan sementara Aris masuk ke ruang kerja nya.

"Mah Jaka pulang yah." ucap Jaka.

Ayu tersenyum Jaka pun segera pergi.

Di dalam mobil Jaka kefikiran tentang Adik dan juga permintaan Aris.

"Huff bagaimana aku dalam dua Minggu bisa mendapatkan calon di bawa pada mereka, ini sangat konyol." ucap Jaka.

karena Perut nya sangat lapar dia singgah untuk makan di sebuah restoran yang tidak jauh dari rumah nya.

Setelah selesai makan dia langsung pulang.

Malam seperti ini Vandi akan memantau perusahaan nya dan memeriksa dokumen serta laporan.

Keesokan harinya Muti bangun hari ini dia tidak telat bangun dia segera mandi dan siap-siap untuk ke kampus.

Karena dia belum telat dia pun Sarapan di kantin.

"Hay!" sapa Seorang wanita yang baru saja menghampiri nya

"Hay juga!" jawab Muti.

"Aku boleh duduk di sini?" tanya Perempuan itu.

"Boleh silahkan!" ucap Muti.

"Kamu yang kemarin ngasih tau aku di panggil sama dosen kan?" tanya Muti.

"Iyah, aku kenalin sekali lagi nama aku Dewi!" ucap Dewi.

Muti tersenyum.

Mereka sarapan sama-sama, yah begitulah Muti pada orang baru tidak terlalu dekat.

Karena mereka satu kelas Dewi pun mengikuti Muti.

Mereka mulai belajar karena Dosen nya sudah datang namun bukan Jaka.

Muti merasa lega bukan Jaka yang mengajar tidak tau apa alasan nya dia di ganti tapi itu suatu keberuntungan untuk Muti.

Kelas pertama pun usai.

"Muti!" panggil Dewi mengejar Muti yang hendak ke perpustakaan.

"Iyah! Ada apa?" tanya Muti dengan polosnya.

"Kok kamu nanya ada apa? Aku mau bareng sama kamu, karena kita sudah jadi Sahabat." ucap Dewi.

Muti benar-benar bingun dia melihat penampilan Dewi yang sangat rapi, wajah yang cantik rambut yang panjang sedikit pirang Serta terlihat seperti orang kaya.

"Kamu ngomong apa sih, ngaco deh, lebih baik kamu pergi main dengan teman-teman kamu, aku mau ke Perpustakaan." ucap Muti

"Aku juga mau ke perpustakaan sama teman ku yang sangat Cuek." ucap Dewi sambil tersenyum meledek.

"Huff terserah kau saja!" ucap Muti dia pun melanjutkan perjalanan nya.

"Dewi!!" panggil seseorang.

Dewi dan Muti menoleh ke arah suara itu.

Ternyata ada dua orang cewek penampilan yang sangat rapi dan terlihat cantik mendekati Mereka.

"Kamu ngapain sih bertemu sama Cewek Cupu seperti dia, sangat tidak cocok bergaul dengan anak orang kaya seperti kita." ucap perempuan itu.

"Kamu ngomong apa sih Tina! Lebih baik kamu pergi sama teman kamu, ngapain ngurus sin kami." ucap Dewi.

"Bisa-bisa nya kamu lebih memilih bergaul sama cewek dengan berkacamata tebal ini serta penampilan yang tidak oke dari pada sama kita, aku yakin dia hanya ingin morotin kamu aja." ucap Tina.

Muti hanya diam saja karena sudah terbiasa dengan kata-kata penghina an seperti itu.

"Sudah tidak perlu di tanggapi, lebih baik kita pergi saja!" ucap Dewi menarik tangan Muti masuk ke perpustakaan.

Setelah sudah di dalam Muti melepaskan tangan nya dari Dewi.

"Sebaiknya kamu dengar kata-kata Teman kamu! Kamu jangan dekat-dekat sama perempuan seperti aku," ucap Muti.

"Aku gak ingin karena kamu berteman Sama aku kamu jadi dijauhi teman-teman kamu!" ucap Muti.

Tiba-tiba Dewi tertawa halus.

"Kamu ngomong apa sih, suka-suka aku dong mau berteman sama siapa saja!" ucap Dewi.

"Tapi aku gak berteman sama kamu!" ucap Dewi terpaksa karena dia benar-benar mengkhawatirkan Dewi dan juga dia akan banyak menerima kata-kata hinaan.

Awalnya Dewi terdiam dengan kata-kata Muti namun dia berusaha untuk biasa aja.

"Ya udah gak apa-apa kalau kamu gak mau berteman sama aku, tapi aku mau kita bersahabat!" ucap Dewi tersenyum dan merangkul pundak Muti menuju barisan buku-buku.

Muti benar-benar Bingung dengan Dewi sementara dia sudah mengatakan kata-kata yang tentunya menyakiti hati Dewi namun dia biasa saja.

Mereka pun mulai memilih-milih buku.

"kamu kenapa tidak jadi membaca?" tanya Muti ketika melihat di meja Dewi sibuk dengan telepon nya.

"Tidak ada buku yang menarik untuk di baca, kamu membaca lah aku akan memainkan handphone ku." ucap Dewi.

"Di sini sangat banyak buku dan sangat banyak yang menarik bahkan bisa-bisa nya kamu bilang tidak ada yang menarik aku bisa tebak kalau kamu sebenarnya tidak ingin ke perpustakaan kan?" tanya Muti.

"Dewi memang tidak hobi membaca, bahkan dia hanya sibuk dengan game di handphone nya!" ucap penjaga perpustakaan itu.

Muti menatap wanita yang mendekati meja mereka.

"Humm Tante jangan gitu dong," ucap Dewi.

Muti semakin Bingung.

"Oh iya Muti kenalin ini Tante aku," ucap Dewi.

Muti pun tersenyum.

"Dewi anak yang sangat pemalas, bahkan dia hanya bisa mengandalkan uang orang tua nya untuk masuk ke kampus ini!" ucap Tante Dewi.

Dewi hanya tersenyum malu saja pada Muti.

"Ya sudah kamu lanjut baca, Tante mau lanjut meriksa buku," ucap Tante.

Muti menatap Dewi, seketika Dewi terkekeh.

"Oh iya aku lupa kalau aku ada janji sama Kakak kelas, aku pergi dulu yah!" ucap Dewi membuat alasan dan segera pergi.

Muti tersenyum dan menggeleng-gelengkan kepalanya.

Hari sudah jam empat sore Waktu nya pulang karena kelas Muti sudah habis.

Namun ada pengumuman kalau besok maba harus mengikuti organisasi yang di bimbing oleh senior mereka.

Setelah pengumuman selesai Muti segera pulang namun lagi-lagi Dewi datang menghampiri nya di depan gerbang.

"Muti mau numpang sama aku gak?" tanya Dewi pada Muti.

Muti terkejut karena Dewi datang tiba-tiba dia melihat mobil mewah yang berhenti tepat di depan mereka.

"Hmm aku tinggal di kost tidak jauh dari sini, kamu pulang lah makasih sudah mau menawarkan nya pada ku!" ucap Muti.

"Hmm gitu yah, berarti kita gak bisa pulang bareng dong, ya udah kalau gitu aku pulang dulu yah, sampai jumpa besok." ucap Dewi dan masuk ke dalam mobil itu.

Muti pun segera pulang ke kostan nya.

seperti biasa dia akan membersihkan diri nya dia mengamati buku yang sempat di pinjam nya dari Perpustakaan dan membaca nya.

...----------------...

***Assalamualaikum kakak-kakak semuanya terimakasih sudah mau mampir ke karya ku ini ya jangan pernah lupa tinggalkan jejak dukungan untuk author jangan pernah lupa tinggalkan jejak dukungan untuk author, Jika ada saran tulis di kolom komentar ya, jangan pernah Bosan tungguin terus kelanjutan ya.

Like, komen dan vote sebanyak-banyak nya.

biar author tambah semangat lagi.

Terimakasih 🙏***

1
Desty Zulaeha
3 hari or 3 jam thor
noor liha
Lumayan
Lusy Arsy
bagus bikin penasaran
Dewi Lestari
suka cerita nya
Aeno Rekenyou
Ayu gatel
Morotuo stresse
Eva Syifa
suka alur cerita nya 😘😘❤
Anonymous
Qsxxafr
Nana Zuhana
ia
Kenun Kenun
aku suka dengan karakternya Muti👍👍👍
Kenun Kenun
aku suka dengan ceritanya
Mugitras Hima Islam
vandi emang siapa??
Hasnah Siti
semangat terus kak.....pedulikan kata kata orang....aku mendukungmu dari jauh nih kak...💖💖💖💖💖💖😘💖💖💖
Hasnah Siti
yah tersepit skli hidup mu mutiara...ufffft sesak dada ku jadinya...sama pusing kayak bang jaka aja nih🥴
Hasnah Siti
😅
Hasnah Siti
aku hadir kak😎❤❤❤❤❤
Yunaanita
ini pasti Jaka dan Della putus karena perjodohan dan dia ingin kembali dengan Jaka,atau ada hubungannya dengan Adit.Dan Bu ayu mungkin merasa tidak terima kalo seorang suami harus memasak,sedangkan muti tidak bisa masak..

kasihan Muti kalo harus menerima penghianatan dari orang yang dicintai.
Mawar Biru
jangan -jangan Dela yang jadi penghianat,
Yunaanita
semangat terus ka
Yunaanita
si Dewi suka sama Adit,jangan bilang Adit suka sama Muti.

nanti pasti ada kesalah fahaman.
Yunaanita
alah pak Jaka, ujungnya juga bucin sama Muti,pake perjanjian segala.🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!