Suatu hari, aku memutuskan untuk melakukan healing sendirian menuju kepedesan nenek ku. Diperjalanan Bus kami mengalami kecelakaan dan yah tiba-tiba saja aku terbangun di hutan belantara...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jamag, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bagi tugas
Rachel, mengenakan baju kemeja putih dengan dasi dan rok hitam setinggi paha.
Memakai kacamata dan memegang penggaris.
Dia duduk di kantor kepala sekolah.
Sekarang dia sedang mengamati 4 orang dari desa ini.
Ada Lauren, beruang mungil perempuan yang cerdas. Mengenakan pita di kepala dan gaun merah berles putih.
Ahli dalam berhitung tambahan dan pengurangan.
Rezard, beruang mungil laki-laki memakai pakaian seperti orang desa, dengan pisau di pinggang nya.
Dia ahli dalam menyusun kalimat pantun, puisi dan banyak lagi...
Desi, suka pakai topi kecil pesulap. Dia ahli dalam sihir.
Haku, ahli dalam pedang.
Rachel memandang mereka dengan wajah nya yang sombong, dia selalu begitu. Dia sekarang memberi tekanan, bahwa mereka hanya lah serangga di mata nya.
"Kalian kemari atas panggilan ku, 4 murid terbaik... Aku akan memberikan kalian kehormatan untuk pokus pada bidang kalian di sekolah ini, belajar sambil menjadi pengajar... Dengan begitu kalian akan terus berkembang... "
Mereka tak bisa menolaknya dan hanya bisa mengangguk setuju.
Yah, hari. itu sekolah di buka.
Beberapa murid yang pintar, di rekrut juga selain mereka berempat.
Ada ahli budaya, ahli sejarah dan bahkan yang jadi penjaga kantin dan Guru BK.
+++
Disisi Selena, dia mendirikan perusahaan. Pinjaman modal bagi para perkerja desa. Yang menyediakan segala macam barang, bahan untuk memudahkan perkerjaan mereka.
Dibilang perusahaan itu malah terlihat seperti Toko serba ada...
Dan yah, si Selena yang menjadi penjaga toko...
++++
Aku berdiri di atas batu memandang kebawah, dengan 3 gadis di belakang yang menatapku begitu.
Merentangkan kedua tangan.
"Saat nya, mendirikan Perusahaan besar kita! "
Fathic tertawa tak enak.
"Aku ikut gabung ke sirkel mu karna alasan mau mengelilingi dunia saja... "
Iris khawatir padaku.
"Tuan, jangan bermain di tepi jurang bahaya lo? "
Amirelys.
"Terlalu cepat Tuanku, kenapa anda sangat bersemangat? Apa kau tak memikirkan masalah yang akan datang nantinya? "
Aku mendengar keluhan mereka jadi memasang wajah keruh.
"Astaga, apa tak ada pendapat yang baik dari mulut kalian bertiga? " Jawabku dengan wajah kecewa.
Aku lalu turun dari batu dan berjalan menuju motor KLX ku.
"Iris, ayo kita jelajahi hutan... Kau Fathic dan juga si Amirelys bisa mengikuti laju kami kan? Aku mau sedikit menjelajahi daerah setempat... "
Dia menjadi agak khawatir.
"Menyerahkan urusan desa pada mereka berdua? Apa anda serius? " Amirelys.
Aku tersenyum padanya.
"Percayalah pada rekan mu sendiri, Amirelys... "
Dia mengela nafasnya. "Ha-ah, baiklah Sayang... "
Fathic.
"Apa kita akan menuju hutan? "
"Iya! " Jawabku menekan stater.
*Brummm!
Iris duduk di depan.
Aku mengelus kepala nya saat standar ku naikkan.
"Seperti biasa, aku mengandalkan kemampuan analisis mu Iris! "
Dia mengangguk. "Baik Tuan! "
Kami lalu berangkat kehutan, meninggal kan desa itu pada Selena dan Rachel.
++++
Menuju hutan, aku sibuk sekali melihat sekitar dengan mata analisis ku.
Mencari peluang dari berbagai buah hutan, yang kemungkinan bisa di ubah menjadi uang di sistem shell yang tersedia Shopee.
"Tujuan kita mencari Item, aku mengandalkan Iris yang mampu menilai Item dan menemukan nya... "
Yah drop item bisa di dapatkan di hutan, itu karna ada nya monster atau mayat bahkan item yang tercecer dari orang yang pernah kehutan ini.
Iris punya bakat melihat Item. Dia merahasiakan nya dari kami sampai ketika makan malam yang terjadi malam tadi. Dirapat dia mengemukan idenya dan juga sekaligus memberikan saran padaku.
Dan sekarang ini lah yang kami lakukan.
2 bertugas di desa, 3 lainnya mencari uang untuk modal usaha dagang.
Aku sangat tertarik dengan Skill Item Collect miliknya Iris.
Jadi, aku setuju dengan ide nya. Kami menjelajah hutan, mencari sumber daya Item dan sumber daya hutan.
Target kami berlevel, hutan -- Labirin dan dangeon --- Reruntuhan kuno.