NovelToon NovelToon
Decit Ranjang Mertuaku

Decit Ranjang Mertuaku

Status: tamat
Genre:Tamat / Janda / Selingkuh / Cerai / Harem / Ibu Mertua Kejam / Kontras Takdir
Popularitas:49.7k
Nilai: 5
Nama Author: queenindri

Tak kusangka, Buah dari Penolakanku atas perjodohan yang di buat orang tuaku membuat hidupku berantakan.

Bella Sadikah namaku, Aku rela meninggalkan rumah kedua orangtuaku untuk menikah dengan kekasihku yang bernama Anton. layaknya di sinetron hubungan kami tak mendapat restu dari kedua orang tuaku yang menganggap kekasihku hanya sebagai benalu karena tidak sepadan denganku.

Tak ku sangka hubungan kami yang awalnya bahagia harus ternodai karena hadirnya orang ketiga di hubungan kami. jika biasanya istrilah "Ipar adalah maut itu nyata" kali ini tidak berlaku di rumah tanggaku! nyatanya orang ketiga dalam hidup kami adalah Mertuaku sendiri.

Bisakah aku menjalani kehidupan ku setelah ini? Ikuti kisah ku!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon queenindri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

H- 2 karma

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Walah tak ku sangka jika dona bisa hamil juga? aku pikir dia mandul karena sejak menikah dengan almarhum suaminya Bella tak kunjung di berikan momongan. tapi kenapa setelah jadi janda Bella malah mengandung? trus anak siapa dong itu?" Gumam Ibu Budi yang mulai menerka-nerka anak siapa yang di kandung oleh tentangganya.

"Wah gak bisa di biarin ini, kita harus laporin kejadian ini kepada pak RT, kalau perlu langsung kita tembusi ke bapak kepala desa!!" Ucap Bu Tri seraya menyenggol lengan Bu Maya.

"Benar juga!! ini bisa menjadi aib untuk kampung kita jika di biarkan begitu saja!!" Ucapnya memberi dukungan pada Ibu Tri.

Lalu dengan segera ketiganya Pulang ke rumah untuk mengabari Anton jika ibu tirinya sedang di rawat di rumah sakit. tak lupa mereka juga akan mengabari seluruh perangkat RT dan desa jika warga mereka ada yang hamil di luar nikah!!!

*

*

Ternyata satu jam sebelumnya Anton sudah tiba di rumahnya. ia masuk dalam keadaan lelah karena seharian bekerja di tambah harus mencari Bella yang sudah kabur entah kemana?

Brak

"Sial " Umpat Anton seraya masuk dalam kamarnya dengan cara mendobrak pintu.

Ia bahkan tidak menyadari di mana keberadaan Ibu Dona saat ini karena tengah sibuk memikirkan sang istri, bahkan ia lupa jika sejak tadi ia belum makan sama sekali karena niatnya pulang adalah untuk mengajak sang istri makan siang guna membicarakan hubungan mereka!!

Prak

Anton nampak menendang bungkusan makanan yang tadi ia bawa untuk Bella. Di bawah lampu temaram yang tersorot dari luar kamarnya karena pintu kamar tak tertutup dengan rapat, Anton nampak merenungi segala tindakannya yang begitu mudah terhasut bujuk rayu Ibu Dona. "Brengsek ini semua gara-gara wanita jalang itu!! sejak dulu hanya dia yang membuat hidupku sial. mulai dari kehilangan Kasih sayang ayah dan sekarang aku harus kehilangan istriku juga!!" Gumam Anton sembari menutup wajahnya menggunakan kedua tangannya.lantas karena begitu lelah akhirnya Anton merebahkan dirinya hingga tak terasa ia malah kebablasan tidur!!

Tok Tok Tok

Bunyi pintu yang di ketuk dari luar. tentu saja pelakunya adalah tiga wanita biang gosib yang tadi sempat adu jotos dengan ibu Dona.

"Dih kemana sih si Anton itu? perasaan sejak tadi kita ketuk gak keluar-keluar? apa dia masih di tempat kerjanya ya?" Gumam Bu Budi kesal sendiri.

"Ya kali!!! tapi kok lampu rumahnya udah nyala? pasti dia udah sempet pulang kali ya? siapa tau dia pergi lagi nyariin istri atau ibunya?" Ibu Tri mulai menerka-nerka di mana keberadaan anak tiri ibu Dona.

Cklek

Tiba-tiba saja nampak Pintu itu terbuka dari dalam, dan munculah sosok yang sejak tadi mereka cari kini ada di hadapan mereka.

Anton nampak mengerutkan keningnya karena melihat ada Tiga ibu-ibu tetangganya tiba-tiba saja datang bertamu ke rumahnya."Tumben!!" Batin Anton dengan bingung.

" Eh nak Anton. maaf nih ibu mau kasih tau nak Anton jika Ibu kamu tadi siang masuk rumah sakit!!" Ucap Ibu Budi dengan tenang.

"Apa rumah sakit? kok bisa?" tentu saja hal itu membuat Anton bingung karena tadi ia melihat Ibu Dona nampak baik-baik saja, namun meski begitu ia baru ingat jika tadi Ibu Dona sempat pingsan karena ada seseorang yang memukul kepalanya untuk membebaskan Bella. tentu saja semua keterangan itu adalah hasil karangan bebas Ibu Dona agar tidak di curigai oleh Anton jika pelaku sebenarnya adalah dirinya sendiri.

"Em udah gitu aja ya nak Anton, Tadi dokter berpesan kamu harus segera kesana guna mengurus segala administrasi Ibu Dona. mengingat Dia harus segera melupakan kuretasi!!" Celetuk Ibu Maya seraya ngacir pergi membawa kedua temanya untuk kabur dari sana.

Deg.

Anton langsung terperangah tak percaya dengan apa yang baru saja ia dengar. "Bagaimana mungkin sang ibu tiri bisa hamil sementara ayahnya saja sudah tidak ada?" Seketika itu pula Anton seperti amnesia!!. bisa-bisanya dia lupa jika selama ini dirinyalah yang sering melakukan hubungan terlarang dengan sang ibu!!"Atau jangan-jangan anak Itu??" Gumam Anton seraya berfikir cepat."Sial" Umpat Anton sembari berlari masuk ke dalam kamarnya guna mengambil ponsel dan kunci mobil untuk kembali ke rumah sakit tempat Bella bekerja.

Di tengah jalan pun Anton tak henti-hentinya mengumpat karena bisa-bisanya di saat seperti ini Ibu tirinya itu menambah masalah saja."Sial bagaimana aku bisa kecolongan?" Umpat Anton yang dengan emosinya langsung memukul kemudi mobil.

"Bagaimana jika Ibu-ibu lemes tadi sampai menyebarkan isu kehamilan Ibu kemana-mana? ya Tuhan aku berharap jika Ibu belum bicara apapun pada mereka!! jika sampai mereka tau jika bayi itu hasil zina antara Ibu dan aku maka aku tidak akan segan-segan melenyapkan Dona!!" Wajah Anton nampak serius beserta panik menghadapi cobaan yang begitu bertubi-tubi. lebih tepatnya sih karma ya ketimbang cobaan. hihihi

*

*

Di sisi lain Evan ternyata tak mengantar Bella dan Nadin ke rumah kos milik Nadin. ia memilih membawa dua wanita itu untuk menginap di sebuah hotel milik keluarganya yang ada di Jogja.

"Loh kok ke sini sih?" Gumam Nadin yang nampak bingung sendiri hingga menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

" Iya nih, ngapain kamu bawa kita kesini Van? nanti apa kata orang kalau kamu bawa dua gadis dalam hotel? di kira kita mau Gambang lagi!!" Celetuk Nadin dengan frontal.

Tuk

"Auuu" Pekik Nadin sembari memegangi keningnya yang terasa nyeri akibat jentikan dari jari Evan.

"Sukur makanya jangan sembarang bicara!!" Bentak Evan sambil geleng-geleng kepala.

" Iya nih, lagi pula siapa yang gadis? aku ini kan janda!!" Gumam Bella seraya Celingak celingukan menatap ke sekeliling hotel guna memastikan jika dirinya aman untuk keluar. maklum saja ia takut jika tiba Anton muncul kembali seperti tadi siang.

" Tenang saja di sini aman kok!" Ucap Evan yang tau betul kekawatiran yang melanda hati Bella.

"Ehh sorry aku gak bermaksud meragukan kamu Van. hanya saja kamu tau sendiri kan, jika kita gak tau kapan saja bisa nemu nasib apes!!" Gumam Bella berusaha memberi alasan.

" Ah kamu aja yang terlalu Paranoid, kapan lagi ya bisa nginap hotel gratis di bayarin pak bos!!!" Ujar Nadin seraya keluar dari mobil. setelah berada di depan lobby Nadin nampak merentangkan kedua tangannya karena bahagia."I'm Free" Teriak Nadin sumbang.

" Hus berisik" Bentak security yang berjaga tepat di depan pintu lobby.

" Ehh bapak maaf pak, suka lupa!!" Nadin malu sendiri dengan tindakannya.

Sedangkan Evan dan Bella sudah masuk lebih dulu untuk reservasi.

1
efridaw995@gmail.com
kok cerita nya jadi tidak seru di mna Devan dan Bela lalai menjaga anak pertama nya ujung"nnti dendam Devan
milah fahri81
sepertinya Dona yg d pukul sama Anton,moga saja ya
Ma Em
Semoga Bella selamat dari orang orang yg berniat jahat pada Bella.
Kamiem sag
mampir
QueenIndri: boleh kemana atuh? aku mah ke Subang Jabar teh
total 1 replies
sinta dewi
selamat mudik thor, d tunggu kelanjutannya👍
Rinda siska Situmorang
Luar biasa
Rinda siska Situmorang
Lumayan
milah fahri81
lanjut thor
efridaw995@gmail.com
di sini tidak seru nya masa Bella di kurung sama Anton seharusnya Bella bisa keluar rumah
Ma Em
Bella bukannya hati hati takutnya dianiaya sama Anton dan sekarang terbukti malah disandera semoga ada yg menolong Bella
Yuli Ana
tr evan yg bkal nolongin bela
Ma Em
Hati hati Bella jangan ceroboh takutnya nanti kamu dianiaya sama Anton dan Dona.
milah fahri81
lanjut thor
Myra Myra
x sbr terbongkar n terus berlalu bgtahu anton ttng bukti ubt to ...bagus tepuk tgn bella..lps to kuar n cerai..
Yuli Ana
lma bngt lebongkarnya...🤭
Ma Em
Katanya Bella sudah pasang CCTV masa masih ngintipin juga bagaimana sih si Bella ini bukannya gerak cepat untuk memergoki perselingkuhannya Anton dan Dona.
Khusnul Khotimah
tadak greget si bella kok seakan2 mudah sekali dibodohi 🤦🤦🤦
Ma Em
Semoga perselingkuhan Anton dan Dona segera diketahui Bella .
milah fahri81
dg d pasangya cctv bisa bt bukti Bella
Ma Em
Semoga Bella segera memergoki Anton dan Dona.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!